Anda di halaman 1dari 9

Asuhan keperawatan

Sekenario kasus

Tn. A berusia 35 tahun datang ke rumah sakit medistra diantar oleh istrinya dengan keluhan
sering merasakan nyeri pada bagian tulang kemudian nafsu makan berkurang dan mudah
sekali merasakan lelah , setelah dilakukan pemeriksaan fisik didapatkan ptekie pada tubuh
pasien dan saat dilakukan palpasi pada daerah jugularis didapatkan pembesaran getah bening,
kemudian setalah dilakuakan pemeriksaan labolatorium didapatkan penurunan leukosit .

Asuhan Keperawatan pada Tn. A dengan Leukemia Myeloid Acute


A. DATA DEMOGRAFI
1. Biodata
 Nama : Tn. A
 Usia : 35 Tahun
 Jenis Kelamin : laki-laki
 Alamat : Jakarta
 Suku : Betawi
 Status Pernikahan : Sudah menikah
 Agama : Islam
 Pekerjaan : PNS
 Diagnosa Medis : leukimia myeloid acute
 No. Rm : 0041
 Tanggal Masuk : 20 desember 2019
 Tanggal Pengkajian : 20 desember 2019
2. Penanggung jawab
 Nama : Ny. T
 Usia : 30 Tahun
 Jenis Kelamin : perempuan
 Pekerjaan : PNS
 Hubungan dengan Klien : istri

B. KELUHAN UTAMA
Klien mengeluh sering merasakan nyeri pada bagian tulang kemudian nafsu
makan berkurang dan mudah sekali merasakan lelah.
C. RIWAYAT KESEHATAN
1. Riwayat Kesehatan Sekarang
klien mengatakan selama 3 hari sebelum datang klien sudah merasakan sering
merasa nyeri pada bagian tulang dan mudah merasa lelah
2. Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien mengatakan sebelumnya tidak pernah mengalami penyakit seperti ini
3. Riwayat Kesehatan Keluarga
Dalam keluarga ada yang menderita penyakit yang serupa dengan pasien
D. RIWAYAT PISIKOSOSIAL
1. Sebelum sakit : pasien biasa bekerja dan biasa bersoasialisasi dengan
tetangganya
2. Setelah sakit :aktifitas pasien terganggu pada saat nyeri itu kambuh

E. RIWAYAT SPIRITUAL
1. Sebelum sakit : pasien beragama islam dan biasa melaksanakan sholat 5 waktu

2. Setelah sakit : -

F. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum klien
 Kondisi keadaan umum Tn. A lemah
 Kesadaran : Composmentis
2. Tanda-tanda vital
a. Suhu : 38 0C
b. Nadi : 82x/mnt
c. pernafasan : 20x/mnt
d. TD : 100/60 MMHg
e. TB : 158 Cm
f. BB : 57 Kg
3. Kepala : Bentuk Normocephal
a. Mulut :
1) bibir pasien lembab, tidak adanya cyanosis, juga tidak terdapat sumbing
2) gusi pasien tidak terdapat pendarahan. Tidak terdapat karang gigi dan
lubang gigi. Posisi gigi normal.
3) lidah normal

b. Mata : Simetris, konjungtiva pucat, sclera kuning, refleks pupil baik.


c. Hidung : Normal dan tidak terdapat sekret
d. Telinga : Simetris, normal
e. Leher : Trakea simetris, tidak adanya pembesaran kelenjar tiroid dan
kelejar limfe

4. Jantung : Normal, ictus cordis tidak tampak


5. Paru : Bentuk toraks normal, frekuensi pernafasan tidak normal
6. Abdomen : Bentuk abdomen datar, tidak terdapat benjolan, bising usus
7. Genetalia : Kulit penis dan scrotum normal tidak lecat dan pembengkakan
8. Kulit : Pucat
9. Muskuloskeletal : Normal tidak ada kelainan pada struktur dan bentuk tulang

G. DATA FOKUS
Nama : Tn. A
Usia : 35 tahun
Jenis kelamin : laki-laki
Nomor RM : 0041

DATA OBJEKTIF DATA SUBJEKTIF


 Kesadaran : Composmentis  Pasien mengatakan nyeri pada
 Pasien terlihat lemah bagian tulang
 Terdapat petekie pada kulit pasien  Pasien mengatakan nafsu makan
 Didapatkan pembesaran getah berkurang
bening  Pasien mengatakan mudah sekali
 Penurun leukosit merasakan lelah

 Tanda-tanda vital
a. Suhu : 38OC

b. Nadi : 82x/mnt
c. pernafasan : 20x/mnt

d. TD : 100/60 MMHg

e. TB : 158 Cm

f. BB : 57 Kg

H. ANALISA DATA
Nama : Tn. A
Usia : 35 tahun
Jenis kelamin : laki-laki
Nomor RM : 0041

No DATA FOKUS PROBLEM ETIOLOGI


1. DS: Intoleransi aktivitas Kelemahan
 Pasien mengatakan
mudah sekali
merasakan lelah
DO:
 Pasien terlihat lemah
 Penurun leukosit
 Tanda-tanda vital
a. Suhu : 38OC

b. Nadi : 82x/mnt

c. RR : 20x/mnt

d. TD : 100/60 mmHg

2. DS: Risiko Difisit Nutrisi Nafsu Makan Berkurang


 Pasien mengatakan
nafsu makan
berkurang
DO:
 Pasien terlihat lemah
 Didapatkan
pembesaran getah
bening

3. DS: Nyeri Akut Agen pencedera fisiologis


 Pasien mengatakan dari leukimia
nyeri pada bagian
tulang
DO:
 Pasien terlihat lemah

I. DIAGNOSA KEPERAWATAN

Nama : Tn. A
Usia : 35 tahun
Jenis kelamin : laki-laki
Nomor RM : 0041

N DIAGNOSA TANGGAL TANGGAL TERATASI


O KEPERAWATAN DITEMUKAN
1. Intoleransi aktivitas 19 Desember 21 Desember 2019
b.d kelemahan 2019
2. Risiko difisit nutrisi 19 Desember 21 Desember 2019
b.d nafsu makan 2019
berkurang
3. Nyeri Akut b.d Agen 19 Desember 21 Desember
pencedera fisiologis 2019 2019
dari leukimia

J. INTERVENSI

Nama : Tn. A
Usia : 35 tahun
Jenis kelamin : laki-laki
Nomor RM : 0041

N DX TUJUAN DAN KRITERIA HASIL INTERVENSI


O
1. Intoleransi Setelah dilakukan tindakan asuhan  Identifikasi gangguan
aktivitas b.d keperawatan 3x24 jam diharapkan fungsi tubuh yang
kelemahan aktivitas kembali normal dengan mengakibatkan
KH: kelelahan
 Tubuh tampak segar  Monitor kelelahan
 Peningkatan aktivitas fisik dan emosional
bertahap  Sediakan lingkungan
 Sudah bisa melakukan nyaman dan rendah
aktivitas sehari-hari stimulus
 Semua ttv kembali normal  Lakukan latihan
rentang gerak pasif
dan/atau aktif
 Anjurkan tirah baring
 Anjurkan melakukan
aktivitas secra bertahap
 Kolaborasi dengan ahli
gizi tentang cara
meningkatkan asupan
makanan
2. Risiko difisit Setelah dilakukan tindakan asuhan  Identifikasi makanan
nutrisi b.d keperawatan 3x24 jam diharapkan yang disukai
nafsu makan kebutuhan nutrisi kembali normal  Monitor asupan
berkurang dengan KH: makanan
 Nafsu makan pasien kembali  Monitor berat badan
normal atau adanya  Sajikan makanan
peningkatan nafsu makan secara menarik dan
 Berat badan tetap normal suhu yang sesuai
 Tubuh tampak segar  Berikan suplemen
makanan
 Kolaborasikan
pemberian medikasi
sebelum makan
 Kolaborasikan dengan
ahli gizi untuk
menentukan jumlah
kalori dan jenis nutrien
yang dibutuhkan.
3. Nyeri Akut b.d Setelah dilakukan tindakan asuhan  Identifikasi lokasi,
Agen keperawatan 3x24 jam diharapkan karakteristik, durasi,
pencedera nyeri yang dirasakan kembali normal frekuensi , kualitas ,
fisiologis dari dengan KH: itensitas nyeri
leukimia  Nyeri yang dirasakan  Identifikasi skala nyeri
berkurang atau hilang  Fasilitasi istirahat dan
 Bisa aktivitas dan istirahat tidur
dengan baik tanpa merasakan  Anjurkan memonitor
nyeri nyeri secara mandiri
 Kolaborasikan
pemberian analgetik

K. IMPLEMENTASI

Nama : Tn. A
Usia : 35 tahun
Jenis kelamin : laki-laki
Nomor RM : 0041

Hari, DX Implementasi Respon/Hasil TTD


Tanggal dan
Waktu
1.  Mengidentifikasi
gangguan fungsi tubuh
yang mengakibatkan
kelelahan
 Memonitori kelelahan
fisik dan emosional
 Menyediakan
lingkungan nyaman dan
rendah stimulus
 Melakukan latihan
rentang gerak pasif
dan/atau aktif
 Menganjurkan tirah
baring
 Menganjurkan
melakukan aktivitas
secra bertahap
 Mengolaborasi dengan
ahli gizi tentang cara
meningkatkan asupan
makanan
2.  Mengidentifikasi
makanan yang disukai
 Memonitori asupan
makanan
 Memonitori berat badan
 Menyajikan makanan
secara menarik dan suhu
yang sesuai
 Memberikan suplemen
makanan
 Mengolaborasikan
pemberian medikasi
sebelum makan
 Mengolaborasikan
dengan ahli gizi untuk
menentukan jumlah
kalori dan jenis nutrien
yang dibutuhkan.
3.  Mengidentifikasi lokasi,
karakteristik, durasi,
frekuensi , kualitas ,
itensitas nyeri
 Mengidentifikasi skala
nyeri
 Memfasilitasi istirahat
dan tidur
 Menganjurkan
memonitor nyeri secara
mandiri
 Mengolaborasikan
pemberian analgetik

L. EVALUASI

Nama : Tn. A
Usia : 35 tahun
Jenis kelamin : laki-laki
Nomor RM : 0041

Hari, DX Evaluasi
Tanggal
dan waktu
1.
2.
3.

Anda mungkin juga menyukai