 PRAKTIKUM

Praktikum membangkitkan motivasi belajar IPA. Melalui kegiatan praktikum,

siswa diberi kesempatan untuk memenuhi dorongan rasa ingin tahu dan ingin bisa
serta menemukan pengetahuan melalui eksplorasi, oleh karenanya siswa akan
termotivasi dalam belajar. Praktikum mengembangkan keterampilan dasar
bereksperimen.

 FUNGSI VITAMIN A, B, C, D, E UNTUK KESEHATAN TUBUH

Vitamin A, B, C, D, dan E mempunyai fungsi yang beragam bagi tubuh, seperti

menjaga daya tahan tubuh, mencegah penyakit, dan lain sebagainya. Mengetahui
fungsi tiap vitamin dan asupannya akan sangat bermanfaat untuk menjaga
kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Berikut ini adalah fungsi vitamin A, B, C, D, dan E untuk kesehatan tubuh yang
perlu kita ketahui:

 Vitamin A
Vitamin A memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan mata, kulit, dan
sistem kekebalan tubuh. Fungsi utama vitamin A adalah menjaga kesehatan
pengelihatan, terutama pengelihatan dalam kondisi cahaya redup.
Vitamin A membantu pembentukan pigmen pengelihatan yang diperlukan oleh
mata untuk melihat dengan jelas dalam kondisi cahaya yang rendah. Selain itu,
vitamin A juga penting untuk menjaga kesehatan kulit dan selaput lendir, serta
berperan dalam sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi.

 Vitamin B
Vitamin B terdiri atas sejumlah vitamin yang berbeda, termasuk B1 (tiamin), B2
(riboflavin), B3 (niacin), B5 (asam pantotenat), B6 (piridoksin), B7 (biotin), B9
(asam folat), dan B12 (kobalamin).
Setiap vitamin B memiliki peran dan fungsi yang berbeda dalam menjaga
kesehatan tubuh. Secara umum, vitamin B berperan dalam menjaga kesehatan
sistem saraf, menjaga metabolisme energi, membantu pembentukan sel darah
merah, dan mendukung fungsi sistem pencernaan.

 Vitamin C
Source: Unsplash.com
Vitamin C, atau asam askorbat, dikenal sebagai antioksidan yang kuat. Fungsi
utama vitamin C adalah dalam menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh dan
membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh.
Vitamin C juga berperan penting dalam pembentukan kolagen, yang diperlukan
untuk menjaga kesehatan kulit, tulang, dan pembuluh darah. Selain itu, vitamin
C juga membantu penyerapan zat besi, membantu penyembuhan luka, serta
mendukung kesehatan gigi dan gusi.

 Vitamin D
Vitamin D dikenal sebagai “vitamin matahari” karena tubuh kita dapat
mensintesis vitamin D saat kulit terpapar sinar matahari. Fungsi utama vitamin D
adalah menjaga kesehatan tulang dan gigi dengan meningkatkan penyerapan
kalsium dan fosfor.
Vitamin D juga berperan dalam menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh dan
membantu mengatur fungsi sel dalam tubuh. Selain itu, vitamin D juga penting
untuk kesehatan otot dan saraf.

 Vitamin E
Vitamin E adalah antioksidan yang kuat dan berperan dalam melindungi sel-sel
tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Fungsi utama vitamin E
adalah sebagai pelindung untuk sel-sel tubuh, termasuk sel darah merah, sel
saraf, dan sel-sel otot.
Vitamin E juga berperan dalam meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh,
mendukung kesehatan kulit, dan membantu dalam proses penyembuhan luka.

 MACAM-MACAM ZAT MAKANAN

Zat makanan dibedakan menjadi dua, yaitu makronutrien dan mikronutrien.
Makronutrien adalah zat makanan yang dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah
yang besar. Sedangkan, mikronutrien merupakan zat makanan yang dibutuhkan
tubuh dalam jumlah kecil.

Zat makanan makronutrien dan mikronutrien terbagi ke dalam enam jenis utama,
yakni:

1. Karbohidrat
Salah satu makronutrien yang paling dibutuhkan oleh tubuh kita adalah
karbohidrat. Nutrisi ini berperan penting dalam memberikan energi pada semua
sel dan jaringan di dalam tubuh. Karbohidrat dibagi menjadi dua jenis, yaitu
karbohidrat sederhana dan karbohidrat kompleks.
Karbohidrat kompleks dianggap lebih sehat karena dapat menunjang fungsi otak,
sistem saraf, sistem kekebalan tubuh, dan fungsi pencernaan. Untuk memenuhi
zat makanan ini, Anda dapat mengonsumsi ubi, nasi merah, jagung, gandum,
kacang polong, pisang, buah bit, apel, talas, kacang merah, dan wortel.

2. Protein
Protein merupakan makronutrien yang berperan penting dalam menunjang fungsi
tubuh kita. Zat makanan ini dibutuhkan oleh setiap sel dalam tubuh supaya bisa
berfungsi dengan baik.
Protein memiliki peran krusial dalam pertumbuhan, pemeliharaan, dan kesehatan
tubuh kita. Bahkan, semua hormon, antibodi, dan zat penting lainnya juga
mengandung protein.
Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ini, Anda bisa mengonsumsi makanan tinggi
protein, seperti daging, ikan, telur, susu dan produk olahannya, makanan laut,
kacang-kacangan, tahu, tempe, brokoli, hingga biji-bijian.

3. Lemak
Lemak adalah makronutrien yang mendukung banyak fungsi tubuh, mulai dari
penyerapan vitamin dan mineral, pembekuan darah, pembentukan sel, hingga
pergerakan otot. Meski tinggi kalori, zat makanan ini merupakan sumber energi
yang penting bagi tubuh.
Pastikan Anda mengonsumsi lemak sehat dan hindari lemak trans maupun lemak
jenuh. Lemak sehat bisa membantu melindungi Anda dari berbagai penyakit yang
mengintai, seperti diabetes, penyakit jantung, radang sendi, dan kanker.
Anda dapat mengonsumsi alpukat, biji chia, cokelat hitam, telur, ikan, kacang-
kacangan, minyak zaitun, yogurt, tahu, minyak kelapa, ikan, bayam, dan kubis
untuk mendapatkan zat makanan makronutrien ini.

4. Air
Tahukah Anda sebagian besar tubuh manusia terdiri dari air? Air membantu
tubuh kuta dalam mengeluarkan racun, meningkatkan fungsi otak, mengangkut
nutrisi ke sel tubuh, membuat tubuh tetap terhidrasi, dan mencegah sembelit.
Sumber air terbaik tentunya adalah air putih alami, bersih, dan tanpa pemanis.
Selain itu, Anda juga dapat memperoleh zat makanan makronutrien ini melalui
sayur-mayur dan buah-buahan yang mengandung banyak air, misalnya bayam,
semangka, mentimun, tomat, jeruk, stroberi, selada, seledri, kembang kol, dan
belimbing.

5. Vitamin
Vitamin termasuk dalam zat makanan mikronutrien. Meski tidak banyak
dibutuhkan oleh tubuh, nutrisi ini sangat penting untuk menjaga kesehatan dan
menunjang fungsi tubuh kita. Ada 13 vitamin esensial yang dibutuhkan tubuh,
yaitu vitamin A, B1, B2, B3, B5, B6, B7, B9, B12, C, D, E, dan K.

Kekurangan vitamin dapat menyebabkan timbulnya masalah0masalah kesehatan.

Sebab, zat makanan ini umumnya mengandung antioksidan yang bisa membantu
Anda terhindar dari penyakit.

Untuk memenuhi kebutuhan vitamin sehari-hari, Anda harus mengonsumsi

makanan yang bervariasi dan bergizi seimbang, terutama dalam bentuk sayur-
mayur dan buah-buahan.

6. Mineral
Sama halnya dengan vitamin, mineral juga termasuk mikronutrien. Zat makanan
ini penting untuk berbagai fungsi tubuh, mulai dari membangun tulang dan gigi
yang kuat, mengatur metabolisme, mendukung pembentukan sel darah merah,
meningkatkan sistem kekebalan tubuh, hingga mempercepat penyembuhan luka.

Ada berbagai jenis mineral yang dibutuhkan oleh tubuh, yaitu kalsium, zat besi,
zinc, fosfor, sodium, magnesium, sulfur, klorida, selenium, mangan, kromium,
tembaga, yodium, fluorida, dan molibdenum.

Untuk memenuhi kebutuhan mineral, pastikan Anda mengonsumsi daging tanpa

lemak, makanan laut, susu dan olahannya, kacang-kacangan, biji-bijian, sayuran,
buah-buahan, hingga kuning telur.
  TAHAP PRAKTEK

 Bahan Yang Digunakan

1. MENTEGA
2. SUSU
3. NASI
4. TELUR
5. PISANG
6. KACANG
7. ROTI

 Alat dan bahan

1. Tabung reaksi
2. Penjepit tabung reaksi
3. Rak tabung reaksi
4. Pipet tetes dan kaki tiga
5. Montar dan pensil
6. Cawan petri dan akuadaes
7. Larutan lodin,bioret,benedict,dan kertas afes

 Langka kerja
1. Ujimakannan yg mengandung amilium
- haluskan setiap makanan menggunakan alat penumbuk
- letakan masing masing bahan dan dalam cawan petri
- buat larutan dengna makanan tersebut dan akuares
- siapkan 6 tabung reaksi dan masukan setiap larutan yg di uji secara
berbeda.masing-masing 5 ML
- tambahkan dua larutan lodin kedalam setiap tabung reaksi dan
perhatikan perubahan warna yg terjadi
2. Uji bahan makanan yg mengandung lemak
3. Uji coba makanan yg mengandung gula

Hasial pengamatan

 Warna Bahan Sebelum Praktak

1. Mentega berwarna kuning
2. Susu berwarna puti tulang
3. Nasi berwarna puti
4. Telur berwarna puuti
5. Pisang berwarna kuning
6. Kacang berwarna kuning
7. Roti berwarna kuning
 Menguji Amilum [Warna Sesudah Ditetes Lugol]
1. Mentega peca
2. Susu beruba waran menjadi orens kecoklatan
3. Nasi beruba waran menjadi biru
4. Kacang beruba waran menjadi abu-abu
5. Roti beruba waran menjadi ungu kehitaman
6. Pisang beruba waran menjadi biru kehitaman
7. Telur beruba waran menjadi puti keabuan

 Menguji Protein [Setelah Ditetes Beredict]

1. Mentega beruba waran menjadi puti putih/kuning
2. Roti beruba waran menjadi puti biru muda
3. Kacang beruba waran menjadi puti biru tua
4. Susu beruba waran menjadi puti biru langit
5. Pisang beruba waran menjadi puti hijau
6. Nasi beruba waran menjadi puti ungu kehitaman
7. Telur beruba waran menjadi puti ungu

 Tes Kandungan Lemak

1. Telur mengandung lemak
2. Pisang mengandung lemak
3. Kacang mengandung lemak
4. Mentega mengandung lemak
5. Roti tidak mengandung lemak
6. Nasi tidak mengandung lemak
7. Susu tidak mengandung lemak

 Tes Kandungan Gula

1. Nasi setela ditetesi waran menjadi biru kehijauan
Setelah dipanaskan waran menjadi orenge
2. Roti setelah ditetesi waran menjadi abu kehijauan
Setelah dipanaskan waran menjadi orange
3. Telur setalah dotetesi waran menjadi ungu
Setelah dipanaskan waran menjadi kuning sedikit keorange
4. Susu setelah ditetesi waran menjadi biru
Setelah dipanaskan waran menjadi kuning sedikit keorange
5. Kacang setelah ditetesi waran menjadi abu
Setelah dipanaskan waran menjadi kuning sedikit keorange
6. Pisang setelah ditetesi waran menjadi hijau
Setelah dipanasakan waran menjadi kuning sedikit keorange
  Uji kandungan glukosa
- warna sebelum di tetesin Beredict
# kacang = putih
# alpukat = hijau tua
# roti = putih
# nasi = putih
# susu = kuning
# putih telur = putih
- warna sesudah di tetesin Beredict
# kacang = biru mudah
# alpukat = hijau daun
# roti = biru mudah
# nasi = biru mudah
# susu = biru mudah
# putih telur = kuning kehijauan
- warna setalah di panasakn
# kacang = coklat
# alpukat = kuning keorange
# roti = orange
# nasi = orange
# susu = kuning keorange
# putih telur = kuning keorange

KESIMPULAN ; TUJUANNYA AGAR DAPAT MENGETAHUI KANDUNGAN VITAMIN

DALAM MAKANAN
  Lampirankan Foto Pada Saat Praktek

KATA PENUTUP;SEKIAN PENJELASAN PRAKTIKUM KAMI.MOHON MAAF JIKA

ADA KESLAHAN DAN KATA YG SALAH

SEKIAN DAN TRIMAKASI

 TUGAS PRAKTIKUM IPA

SMP ST. DON BOSCO LEWOLEBA

SANBOS

BELAS KASIH TERPATRI PRESTASI KUGAPAI

OLEH

PRINS WILIAM BAON

KELAS VIII D

SMP ST. DON BOSCO LEWOLEBA

2023/2024
 TUGAS PRAKTIKUM IPA
KELOMPOK 2

SMP ST. DON BOSCO LEWOLEBA

SANBOS

BELAS KASIH TERPATRI PRESTASI KUGAPAI

OLEH
BEATRIX KRISALSA KALA

FELISIUS MADO

MARIA ANJELINA GERLISTA

VIKTOR TEPAN ELAM

LAURENSIUS LAGA NULAN

KELAS VIII C
 SMP ST. DON BOSCO LEWOLEBA

2023/2024

TUGAS PRAKTIKUM IPA

KELOMPOK 1

SMP ST. DON BOSCO LEWOLEBA

SANBOS

BELAS KASIH TERPATRI PRESTASI KUGAPAI

OLEH
CLARITA ANASTASIA E. WELU

MARIA BELANDINA PUTRY BAHIR

NOBERTUS UJA SONGGOLETA

PAULUS B. DEWA LEREK

MARIA URI BENIMAKING

KELAS VIII C

SMP ST. DON BOSCO LEWOLEBA

 2023/2024

 Lampirankan Foto Pada Saat Praktek

 Lampirankan Foto Pada Saat Praktek