Anda di halaman 1dari 2

Batas Landas Kontinen, Laut Teritorial, dan Zone

Ekonomi Eksklusif

1. Batas Landas Kontinen


 Pengertian batas landas kontinen
Batas landas kontinen atau batas landas benua adalah batas bagian
dasar laut yang paling ujung dan masih terhubung dengan benua daratan
atau kelanjutan benua yang terdapat di laut. Lautan pada batas laut ini
merupakan laut dangkal yang berkedalaman kurang dari 200 m. Karena
itu, wilayah laut dangkal dengan kedalaman 200 meter merupakan bagian
dari wilayah negara yang berada di kawasan laut tersebut. Jika ada dua
negara yang wilayahnya terlalu dekat dan memiliki wilayah laut pada
batas landas kontinen yang sama, maka jarak antarpantai kedua negara
diukur dan dibagi menjadi dua. Hal semacam ini terjadi di kawasan Selat
Malaka yang berada di antara Indonesia, Malaysia, dan Singapura.
2. Batas Laut Teritorial
 Pengertian batas laut territorial
Batas laut teritorial merupakan batas perairan suatu negara yang ditarik
dari pantai terluar atau pulau terluar sejauh 12 mil (19,3 km) ke arah laut
lepas. Pada batas laut teritorial ini, negara memiliki kedaulatan penuh
seperti halnya di wilayah daratan. Bila ada suatu negara kepulauan yang
jarak antarpulaunya renggang dan lebih dari 24 mil, maka lautan yang
berada di kawasan tersebut diakui oleh hukum internasional sebagai
wilayah perairan negara tersebut.

Gambar: Batas Laut teritorial dan ZEE


3. Zona Ekonomi Eksklusif
 Pengertian zona ekonomi eksklusif (ZEE)
Zona ekonomi eksklusif merupakan kawasan yang berjarak 200 mil
dari pulau terluar Indonesia. Pada kawasan ini, Indonesia berhak untuk
mengambil dan memanfaatkan segala potensi sumber daya alam yang
ada. Zona ekonomi eksklusif diumumkan pemerintah Indonesia pada
tanggal 21 Maret 1980. Dengan pengumuman ini, wilayah laut Indonesia
bertambah luasnya menjadi dua kali lipat. Kapal-kapal asing tidak
diperbolehkan mengambil kekayaan laut di dalam wilayah ZEE. Adapun
batas laut yang bersinggungan dengan negara lain diatur dengan
kesepakatan bersama antara dua negara. Sebagai negara yang memiliki
wilayah atau zona ekonomi eksklusif, Indonesia memiliki hak atas ZEE
sebagai berikut
a. Berhak untuk melakukan eksplorasi, eksploitasi, pengelolaan,
dan konservasi sumber daya alam
b. Berhak melakukan penelitian, perlindungan, dan pelestarian
laut.
c. Mengizinkan pelayaran internasional melalui wilayah ini dan
memasang berbagai sarana perhubungan laut.
Dengan penetapan pemerintah tentang perairan laut wilayah,
landas kontinen, dan zona ekonomi ekslusif, maka seluruh perairan
Indonesia dengan pulau-pulaunya merupakan satu kesatuan.

Anda mungkin juga menyukai