Anda di halaman 1dari 9

KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

“ MAKALAH ”

UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH BAHASA


INDONESIA YANG DIBINA OLEH BAPAK EGGY FAJAR
ANDALAS, S.S.,M.HUM

ANGGOTA : 1. CHRISNA CHANDRA EKA IRIAWAN (201910220311019)

2. NAILUL IZZA FITRI (201910220311036)

3. MASSITA DWI NUR AMALIA (201910220311012)

4. RISTA DWI KUASARI (201910220311031)

5. SIENYRA RESTYA HARLYN (201910220311009)

6. ULYATUS SHOLIKHAH (201910220311040)

JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN


FAKULTAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG


SEPTEMBER 2019
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN............................................................................................................................1
LATAR BELAKANG.......................................................................................................................1

TOPIK PEMBAHASAN...................................................................................................................1

TUJUAN...........................................................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................................................2
1.1 DEFINISI KUTIPAN............................................................................................................2

1.2 PRINSIP KUTIPAN..............................................................................................................2

a. Kesalahan Ejaan.....................................................................................................................2
b. Meniadakan Kata Yang Dikutip..............................................................................................2
c. Penggunaan Kutipan..............................................................................................................2
1.3 PENGKLASIFIKASIAN KUTIPAN....................................................................................2

a. Secara Langsung....................................................................................................................2
b. Secara Tidak Langsung..........................................................................................................2
1.4 TEKNIK PENULISAN KUTIPAN.......................................................................................3

2.1 DEFINISI DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................5

2.2 TEKNIK PENULISAN DAFTAR PUSTAKA......................................................................5

A. APA style (American Psychological Association)....................................................................5


B. MLA style (Modern Languange Association)..........................................................................6
2.3. SINGKATAN UMUM DAN NOTASI DALAM KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA...8

3.1. FUNGSI DAN TUJUAN KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA.......................................9

A. Fungsi Kutipan Dan Daftar Pustaka........................................................................................9


Daftar Pustaka.......................................................................................................................................1

i
BAB I
PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG
Pada saat membuat karya ilmiah pasti membutuhkan sebuah data atau referensi untuk
menjadi sebuah karangan. Referensi ataupun data tersebut akan sebagai pendukung argumen
dan memperkuat teori yang kita bahas. Umumnya referensi tersebut di dapat dari berbagai
sumber seperti kamus, ensiklopedia, artikel, laporan, buku, majalah, internet dan lain
sebagainya. Dalam pengambilan data ataupun referensi yang akan dikutip, tentu keterangan
dari sumber tersebut harus dicantumkan dalam karya tulis. Pada umumnya hal tersebut
diletakkan di halaman terakhir karya tulis yang disebut dengan daftar pustaka.
Adapun cara penyusunan dalam membuat daftar pustaka dan kutipan yang harus
diketahui juga dipahami dalam pembuatan karya ilmiah. Pada dasarnya pembuatan daftar
pustakan dan pengutipan merupakan aspek penting dalam pembuatan karya ilmiah.
TOPIK PEMBAHASAN
1. Definisi kutipan dan daftar pustaka
2. Prinsip kutipan
3. Pengkalsifikasian kutipan
4. Teknik penulisan kutipan dan daftar pustaka
5. Fungsi dari kutipan dan daftar pustaka
TUJUAN
Tujuan dari penulisan makalah ini dibuat untuk memberi pengetahuan definisi, teknik
penulisan,dan fungsi dari penulisan kutipan dan daftar pustaka. Selain itu dalam penulisan
makalah ini kami harapkan bisa menjadi bahan pembelajaran dan referensi tentang kutipan
dan daftar pustaka.

BAB II
PEMBAHASAN

1 DEFINISI KUTIPAN
Kutipan adalah suatu ide, gagasan, pendapat yang diambil dari berbagai sumber.
Kutipan menurut KBBI, yaitu penguatan, petikan, atau pengambilan satu kalimat atau lebih
dari karya tulis lain untuk tujuan ilustrasi atau memperkokoh argumen tulisan.

1
Kutipan menjadi landasan teori, penjelasan suatu uraian, dan memperkuat argumen
dalam sebuah karangan kita. Dalam penulisan kutipan kita wajib mencantumkan sumbernya.
2 PRINSIP KUTIPAN
Dalam proses pengutipan adapun prinsip penulisan yang harus diperhatikan yaitu sebagai
berikut:
a. Kesalahan Ejaan
Apabila pada saat proses pengutipan sebuah karya lalu mendapatkan sebuah kesalahan
kata atau ejaan maka sebagai penulis yang mengutip tidak diperkenankan untuk
mengubah ejaan yang salah tersebut.
b. Meniadakan Kata Yang Dikutip
Dalam mengutip, penulis diperbolehkan meniadakan bagian-bagian kutipan dengan syarat
bahwa bagian yang ditiadakan tersebut tidak menyebabkan perubahan makna yang
terkandung dalam sumber kutipan.
c. Penggunaan Kutipan
Dalam penulisan kutipan penulis tidak diperkenankan untuk terlalu banyak menggunakan
kutipan secara langsung. Sebab, hal tersebut membuat suatu karangan terkesan seperti
kumpulan kutipan bukan sebuah karangan ilmiah.
3 PENGKLASIFIKASIAN KUTIPAN
Adapaun cara pengutipan. Cara pengutipan terbagi menjadi 2, yaitu mengutip secara
langsung dan secara tidak langsung. Penjelasannya sebagai berikut:
a. Secara Langsung
Mengutip secara langsung adalah mengutip pernyataan atau pendapat dengan
mengambil secara lengkap dan dari sumber teks aslinya tanpa mengalami perubahan susunan
kalimatnya sedikit pun. Didalam kutipan secara lansgung terbagi menjadi dua penulisan.
Mengutip secara langsung pendek dan panjang.
b. Secara Tidak Langsung
Mengutip secara tidak langsung adalah mengutip yang hanya mengambil pokok
pikiran atau inti dari sumber yang dikutip dengan kata-kata yang disusun dan dikembangkan
oleh penulis/peneliti.
4 TEKNIK PENULISAN KUTIPAN
Adapun teknik penulisan dalam mengutip di antaranya:
a. Kutipan langsung pendek adalah kutipan langsung yang kurang dari 4 baris:
 Kalimat kutipan diketik sama seperti ketikan teks.

2
 Diapit dengan tanda petik (“…”).
 Kalimat yang dikutip tidak melebihi 40 kata.
 Setelah kutipan selesai, tulis sumber yang terdiri atas nama pengarang, tahun
penerbit, dan nomor halaman tempat kutipan tersebut diambil (Penulis, Tahun:
Halaman). Sumber bisa ditulis diawal kutipan atau di akhir kutipan.
Contoh:
 “Bahasa adalah ekspresi, representasi , dan komunikasi.” (Nugroho, 2014:15).
 Menurut Nugroho (2014: 15) “Bahasa adalah ekspresi, representasi, dan
komunikasi melalui bahasa kita bisa mengungkapkan gagasan dan isi hati
kita.”
 “Gambar bukan sekedar sajian objek yang berhasil direkam, tetapi benda atau
objek itu sudah mempunyai kesan atau “berkata” sesuatu.” (Nugroho, 2014,
p. 15).
 “Buku-buku fiksi adalah jenis buku yang ditulis bukan berdasarkan fakta atau
kenyataan.” [CITATION Yus10 \p 146 \l 1033 ].
b. Kutipan langsung panjang adalah kutipan langsung yang lebih dari 4 baris:
 Kalimat yang dikutip lebih dari 40 kata.
 Kutupan dipisahkan dengan badan teks.
 Kutipan ditulis menjorok masuk 5 spasi.
 Dikutip tanpa menggunakan tanda petik (“….”).
 Bila penulis menghilangkan satu kalimat atau lebih, maka bagian yang hilang
diganti dengan tiga buah titik (…).
 Keterangan sumber ditulis setelah kutipan.
Contoh :
1. Bila dilihat dari segala aspek ada pun hal yang harus diperhatikan yaitu editing.
Editing adalah jiwa dari sebuah film/video. Kiranya ungkapan itu tidaklah berlebihan
sebab terjadinya sebuah karya film/video tentu melalui proses editing. Editing adalah
suatu proses memilih, mengatur, dan menyusun shot-shot menjadi satu scene,
menyusun dan mengatur scene-scene menjadi sequence yang akhirnya merupakan
rangkaian shot-shot yang bertutur (…) (Nugroho,2014: 41).
2. Komponen perilaku terdiri dari kecenderungan orang untuk berperilaku dalam sebuah
cara yang khusus terhadap suatu objek. Motivasi merupakan komponen terpenting dalam

3
sebuah informasi. Motivasi ini mengacu pada hal-hal yang termasuk dalam proses motivasi
dalam orientasi masa depan. (…) ([CITATION Yus10 \p 342 \l 1033 ]
c. Cara menulis kutipan tidak langsung:
 Kutipan tidak perlu diapit dengan tanda petik (“..”).
 Sumber kutipan boleh ditulis di depan atau di akhir kutipan.
 Dalam sumber kutipan hanya perlu mencantumkan nama pengarang
dan tahun terbitan.
 Dikembangkan dengan kata-kata kita sendiri.
Contoh: :
1. Dalam mengambil video atau melakukan perekaman dengan menggunakan camcorder
atau pun kamera kita harus tau apa saja format video yang akan digunakan. Seperti AVI atau
bisa disebut dengan Audio Video Interlaced yang merupakan format video tertua. Selain itu
ada MPEG-1 dan MPEG 2 yang merupakan format video dengan kecepatan transfer data yang
cepat. Selain dari 3 diatas adapun format video MOV, AAC, dan sebagainya. (Nugroho, 2014).
d. Pada umumnya pada penulisan kutipan sering sekali menggunakan format
kutipan dengan gaya APA (America Psychological Association) dan jarang
digunakannya gaya MLA (Modern Languange Association). Karena terlihat
kurang terperinci dan lengkap informasi kutipan yang diberikan.
Contoh penulisan kutipan dengan format MLA:
 “Bahasa adalah ekspresi, representasi, dan komunikasi” (Nugroho 15).
 “Gambar bukan sekedar sajian objek yang berhasil direkam, tetapi benda atau
objek itu sudah mempunyai kesan atau “berkata” sesuatu” (Nugroho 15).
 “Buku-buku fiksi adalah jenis buku yang ditulis bukan berdasarkan fakta atau
kenyataan.” (Yusup dan Subekti 342).

Jadi setelah mencantumkan kutipan langsung diikuti nama belakang penulis dan
nomor halaman kutipan yang diberi dalam kurung.

4
6 DEFINISI DAFTAR PUSTAKA
Daftar pustaka merupakan proses pencantuman informasi dari sebuah buku maupun
jurnal yang telah dikutip dan diperinci secara jelas nama pengarang, judul buku, dan lain
sebagainya yang diletakkan di akhir halaman karangan. Daftar pustaka menurut KBBI adalah
daftar yang mencantumkan judul buku, nama pengarang, penerbit, dan sebagainya yang
ditempatkan pada bagian akhir suatu karangan atau buku, dan disusun menurut abjad atau
alfabetis.
7 TEKNIK PENULISAN DAFTAR PUSTAKA
Dalam penulisan daftar pustaka terdapat sebuah gaya format dalam penulisan.
Ternyata gaya format tersebut bukan hanya digunakan dalam penulisan daftar pustaka
saja. Namun, diterapkan pula pada penulisan kutipan. Gaya penulisannya terdiri atas
banyak gaya dan hanya ada dua yang umum digunakan pada penulisan di antaranya:
A. APA style (American Psychological Association)
Kaidah penulisan daftar pustaka dengan format gaya APA di antaranya:
1. Pada penulisan nama pengarang nama depan dijadikan inisial setelah nama
belakang atau nama keluarga
2. Jika sumber didapatkan dari buku, judul buku wajib bercetak miring
3. Judul buku huruf pertama pada kata pertama menggunakan huruf kapital
4. Penulisan diikuti : Nama. (tahun terbit). judul buku, kota terbit: Penerbit
Contoh :
 Nugroho, S. (2014). Teknik Dasar Videografi. Yogyakarta: ANDI.
Yusup, P., & Subekti, P. (2010). Teori dan Praktik Penelusuran Informasi (Information
Retrieval). Jakarta: Kencana Prenada Media Grup


Adapun satu persoalan jika buku tersebut tidak memiliki nama pengarang. Jika dalam suatu
buku memiliki lebih dari satu pengarang.
Sebagai contohnya:
Teknik Dasar Videografi. (2014). Yogyakarta: ANDI.
 Qurniawati, A., Wulandari, E. T., & Rahmawati, R. (2018). Detik-Detik Ujian
Nasional Kimia. Klaten: PT INTAN PARIWARA.

5
 Hanum, E. L., Purwianingsih, W., Atikah, T., Herlina, I., Yani, R., &
Peniasiani, D. (2009). Biologi 2 kelas XI SMA dan MA. (P. Latifah, Ed.)
Jakarta: Pusat Pembukuan Departemen Pendidikan Nasional.

Jika mengambil sumber dari sebuah laman internet ataupun blog contohnya seperti :

Dengan format, Penulis. ( tahun, bulan ,tanggal artikel ). Judul artikel. Retrieved
from URL.
Contoh :
 Editor, H. I. (2016, Februari 18). Jurusan komunikasi dan prospek kerjanya.
Retrieved from https://www.hotcourses.co.id/study-abroad-info/subject-
info/jurusan-komunikasi-dan-prospek-kerjanya

Catatan: Dalam penulisan daftar pustaka seperti contoh di atas tidak perlu mencantumkan
kapan kita mengakses laman tersebut cukup dengan mencantumkan dari mana
mendapatkannya.
Format daftar pustaka jika kita mengambil dari media majalah, koran, ataupun jurnal.

6
Format penulisan : Nama
penulis. (tahun
terbit). Judul artikel.
Nama
majalah/jurnal,
Volume majalah.
nomor halaman
artikel.
Contoh :

Anda mungkin juga menyukai