LAPORAN PRAKTIKUM MORFOLOGI TUMBUHAN

PERCABANGAN BATANG

NAMA : RINESHA AZZAHRA

NIM : 17308144037
KELAS : BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
 LATIHAN 5

PERCABANGAN BATANG MENURUT SUDUTNYA

TUJUAN:

1. Mengetahui sudut-sudut percabangan tanaman yang diamati.

2. Mengetahui cara menentukan sudut percabangan.

Prinsip dasar:

 Batang merupakan bagian tumbuh tumbuhan yang angat penting, dan mengingat tempat
serta kedudukan batang bagi tumbuh tumbuhan batang dapat disamakan dengan sumbu tubuh
tumbuhan. Batang suatu tumbuhan ada yang bercabang ada yang tidak, yang tidak bercabang
kebanyakan dari golongan tumbuhan berbiji tunggal (Monocotyledonce), misalnya jagung
(Zea mays). Umumnya batang memperlihatkan percabangan,baik banyak maupun sedikit.
(Gembong Tjitrosoepomo, 2013:75-83).

Cabang –cabang pada suatu tumbuhan biasanya membentuk sudut yang tertentu dengan
batang pokoknya. Percabangan batang berdasarkan sudutnya dapat dibedakan menjadi:

a. Sudut 30˚ , yaitu jika cabangnya tumbuh serong ke atas dan sudut antara cabang
dengan batang adalah 30˚.
b. Sudut 45˚, yaitu jika sudut antara cabang dan batang adalah 45˚.
c. Sudut 60˚, yaitu jika sudut antara cabang dan batang adalah 60˚.
d. Sudut 90˚, yaitu jika cabangnya tumbuh mendatar dan sudut antara cabang dan
batangnya adalah 90˚.

Bahan:

Posedur kerja

1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan.

2. Amati dan identifikasi cabang menurut sudutnya.
3. Catat hasil pengamatan dan dokumentasikan.
4. Masukkan hasil pengamatan pada tabel.
 Hasil Pengamatan

No Jenis Tanaman Bentuk cabang yang diamati Keterangan

(gambar)
1.

2.

3.
4.