------ PROGRAM LINIER ------

METODE aljabar

Mata Kuliah : Program Linier

Topik : 1. Karakteristik Penggunaan Metode Aljabar

2. Penyelesaian Persoalan Program Linier
Menggunakan Metode Aljabar

Waktu : 2 x 50 menit

Tujuan Pembelajaran :
1. Mahasiswa dapat membaca dan memahami dengan baik karakteristik
penggunaan metode aljabar
2. Mahasiswa dapat memahami dan menyelesaikan persoalan program linier
dengan menggunakan metode aljabar

Penting!!!
Allah sangat menyukai orang-orang yang menuntut
ilmu, sebagimana hadits Nabi Muhammad Saw:
“Barang siapa yang keluar untuk mencari ilmu, maka ia
berada di jalan Allah hingga ia pulang”
(HR. Turmudzi)

Metode Aljabar 42
 ------ PROGRAM LINIER ------

Materi 1
Karakteristik metode aljabar

Metode aljabar merupakan salah satu metode yang dapat digunakan

untuk menyelesaikan persoalan program linier. Metode ini dikatakan sebagai
metode aljabar karena dalam menyelesaikan permasalahan program linier
menerapkan aturan-aturan aljabar, diantaranya aturan eliminasi dan substitusi.
Selain itu, metode ini terkait dengan penyelidikan optimalitas secara bertahap
sampai diperoleh penyelesaian yang optimal. Pada setiap tahapan penyelesaian,
dilakukan pengujian mengenai kelayakan penyelesaian. Dengan kata lain, metode
ini selalu disertai dengan aktivitas pengecekan secara bertahap atas solusi yang ada
hingga diperoleh penyelesaian yang optimal.
Terkait dengan aljabar, ada seorang ilmuwan muslim yang diakui dan
terkenal sebagai Bapak Aljabar. Beliau adalah Muhammad bin Musa Al-
Khawarizmi, seorang ahli matematika, astronomi, astrologi, dan geografi yang
berasal dari Persia. Lahir sekitar tahun 780 di Khwarizm (sekarang Khiva,
Uzbekistan) dan wafat sekitar tahun 850 di Baghdad. Hampir sepanjang
hidupnya, ia bekerja sebagai dosen di Sekolah Kehormatan di Baghdad.

Gambar 3.1 Al-Khawarizmi: Bapak Aljabar

Metode Aljabar 43
 ------ PROGRAM LINIER ------

Buku pertamanya, Al-Jabar, adalah buku pertama yang membahas

solusi sistematik dari linear dan notasi kuadrat. Sehingga ia disebut sebagai
Bapak Aljabar. Translasi bahasa Latin dari Aritmatika beliau, yang
memperkenalkan angka India, kemudian diperkenalkan sebagai Sistem
Penomoran Posisi Desimal di dunia Barat pada abad ke 12. Ia juga melakukan
revisi dan menyesuaikan Geografi Ptolemeus sebaik mengerjakan tulisan-tulisan
tentang astronomi dan astrologi.

Metode Aljabar 44
 ------ PROGRAM LINIER ------

Materi 2
Langkah-langkah
MENGGUNAKAN METODE aljabar

Langkah-langkah dalam menyelesaikan permasalahan program linear

menggunakan metode aljabar diantaranya:
1. Mengubah persoalan program linear yang belum dalam bentuk standar
menjadi persoalan program linear yang sudah dalam bentuk standar.
Hal ini dilakukan dengan cara mengubah tanda pertidaksamaan menjadi
persamaan. Untuk mengubah tanda pertidaksamaan menjadi persamaan
dapat dilakukan dengan cara memasukkan “Slack Variable” dan ”Surplus
Variable”. Slack Variable merupakan variabel yang ditambahkan disebelah
kiri tanda ketidaksamaan, agar ketidaksamaan menjadi persamaan.
Selanjutnya slack variabel digunakan apabila fungsi tujuan yang dinyatakan
adalah maksimumkan atau fungsi pembatasnya bertanda (≤). Sementara
surplus variabel merupakan variabel yang harus dikurangkan disebelah kiri
tanda ketidaksamaan. Surplus variabel digunakan untuk fungsi tujuan yang
dinyatakan adalah minimumkan atau fungsi pembatasnya bertanda (≥).
Perhatikan contoh berikut:
4 +2 ≤ 60 → 4 +2 + = 60 (Penambahan slack variable)
2 +4 ≥2 +4 − = 48 (Penambahan surplus variable)
2. Mengubah fungsi tujuan.
Hal ini dilakukan dengan cara menambahkan semua slack dan surplus variable
yang muncul akibat adanya perubahan fungsi kendala pada langkah 1.
Koefisien setiap slack dan surplus variable bernilai nol.
3. Menentukan banyaknya pemecahan dasar yang fisibel atau yang memenuhi
persamaan yang dapat membuat nilai fungsi tujuan menjadi optimum.
Pada umumnya Untuk menentukan banyaknya pemecahan dasar, maka
dapat dilakukan dengan cara: jika ada n variabel, x1, x2,……,xn dan terdapat
m persamaan, maka bisa diperoleh sebanyak K persamaan dasar, dimana K
adalah banyaknya kombinasi, dihitung berdasarkan rumus berikut:
Metode Aljabar 45
 ------ PROGRAM LINIER ------

!
=
!( − )!
Keterangan : n = Jumlah variabel
m = Jumlah persamaan
4. Menyandingkan dua atau lebih variabel dengan = 0.
Banyaknya variabel yang disandingkan tergantung pada jumlah variabel
awal (tanpa slack dan surplus variable).
5. Mensubstitusikan semua kemungkinan kombinasi pada langkah 3 ke dalam
semua persamaan fungsi kendala untuk memperoleh nilai masing-masing
variabel.
6. Mensubstitusikan semua nilai variabel ke dalam fungsi tujuan.
7. Memilih hasil substitusi nilai variabel dari masing-masing kombinasi yang
memenuhi nilai optimal dari fungsi tujuan dengan tetap memperhatikan
batasan pada pertidaksamaan fungsi kendala.

Metode Aljabar 46