Anda di halaman 1dari 13

PERDAGANGAN INTERNASIONAL

(merkantulisme klasik)

Nama : Lalu Zikrulloh

Npm : 171985 SM

Mk : ekonomi internasional

Semester 4

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI AMM MATARAM


PERDAGANGAN INTERNASIONAL

(merkantulisme klasik)

Slamet rusydiana
Abstract

Dalam konteks ekonomi suatu negara, salah satu wacana yang menonjol adalah
tentang pertumbuhan ekonomi. Meskipun ada juga wacana lain tentang pengangguran,
inflasi atau kenaikan harga barang secara bersamaan, kemiskinan, distribusi
pendapatan, dan sebagainya. Pertumbuhan ekonomi penting dalam konteks ekonomi
suatu negara karena dapat menjadi salah satu tolok ukur pertumbuhan atau pencapaian
ekonomi suatu negara, walaupun tidak dapat dipungkiri bahwa langkah lain. Wijono
(2005) menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator
kemajuan pembangunan. Salah satu hal yang dapat digunakan sebagai kekuatan
pendorong pertumbuhan adalah perdagangan internasional. Salvatore menyatakan
bahwa perdagangan dapat menjadi mesin pertumbuhan (trade as engine of growth,
Salvatore, 2004). Jika tingkat perdagangan internasional adalah ekspor dan impor, maka
salah satu komponen atau keduanya dapat menjadi pendorong pertumbuhan.

Keywords : Perdagangan Internasional merkatulisme klasik

PENDAHULUAN
1. Teori Perdagangan Internasional bersangkutan, dan bahwa besarnya volum
(Merkantilisme Klasik) perdagangan global teramat sangat
Merkantilisme adalah suatu teori penting. Ajaran merkantilisme dominan
ekonomi yang menyatakan bahwa sekali diajarkan di seluruh sekolah Eropa
kesejahteraan suatu negara hanya pada awal periode modern (dari abad ke-
ditentukan oleh banyaknya aset atau 16 sampai ke-18, era dimana kesadaran
modal yang disimpan oleh negara yang bernegara sudah mulai timbul). Peristiwa
ini memicu, untuk pertama kalinya,
intervensi suatu negara dalam mengatur Sistem feodal pada dasarnya menanggapi
perekonomiannya yang akhirnya pada kebutuhan penduduk akan perlindungan
zaman ini pula sistem kapitalisme mulai terhadap gangguan perampok. Jaminan
lahir. Kebutuhan akan pasar yang keselamatan tersebut diberikan oleh para
diajarkan oleh teori merkantilisme raja terhadap para bangsawan, kerabat,
akhirnya mendorong terjadinya banyak dan bawahannya. Sistem inilah yang
peperangan dikalangan negara Eropa dan melahirkan tuan tanah, bangsawan, kaum
era imperialisme Eropa akhirnya dimulai. petani, dan para vassal yaitu raja-raja
Sistem ekonomi merkantilisme mulai kecil yang diharuskan untuk membayar
menghilang pada akhir abad ke-18, upeti terhadap raja besar. Ketika
seiring dengan munculnya teori ekonomi merkantilisme mulai berkembang, sistem
baru yang diajukan oleh Adam Smith feodalisme yang usang sedikit demi
dalam bukunya The Wealth of Nations, sedikit mulai terkikis, hak-hak istimewa
ketika sistem ekonomi baru diadopsi oleh yang dimiliki oleh para tuan tanah dan
Inggris, yang notabene saat itu adalah para bangsawan mulai dihapus, lapisan-
negara industri terbesar di dunia. lapisan sosial yang melekat pada sistem
feodal mulai dihilangkan, cara produksi
a. Pandangan Aliran Merkantilisme dan distribusi gaya feodal pun mulai
tentang Perdagangan Internasional ditinggalkan.
Merkantilisme pada prinsipnya b.Teori Klasik Keunggulan Mutlak Adam
merupakan suatu paham yang Smith (Absolute Advantage / Absolute
menganggap bahwa penimbunan uang, Cost)
atau logam mulia yang akan ditempa Adam Smith mengajukan teori
menjadi uang emas ataupun perak perdagangan internasional yang dikenal
haruslah dijadikan tujuan utama dengan teori keunggulan absolut. Ia
kebijakan nasional. Pada saat berpendapat bahwa jika suatu negara
merkantilisme lahir, sistem masyarakat menghendaki adanya persaingan,
pada saat itu berdasarkan feodalisme. perdagangan bebas dan spesialisasi di
dalam negeri, maka hal yang sama juga
dikehendaki dalam hubungan antar
bangsa. Karena hal itu ia mengusulkan memperoleh barang-barang yang tidak
bahwa sebaiknya semua negara lebih diproduksi secara nasional sebagaimana
baik berspesialisasi dalam komoditi- teori perdagangan internasional menurut
komoditi di mana ia mempunyai para ahli . Pada intinya pemikiran Ricardo
keunggulan yang absolut dan mengimpor ini menekankan pada spesialisasi industri
saja komoditi-komoditi lainnya. ekstrem dalam sebuah negara dan
memberdayakan industri nasional yang
Teori keunggulan komparatif  menguntungkan dan berdaya saing
Dikemukakan oleh David Ricardo yang tinggi. 
merupakan seorang pakar ekonomi  
politik Inggris. Ia lahir pada tahun 1772 c. Teori perdagangan modern
dan meninggal pada 11 September 1823 Teori modern dalam perdagangan
pada umur 51 Tahun. Bersama dengan internasional muncul sebagai
Adam Smith, JS. Mills dan Thomas reaksiterhadap teori klasik yang
Malthus ia merupakan ahli ekonomi yang mendapat kritik tajam dan pukulan hebat
paling berpengaruh dalam mencetuskan terutama denganmunculnya depresiasi
teori ekonomi klasik mengenai yang cukup besar pada tahun 1930-an.
perdagangan internasional. Pemikiran Teori modern diajukanoleh Bertil Ohlin
Ricardo yang paling berpengaruh pada pada tahun 1933 dan selanjutnya
ekonomi klasik ialah teori keunggulan dikembangkan oleh Eli
komparatif dan teori nilaiTeori Heckscher,kemudian dikenal sebagai teori
Keunggulan Komparatif. Menurut H-O (Heckscher-Ohlin). Bahkan, kemudian
Ricardo melalui teori keunggulan setelah Teori H-O mencoba mengadakan
komparatif bahwa sebuah negara harus modifikasi terhadap teori klasik
memusatkan kegiatan  perekonomiannya untukmengkaji lebih lanjut akan faktor-
terhadap industri-industri yang menjadi faktor yang menentukan adanhya
keunggulan komparatif secara keuntungankomparatif. Modifikasi yang
internasional. Selain itu, negara juga dilakukan oleh teori H-O meliputi antara
harus melakukan perdagangan lain :
internasional dengan negara lain untuk 1. Pengaruh biaya transportasi yang
dalam teori klasik dianggap tidak ada diekspor. Jadi, asumsi bahwa distribusi
ataunol. pendapatan konstan tidak lagi digunakan.
2. Pemakaian tiga faktor produksi
neoklasik; tanah, modal dan tenaga Tujuan penulisan
kerjasebagai ganti tenaga kerja saja Melihat pola hubungan antara
karena itu mengubah konsep pertumbuhan ekonomi dengan
keuntungan alamidan keuntungan yang perdagangan internasional.
dikembangkan.
3. Pemberian arti biaya sebagai harga Metologi penelitian
faktor-faktor produksi dalam uang Dalam melakukan penelitian
sebagaipengganti teori nilai berdasarkan tentunya diperlukan suatu metode
tenaga kerja. yang sesuai dengan tujuan penelitian
4. Menitikberatkan pentingnya yang hendak dicapai. Secara umum
pengertian tentang produk yang metode penelitian diartikan sebagai
salingketergantungan dan pasar serta cara ilmiah untuk mendapatkan data
harga faktor produksi lain yang dengan tujuan dan kegunaan tertentu.
mendorongperdagangan. Sehingga (Sugiyono, 2012: 3).
memberikan jangkauan analisa yang jauh Metode yang digunakan dalam
lebih luasdibandingkan teori klasik yang penelitian ini adalah metode
lebih menitikberatkan pada eksperimen. Metode penelitian
perdaganganbarter. eksperimen dapat diartikan sebagai
5. Pernyataan bahwa perdagangan akan metode penelitian yang digunakan
mempengaruhi harga-harga yang untuk mencari pengaruh perdagangan
harusdibayar untuk berbagai faktor internasional dalam perekonomian.
produksi yang dipakai dalam (Sugiyono, 2012 : 107).
menghasilkanbarang-barang yang

Produktivitas memiliki pengaruh yang pada umumnya. Kita bisa membedakan


sangat penting dari perdagangan luar tiga sumber utama dari peningkatan
negeri terhadap sektor produksi berupa produktivitas dan efisiensi yang
peningkatan produktivitas dan efisiensi ditimbulkan oleh adanya perdagangan
luar negeri. yang dimpor adalah “teknologi baru”
a. Economies of scale berarti makin yang terkandung dalam computer
luasnya pemasaran produksi bisa tersebut. Bentuk penyebaran
diperbesar dan dilakukan dengan teknologi yang bersifat tidak
cara yang lebih murah dan efisien langsung tetapi kadang sangat
(Economies of scale menurunkan penting. Apabila para produsen
Long Run Average Cost dari suatu dalam negeri memperoleh
sector industri). pengetahuan mengenai produk
b. Teknologi baru berarti perdagangan baru. Cara – cara yang dilakukan
internasional dan hubungan luar akan lebih efisien dalam produksi,
negeri pada umumnya dikatakan pemasaran dan manajemen
sebagai media yang penting bagi perusahaan pada umumnya,
penyebaran teknologi dari negara – semangat dan motivasi baru untuk
negara maju ke negara yang belum melakukan inovasi. Misalnya dimasa lalu
berkembang. Bentuk yang langsung petani Indonesia memperoleh manfaat
dari penyebaran teknologi ini dari perkebunan Belanda berupa
adalah apabila dengan dibukanya pengetahuan mengenai produk baru
hubungan dengan luar negeri suatu seperti kopi, teh, tembakau, karet dan
negara bisa mengimpor barang gula yang laku dipasaran dunia dan cara
misalnya mesin yang bisa penanamannya yang baik. “belajar”
meningkatkan produktivitas teknologi baru seperti ini lebih memiliki
didalam negeri. Sebagai contoh, manfaat yang besar dan berdifat lebih
suatu negara sedang berkembang lestari daripada hanya “membeli”
mengimpor komputer untuk teknologi seperti dalam contoh di atas.
memperbaiki produktivitas aparat
pemerintannya. Sebetulnya disini

baru yang lebih efisien ke sektor melalui peningkatan persaingan. Dalam


tersebut. Jadi perdagangan luar negeri prakteknya, Apabila keadaan seperti ini
bisa meningkatkan efisiensi suatu sektor terjadi maka bisa diharapkan bahwa
perusahaan monopoli yang merasa menjadi salah satu faktor utama untuk
kelangsungan hidupnya dibahayakan meningkatkan GDP. Meskipun
akan berusaha untuk menghalang – perdagangan internasional telah terjadi
halangi mengalirnya barang – barang ke selama ribuan tahun (lihat Jalur Sutra,
luar negeri. Misalnya dengan menuntut Amber Road), dampaknya terhadap
pengenaan bea masuk yang tinggi. kepentingan ekonomi, sosial, dan politik
Dalam hal ini pemerintah harus baru dirasakan beberapa abad
mempertimbangkan berbagai belakangan. Perdagangan internasional
kepentingan termasuk kepentingan pun turut mendorong Industrialisasi,
konsumen, produsen, buruh dan kemajuan transportasi, globalisasi, dan
kepentingan masyarakat pada kehadiran perusahaan multinasional.
umumnya. Seringkali masalahnya
menjadi sulit dan rumit karena Teori Perdagangan Internasional
argumentasi ekonomi sering Menurut Amir M.S., bila
dikacaukan dengan argumentasi politis dibandingkan dengan pelaksanaan
dan kepentingan golongan atau sektoral. perdagangan di dalam negeri,
perdagangan internasional sangatlah

HASIL PEMBAHASAN rumit dan kompleks. Kerumitan

Perdagangan internasional adalah tersebut antara lain disebabkan karena

perdagangan yang dilakukan oleh adanya batas-batas politik dan

penduduk suatu negara dengan kenegaraan yang dapat menghambat

penduduk negara lain atas dasar perdagangan, misalnya dengan adanya

kesepakatan bersama. Penduduk yang bea, tarif, atau quota barang impor.

dimaksud dapat berupa Selain itu, kesulitan lainnya

antarperorangan (individu dengan timbul karena adanya perbedaan

individu), antara individu dengan budaya, bahasa, mata uang, taksiran

pemerintah suatu negara atau dan timbangan, dan hukum dalam

pemerintah suatu negara dengan perdagangan.

pemerintah negara lain. Di banyak Ada beberapa model perdagangan

negara, perdagangan internasional internasional diantaranya:


a. Model Ricardian Teori ini berpendapat bahwa
Model Ricardian memfokuskan pola dari perdagangan internasional

pada kelebihan komparatif dan ditentukan oleh perbedaan dalam faktor


mungkin merupakan konsep paling pendukung. Model ini memperkirakan

penting dalam teori pedagangan kalau negara- negara akan mengekspor


internasional. Dalam Sebuah model barang yang membuat penggunaan

Ricardian, negara mengkhususkan intensif dari faktor pemenuh kebutuhan


dalam memproduksi apa yang mereka dan akan mengimpor barang yang akan

paling baik produksi. Tidak seperti menggunakan faktor lokal yang langka
model lainnya, rangka kerja model ini secara intensif. Masalah empiris dengan

memprediksi dimana negara-negara model H-o, dikenal sebagai Pradoks


akan menjadi spesialis secara penuh Leotief, yang dibuka dalam uji empiris

dibandingkan memproduksi bermacam oleh Wassily Leontief yang menemukan


barang komoditas. Juga, model bahwa Amerika Serikat lebih cenderung

Ricardian tidak secara langsung untuk mengekspor barang buruh


memasukan faktor pendukung, seperti intensif dibanding memiliki kecukupan

jumlah relatif dari buruh dan modal modal.


dalam negara.

b. Model Heckscgher-Ohlin dibuat b. Faktor Spesifik

sebagai alternatif dari model Ricardian Dalam model ini, mobilitas buruh

dan dasarkelebihan komparatif. antara industri satu dan yang lain

Mengesampingkan kompleksitasnya sangatlah mungkin ketika modal tidak

yang jauh lebih rumit model ini tidak bergerak antar industri pada satu masa

membuktikan prediksi yang lebih akurat. pendek. Faktor spesifik merujuk ke

Bagaimanapun, dari sebuah titik pemberian yaitu dalam faktor spesifik

pandangan teoritis model tersebut tidak jangka pendek dari produksi, seperti

memberikan solusi yang elegan dengan modal fisik, tidak secara mudah

memakai mekanisme harga neoklasikal dipindahkan antar industri. Teori

kedalam teori perdagangan mensugestikan jika ada peningkatan

internasional. dalam harga sebuah barang, pemilik dari


faktor produksi spesifik ke barang ekonominya. Model ini meniru hukum
tersebut akan untuk pada term gravitasi Newton yang juga
sebenarnya. Sebagai tambahan, pemilik memperhitungkan jarak dan ukuran
dari faktor produksi spesifik fisik di antara dua benda. Model ini
berlawanan (seperti buruh dan modal) telah terbukti menjadi kuat secara
cenderung memiliki agenda bertolak empiris oleh analisa ekonometri. Faktor
belakang ketika melobi untuk lain seperti tingkat pendapatan,
pengednalian atas imigrasi buruh. hubungan diplomatik, dan kebijakan
Hubungan sebaliknya, kedua pemilik perdagangan juga dimasukkan dalam
keuntungan bagi pemodal dan buruh versi lebih besar dari model ini.
dalam kenyataan membentuk sebuah
peningkatan dalam pemenuhan modal. Manfaat perdagangan internasional
Model ini ideal untuk industri tertentu. Menurut Sadono Sukirno, manfaat
Model ini cocok untuk memahami perdagangan internasional adalah
distribusi pendapatan tetapi tidak sebagai berikut.
untuk menentukan pola pedagangan.  Memperoleh barang yang tidak
Jangan dipercaya. dapat diproduksi di negeri sendiri
c. Model Gravitasi Banyak faktor-faktor yang
Model gravitasi perdagangan memengaruhi perbedaan hasil
menyajikan sebuah analisa yang lebih produksi di setiap negara. Faktor-
empiris dari pola perdagangan faktor tersebut di antaranya :
dibanding model yang lebih teoritis Kondisi geografi, iklim, tingkat
diatas. Model gravitasi, pada bentuk penguasaan iptek dan lain-lain.
dasarnya, menerka perdagangan Dengan adanya perdagangan
berdasarkan jarak antar negara dan internasional, setiap negara
interaksi antar negara dalam ukuran mampu memenuhi kebutuhan yang
tidak diproduksi sendiri.
perdagangan luar negeri adalah
untuk memperoleh keuntungan
Memperoleh keuntungan dari
yang diwujudkan oleh spesialisasi.
spesialisasi Sebab utama kegiatan
Walaupun suatu negara dapat yang lebih efesien dan cara-cara
memproduksi suatu barang yang manajemen yang lebih modern.
sama jenisnya dengan yang
diproduksi oleh negara lain, tapi Faktor pendorong
ada kalanya lebih baik apabila Banyak faktor yang mendorong suatu
negara tersebut mengimpor negara melakukan perdagangan
barang tersebut dari luar negeri. internasional, di antaranya sebagai
 Memperluas pasar dan menambah berikut :
keuntungan  Untuk memenuhi kebutuhan
Terkadang, para pengusaha tidak barang dan jasa dalam negeri.
menjalankan mesin-mesinnya (alat  Keinginan memperoleh keuntungan
produksinya) dengan maksimal dan meningkatkan pendapatan
karena mereka khawatir akan negara.
terjadi kelebihan produksi, yang  Adanya perbedaan kemampuan
mengakibatkan turunnya harga penguasaan ilmu pengetahuan dan
produk mereka. Dengan adanya teknologi dalam mengolah sumber
perdagangan internasional, daya ekonomi.
pengusaha dapat menjalankan  Adanya kelebihan produk dalam
mesin-mesinnya secara maksimal, negeri sehingga perlu pasar baru
dan menjual kelebihan produk untuk menjual produk tersebut.
tersebut keluar negeri.  Adanya perbedaan keadaan seperti
sumber daya alam, iklim, tenaga
kerja, budaya, dan jumlah
penduduk yang menyebabkan
adanya perbedaan hasil produksi
 Transfer teknologi modern dan adanya keterbatasan produksi.
Perdagangan luar  Adanya kesamaan selera terhadap
negeri memungkinkan suatu suatu barang.
negara untuk mempelajari  Keinginan membuka kerja sama,
teknik produksi hubungan politik dan dukungan
dari negara lain. didasarkan atas milik perseorangan,
 Terjadinya era globalisasi sehingga inisiatif dan perusahaan orang-perongan.
tidak satu negara pun di dunia Ruang lingkup pemikiran ekonomi klasik
dapat hidup sendiri. meliputi pendekatan alamiah, mengkritik
pemikiran ekonomi sebelumnya dan
SIMPULAN kebebasan individulah yang menjadi inti
Teori Smith memberikan sumbangan pengembangan kekayaan bangsa.
yang besar dalam             Ekonomi Merkantilisme muncul
menunjukkan, bagaimana pertumbuhan seiring dengan berkembangnya kegiatan
ekonomi terjadi dan factor-faktor serta ekspor impor yang di lakukan oleh
kebijaksanaan apa yang menghambat , Negara-egara eropa.Aliran merkantilisme
Khusus dalam ksaitannya dengan ini menganggap logam mulia sebagai
petani, pedagang, dan produsen, ia wujud konkrit dr kekayaan Negara.
menunjukkan betapa arti penting             Pada masa merkantilisme,golongan
menabung dan memupuk modal serta pedagang menjadi prioritas utama
pentingnya proses pertumbuhan yang dibandingkan dengan golongan petani.hal
seimbang. Sama halnya dengan teori inilah yang di anggap sebagai kelemahan
klasik lainya, Robert Malthus, David dari aliran merkantilisme karena
Ricardo dan John Stuart Mill. menganak tirikan golongan petani,sehigga
            Asas pengaturan kehidupan muncul para tokoh yang keudian
perekomonian didasarkan pada menciptakan suatu aliran baru yang
mekanisme pasar. Teori harga disebut dengan Pishiokrat yang
merupakan bagian sentral dari mazhab memperjuangkan nasib golongan Petani.
klasik, dan mengajarkan bahwa proses pembangunan Negara sedang
produksi dan pembagian pendapatan berkembang. Teknologi yang
ditentukan oleh mekanisme pasar. Dan dikembangkan dinegara maju bersumber
dengan melalui mekanisme permintaan pada desakan dan keadaan dinegara
dan penawaran itu akan menuju kepada tersebut. Sedangkan kebutuhan dan
suatu keseimbangan (ekuilibrium). Jadi keadaan dinegara sedang berkembang
dalam susunan kehidupan ekonomi yang mungkin menuntut teknologi yang
berbeda. Sekarang orang mulai
mempertanyakan apakah computer,
traktor – traktor besar, mesin serba
otomatis memang teknologi yang
diperlukan oleh Negara yang sedang
berkembang pada saat ini. Apakah tidak
lebih efektif apabila Negara maju
membantu Negara sedang berkembang
dalam pengembangan teknologi terbaru
yang langsung merupakan jawaban bagi
kebutuhan Negara sedang berkembang
dan tidak hanya memberikan apa yang
telah dikembangkan dinegara maju.
Dari sini muncul ide – ide mengenai
pentingnya mengembangkan teknologi
madya dan sebagainya. Tetapi sampai
saat ini belum ada jawaban yang tegas
bagi pertanyaan seperti ini dan belum
ada kesepakatan diantara para ekonom
sendiri.
a. Bagaimana dengan sumber
peningkatan yang lain? Sayang
bahwa kedua sumber ini tidak
memperoleh perhatian yang
sepadan disbanding dengan
sumber teknologi baru tersebut.
Kedua sumber ini pun tidak kalah
pentingnya untuk peningkatan
prodiktivitas.
DAFTAR PUSTAKA
Nopirin, Ekonomi Internasional, BPFE, Yogyakarta

http://muhammadsuhaili.blogspot.co.id/2014/12/muhammadsuhaili203.blogspot.com.h
tml, diakset pada hari sabtu, 20 februari 2016 jam 22.00
http://dekmuda.blogspot.co.id/2013/10/makalah.html, diakset pada hari sabtu, 20
februari 2016 jam 22.00

Anda mungkin juga menyukai