Anda di halaman 1dari 10

PROPOSAL RENCANA USAHA

“ COFFEE MUKACHINA “
DISUSUN OLEH : MAULIDYA TUNGGA DEWI

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kopi adalah minuman hasil seduhan biji kopi yang telah disangrai dan
dihaluskan menjadi bubuk. Kopi merupakan salah satu komiditas di dunia yang
dibudidayakan lebih dari 50 Negara. Dua varietas pohon kopi yang dikenal secara
umum yaitu Kopi Robusta (Coffea canephora) dan Kopi Arabika (Coffea arabica).
Para mahasiswa dan pekerja sangat identik dengan yang namanya suntuk,
galau, resah, dan gelisah, baik karena tugas, organisasi, meeting, dan pihak-pihak lain
yang bersangkutan. Saat ini menikmati kopi tidak hanya merupakan sekedar
kebutuhan tetapi sudah menjurus ke arah gaya hidup yang banyak dijalani oleh para
kaum muda maupun kalangan eksekutif,oleh karena itu saya membuka “Coffee
Mukachina” diperuntukan bagi segala kalangan baik mahasiswa maupun pekerja
untuk  refreshing dari penatnya berbagai aktivitas yang telah di jalani dengan nuansa
santai dengan di temani secangkir kopi merupakan moment yang pas untuk nongkrong
dan berbagi cerita bersama teman, kolega, konsumen, pasangan, dan lain-lain.
Bisnis ini berdiri karena kegemaran saya kepada kopi dan nongkrong di cafe.
Coffee Mukachina akan di dirikan di wilayah Tanah Grogot dengan konsep
“nongkrong hemat bermanfaat”. Dengan harga yang bersahabat Coffee Mukachina
memberikan berbagai fasilitas kepada pengunjung. Cafe ini juga memiliki fasilitas
tambahan seperti alat musik bagi pengunjung yang suka akan musik juga terdapat
panggung, dan wifi bagi pengunjung yang hanya sekedar ingin nongkrong sambil
browsing berbagai hal dari tugas kuliah sampai hal yang paling tidak penting
sekalipun.
Seberang Jalan Coffee di dirikan untuk kaula muda yang gemar akan berbagai
macam kopi dari kopi original sampai vanila latte, dan bagi kaula muda, Serta pekerja
yang membutuhkan tempat meeting dengan partner kerja, maka Seberang Jalan Coffee
adalah solusi yang tepat untuk bersantai, meeting, dan Coffee Mukachina merupakan
tempat yang sangat nyaman untuk belajar.

BAB II
BUSINESS PLAN

2.1 Visi dan Misi


Visi :
Pelayanan  Terbaik adalah suatu Kebanggaan bagi Kami.Untuk
memperoleh keuntungan lewat pelayanan terbaik. Baik dari segi hidangan yang
ditawarkan, keramah-tamahan dan kesopanan pemilik juga karyawannya, keamanan,
dan Kenyamana di “Coffee Mukachina” sehingga pengunjung merasa aman dan puas.

Misi :

Untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar lokasi usaha dalam


hal mengurangi kuota pengangguran, serta ikut membantu pemerintah
mempromosikan tempat wisata di lokasi usaha agar meningkatkan perolehan
Pendapatan Daerah tersebut.

2.2 Identifikasi Usaha


Nama usaha : Coffee Mukachina
Pemilik usaha : MAULIDYA TUNGGA DEWI
Alamat usaha : Jl. Jendral sudirman
Telepon/HP : 082251757812

2.3 Ruang Lingkup Usaha


Ruang lingkup Coffee Mukachina yang saya dirikan berada di jalan utama Tanah
Grogot.
BAB III
ANALISIS USAHA
3.1 Rencana Produk
Usaha yang ingin saya jalankan bergerak dalam bidang kopi. Ide menjalankan
usaha dibidang kopi ini berawal dari kegemaran saya menikmati kopi. Oleh karena
itulah saya ingin membuka usaha berjualan kopi.
3.1 Pencana Produk yang Dihasilkan
Produk yangditawarkan adalah jenis minuman berbau kopi. Dengan rasa yang
bervarian sesuai dengan permintaan konsumen. Disamping itu juga disajikan juga
menu – menu minuman selain kopi dan beberapa makanan ringan untuk melengkapi
saat bersantai.

BAB IV
DESKRIPSI TENTANG USAHA
4.1 Jenis Usaha
Menjual berbagai macam jenis kopi dengan kualitas tinggi dan tempat yang nyaman.
4.2 Prospek Usaha
Bisnis yang saya jalani ini sangat cocok untuk mahasiswa dan pekerja, untuk
mengerjakan tugas kuliah dan meeting.
BAB V
RENCANA PRODUKSI

5.2 Analisis Coffee Shop


1. Macam produk dan Price list :

No. Menu Kopi Harga


1. Kopi  O Mula-Mula Rp 12.000,-
2. Kopi O Dingin Rp 15.000,-
3. Kopi  Susu Mula-Mula Rp 15.000,-
4. Kopi  Susu Dingin Rp 17.000,-
5. Kopi jeruk Rp 18.000,-
6. Kopi  Moka Rp 20.000,-
7. Cappucino Double Sugar Rp 25.000,-
8. Kopi Rebus Madu Rp 15.000,-
9. Kopi Espresso Rp 16.000,-

No Menu Snack Harga


1 Roti Bakar cokelat Rp 8.000,-/porsi
2 Pisang Bakar Rp 10.000,-/porsi
3 Pisang Goreng keju Rp 6.000,-/porsi
4 Kentang Goreng Rp 12.000,-/porsi
5 Roti Bakar Keju Rp 8.000,-/porsi

Alat Dan Bahan


Pembelian peralatan (investasi)

No Keterangan Harga
1. INSTANT Coffe Vending Rp. 10.300.000,-
2. TV Rp. 2.300.000,-
3. Mesin kasir Rp. 2.000.000,-
4. Meja kasir dan kursi kasir Rp. 1.000.000,-
5. Meja tamu dan Kursi tamu Rp. 5.000.000,-
6. Gelas untuk Kopi Panas/Hangat 4 lusin     (Rp 600.000,-)

7. Gelas Untuk Kopi Dingin 5 lusin      (Rp 700.000,-)

8. sendok Teh Ukuran Panjang 3 lusin      (Rp 300.000,-)

9 Sendok  Teh Ukuran Sedang 3 lusin      (Rp 250.000,-)

10 Sendok  Teh Ukuran pendek/kecil 3 lusin        (Rp 200.000,-)

11 Cup dan Tutup Cup  Untuk Kopi Panas 10 bungkus (Rp 200.000,-)

12 Sedotan Kecil Khusus Kopi Hangat 5 bungkus  (Rp 100.000,-)

13 Piring kecil 4 lusin        (Rp 500.000,-)

14 Cup dan Tutup Untuk Kopi Dingin 10 bungkus (Rp 200.000,-)

15 Sedotan Panjang Khusus Kopi Dingin 5 bungkus   (Rp 200.000,-)

16 Peralatan Lain – Lain                     Rp. 448.000,-

TOTAL  Rp 24.298.000,-

      Pembelian Bahan – Bahan

No Keterangan Harga
.
1. Kopi super Rp. 1.500.000,-
2. Gula Rp. 600.000,-
3. Kue/cookies Rp. 55.000,-
4. Cokelat Rp. 400.000,-
5. Bahan lain – lain Rp. 500.000,-
TOTAL Rp. 3.055.000,-

2. Promotion
Media iklan yang dipilih :
 Direct selling(mulut ke mulut)

Alasannya, karena bisnis ini baru berdiri hal ini wajar karena Coffee
Mukachina adalah perusahaan yang baru tumbuh. seiring berjalannya waktu Coffee
Mukachina akan mendapat pengakuan dari masyarakat, dan akan melakukan promosi
dengan media visual seperti,name bord,x-banner dan spanduk.

 Membuat pamflet, banner dan brosur yang berisikan produk-produk yang akan
kami jual dan menyebarkannya di tempat-tempat yang banyak di jangkau oleh
masyarakat luas.
 Memasang iklan di dunia internet khususnya social-media seperti facebook atau
twitter yang banyak di ketahui oleh para Kaula muda
 Membuat catalog yang berisikan tentang keadaan Coffee Mukachina dan berbagai
macam produk yang ada, dari mulai menu utama sampai menu yang lainnya.

3. Place :
Lokasi yang strategis, terletak di jl. Jendral sudirman, Suasana Coffee Mukachina
yang didesain untuk menampilkan suasana santai tapi modern, mencerminkan kehangatan
dan keterbukaan.

5.3 Target dan Segmentasi Pasar


Geografi
Wilayah yang saya jadikan target usaha yaitu di jalan utama Tanah Grogot. Alasan
saya karena semua masyarakat pasti melewati jalan utama ini.
Demografi
Saya menjual di lokasi pinggir jalan untuk mempermudah masyarakat untuk melihat
dan singgah menikmati kopi.
5.2 Strategi Pemasaran
Strategi Pemasaranan ini, Saya melakukan pengamatan terhadap Masyarakat,
karena ini adalah jalan utama untuk calon konsumen (target pasar ) sehingga usaha
ini  memiliki pasar yang jelas. Setiap usaha yang baru mulai memerlukan ketepatan-
ketepatan dalam pengambilan keputusan. Jika tidak, maka kegagalan akan muncul
dalam  usahanya.  

BAB VI
RENCANA PERMODALAN

6.2 Modal
No Kebuthan Harga
1 Pembelian peralatan (investasi) Rp. 24.198.000,-
2 Pembelian bahan-bahan Rp. 3.050.000,-
3 Biaya operasional selama 1 bulan Rp. 4.290.000,-
TOTAL Rp. 31.638.000,-
Besar kecilnya modal yang perlu dikeluarkan:
Harga Pokok Produksi (HPP):
No Kebutuhan Harga
1 Biaya bahan baku Rp. 3.050.000,-
2 Biaya tenaga kerja Rp  3.200.000,-
3 BOP Rp  1.000.000,-
4 Biaya produksi Rp  5.000.000,-

6.2 Perhitungan  Keuntungan
 Asumsi pertama :
Jika  diasumsikan dalam satu hari ada 50 pengunjung yang datang dan memesan
kopi Plus dan snack dengan harga Rp 20.000,- maka pada 1 hari Pendapatan sebanyak
Rp 20.000,- x 50 pengunjung = 1.000.000,-
 Asumsi Kedua :
Jadi jika diasumsikan dalam satu bulan 50 pengunjung x 30 hari x Rp 20.000,- =
Rp 30.000.000,-

 Keuntungan :
 Keuntungan Kotor          Rp 30.000.000,-         Rp  5.000.000,- = Rp 25.000.000,
 Keuntungan Bersih          Rp 25.000.000,-         Rp 1.000.000,- = Rp 24.000.000,-
 Laba :
Pendapatan dan Penjualan
No Kebutuhan Harga
1 Penjualan Bersih               Rp. 30.000.000,-
2 Pembelian Rp. 5.000.000,-
LABA KOTOR Rp. 25.000.000,-

Biaya Usaha
No Kebutuhan Harga
1 Biaya listrik Rp. 120.000,-
2 Biaya air Rp. 70.000,-
3 Biaya sewa Rp. 200.000,-
4 Biaya tenaga kerja Rp. 3.200.000,-
TOTAL BIAYA USAHA Rp. 3.590.000,-
LABA BERSIH Rp. 21.410.000,-

BAB VII
RENCANA ORGANISASI

OWNER

GENERAL
MANAGER

FINANCE SUPERVISOR
MANAGER

KASIR
BARISTA

WAITERS

BAB VIII
RESIKO

Hambatan yang dapat membuat coffee shop ini tidak berhasil seperti para pesaing.
Dimana akan ada banyak coffee shop yang akan didirikan dengan harga, menu makanan dan
minuman yang bersaing. Turunnya minat konsumen terhadap coffee shop juga merupakan
masalah yang cukup serius, di zaman sekarang ini telah muncul berbagai macam inovasi dalam
bidang makanan dan minuman, diantaranya munculnya makanan dan minuman cepat saji dan
makanan dan minuman dalam kemasan yang enak dengan harga yang terjangkau. Hal itu tentu
saja dapat mengancam keberadaan kedai kopi seperti milik  kami ini. Dan masih banyak lagi
hambatan-hamabatan yang mungkin dapat menghambatan pertumbuhan dan keberhasilan cafe.

Selain faktor dari minuman itu sendiri, faktor cuaca dan musim juga menjadi problema
yang cukup sulit. Saat musim hujan, maka meminat kopi akan meningkat. Sedangkan saat musim
panas ataupun kemarau, tentunya jenis minuman kopi panas akan menurun meskipun minuman
kopi dan teh yang dingin tetap bertahan.
 Produk competitor
 Harga bahan pokok yang naik atau tidak stabil bisa membinggungkan pembisnis untuk
menentukan harga. 
 Munculnya pesaing-pesaing baru yang ingin ikut bersaing
 Modal yang terbatas
 SDM yang terbatas
 Pemasaran (promosi) belum intensif.
 Alat produksi pendukung terbatas.
 Munculnya usaha yang sama pasca usaha ini.
 Modal yang  selalu  berubah  pada  waktu-waktu  tertentu  akibat  kebijakan ekonomi
pemerintah, menyebabkan harga berubah.
 Perubahan selera konsumen.
 Pelanggan yang  tidak  tetap  (khusus mahasiswa)  yang  setiap  tahunnya  selalu berganti.
 Keadaan alam yang tidak dapat diperkirakan.
 Harga bahan  pokok  sering  berubah,  sehingga  laba  atau  keuntungan  yang didapat
tidak tetap.
 Muncul pruduk baru yang lebih unggul
 Kenaikan harga bahan baku karena terbatas
 Adanya kompetitor yang lebih di kenal masyarakat

BAB IX
KESIMPULAN

Dari Makalah ini saya mengambil kesimpulan yaitu bahwa memamg saat ini usaha
coffee shop sedang banyak digemari oleh para usahawan, dan ada juga dari sekedar hobi hingga
akhirnya bisa memutuskan untuk membuka usaha ini. Di Indonesia banyak sekali berbagai
macam minum  kopi seperti minuman khas Medan, khas Yogyakarta, khas Padang, khas Jakarta
dan masih banayk lagi.coffee shop adalah bisnis yang sangat menjanjikan, karena itu dengan
kita  dengan kita membuka usaha ini, kemungkinan dengan mendapat keuntungan banyak.

Anda mungkin juga menyukai