Anda di halaman 1dari 32

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

PEMBUATAN SALURAN AIR SABUN UNTUK PENCEGAHAN EROSI


TANAH

BIDANG KEGIATAN:
PKM – PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Diusulkan Oleh:

Dimas Taupik Hidayat 170610170045 Angkatan 2017


Anisa Rahmadita 120410170037 Angkatan 2017
Muhammad Nur Aziz Rahayu 170610170067 Angkatan 2017
Zara Zeysa Kirana 210210170034 Angkatan 2017

UNIVERSITAS PADJADJARAN
SUMEDANG

2019
ii
DAFTAR ISI

PENGESAHAN PKM – PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ..........................................ii


DAFTAR ISI.....................................................................................................................iii
BAB 1 PENDAHULUAN ....................................................................................................1
1.1 Latar Belakang ..............................................................................................1
1.2 Tujuan ............................................................................................................1
1.3 Manfaat ..........................................................................................................2
1.4 Luaran ............................................................................................................2
BAB 2 GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN .....................................................3
2.1 Kondisi Masyarakat Desa Sukasari ..............................................................3
2.2 Kondisi Lingkungan Desa Sukasari ..............................................................3
2.3 Permasalahan yang Dihadapi Masyarakat ...................................................3
BAB 3 METODE PELAKSANAAN ......................................................................................4
3.1 Teknis Pelaksanaan ...............................................................................................4
3.2 Teknik Pengumpulan, Pengolahan, dan Analisis Data ...........................................4
3.3 Tahapan Pelaksanaan ...........................................................................................4
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN............................................................................6
4.1 Anggaran Biaya .............................................................................................6
4.2 Jadwal Kegiatan ............................................................................................6
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing........................................7
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ...................................................................25
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas ..........................26
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana.... Error! Bookmark not defined.
Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan dari Mita......................................................28
Lampiran 6. Denah Detail Lokasi Mitra Kerja................................................................29

iii
1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pemanfaatan dan pengelolaan alam oleh manusia tanpa dengan mencegah
kelestarian alam merupakan salah satu penyebab dari erosi tanah. Erosi adalah
proses hilangnya atau terkikisnya tanah atau bagian-bagian tanah dari suatu
tempat yang terangkut oleh air atau angin ke tempat lain. Tanah yang tererosi
terangkut oleh aliran permukaan akan diendapkan di tempat-tempat aliran air
melambat seperti sungai, saluran-saluran irigasi, atau muara sungai. Hal ini
berdampak pada mendangkalnya sungai sehingga mengakibatkan semakin
seringnya terjadi banjir musim hujan dan kekeringan pada musim kemarau.
Dampak yang akan terjadi bila kondisi tanah terkikis pada lereng terkena hujan
maka kemungkinan akan terjadi longsor. Selain itu, beberapa aktivitas manusia
seperti halnya sistem saluran air yang buruk, jenis tanaman yang ada tidak
sesuai dengan kondisi kebutuhan tanah, dan pembukaan lahan untuk
pembangunan rumah dapat menyebabkan terjadinya erosi.
Konsep tata ruang dan wilayah yang memperhatikan lingkungan di Dusun
Talingkup, Desa Sukasari, Kecamatan Sukasari, Sumedang yang dikelola oleh
Lembaga Pemberdayaan Masyarakat. Berdasarkan Peraturan Daerah No 13
Tahun 2006 Tentang Lembaga Kemasyarakat dan Lembaga Adat
menyebutkan bahwa pengertian Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM)
adalah lembaga organisasi atau wadah yang dibentuk atas prakarsa masyarakat
sebagai mitra pemerintah kelurahan atau desa dalam menampung dan
mewujudkan aspirasi kebutuhan masyarakat di bidang pembangunan. Desa ini
memiliki aliran sungai yang bermuara ke sungai Citarum, maka harus
dilaksanakannya program dimana masyarakatnya diharapkan mampu
mengelola lingkungan dengan kaidah berkelanjutan sebagai interaksi manusia
terhadap lingkungan untuk mencapai kehidupan yang berkelanjutan.
Peta topografi dari Dusun Talingkup ini menggambarkan kondisi keadaan
bentuk permukaan berupa lereng yang dapat dikatakan cukup curam. Terdapat
cukup banyak pemukiman warga yang berada disekitar lereng. Beberapa
limbah yang dihasilkan oleh dapur setiap rumah diantaranya adalah air sabun
yang dapat mencemari lingkungan khususnya permukaan tanah sehingga dapat
menyebabkan erosi. Kondisi tanah di lereng yang terkena air sabun karena
masih sangat kurang adanya aliran khusus air sabun menyebabkan air sabun
langsung menyerap tanah dan mengikis permukaan tanah. Dampak terburuk
yang disebabkan oleh hal itu, diantaranya longsor yang dapat menimpa rumah
warga serta dapat menimbulkan kecelakan dan kotornya sungai Citarum akibat
pembuangan akhir air sabun ke Aliran yang bermuara ke Sungai Citarum.
Program KKN Tematik Citarum Harum yang diantaranya untuk mengatasi
lahan kritis dan mengurangi erosi diharapkan akan membawa dampak positif
bagi warga Desa khususnya yang berada disekitar lereng.

1.2 Tujuan
Adapun tujuan dari program yang kami ajukan diantaranya
1. Untuk mencegah erosi tanah yang disebabkan oleh air sabun.
2

2. Untuk mencegah bencana akibat dari dari erosi tanah.

1.3 Manfaat
Silahkan tuliskan apa saja manfaat dari PKM ini. Sebaiknya menggunakan
point-point saja.
1. Dapat mencegah erosi tanah yang disebabkan oleh air sabun.
2. Dapat mencegah bencana akibat dari dari erosi tanah.

1.4 Luaran
Program yang kami buat menghasilkan fasilitas berupa saluran air sabun
dan tempat pembuangan sementara air sabun.
3

BAB 2

GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN

2.1 Kondisi Masyarakat Desa Sukasari


Menurut data laporan perkembangan penduduk Desa Sukasari bulan
Oktober tahun 2019 Dusun Talingkup memiliki penduduk dengan jumlah 260
orang dengan 3 RT, 1 RW, dan 105 Kepala Keluarga.
Mayoritas mata pencaharian penduduk Dusun Talingkup adalah bertani
dan berternak yang termasuk dalam golongan masyarakat dengan
berpenghasilan menengah kebawah. Kondisi sosial dusun Talingkup
menerapkan sistem kekeluargaan dengan gotong royong sebagai bukti aksi
nyata. Salah satu program yang rutin dilaksanakan setiap bulannya yaitu kerja
bakti.

2.2 Kondisi Lingkungan Desa Sukasari


Lingkungan di Desa Sukasari khususnya di Dusun Talingkup berupa
persawahan dan lereng yang berdekatan dengan rumah warga. Infrastruktur
yang berada di Dusun ini yaitu akses jalan namun masih dikatakan buruk,
selokan yang masih berupa galian, dan sanitasi berupa septictank.

2.3 Permasalahan yang Dihadapi Masyarakat


Beberapa limbah yang dihasilkan oleh dapur setiap rumah diantaranya
adalah air sabun yang dapat mencemari lingkungan khususnya permukaan
tanah sehingga dapat menyebabkan erosi. Kondisi tanah di lereng yang terkena
air sabun karena masih sangat kurang adanya aliran khusus air sabun
menyebabkan air sabun langsung menyerap tanah dan mengikis permukaan
tanah. Dampak terburuk yang disebabkan oleh hal itu, diantaranya longsor
yang dapat menimpa rumah warga serta dapat menimbulkan kecelakan dan
kotornya sungai Citarum akibat pembuangan akhir air sabun ke Aliran yang
bermuara ke Sungai Citarum.
4

BAB 3

METODE PELAKSANAAN

3.1 Teknis Pelaksanaan


Adapun langkah-langkah strategis yamg akan dilakukan adalah sebagai
berikut:
1. Mendiskusikan dan menyamakan persepsi dengan kepada desa dan kepala
dusun terkait dengan permasalahan yang ada.
2. Melakukan konsultasi mengenai program yang telah didiskusikan dengan
Kepala Desa dan Kepala Dusun kepada Dosen Pendamping Lapangan
(DPL).
3. Melakukan kerja sama dengan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat
(LPM).
4. Melakukan penyuluhan kepada warga terkait pembangunan saluran air
sabun.
5. Mengajukan anggaran kepada pemerintahan desa setempat.
6. Pembangunan saluran air sabun berupa selokan yang tidak mempunyai
daya serap air di tiga titik yaitu di tiga RT Dusun Talingkup.
7. Melakukan evaluasi secara berkala bersama mitra terkait.

3.2 Teknik Pengumpulan, Pengolahan, dan Analisis Data


Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi dimana tim
penyusun terlibat langsung dalam situasi yang diamati sebagai sumber data.
Data diolah dengan metode kualitatif dengan analisis deskriptif yang
menggambarkan keadaan atau kejadian yang sebenarnya terjadi di lapangan.
Untuk menguji keabsahan data hasil pengamatan tim penyusun menerapkan
konsep triangulasi sebagai metode yang dipakai untuk mengkaji fenomena
yang saling terkait dari sudut pandang dan prespektif berbeda yaitu kepala
desa, kepala dusun, dan perwakilan warga.

3.3 Tahapan Pelaksanaan


Koordinasi dengan Penyuluhan Pembangunan
LPM (Sosialisasi) Saluran Air Sabun

Evaluasi

Pencapaian
Tujuan
5

Adapun tahapan dari pelaksanaan program kegiatan ini jika dijabarkan adalah
sebagai berikut:
1. Koordinasi pelaksanaan kegiatan kepada Lembaga Pemberdayaan Masyarakat
(LPM) agar kegiatan terlaksana sesuai dengan perencanaan.
2. Penyuluhan dilakukan terhadap warga Dusun Talingkup agar mereka
mengetahui program pembangunan saluran air sabun yang nantinya dapat
digunakan warga dalam membuang limbah air sabun.
3. Pembangunan dilaksanakan di tiga titik yaitu tiga RT di Dusun Talingkup
menuju satu titik pembuangan sementara air sabun dengan lahan cukup luas
dan letaknya tidak dekat dengan pemukiman warga, dengan uraian sebagai
berikut :
a. Pemilihan titik pembuangan sementara air sabun.
b. Pemilihan alur pembuangan air sabun.
c. Penggalian dan pembangunan saluran dan tempat pembuangan sementara.
4. Melakukan evaluasi secara berkala bersama mitra terkait untuk mengukur
tingkat efektifitas dan keberhasilan dari pelaksanaan program pembangunan
saluran air sabun. Selain itu mengevaluasi dan memonitoring dari mulai tahap
persiapan sampai dengan tahap pelaksanaan pembuatan saluran pembuangan
air sabun.
6

BAB 4

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya


Rencana biaya anggaran yang dibutuhkan dalam pembuatan saluran air
sabun di Dusun Talingkup dijabarkan dalam tabel berikut :

No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)


1. Peralatan Penunjang 307.400
2. Bahan Habis Pakai 5.399.250
3. Perjalanan 1.325.000
4. Lain-lain 4.800.000
Jumlah 11.831.650

Tabel 1. Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya PKM-M

4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel 2. Jadwal Kegiatan

No Jenis Bulan/Minggu
Kegiatan
I II III IV
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Observasi
Awal dan
Perizinan
Mitra
2. Identifikasi
Masalah
3. Analisis
Kebutuhan
4. Penyusunan
Program
5. Persiapan
Pelaksanaan
Program
6. Pelaksanaan
Program
7. Monev
7

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing

BIODATA KETUA PENELITI

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Dimas Taupik Hidayat
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Ilmu Administrasi Bisnis
4 NIM 170610170045
5 Tempat dan Tanggal Lahir Tasikmalaya, 14 Juni 1998
6 Email taupikhidayatdimas@gmail.com
7 No. Telp. / HP 082219098497

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN Gunung SMPN 2 Kota SMAN 4 Kota
Pereng 3 Tasikmalaya Tasikmalaya
Kota
Tasikmalaya
Jurusan - - IIS
Tahun Masuk-Lulus 2005 - 2011 2011 – 2014 2014 – 2017

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (oral presentation)

Nama Pertemuan Waktu dan


No Judul Artikel Ilmiah
Ilmiah / Seminar Tempat
1 Seminar Social How to Be a Social Entrepreneur 20 September
Entrepreneur 2018/Universitas
Padjadjaran
2 Seminar Inklusi Why Insurance So Important 16 Oktober
Keuangan 2018/Universitas
Padjadjaran
3

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir


No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun
1 Juara 1 LCC Universitas Siliwangi 2016
Olimpiade Sejarah
Se-Jawa Barat
2 Juara 1 Try Out KMT Purwokerto 2017
Bidang IPS
3 Juara 2 LCC Universitas Siliwangi dan Otoritas 2016
Ekonomi Se-Kota Jasa Keuangan
Tasikmalaya
4 Juara 3 Try Out Gramedia 2017
Bidang IPS
8
9
10
11
12

BIODATA DOSEN PEMBIMBING


A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Dr. Ir. H. Iman Hernaman, M.Si
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Ilmu Peternakan
4 NIP/NIDN 196806151996011001/0015066805
5 Tempat dan Tanggal Lahir Surabaya, 15 Juni 1968
6 Alamat E-mail iman.hernaman@unpad.ac.id
7 Nomor Telepon/HP 082120002908

B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana S2/Magister S3/Doktor
Nama institusi Universitas Institut Institut
Padjadjaran Pertanian Pertanian
Bogor Bogor
Jurusan/Prodi Ilmu Ternak Ilmu Ternak Ilmu Ternak
Tahun Masuk-Lulus 1987-1993 1987-1993 1998-2001

C. Rekam Jejak Tri Dharma Perguruan Tinggi


C.1. Pendidikan/Pengajaran

No. Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS


1 Nutrisi Ternak Wajib 3
2 Bahan Pakan dan Formulasi Ransum Wajib 3
3 Metode Penelitian Wajib 3
4 Bahan Pakan Alternatif Pillihan 2

C.2. Penelitian

No Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun


1 Pengaruh Pembatasan Penelitian SPP-DPP 1996
Ransum Terhadap
Performans Kelinci New
Zealand White.
2 Pengaruh Berbagai Tingkat Penelitian SPP-DPP 1997
Pemberian Daun UNPAD
Belendung (Erytrina
litosperma) Dicampur
Rumput Lapangan Untuk
Ransum Kelinci New
Zealand White yang
Sedang Tumbuh.
3 Pengaruh Tingkat Manure Penelitian SPP-DPP 1997
Ayam dalam Wastelage UNPAD
13

Limbah Nenas terhadap


Kecernaan In-vitro.
4 Pengaruh Tingkat Molase Penelitian SPP-DPP 1998
dan Lama Penyimpanan UNPAD
terhadap Kecernaan Silase
Ampas Tahu (In-vitro).
5 Pengaruh Konsentrasi HCl DIKS UNPAD 2001
dan Lama Perendaman
pada Hidrolisis Protein
Bulu Ayam terhadap
Fermentabilitas di Rumen
dan Kecernaan
Pascarumen In-Vitro.
6 Studi Proteksi Minyak Penelitian DIKS UNPAD 2002
Jagung oleh Kalsium dan
Seng Serta Efek
Suplementasinya terhadap
Fermentabilitas di Rumen
dan Pascarumen In-Vitro.
7 Metabolit Darah dan Penelitian Dosen Muda 2002
Respons Antibodi Pasca DIKTI Depdiknas
Cekaman Transportasi
pada Domba dengan
Ransum yang
Disuplementasi Seng dan
Minyak Ikan.
8 Potensi Model Penelitian DIKS UNPAD 2002
Pengembangan Sapi
Potong di Kabupaten
Sumedang Propinsi Jawa
Barat.
9 Pengembangan Model Penelitian DIKS UNPAD 2003
Usaha sapi Potong di
Kabupaten Sumedang
Jawa Barat
10 Gambaran hematologis Penelitian DIKS UNPAD
darah domba priangan
yang disuplementasi kobalt
dan vitamin B12 laporan
penelitian
11 Proteksi Parsial Minyak Penelitian Hibah 2003
Jagung dan Minyak Ikan Bersaing DIKTI
dalam Ransum untuk Depdiknas
Meningkatkan Produksi
dan Kadar Linoleat
Terkonjugasi serta Lemak
Omega-3 Susu Sapi.
14

12 Pengaruh Perendaman Penelitian DIK UNPAD 2003


dengan NaOH dan Lama
Waktu Tekanan Uap
terhadap Kecernaan Bulu
Ayam (In-Vitro).
13 Pengaruh Penggunaan Penelitian DIKS UNPAD 2003
Produk Fermentasi
Onggok oleh Ragi
(Saccharomyces
cereviseae) dalam Ransum
Konsentrat Sapi Fries
Holland Jantan Lepas
Sapih.
14 Pengendalian dan DIPA LIPI 2004
Pemanfaatan Limbah Padat
Industri Pangan. Pusat
Penelitian Kimia Lembaga
Ilmu Pengetahuan
Indonesia. Proyek Bahan
Baku Kimia untuk Industri.
LIPI Bandung.
16 Pengaruh Penggunaan . Penelitian DIK UNPAD 2004
Berbagai Tingkat Kulit
Kopi dalam Ransum
Penggemukkan Sapi
Potong terhadap
Fermentasi Rumen dan
Kecernaan In-Vitro.
17 Menentukan Titik Penelitian DIK UNPAd 2004
Permulaan Gejala Yearling
Feed Syndrome Sapi
Peranakan Ongole yang
Dipelihara pada Kondisi
Peternakan rakyat
18 Pengaruh Penggunaan Penelitian DIK UNPAD 2005
Molases dalam Pembuatan
Silase Campuran Ampas
Tahu dan Pucuk Tebu
Kering terhadap Nilai pH
dan Komposisi Zat-Zat
Makanannya.
19 Pemanfaatan Dedak dalam DIKS UNPAD 2005
Mereduksi Residu Logam
Berat Timbal (Pb) pada
Broiler
20 Hidrolisis Serat Ampas Penelitian Dasar DIKTI 2005
Teh Melalui Biofermentasi Depdiknas
Kapang dan Perendaman
15

dengan HCl Serta


Pengaruhnya Terhadap
Metabolisme Lemak dan
Mineral pada Tikus.
21 Pengembangan Model Penelitian DIPA UNPAD 2006
Usaha Sapi Ptong di
Kabupaten Sumedang
Jawa Barat
22 Uji Fermentabilitas In Penelitian DIPA PNBP 2006
Vitro Silase Jerami Padi UNPAD
yang Diberi Bioaditif
Crude Enzymes Asal
Kapang Trichoderma
viride.
23 Studi Pembuatan Zn-Fitat Penelitian Dasar DIKTI 2006
Sebagai Suplemen Zn- Depdiknas
Organik Untuk Ternak
Ruminansia.
24 Pembuatan Silase Penelitian DIPA PNBP 2006
Campuran Ampas Tahu UNPAD
dan Onggok Serta
Pengaruhnya terhadap
Nilai pH dan Komposisi
Zat-zat Makanannya.
25 Pengaruh Penundaan Penelitian Dosen Muda 2007
Waktu Pemberian Ampas UNPAD
Tahu pada Domba yang
Diberi Rumput terhadap
Kecernaan.
26 Proteksi Parsial Metionin Penelitian Dosen Muda 2007
Melalui Penyalutan DIKTI Depdiknas
dengan Minyak untuk
Memacu Pertumbuhan
Domba.
27 Produksi Minyak dari Penelitian Dosen Muda 2007
Dedak Padi dan DIKTI Depdiknas
Pemanfaatan Bungkilnya
Untuk Pakan Ternak.
28 Dampak Mengkonsumsi Penelitian Dosen Muda 2007
Serat Nata De Coco DIKTI Depdiknas
Terhadap Metabolisme
Lemak dan Absorpsi
Mineral Pada Tikus
Percobaan.
29 Pemanfaatan Dedak Padi Penelitian Dosen Muda 2007
untuk Mengurangi DIKTI Depdiknas
Akumulasi Kadmium (Cd)
16

dalam Tubuh Ayam Lokal.

30 Proses Pembuatan Program Uber HKI 2007


Suplemen Makanan DIKTI Depdiknas
Ternak yang Mengandung
Seng Fitat. Proses untuk
Dipatenkan.
31 Penggunaan Tepung Daun Peneliti Muda DIPA 2007
Jambu Batu sebagai Anti UNPAD.
Diare pada babi Periode
Stater.
32 Studi Kelayakan Dinas Perikanan dan 2008
Pembangunan Pabrik Kelautan Kab. Katingan
Pakan di Kecamatan Provinsi Kalteng
Katingan Kuala,
Kabupaten Katingan
Kalimantan Tengah.
33 Pemanfaatan limbah Hibah Bersaing DP2M 2009
perkebunan singkong DIKTI Tahun I
sebagai pakan domba yang
diberi suplemen mineral
katalitik dalam sistem
integrasi tanaman-ternak
pada industri bioetanol
Tahun I.
34 Produksi Asam Laktat Dana Mandiri 2009
dalam Fermentasi An
Aerob Limbah Air Kedelai
dari Industri Tempe.
35 Koleksi karakteristik Dana Internal UNPAD 2009
konservasi dan
pemanfaatan plasma nuftah
dan umbi umbian lokal
dalam menunjang
ketahanan pangan di Jawa
Barat
36 Pemanfaatan limbah Hibah Bersaing DP2M 2010
perkebunan singkong DIKTI Tahun II
sebagai pakan domba yang
diberi suplemen mineral
katalitik dalam sistem
integrasi tanaman-ternak
pada industri bioetanol
Tahun II.
37 Pemanfaatan limbah Hibah Bersaing DP2M 2011
perkebunan singkong DIKTI Tahun III
sebagai pakan domba yang
diberi suplemen mineral
17

katalitik dalam sistem


integrasi tanaman-ternak
pada industri bioetanol
Tahun III.
38 Efektifitas Antistress Daun Peneliti Muda DIPA 2011
Kecubung dan Biji Pala UNPAD
pada Domba Selama
Transportasi (Anggota)
39 Uji Fermentabilitas In Penelitian Swakarsa 2012
Vitro Jerami Padi yang Fapet UNPAD
Diberi Bioaktif crude
Enzyme asal kapang
Trichoderma Viride
40 Fermentasi Konsentrat Penelitian Swadana 2014
oleh Konsorsium Fakultas Peternakan
Saccharomyces cerevisiae
dan Effective
Microorganisms-4 (EM-
4) serta Dampaknya
terhadap Fermentabilitas
Rumen In Vitro Dalam
Ransum Sapi Perah
Berbasis Jerami Padi
Untuk Menyediakan
Pakan Berkualitas di
Kawasan Peternakan Peri
Urban.
41 Akselerasi Nutrisi Limbah PUPT UNPAD 2014
Bioetanol Yang Tahun I
Difermentasi Oleh
Konsorsium Trichoderma
viride dan Saccharomyces
cerevisiae Melalui
Penambahan Nitrogen
Dan Sulfur Untuk
Menunjang Ketersediaan
Pakan Domba
42 Akselerasi Nutrisi Limbah PUPT UNPAD 2015
Bioetanol Yang Tahun II
Difermentasi Oleh
Konsorsium Trichoderma
viride dan Saccharomyces
cerevisiae Melalui
Penambahan Nitrogen
Dan Sulfur Untuk
Menunjang Ketersediaan
Pakan Domba
18

43 Peningkatan Produktivitas Academic Leadership 2015


Domba Melalui Grant
Revitalisasi Pakan di Jawa
Barat
44 Upaya Peningkatan Academic Leadership
Performa Produksi Dan Grant 2015
reproduksi Sapi Perah
melalui Rekayasa Nutrisi
Pakan
45 Ekstraksi Nutrien Protein Penelitian Swadana 2015
Daun Singkong sebagai
Bahan pakan Sumber
Protein
46 Peningkatan Produktivitas Academic Leadership 2016
Domba Melalui Grant
Revitalisasi Pakan di Jawa
Barat
47 Upaya Peningkatan Academic Leadership 2016
Performa Produksi Dan Grant
reproduksi Sapi Perah
melalui Rekayasa Nutrisi
Pakan
48 Potensi Limbah Kulit PUPT 2016
Pisang Sebagai Pakan
Fungsional Ternak
Ruminansia
49 Proses pembuatan pakan UBER HKI 2016
domba hasil fermentasi
limbah padat pengolahan
bioetanol
50 Perbaikan Mutu Tongkol PUPT 2017
Jagung Melalui
Pengolahan Dengan Filtrat
Abu Organik Sebagai
Pakan Domba Dalam
Sistem Integrasi Tanaman-
Ternak Untuk Mendukung
Program Swasembada
Jagung Nasional
50 Penentuan kebutuhan Fundamental UNPAD 2017
protein dan energi domba
garut betina Pada berbagai
status fisiologi
51 Peningkatan Produktivitas Academic Leadership 2017
Domba Melalui Grant
Revitalisasi Pakan di Jawa
Barat
19

52 Upaya Peningkatan Academic Leadership 2017


Performa Produksi Dan Grant
reproduksi Sapi Perah
melalui Rekayasa Nutrisi
Pakan
53 Industri pakan berbasis BP3D Provinsi Jawa 2017
Indigofera zollingeriana Barat
pada sapi perah dan unggas
pada kegiatan
pengembangan teknopark
agribisnis di cikadu
kabupaten cianjur

54 PENINGKATAN BP3D Provinsi Jawa 2017


PRODUKTIVITAS Barat
TERNAK SAPI Melalui
Formulasi Pakan Ternak
Berbasis Jerami Padi
Fermentasi Yang
Mengandung Indigofera sp
Pada Sistem Penggemukan
Di Kabupaten Indramayu
55 Perbaikan Mutu Tongkol PUPT 2018
Jagung Melalui
Pengolahan Dengan
Filtrat Abu Organik
Sebagai Pakan Domba
Dalam Sistem Integrasi
Tanaman-Ternak Untuk
Mendukung Program
Swasembada Jagung
Nasional
56 Upaya Peningkatan Academic Leadership 2018
Performa Produksi Dan Grant
reproduksi Sapi Perah
melalui Rekayasa Nutrisi
Pakan
57 Aplikasi Minyak Tak RDDU 2019
Jenuh Asal Nabati Dalam
Bentuk Tepung Dengan
Teknik Enkapsulasi Untuk
Meningkatkan Kualitas
Daging Domba
58 Characterization And RDDU 2019
Evaluation Of Corchorus
Aestuans Species As
Potential Forage And Cover
Crops
20

C.3. Pengabdian Kepada Masyarakat

Judul Pengabdian Kepada


No. Penyandang Dana Tahun
Masyarakat
Penggunaan Limbah Ubi Jalar dan 1999
Cara Pengawetannya untuk Ternak
1
Sapi di Desa Cilembu Kecamatan
Tanjungsari Kabupaten Sumedang
Pemanfaatan Produk dan Limbah 2001
Pertanian Lokal Sebagai Bahan
Pakan Penyusun Ransum Komplit
2
Untuk Ternak Ruminansia di Desa
Sukarapih Kecamatan Sukasari
Kabupaten Sumedang
Limpah Keterampilan Menyusun 2003
Ransum Berbasis Limbah Industri
3 Pangan dan Pertanian di Desa
Gudang Kecamatan Tanjungsari
Kabupaten Sumedang
Peningkatan Mutu Jerami Padi 2004
Melalui Perendaman Dengan Urine
dan Filtrat Abu Sekam Padi Untuk
4
Ternak Ruminansia di Desa
Margaluyu, Kecamatan
Tanjungsari, Kabupaten Sumedang
Limpah Keterampilan Metode 2004
Seleksi Bibit Ayam Kampung
5 Berbasis Konsep Pemuliaan Ternak
Di Desa Gudang Kecamatan
Tanjungsari Kabupaten Sumedang
Pengawetan Limbah Pertanian dan 2005
Industri Pangan Melalui Pembuatan
Silase Ransum Komplit untuk
6
Ternak Ruminansia di Desa
Gudang, Kecamatan Tanjungsari,
Kabupaten Sumedang
Pemanfaatan Produk dan Limbah 2006
Pertanian Lokal sebagai Bahan
Penyusun Ransum Komplit untuk
7 Memacu Produktivitas Ternak
Ruminansia di Desa Citali
Kecamatan Pamulihan Kabupaten
Sumedang
Upaya Peningkatan Palatabilitas 2006
8 Jerami Padi Melalui Perendaman
dengan Filtrat Abu Sekam pada
21

Peternakan Sapi Potong Rakyat di


Kecamatan Tanjungsari Kabupaten
Sumedang
Pembuatan Silase dan Amoniasi 2007
9 Jerami Padi di Desa Cilayung
Kecamatan Jatinangor Sumedang
Limpah Keterampilan Membuat 2007
Silase Limbah Pertanian untuk
10 Ternak Ruminansia di Desa
Genteng Kecamatan Sukasari
Kabupaten Sumedang
Limpah Keterampilan Pengolahan 2007
Daun Kaliandra (Calliandra
11 calothyrsus) untuk Pakan Sapi
Perah Di Desa Cilembu Kecamatan
Pamulihan Kabupaten Sumedang
Pengolahan Limbah Peternakan 2007
Sebagai Upaya Menciptakan
Kawasan Sapi Potong yang
12 Berkelanjutan dan Ramah
Lingkungan di Kelompok Tani
Sejahtera Kecamatan Pamulihan
Kabupaten Sumedang
Penggemukan Sapi Terpadu 2007-2008
(PESAT). Anggota/Staf ahli.
13
Program PPK IPM Provinsi Jawa
Barat
Pengolahan Jerami Padi Melalui 2008
Perendaman dengan Filtrat Abu
Sekam untuk memacu
14
Pertumbuhan Ternak Ruminansia
Di Desa Genteng Kecamatan
Sukasari Kabupaten Sumedang
15. Identifikasi Potensi 2007
Pengembangan Sapi Perah di
Propinsi Banten. Anggota
15
Kerjasama Fakultas Peternakan
UNPAD dengan Dinas Peternakan
Propinsi Banten
Pelatihan Teknik Penyembelihan 2008
Ternak Bagi Calon Panitia dan
Pelaksana Penyembelih Hewan
16
Qurban di Desa Sukarapih
Kecamatan Sukasari Kabupaten
Sumedang
Penerapan Teknologi Biogas untuk 2008
17 Mengurangi Aktivitas
Penggembalaan Sapi Potong di
22

Kawasan Hutan Jati Kecamatan


Ujung Jaya Kabupaten Sumedang
Pelatihan Penanggulangan Limbah 2008
Peternakan Sapi Potong dalam
Rangka Penyaluran Kredit Lunak
18
Sapi Potong BMT Babussalam
Kecamatan Cikijing Kabupaten
Majalengka
Penanggulangan Limbah Kotoran 2009
Domba sebagai Sumber Energi
19 Biogas di Kelompok Pengusaha
Tahu di Desa Palasah, Kecamatan
Palasah Majalengka. Anggota
Pembuatan Instalasi Biogas di 2009
20 Lingkungan Pesantren Kabupaten
Cirebon. 2009. Anggota
Pembuatan Biodigester Berbahan 2009
Baku Plastik di Kelompok Peternak
21
Sapi Potong di Lingkar Wilayah
Pembangunan Waduk Jatigede
Pelatihan Nutrisi dan Pengolahan 2009
Pakan di KUB Karya Mandiri
22
Kecamatan Panumbang Kabupaten
Ciamis. 5-7 Mei 2009
Penyuluhan Pengelolaan Sampah 2010
23
dengan Teknik Biogas
Pola Integrasi Tanaman Dengan 2010
24 Ternak dalam Rangka Menunjang
Penyediaan Pakan Berkelanjutan
Pembuatan Silase di Kelompok 2011
Tani di Kota Cimahi.
25 Diselenggarakan oleh Koperasi
Gabungan Kelompok Tani Mandiri
Kota Cimahi
Pembuatan Pupuk Cair organik dari 2011
26 limbah Peternakan di desa
Sukamulya Kabupaten Garut
Limpah Keterampilan Mengolah 2012
Limbah Pertanian Melalui
Fermentasi Anaerob untuk Ternak
27 Ruminansia di Desa Kertamukti
dan desa Sukatani, Kecamatan
Tanjungmedar, Kabupaten
Sumedang
Penyuluhan Pembuatan Pupuk 2012
28 Organik Cair di Desa Hanjuang
Rahayu Kabupaten Bandung
23

Pengolahan Sampah Organik 2012


Dengan Proses Fermentasi
29
Anaerob di Kecamatan
Panyingkiran
Pembuatan Amoniasi jerami Padi 2012
30 dalam Kegiatan Capacity Building
Kelompok Peternak Lembu Agung
Pembuatan Biogas di Kelompok 2012
Peternak sapi Potong Desa Cileles,
31
Kecamatan Sumedang Selatan,
Kabupaten Sumedang
Peningkatan Kualitas Jerami Padi 2013
Melalui Perendaman Dengan
Filtrat Abu Sekam Untuk Pakan
32
Ternak Ruminansia Di Desa
Cipinang Dan Cisetu, Kecamatan
Rajagaluh, Kabupaten Majalengka
Limpah Keterampilan Mengolah 2014
Jerami Padi dengan Proses
Amoniasi untuk Meningkatkan
Mutu dan Menyediakan Pakan
33
Berkelanjutan bagi Ternak
ruminansia di Desa Cigentur dan
Cipanas Kecamatan Tanjungkerta
Kabupaten Sumedang
Perbaikan mutu jerami melalui 2015
perendaman dengan filtrat abu
sekam untuk menyediakan pakan
34
berkualitas di desa Tonjong dan
jayamukti Kecamatan Pancatengah
Kabupaten Tasikmalaya.Dana BLU
Limpah Pengetahuan Ransum Sapi 2015
Perah di Kelompok Peternak Sapi
35
Perah Kelurahan Cipageran Kota
Cimahi. Swadana Fakultas
Pembuatan lapis pakan berbasis 2016
limbah pertanian untuk
36 menyediakan ransum berkelanjutan
di desa cibukamanah dan
cirangkong kabupaten purwakarta
Perbaikan Mutu Ransum Sapi 2016
Potong Melalui Pemberian
37 Konsentrat Berbasis Bahan Pakan
Lokal di Sentra Peternakan Rakyat
SPR Purwakarta
Kaji Terap Penggunaan Bahan 2017
38
Pakan Lokal Pada Ransum Domba
24
25

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan Penunjang
Material Kuantitas Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
- Cangkul 2 55.000 110.000
- Cetok 2 19.000 38.000
- Gergaji 2 75.000 150.000
- Meteran 1 9.400 9.400
SUB TOTAL (Rp) 307.400

2. Bahan Habis Pakai


Material Kuantitas Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
- Batu kali 1 Truk 1.260.000 1.260.000
- Semen 10 Sak 50.000 500.000
- Pasir 1 Truk 1.175.000 1.175.000
- Besi Pondasi 5 Buah 42.450 212.250
- Krikil 1 truk 1.260.000 1.260.000
- Batako 500 biji 700 350.000
- Pipa 4 Meter 158.000 632.000
- Benang 2 Gulung 5.000 10.000
SUB TOTAL (Rp) 5.399.250

3. Perjalanan
Material Kuantitas Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
- Keperluan pembelian 2 200.000 400.000
bahan Kendaraan
- ke lokasi pembuatan 2 200.000 400.000
(PP) Kendaraan
- Biaya rental truck pp 1 Truk 300.000 300.000
- Uang makan 3 orang 75.000 225.000
SUB TOTAL (Rp) 1.325.000

4. Lain-laim
Material Kuantitas Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)
- Biaya pekerja (48 5 orang 20.000 4.800.000
hari)
SUB TOTAL (Rp) 4.800.000
26

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

Alokasi
Nama / Program Bidang
No Waktu Uraian Tugas
NIM Studi Ilmu
(jam/minggu)
1 Dimas Ilmu Sosial 24 Jam dalam Project
Taupik Administrasi Humaniora 1 Minggu Officer
Hidayat Bisnis
2 Anisa Ekonomi Sosial 24 Jam dalam Keuangan
Rahmadita Islam Humaniora 1 Minggu
3 Muhammad Ilmu Sosial 24 Jam dalam Perlengkapan
Nur Aziz Administrasi Humaniora 1 Minggu
Rahayu Bisnis
4 Zara Zeysa Ilmu Sosial 24 Jam dalam Perlengkapan
Kirana Perpustakaan Humaniora 1 Minggu
27
28

Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan dari Mita


29

Lampiran 6. Denah Detail Lokasi Mitra Kerja

Harus ada denah atau lokasi dari mitra atau masyarakat yang menjadi sasaran
dari PKM Pengabdian Masyarakat ini.

Mitra dari PKM Pengabdian Masyarakat kami yaitu Lembaga Pemberdayaan


Masyarakat (LPM) yang bertempat di Kantor Desa.

Anda mungkin juga menyukai