Soal.
1. Apa yang dimaksud dengan fitokimia dan jelaskan bagaimana hubungannya dengan
konsep kesehatan modern?
Jawab : Fitokimia adalah ilmu yang mempelajari berbagai senyawa organik yang
dibentuk dan disimpan oleh tumbuhan, yaitu tentang struktur kimia, biosintesis, perubahan
dan metabolisme, serta penyebaran secara alami dan fungsi biologis dari senyawa
organik.
Dalam fitokimia, pemanfaatan tumbuhan akan terus berlangsung terutama sebagai obat
alternatif, hal ini terlihat pada masyarakat daerah yang sulit dijangkau oleh fasilitas
kesehatan modern.
2. Uraikanlah dan berikan contoh dimana letak peran penting suatu metabolit sekunder dalam
suatu tumbuh-tumbuhan!
Jawab : Metabolit sekunder adalah senyawa metabolit yang tidak esensial bagi
pertumbuhan organisme dan ditemukan dalam bentuk yang unik atau berbeda-beda antara
spesies yang satu dan lainnya. Umumnya dihasilkan oleh tumbuhan tingkat tinggi, yang
bukan merupakan senyawa penentu kelangsungan hidup secara langsung, tetapi lebih
sebagai hasil mekanisme pertahanan diri organisma. Peran metabolit sekunder pada
tumbuhan adalah untuk mempertahankan diri dari kondisi lingkungan yang kurang
menguntungkan, misalnya untuk mengatasi hama dan penyakit, menarik polinator, dan
sebagai molekul sinyal.
4. Bawang putih (Allium sativum) memiliki senyawa bernama aliin, apa yang terjadi pada
seseorang jika mengkonsumsi bawang putih secara rutin untuk mencegah aterosklerosis?
Jelaskan!
5. Jika pada ibu hamil menderita penyakit jantung apakah calon bayi yang akan lahir juga
beresiko terkena penyakit jantung? jelaskan!
Jawab : Ibu hamil yang menderita penyakit jantung akan beresiko penyakit jantung
bawaan pada anaknya. Penyakit jantung bawaan terjadi karena adanya gangguan pada
proses pembentukan dan perkembangan jantung sejak bayi di dalam kandungan.
6. Mengkonsumsi rumput laut dapat memperlancar buang air besar, jelaskan mekanisme
rumput laut dalam memperlancar buang air besar?!
Jawab : Kandungan vitamin C dan serat yang cukup tinggi dalam rumput laut
membuatnya berguna untuk melancarkan pencernaan. Kandungan polisakaridanya
juga berguna menjaga kesehatan sistem pencernaan, sehingga dapat melancarkan
buang air besar.