Pelaksanaan Praktikum
Hari : Kamis Tanggal : 5 Maret 2020 Jam : 7-8
Oleh :
Alma Maxfira Briliana
NIM : 081811733031
Anggota Kelompok :
1. Nur Rahmah Abdullah 081811733017
2. Cakra Abdillah 081811733038
LABORATORIUM ELEKTRONIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS AIRLANGGA
2020
A. TUJUAN
Mempelajari cara kerja rangkaian latch dan flip flop.
B. LANDASAN TEORI
Rangkaian latch dibangun menggunakan gerbang logika dasar NAND.
Rangkaian latch merupakan rangkaian dasar penyusun memori yang nantinya
dinamakan RAM (Random Access Memory). Latch merupakan komponen dasar
rangkaian pengingat yang dapat menyimpan data selama arus listrik masih ada.
Rangkaian latch juga merupakan rangkaian dasar penyusun rangkaian flip-flop
yang nantinya akan membentuk rangkaian counter atau timer. Rangkaian latch
yaitu dan tabel kebenarannya, yaitu:
3. Flip Flop
Berdasarkan praktikum saat kedua input dalam kondisi 0 (mati) maka kedua output
akan menghasilkan notasi 1 (nyala), tetapi kondisi ini tidak tetap. Selanjutnya
apabila input S bernilai 0 (mati) dan input R bernilai 1 hasil keluaran
yang didapat adalah output Q bernotasi 1 dan output ̅ bernotasi 0. Kemungkinan
lain, apabila input S bernilai 1 dan input R bernilai 0 maka hasil output yang
didapat untuk Q adalah 0 dan untuk ̅ adalah 1. Terakhir, apabila kedua input
bernilai 1 maka output yang dihasilkan tidak akan berubah ini disebut dengan
kondisi race.
Pada pembuatan rangkaian Dlatch digunakan IC 7400 serta IC 7404 sebagai
inverter. Kedua IC ini memiliki struktur sebagai berikut:
Kaki 14 pada masing-masing IC dihubungkan dengan Vcc dan kaki 7 pada masing-
masing IC dihubungksn dengan ground. Kaki satu yang berperan sebagai input pada
IC 7404 dihubungkan dengan kaki 1 pada IC 7400 serta pada saklar dimana kedua
kaki ini akan berperan sebagai input D. Kemudian Kaki 2 pada IC 7400
dihubungkan dengan kaki 4 pada IC yang sama, kedua kaki ini kemudian
dihubungkan dengan saklar yang berperan sebagai input G. Kaki 2 pada IC 7404
yang berperan sebagai output dihubungkan dengan kaki 5 pada IC 7400. Kaki 3
pada IC 7400 dihubungkan ke kaki 9 pada IC yang sama. Sedangkan kaki 6
dihubungkan dengan kaki 13 pada IC yang sama, yaitu IC7400. Untuk kaki 12
dihubungkan dengan kaki 8 dan untuk kaki 10 dihubungkan dengan kaki 11.
Terakhir kaki 11 dan kaki 8 masing-masing dihubungkan ke lampu. Dimana kaki
8 berperan sebagai output Q dan kaki 11 sebagai output ̅. Apabila Bagian Saat
D, lampu akan menyala saat saklar dalam D dalam kondisi 1 (nyala) dan lampu
akan mati saat saklar D dalam kondisi 0 (mati). Saat saklar E yang terhubung ke
G memiliki kondisi 0 (mati) maka saat saklar D dalam kondisi 1 (nyala) maupun
kondisi 0 (mati) lampu output ̅ akan tetap mati.
F. DAFTAR PUSTAKA
Albert, Paul dan Tjia. 1994. Elektronika Komputer Digital dan Pengantar
Komputer Edisi 2, Jakarta : Erlangga.
Kurniawan, F. 2005. Sistem Digital Konsep dan Aplikasinya. Yogyakarta :
Gava Media.
Maini, Anil K..2007.Digital Electronics Principles, Devices, and
Aplication.England : John Willey&Sans Ltd.
Tokheim, R.L..1990.Elektronika Digital.Jakarta : Erlangga.