Anda di halaman 1dari 8

TUGAS SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

BAB 10

“GALVOR COMPANY”

Disusun oleh:

Kelompok 6
1. Arsya Auliawan 17312363
2. M.Ulil Absor 17312446
3. Brianchystha B.P 17312465
4. Mahendra Wisnu W 17312474

1
KASUS 10

GALVOR COMPANY

Akuasisi Galvor Company oleh Universal Company membuat beberapa perubahan


yang signifikan dalam manajemen perusahaan. Selama beberapa tahun, Galvor Company yang
didirikan oleh Goeorges Latour pada tahun 1946, adalah merupakan perusahaan keluarga yang
dikendalikan secara langsung oleh pemiliknya. Hal ini dilakukan oleh Latour setelah melihat
pada masa keemasannya tahun 1960 sampai dengan 1971 Galvor Company membukukan
penjualan dari 2.2 juta di tahun 1971 menjadi 12 juta dan laba setelah pajak dari 120.000
Franck menjadi 1.062.000 per desember 1971.

Pada tahun tersebut Galvor merasa jika ia memiliki Galvor secara penuh maka ia dapat
mengaturnya dengan bebas. Sebagai pemilik/presiden, Latour selama bertahun-tahun terus
terlibat dalams etiap rincian dari operasi perusahaan, termasuk menandatangani semua cek
perusahaan.

Pada saat itu kontrol perusahaan dikendalian oleh Latour selaku pemilik, Latour
percaya bahwa jika ia memiliki Galvor dengan penuh maka dia bebas mengaturnya. Pada tahun
1972, terjadi pengembangan manajemen dengan mempekerjakan “direktur teknik” karena
Latour mulai berpikir untuk pensiun dan menikmati masa tuanya dengan lebih fokus ke
keluarga, dan kehidupan sosialnya.
Pada 1 April 1974 Galvor dijual kepada Universal Electric Company yang berkantor
pusat di Jenewa. Latour kemudian ditunjuk sebagai Ketua Dewan Galvor, dan David Hanessy
sebagai Manajer Utama.
Dengan bergabungnya Galvor kepada Universal Electric, terjadi perubahan pada
business plan yang merupakan rencana strategis bisnis, yang berisi tentang estimasi/proyeksi
ke depan mengenai performa yang akan dicapai. Business plan ini dijadikan sebagai standar
utama untuk mengevaluasi kinerja dari manajer unit dan manajemen puncak.
Setelah akuisisi, Galvor merupakan salah satu lini produk bagi Universal Electric untuk
kepentingan pelaporan. Universal Electric menetapkan lima kategori yang dijadikan sebagai
tolok ukur performa (Penjualan, laba bersih, total aktiva, total karyawan, pengeluaran modal),

2
kemudian pada bulan Januari-April, terjadi negosiasi antara kantor pusat dengan manajemen
operasi. Lalu pada bulan Mei, revisi dan persetujuan tujuan hasil negosiasi dilakukan oleh
kantor pusat di Jenewa dan kantor korporat di Amerika. Dan pada bulan Juni-Juli, Galvor
mempersiapkan rencana bisnis.

Permasalahan Galvor Company pada saat Akuisisi adalah sebagai berikut :


1) Kelebihan Pegawai
2) Kekurangan pegawai yang terlatih dan profesional
3) Pemahaman bahasa inggris karyawan yang kurang.
4) Perubahan metode akuntansi Perancis ke metode akuntansi Amerika.
5) Permasalahan dalam pencatatan internal

Galvor mengajukan rencana bisnis lengkap ke kantor pusat Universal Electric. Dan
untuk setiap rencana bisnis yang dijustifikasi dan dipertahankan dalam pertemuan dengan
eksekutif senior Universal Eropa dan Kantor Pusat Amerika yang disetujui menjadi dasar untuk
anggaran tahun berikutnya.
Beberapa kendala bagi Galvor setelah akuisisi dengan Universal Electric, yaitu adanya
perubahan sistem pelaporan keuangan, Galvor sebelumnya hanya menyiapkan neraca dan
laporan rugi laba setahun sekali.Namun setelah akuisisi maka Galvor resmi menjadi salah satu
unit bagi Universal Electric maka dari itu sistem pelaporan harus diubah karena Galvor
bukanlah perusahaan yang independen lagi.
Yang menarik disini bisa dilihat bahwa Galvor yang sebelumnya hanya sebuah
perusahaan di Perancis, kemudian di akuisisi oleh Universal Electric, Galvor belajar untuk
lebih efisien dalam sistem produksinya dengan mengganti tarif tingkat perusahaan tunggal
dengan sistem biaya standar, namun selain mendatangkan keuntungan Galvor juga mengalami
kendala dengan pelaporan keuangan yang harus tepat waktu, komprehensif dan terpusat
padahal pada Galvor sendiri memerlukan pembenahan pada berbagai aspek, bahkan diketahui
ternyata proses penyiapan laporan itu dapat menghabiskan sekitar 80% waktu produktif
Galvor.
Pada sisi Universal Electric, Universal Electric berhak untuk mengendalikan Galvor
karena Galvor telah diakuisisi dan sistem kontrol kepada Galvor dilihat pada laporan keuangan
yang disiapkan tahunan. Namun ada baiknya apabila Galvor diberikan sedikit kelonggaran oleh
Universal Electric untuk menyesuaikan beberapa hal, karena meski bagaimanapun Galvor yang
awalnya perusahaan lokal yang kemudian dipaksa untuk bekerja dengan sistem internasional,
3
hal ini akan mengakibatkan penurunan produktifitas karena proses penyesuaian tersebut
tidaklah mudah dan murah, apalagi dilihat pada sudut pandang tahun 1970-an meskipun
mungkin jika kasus tersebut terjadi pada jaman sekarang penyesuaian bisa jadi lebih mudah.

Pertanyaan Kasus
1.      Apa kesimpulan akhir dari tingkat Efektifitas perencanaan Sistem dari Universal Electri
yang diterpakan pada Perusahaan Galvor ?
2.      Identifikasi, sebanyak mungkin, semua sistem manajemen baru dan teknik yang
diterapkan UE terhadap Galvor. Khususnya, temukan langkah-langkah yang dilakukan
Galvor dalam mempersiapkan rencana jangka panjang dan rencana tahunan.
3.      Apa pendapatmu dari keefektifan hubungan kerja antara Hennessy dan eksekutif UE di
Geneva? Apa yang kamu simpulkan dari teleks mengenai otonomi Hennessy sebagai
pimpinan manajemen?
4.      Lihatlah dari sudut pandang Galvor. Andaikanlah Galvor sebagai perusahaan independen
dan kamu menjadi konsultan perusahaan tersebut, bagaimanakah kamu akan
merekomendasikan rencana manajemen dan pengendalian perusahaan tersebut yang
berbeda dari perusahaan – perusahaan yang telah dipengaruhi oleh UE?
5.      Dan juga lihatlah dari sistem yang ada pada sudut pandang UE. Bagaimanakah penilian
anda pengaruh sistem UE dalam praktek perencanaan dan pengendalian di Galvor
(sebagai anak perusahaan) dibandingkan dengan yang dilakukan oleh Galvors sebagai
perusahaan independen ?
6.      Laporan apa saja yang menjadi dasar atau andalan perusahaan-perusahaan besar untuk
mengetahui sistem pelaporan keuangan dan pengendalian comprehensive telah mencapai
target strategiknya ?
7. Perubahan semacam apakah, apabila memang ada, yang harus dilakukan didalam sistem
perencanaan UE? Bagaimanakah dengan sistem manajemennya, apakah perlu perubahan
pula? Dan apabila diperlukan peningkatan didalam proses manajemen, bagaimanakah
kamu akan merubahnya?

Jawaban Pertanyaan Kasus

1. Dalam menerapkan sistem yang berlaku di United Electrics pada perusahaan Galvor
ada beberapa permasalahan yang harus di selesaikan terlebih dahulu antara lain :
a. Pegawai yang tidak terlatih dan professional

4
Sistem baru yang diminta oleh United Electrics membutuhkan pengetahuan yang
baru mengenai beberapa hal. Hal ini mengingat United electrics meminta pelaporan
yang cukup banyak (laporan laba bersih, laparan laba rugi, Neraca, Laporan
Perubahan dalam laba ditahan dll) dalam periode satu bulan selian itu ada 12 laporan
lainnya yang jarang diminta baik kuartalan semeteran atau tahunan. Sementara
selama ini Galvor Company hanya menyiapkan neraca dan laporan laba rugi setahun
sekali. Akuntansi biaya, penilaian persediaan, pengendalian piuatang konsumen,
penyusunan anggaran dsb tidak ada. Hal ini membutuhkan penyesuaian dan
karyawan yang mempunyai skilled yang baik mengenai akuntansi dan pelaporan.
b. Keterbatasan waktu dan uang
Dikarenakan laporan keuangan hanya menyiapkan neraca dan laporan laba rugi
setahun maka banyak data yang dibutuhkan untuk mengaplikasikan sistem yang ada,
oleh karena waktu banyak terbuang untuk mencari data mengenai laporan-laporan
terbaru. 80% dari waktu penuh mereka bekerja 55-60 jam seminggu digunakan
untuk memenuhi laporan-laporan yang baru.
Implementasi dari sistem pengendalian Biaya dan Produksi Universal secara lengkap
dalam suatu perusahaan dimana hal-hal tersebut tidak ada sebelumnya adalah tugas
yang sangat berat, yang melibatkan 8.000 standar waktu mesin dan 3.000 standar
perakitan serta membuat untuk 15.000 jenis komponen.
c. Sebenarnya tidak ada sistem
Pada tahun 1971 tersebut Latour merasa jika ia memiliki Galvor secara penuh maka
ia dapat mengaturnya dengan bebas. Sebagai pemilik/presiden, Latour selama
bertahun-tahun terus terlibat dalam setiap rincian dari operasi perusahaan, termasuk
menandatangani semua cek perusahaan.
d. Masalah Bahasa
Pada saat di wawancara tahun 1997, Barsac mneyatakan Kami tidak memiliki
orang-orang yang memahami sistem pelaporan dan tujuannya. Laporan-laporan ini
semua dalam bahasa inggris dan hanya sedikit orang saya yang berbicara bahasa
Inggris
e. Perbedaan Sistem Akuntansi
Demikian pula, metode akuntansi Amerika berbeda dengan prosedur-prsedur yang
biasa digunakan di Prancis. Masalah lain yang tidak terlalu serius berkaitan dengan
kebutuhan untuk mengonversi semua catatan internal kami, yang menggunakan
franc, menjadi dolar ketika melapor ke Universal

5
2. Sistem Manajemen baru yang diterapkan UE terhadap Galvor Company antara lain :
a. Merubah dari system struktur yang sederhan ke system struktur yang sentralisasi.
Seperti diketahui, pada awalnya Galvor adalah sebuah perusahaan keluarga dimana
pendirinya mempunyai kekuasaan yang sangat besar dan mengurus semuanya.
Awalnya sistem yang digunakan adalah sistem sederhana dimana Mr. latour
mengurus semuanya, dengan adanya akuisisi, maka sistem yang berlaku adalah
sistem pusat yaitu United Electrics.
b. Planning & Controlling System
Galvor diwajibkan membuat perencanaan secara periodic, yang nanti dilaporkan ke
manajemen pusat di Swiss. Berbagai jenis laporan harus disampaikan ke Pusan
kemudian di Analisa yang akan dilakukan berdasarkan analisa variance dimana
membandingkan perencaan dengan aktulannya.
c. Galvor harus berubah sesuai dengan Perusahaan Induknya
Manajemen, pelaporan dan kegiatan Galvor, di berikan oleh perusahaan Induknya
yaitu United electrics. Maka Galvor harus beradaptasi dan emngikuti semua
kebijakan perusahaan induknya.
d. Tenaga Ahli untuk anak perusahaan yang baru.
Dikarenakan Galvor merupakan anak perusahaan yang baru dari United Electrics
maka United Electric mengirimkan manajemer ahlinya yaitu Mr. Barsac untuk
memperbaiki kondisi Galvor pasca akuisisi.
e. Keseragaman laporan dan sistem pengendalian
Sistem laporan dan sistem pengendalian yang harus mengikuti kebijakan perusahaan
United Electrics.

3. Hubungan kerja antara Hennessy dengan Poulet dari pihak eksekutif UE dilakukan
dengan saling mengirim telex.
- Komunikasi dilakukan sebagai wujud hubungan kerja antara atasa bawahan.
Dimana kantor pusat meminta laporan kepada pihak Galvor kemudian Galvor
memberikan laporan kepada kantor pusat. Kantor pusat menganalisanya
kemudian menetapkan kebijakan.
- Kantor pusat memberikan otonomi yang terbatas kepada Galvor.
Ini dilihat dari beberapa hal yang dilaporkan kemudian diberikan langkah solusi
dimana kondisi tersebut pihak Galvor harus mencapainya.
4. Jika Galvor diberikan kesempatan menjadi perusahaan independent maka saya akan
menyarankan :
6
1. Sistem harus simple
Hal ini berkaitan dengan kondisi perusahaan. Dapat dilihat dari penjualan
dimana Boudry, kontroler dari Universal Eropa, mengakui bahwa biaya dari
sistem perencanaan dan pelaporan tersebut adalag tinggi, khususnya untuk unit-
unit yang lebih kecil. Sistem ini dirancang untuk perusahaan besar. Bodri
berfikir bahwa volume penjualan tahunan minimum untuk unit individual guna
mendukung sistem tersebut adalah sekirat 15 juta; tetapi, kami lebih menyukai
paling sedikit $30 juta. Dengan standar ini, Galvor tidak termasuk di dalamnya.
Kami tidak mengetahui jika biaya dari sistem ini memebani dalam hal bahwa
sistem tersebut memerlukan informasi yang tidak sepadan dengan biayanya.
2. Informal
Dikarenakan volume perusahaan yangmasih kecil, maka komunikasi antara para
manajer dapat dilakukan secara informal. Komunikasi ini bertujuan untuk
mengatasi permasalahan-permasalahan yang timbul dalam kegiatan perusahaan.
3. De sentralisasi
Perusahaan dapat membuat responsibility centre dimana dalam responsibility
centre ini ada manajer yang bertanggung jawab. Sehingga tidak setiap maslaah
muncul dalam rapat dan penyelesaian permasalahan dapat dilakukan dengan
cepat.
4. Staff perencanaan yang lebih sedikit
Dalam struktur organisasi controller terdapat 41 pegawai dibawha controller.
Hal ini terlalu banyak. Perlu adanya pengurangan pegawai di bawah controller.
5. Pelaporan Dilakukan 4 bulan sekali
Pelaporan yang sekarang adalah satu bulan sekali. Hal ini sangat tiak efektif
dimana lebih dari 80% jam pegawai digunakan untuk mengerjakan laporan.
6. Training dalam 2 bahasa
Bahasa adalah hal yang sangat penting. Untuk menyesuaikan dengan
perkembangan jabatan maka para pegawai harus mengerti minimal 2 bahasa
yaitu perancis dan inggris.

5. Perbedaan sistem perencanaan dan pengendalian Galvor dan UE.

Galvor United Electrics


 Tidak ada laporan keuangan  Sistem Pelaporan setiap bulan
operasional selama 2 tahun. Laporan
keuangna hanya rugi laba dan neraca
7
dan tidak ada sistem pelapoiran
 Kerahasian Laporan keuangan terus  Setiap keputusan diambil oleh
dipertahankan Manajemen Puncak
 Data Keuangan – hanya Neraca dan  Laporan setiap bulan yaitu :
Rugi Laba yang dilaporkan setahun - Laporan laba bersih
sekali - Rugi Laba
- Neraca
- Perubahan laba ditahan
- Laporan Arus Kas
- Dll
 Tidak perencanaan dan Pengendalian  Sistem Perencanaan dan pengendalian
yang ketat

6. Laporan yang harus menjadi dasar adalah :


- Sistem Pelaporan keuangan harus menjadi dasar dalam setiap keputusan
Laporan keuangan menjadi ukuran yang objektif dalam menentukan langkah
strategi bagi perusahaan untuk mencapai targetnya.
- Mengerjakan Laporan kwartalan
Laporan bulanan adalah hal yang baik bagi perusahaan. Akan tetapi waktunya
terlalu cepat sehingga para manajer hanya berkonstrasi pada laporan. Oleh
karena itu laporan secara kwartalan menjadi dasar anak perusahaan untuk
melaporkan aktivitasnya ke pusat.

7. Perubahan yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :


- Dengan keharusan membuat laporan sebanyak lebih dari 10 laporan, maka
seharusnya Perusahaan induk memberikan kemudahan, misalnya kelonggaran
waktu atau pengurangan jenis laporan\
- Peramalan bisnis harus dilakukan untuk waktu yang lebih lama.
Dalam hal perusahaan yang baru dengan adaptasi sistem yang baru, maka
peramalan bisnis dilakukannya menyesuaikan dengan adaptasi sistem yang
baru. Jika tidak maka hal ini bisa mempengaruhi perusahaan baik secara
anggaran maupun target.

Anda mungkin juga menyukai