Anda di halaman 1dari 7

TUGAS 3

Evaluasi dan diskusi


1. Sudah umum harus diketahui pola hidup dan pola makan yang benar, bagaimana pola
yang benar sehingga kesehatan tubuh dapat terjaga, uraikan dan beri contoh!.
2. Jelaskan fungsi air dalam sistem transport dalam kehidupan mahkluk hidup.
3. Jelaskan siklus jantung dan bagaiman hubungan antara struktur dengan fungsi dari
jantung.
4. Uraikan hubungan makanan dengan kesehatan.
5. Jelaskan faktor-faktor yang dapat meningkatkan resiko terjadinya penyakit-penyakit
kardiovaskuler.
Jawab

1. Pola Hidup Sehat


Pola hidup sehat adalah upaya seseorang untuk menjaga tubuhnya agar tetap sehat. Pola
hidup sehat dapat dilakukan dengan cara mengonsumsi makanan bergizi, olahraga secara
rutin, dan istirahat yang cukup.

Kebanyakan dari kita menganggap bahwa pola hidup sehat adalah pola hidup yang sulit
untuk dijalani. Namun sebenarnya, ada banyak cara yang mudah dilakukan untuk menjaga
diri kita tetap sehat.

Perbanyaklah sayur dan buah, baiknya kamu mengonsumsi lima sampai enam porsi setiap
harinya. Jika merasa terlalu banyak, kamu bisa memulainya dengan mengonsumsi satu porsi
setiap hari, lalu dalam waktu seminggu kamu tambah lagi satu porsi. Kamu dapat
mengolahnya menjadi smoothies dengan mencampurkan beberapa jenis buah dan sayur

2.Air adalah media semua reaksi yang berlangsung di dalam sel hidup, tanpa airpergerakan
zat tidak bisa terjadi di dalam tubuh. Air adalah salah satu reaktan dalam prosesfotosintesis,
dimana seluruh mahluk bergantung pada hasil fotosintesis tersebut. Dan airadalah habitat
utama yang memberi dukungan paling banyak daripada bagian lain dalam planet
ini.Memahami sifat-sifat air akan membantu kita memahami banyak sistemem kuncidalam
organisme hidup, termasuk sistem transport

3.Siklus jantung adalah urutan kejadian yang terjadi saat jantung berdetak. Saat jantung
berdetak, ia mengedarkan darah melalui sirkuit paru dan sistemik tubuh. Ada dua fase dalam
siklus jantung: fase diastol dan fase sistol.Pada fase diastol, ventrikel jantung mengendur dan
jantung terisi darah.Pada fase sistol, ventrikel berkontraksi dan memompa darah keluar dari
jantung ke arteri.Satu siklus jantung selesai ketika ruang jantung terisi dengan darah dan
darah dipompa keluar dari jantung.

Atrium, yaitu bagian yang berfungsi untuk tempat masuknyadarah yang berasal dari vena
tubuh.

Ventrikel, yaitu bagian yang berfungsi untuk memompakandarah pada saat meninggalkan
jantung.

 Atrium sisnister, yaitu bagian yang berfungsi untuk menerimadarah dari vena pulmonalis
yang kaya akan O2.

 Atrium dekstra, yaitu bagian yang berfungsi untuk menerimadarah dari vena cava superior
dan vena cava inferior yangkaya akan CO2.

 Ventrikel sinister, yaitu bagian yang berfungsi untukmemompakan darah yang kaya akan
O2 ke seluruh jaringatubuh.

 Ventrikel dekstra, yaitu bagian yang berfungsi untukmemompakan darah yang kaya akan
CO2 ke pulmo.

4.Fungsi makanan bagi tubuh kita yaitu :

Sebagai sumber makanan.


1. Untuk pertumbuhan.
2. Sebagai bahan pembangun dan pengganti sel- sel tubuh yang rusak.
3. Sebagai pelindung tubuh dari penyakit.

Makanan yang sehat terkandung dalam makanan bergizi seimbang yang mengandung zat-zat
yang dibutuhkan oleh tubuh, yaitu :

1. Karbohidrat.
2. Lemak
3. Protein.
4. Vitamin.
5. Mineral
6. Air.

Berbagai kandungan gizi tersebut dapat dibagi menjadi 3 golongan, yaitu :

• Zat tenaga : Karbohidrat dan lemak


• .Zat pembangun : Protein dan mineral.
• Zat Pengatur : Vitamin, mineral, dan air.
Beberapa contoh makanan yang mengandung karbohidrat adalah:beras, jagung, kentang,ubi
kayu, dan roti.

1.KARBOHIDRAT

Karbohidrat memiliki banyak fungsi, diantaranya :

1..Sebagai sumber tenaga.

2. Mempertahankan suhu tubuh.

3.Sebagai cadangan makanan

2.PROTEIN

Protein dibagi menjadi 2 macam, yaitu protein nabati dan protein hewani. Protein nabati

Merupakan protein yang sumbernya dari tumbuh-tumbuhan, contohnya : tahu, tempe,


kacang-kacangan,dll. Sedangkan protein hewani adalah protein yang sumbernya berasal dari
hewan, contohnya: ikan, telur, susu, daging, udang, dll.

Protein memiliki beberapa fungsi, yaitu :

Sebagai zat pembangun sel-sel tubuh yang rusak.

Mempertinggi daya tahan tubuh terhadap penyakit.

3.LEMAK

Lemak dibagi menjadi 2 macam, yaitu : lemak nabati dan lemak hewani. . Lemak nabati

Merupakan lemak yang sumbernya dari tumbuh-tumbuhan, contohnya : keju, gajih, susu,
mentega, minyak ikan. Lemak hewani adalah lemak yang sumbernya berasal dari hewan,
contohnya: kacang tanah, alpukat, kemiri, dll.

Lemak memiliki beberapa fungsi, yaitu :

 Untuk menghasilkan kalori.

 Melarutkan vit A, D, E, K.

 Sebagai pelindung tubuh dari kedinginan dan luka.

 Menghaluskan kulit.

 Sebagai cadangan makanan.

4. MINERAL
Mineral merupakan zat yang berfungsi sebagai pengatur tubuh dan pembangun tubuh.

Berikut contoh mineral yang dibutuhkan oleh tubuh :

1. Kalsium/ zat kapur.


2. Fosfor.
3. Fluor.
4. Yodium
5. Zat besi
• Kalsium

Kalsium memiliki beberapa fungsi, diantaranya:

a. Pembentukan tulan dan gigi.


b. Membantu kerja otot dan syaraf.
c. Membantu proses pembekuan darah jika terjadi luka.

Kekurangan kalsium akan menyebabkan terjadinya kerapuhan tulang dan gigi. Sumber
kalsium diantaranya : sayur kol, kacang-kacangan, bawang, susu, keju.

 Fosfor

Fosfor memiliki beberapa fungsi, diantaranya :

a. Untuk pertumbuhan sel-sel dalam tubuh.


b. Untuk pembentukan tulang dan gigi.

Bahan makanan yang mengandung fosfor, diantaranya : susu, kuning telur, ikan laut.

 Yodium

Yodium berfungsi untuk mencegah penyakit gondok pada kelenjar di leher. Sumber makanan
yang mengandung yodium adalah : cumi-cumi, ikan laut, garam beryodium, sayuran hijau.

 Zat besi

Zat besi berfungsi untuk membentuk sel darah merah dan mencegah penyakit anemia
(kurang darah). Sumber zat besi yaitu : sayuran hijau (bayam dan kangkung).

 Vitamin

Vitamin merupakan zat organic (di makhluk hidup) yang diperlukan tubuh agar
sehat.Vitamin berguna sebagai zat pengatur dan zat pelindung.Penyakit yang disebabkan
karena kekurangan vitamin disebut avitaminosis.

 Vitamin A berfungsi untuk : 1. Menjaga kesehatan mata.

2. Menjaga kesehatan kulit.


3. Mempertinggi daya tahan tubuh terhadap infeksi.

Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan penyakit rabun senja. Bahan makanan yang
mengandung vitamin A diantaranya : hati, susu, wortel, papaya, tomat.

 Vitamin B berfungsi untuk : 1. Mencegah penyakit beri-beri.

2. Mencegah gangguan syarafa.

3. Membantu pencernaan makanan.

4. Mempertinggi nafsu makan.

Sumber vitamin B adalah: daging, hati, susu, telur, beras merah, bekatul.

 Vitamin C berfungsi untuk : 1. Mencegah sariawan.

2. Membantu daya tahan tubuh terhadap infeksi.

3. Menjaga agar dinding pembuluh darah kuat.

4. Menjaga tulang gigi dan gusi agar tetap sehat.

Sumber vitamin C adalah : jeruk, nanas, cabai, tomat, jambu biji, papaya.

 Vitamin D berfungsi untuk : 1. Membantu proses pembentukan tulang.

2. Mencegah penyakit rakhitis dan osteoporosis.

3. Membantu memelihara tulang serta gigi.

Sumber vitamin D yaitu : minyak ikan, kuning telur, susu, mentega, ikan.

 Vitamin E berfungsi untuk : 1. Mencegah kemandulan.

2. Pelindung sel-sel darah merah.

3. Menghaluskan kulit.

4. Menyuburkan rambut.

Sumber vitamin E yaitu : biji-bijian (kecambah), telur, mentega, susu.

Vitamin K berfungsi untuk membantu proses pembekuan darah. Sumber vitamin K


adalah : sayuran hijau, kacang kedelai, susu, kuning telur.

5.Faktor Risiko Penyakit Kardiovaskular


World Health Organization (2002) menyebutkan bahwa lebih dari 300 faktor resiko yang
dihubungkan dengan penyakit kardiovaskular.Faktor resiko mayorpenyakit kardiovaskular
dibagi menjadi dua, faktor yangbisa diubah (modifiable) yang memungkinkan untukdicegah,
diobati dan dikontrol, yang kedua adalah faktorresiko yang tidak bisa diubah (Non-
Modifiable).Semakinbanyak faktor resiko yang dimilki sesorang, maka besarkemungkinan
orang tesebut mendapat serangan jantung.penyakit kardiovaskuler padabeberapa Negara
muncul pada usia muda Beberapa factorresiko pada remaja adalah merokok, lemak,
hipertensi, danobesitas.

1. Merokok

Merokok adalah kegiatan yang dilakukanseseorang dengan menghisap rokok yang


mengandunglebih dari 1200 bahan-bahan yang kompleks,antara lain:Nikotin Ben Zpyrine,
hydrogen sianida, Asetelin,Benzaldetia, Metil Klorod, Orto Kresol, Resoltinor,

2. Diet yang salah

Beberapa studi telah membuktikanbeberapa zat makanan berperan terhadap


peningkatanrisiko penyakit jantung dan stroke. Apabila remaja mengkonsumsi kalori lebih
banyak daripada yangdigunakan dalam aktitifitas sehari-hari, kelebihan kalori akan disimpan
dalam bentuk timbunan lemak, terutama yang bahaya jika disimpan di dinding pembuluh
darahkarena akan menyebabkan penebalan dinding pembuluhdarah (aterosklerosis),
hipertensi, diabetus millitus, berat badan berlebih yang semuanya merupakan faktorrisiko
penyakit jantung dan stroke.

3. Jenis Kelamin

Perempuan lebih rentan terkena penyakit kardiovaskuler dibandingkan dengan laki-laki.Para


ahlitelah meneliti factor risiko penyakit kardiovaskular dan bagaimana kaum perempuan
sangat rentan terkena penyakit ini. Faktor risiko utama penyakitkardiovaskular pada
perempuan adalah merokok,hipertensi,obesitas/kegemukan, kurang aktifitas dan diet
yangsalah. Diabetes merupakan faktor risiko yang sangatkuat bagi perempuan, dengan
meningkatkan penyakit jantung 3-7 kali dibandingkan 2-3kali pada laki-laki. Penyakit
kencing manis sama sajasedang menderita serangan jantung atau kencing manis equivalen
dengan penyakit jantung.

4.Alkohol

Status epidemiologi yang dilakukan terhadapbeberapa orang telah diketahui bahwa konsumsi
alkohol dosis sedang berhubungan dengan penurunan mortalitas penyakit kardiovaskular
(Andreasson, 1998) tetapi konsumsi alkohol dosis tinggi berhubungan dengan peningkatan
mortalitas penyakit kardiovaskularer.(Andreasson,dikaitkan dengan peningkatan mortalitas
kardiovaskulr karena aritmia, hipertensi sistemik, dan kardiomiopati
5.obesitas

Obesitas mempunyai kemungkinan terkena penyakit penyakit jantung dan stroke lebih
tinggi,meskipun tidak ada faktor resiko lainnya. Selain itu obesitas meningkatkan beban
jantung. Ini berhubungan dengan penyakit jantung koroner terutama karenapengaruhnya
tekanan darah dan kadar kolesterol darah dan juga diabetes militus.Hasil penelitian dari
Mariane et al. (2001) membuktikan bahwa obesitas dan kurang nutrisi merupakan faktor
risiko penyakit kardiovaskular.

6. Hipertensi

Hipertensi merupakan faktor resiko yang paling membahayakan karena biasanya tidak
menimbulkan gejala sampai telah menjadi lanjut (Smeltzer, Suzanne, 2001).Hipertensi
meningkatkan beban jantung yang membuat dinding jantung menjadi semakin membesar dan
akhirmya melemah. Hal ini juga akan meningkatkan stroke, serangan jantung, gagal ginja,
dan gagal jantung koengestif. Semakin tinggi tekanan darah semakin keras kerja jantung
sebab untuk mengalirkan darah saat jantung memompa beratri jantung harus mengeluarkan
tenaga sesuai dengan tingginya tekanan itu, berarti jantung akan gagal memompa darah.
Semakin tinggi tekanan semakin besar kemungkinan meninggal karena jantung dan stroke
(Kusmana, 2006).

Anda mungkin juga menyukai