Anda di halaman 1dari 14

3/17/2020 Nurul Jummah, M.S.Farm., Apt.

PIROGEN & DEPIROGEN


Pirogen
merupakan endotoksin yi: hasil metabolik
mo hidup a/ yg sudah mati, menimbulkan

3/17/2020
respon piretik spesifik bila disuntikkan

senyawa dengan BM tinggi yg dinyatakan sbg


seny lipopolisakarida-protein-lipoid-kompleks
yg diproduksi ± 5-10% dari massa total
bakteri
Pirogen - larut dalam air dan tidak larut dalam
pelarut organik
- melewati penyaring bakteri (BM

3/17/2020
15.000-4.000.000)
- bahan pirogen ukuran 0,05-1,0 µm
dapat tersaring
- tahan panas (180ºC)
GEJALA REAKSI PIROGENIK YANG
DIPERLIHATKAN PIROGEN

3/17/2020
 Rasa panas yang terjadi setelah 15 menit
 Terjadi kenaikan suhu badan yang jelas sekali

 Kadang-kadang diikuti rasa nyeri atau badan


sakit-sakit
 Terjadi penyempitan pembuluh darah daerah
kutan, dan peningkatan tekanan pembuluh
dalah arteri kenaikan denyut nadi
 Pengeluaran keringat yang berlimpah

 Terjadi penurunan suhu badan yang drastis

 Biasa disertai rasa mual, muntah, sakit kepala


dan albuminuria
 Penggunaan obat antipiretik hanya menurunkan
suhu badan, tapi efek lainnya tidak
 Merupakan bahan dengan BM tinggi dan terikat

3/17/2020
secara kompleks dengan membran sel bagian
luar bakteri gram negatif
 Bahan ini tetap terikat pada sel bakteri. Namun
jika bakteri mengalami autolisis semua
endotoksin terbebas
 Endotoksin yang sangat murni terdiri dari
protein yang disebut Lipopolisakarida (LPS)
 LPS ini merupakan susunan kimia dari
endotoksin
 LPS ini berpengaruh pada uji pirogen
MENGHILANGKAN PIROGEN
 Pirogen merupakan ikatan senyawa antara lipid A yang
terikat pada intinya berupa polisakarida, yaitu asam 2-
keto-3-deoksioktonat (KDO), atau gula dengan 8 unsur

3/17/2020
karbon membentuk ikatan yg unik dinamakan
lipopolisakarida/LPS.

MEKANISMENYA

 Lipid A merupakan bagian aktif dari pirogen


 Sifatnya tidak larut dalam air
 Bila berikatan dengan KDO senyawa kompleks (LPS)
yang larut dalam air
 Ikatan inilah yang diusahakan dipisahkan
 Ada teori yang menyatakan : Lipid A hanya aktif sebagai
pirogen apabila berikatan dengan KDO menjadi LPS
CARA MENGINAKTIFKAN ATAU
MENGHILANGKAN PIROGEN

1. Hidrolisis dengan asam basa


Ikatan lipid A-KDO tidak stabil (labil), sehingga

3/17/2020
a.
asam atau basa dapat mudah
menghidrolisisnya
b. Hidrolisis asam menggunakan :
• HCl 0,05N pada suhu 100˚C selama 30 menit

• Asam asetat glasial 1,0% pada suhu 100˚C


selama 2-3 jam
c. Hidrolisis alkali tidak menginaktifkan lewat
peruraian KDO atau asam lemaknya

Neter dkk melaporkan bahwa hidrolisis alkalis dalam larutan


NaOH 0,25N pada suhu 56˚C selama 6 menit dapat mereduksi
reaksi pirogenisitas Escherichia coli dan Salmonella abortus equi
Lipopolisakharida
2. Oksidasi
a. HORT dan PENFOLD sel Salmonella
typhosa kehilangan kemampuannya membuat

3/17/2020
demam bila dicuci dengan H2O2
b. CAMPBELL dan CHERKIN larutan gelatin
cenderung kehilangan efek pirogenitasnya
setelah dididihkan dengan H2O2 0,04M pada
suhu 116˚C selama 20 menit
c. Oksidasi ini dapat juga dengan asam hipoklorat
atau hipoklorit, larutan encer PK, asam nitrit,
dikromat dan selenium oksida
d. Cara depirogenasi oksidasi ini kemungkinan
mempengaruhi larutan atau produk, terutama
untuk bahan yang mudah teroksidasi
3. Alkilasi
 Pemberian zat alkilasi pada endotoksin dapat
menurunkan pirogenitas

3/17/2020
 SCHENCK dkk, mendemonstrasikan :
 100 x penurunan pirogenitas bila endotoksin diberi
asetat anhidrida
 100-1000 x penurunan pirogenitas bila endotoksin
diberi suksinat anhidrida
 10000 x penurunan pirogenitas bila endotoksin diberi
ftalat anhidrida, yaitu bahan pengalkilasi kuat
o Etilen oksida adalah bahan alkilasi yang kuat
• SUJI dan HARRISON memperlihatkan adanya
penurunan pirogenisitas sampai 94% pada E.coli.
4. Pemanasan Kering
 Merupakan metode pilihan untuk
menghilangkan pirogen

3/17/2020
 Cara ini dipilih untuk bahan-bahan yang tahan
panas
 Pemanasan dilakukan tidak kurang dari 250˚C
dalam waktu tidak kurang dari 30 menit

5. Pemanasan dengan Uap Air


 Endotoksin dapat diinaktifkan dengan
menggunakan autoklaf
 CHERKIN memperlihatkan bahwa H2O2 lebih
efektif dalam menghancurkan pirogen jika
larutan diautoklaf
DEPIROGENASI DENGAN CARA

3/17/2020
MENYINGKIRKAN ENDOTOKSIN

1. Pencucian menggunakan air untuk injeksi steril

2. Destilasi

3. Ultrafiltrasi

4. Osmosa balik /Reverse osmosis

5. Karbon aktif
Cara menghilangkan Pirogen (depirogen)
Pada :

3/17/2020
1. Air /Larutan air
 menggunakan penyaring khusus
(penyaring SEITZ) → adsorpsi pirogen pada
material
 penyaring dg menggunakan lapisan asbes
selulosa
 kolom aluminium oksida a/ penyaring
karbon aktif 0,1% dari volume total
 metode elektroosmosisa/ reverse osmosis
2. Bahan aktif dan eksipien
 pemanasan selama 30 menit pada suhu 250ºC
selama 1 jam pada suhu 200º C

3/17/2020
 dilarutkan kemudian dibebas pirogenkan

3. Wadah, tutup karet


 gelas piala, corong,ampul → sterilisasi
 metode kimia →asam kromsulfat a/ as nitrat
 dibilas dg air suling bebas pirogen

 karet silicon dipanaskan 30’ pd suhu 90ºC

 dalam larutan fenil merkuriborat 0,002%

 autoclaf suhu 121-124ºC selama 20 menit

 disterilkan secara dingin → penyinaran


sinar terionisasi atau dengan etilen oksida
3/17/2020
TUGAS INDIVIDU :

Buat makalah terkait UJI PIROGEN,


dikirimkan paling lambat Selasa 24
Maret 2020 kirim ke email
nuruljummah19@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai