Anda di halaman 1dari 6

PRAKTEK ELEKTRONIKA DIGITAL

“RANGKAIAN ADDER”

Disusun Oleh :
HABLI FAUZIMAN
HAFIS ABDILLAH
EKO AVIN WIBOWO
ISLAH FAIN SANUL
SYAHID IMAD AKHIL

TEKNIK ELEKTRO INDUSTRI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
TP 2019/2020
FT UNP PADANG LEMBARAN LABORATORIUM NO 7
JURUSAN : TEKNIK ELEKTRO MATA KULIAH:
ELEKTRONIKADIGITAL
KODE RUANGAN : TOPIK : RANGKAIAN ADDER

1. Tujuan
Setelah praktek ini mahasiswa dapat:
A. Merakit dan mengoperasikan rangkaian Adder dengan benar
B. Memahami prinsip dasar dari konstruksi rangkaian
C. Menganalisa input dan output rangkaian serta mebedakan antara keduaklasifikasi
adder (serial dan paralel)

2. Alat Dan Bahan


A. Laptop / PC
B. Aplikasi simulasi rangkaian (proteus, psimdll)
C. Modul Praktek TeknikDigital

3. Teori Singkat
Pada prinsipnya proses pengurangan, perkalian maupun pembagian dapat dipndang
segai proses penjumlahan. Konstruksi dasar rangkaian proses penjumlahan ini
dibentuk dari kombinasi antara gerbang EXOR dan AND yang disebut dengan HALF
ADDER, yang mana rangkaian ini dapat dioperasikan sebagai penjumlah satu biner. 2
HALF ADDER digabungkan menjadi suatu FULL ADDER yang dapat digunakan
sebagai penjumlah dengan bit yang tidak terbatas.
Dari sistem memasukan dan mengeluarkan datanya, rangkaina FULL ADDER dapat
juga dibedakan atas serial Adder dan paralel Adder.

4. Rangkaian Percobaan
A. HALF ADDER
B. FULL ADDER

5. Langkah percobaan
A. HALF ADDER dan FULL ADDER
a. Buat rangkaian seperti gambar padasimulasi
b. Periksa komponen apakah sudah sesua dengan gambar rangkaian
c. Klik play pada simulasi
d. Tentukan nilai masukan sesuai tabel percobaan

6. Hasil percobaan
a. Rangkaian HALF ADDER

Input A Input B SUM CARRY


0 0 0 0
0 1 0 1
1 0 1 0
1 1 0 1
b. Rangkaian HALF ADDER

C in Input A Input B SUM CARRY


0 0 0 0 0
0 0 1 1 0
0 1 0 1 0
0 1 1 0 1
1 0 0 1 0
1 0 1 0 1
1 1 0 0 1
1 1 1 1 1

7. Gambar percobaan
a. HALF ADDER
b. FULL ADDER
8. Analisis
Pada simulasi ini dapat disimpulkan bahwa
 Saat nilai A = 0 dan B = 0 maka nilai SUM = 0 dan Carry = 0
 Saat nilai A = 1 dan B = 0 maka nilai SUM = 1 dan Carry = 0
 saat nilai A = 0 dan B = 1 maka nilai SUM = 1 dan Carry = 0
 Saat nilai A = 1 dan B = 1 maka nilai SUM = 0 dan Carry = 1

Pada simulasi ini dapat kita lihat apabila nilai masukkan nyaa 0 dan 0 dan nilai
carry dan sum bernilai 0 apabila nilai masukkan nya 1 dan 1 maka nilai sum nya
akan bernilai 0 dan carrynya bernilai 1.
1. Saat nilai masukan bernilai 1 ada 1 pada cin 0 maka nilai SUM bernilai 1
dan Carry bernilai 0
2. Saat nilai masukan bernilai 1 ada 1 pada cin 0 maka nilai SUM bernilai 1
dan Carry bernilai 1

Persamaan Output FULL ADDER


SUM = A’B’Cin + A’B Cin’ + A B’Cin’ + A B Cin
= (A’B’ + AB ) Cin + (A’B + AB’) Cin’

= (AB) C_in

Carry = A’B Cin + A B’ Cin + A B Cin’ + A B Cin


= (A.B) + (A.C_in) + (B.C_in)

Anda mungkin juga menyukai