( GASTRITIS )
Oleh :
Kelompok V
Rahayu (70200118035 )
2020
KATA PENGANTAR
Segala puji atas kebesaran ALLAH SWT. Karena atas limpahan rahmat
dan hidayah-Nyalah sehingga kita diberikan kekuatan dan kesempatan untuk
menyelesaikan makalah mengenai “ Epidemiologi Penyakit Tidak Menular
Khususnya Penyakit Gastritis “. Serta Shalawat dan salam senantiasa tercurah
kepada baginda Rasulullah Muhammad SAW, yang di utus ke muka bumi ini
menuntun manusia dari lembah kebiadaban menuju ke puncak peradaban seperti
sekarang ini.
Kami menyadari sepenuhnya, dalam penyusunan makalah ini tidak lepas
dari tantangan dan hambatan. Namun berkat kerja keras dan motivasi dari pihak-
pihak baik langsung maupun tidak langsung yang memperlancar jalannya
penyusunan makalah ini. Olehnya itu, secara mendalam kami menyampaikan
banyak terima kasih atas bantuan dan motivasi dari berbagai pihak sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini.
Akhirnya dengan segala kerendahan hati kami menyadari bahwa hanya
kepada ALLAH SWT kami menyerahkan segalanya, semoga kita semua
mendapat curahan rahmat dan ridho dari-Nya, AMIN.
Kelompok 5
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................... i
DAFTAR ISI................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................... 1
A. Kesimpulan .......................................................................................... 8
B. Saran..................................................................................................... 8
ii
BAB I
PENDAHULUA
A. Latar Belakang
Penyakit tidak menular (PTM) merupakan penyakit yang sering
kali tidak terdeteksi karena tidak bergejala dan tidak ada keluhan.
Biasanya ditemukan ditemukan dalam tahap lanjut sehingga sulit
disembuhkan dan berakhir dengan kecacatan atau kematian dini. Keadaan
ini menimbulkan beban pembiayaan yang besar bagi penderita, keluarga
dan negara. PTM dapat dicegah melalui pengendalian faktor risiko, yaitu
merokok, kurang aktivitas fisik, diet yang tidak sehat, dan konsumsi
alkohol. Peningkatan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap
faktor risiko PTM sangat penting dalam pengendalian PTM ( Kemenkes,
2009).
Pada tahun 2016, sekitar 71 persen penyebab kematian di dunia
adalah penyakit tidak menular (PTM) yang membunuh 36 juta jiwa per
tahun. Sekitar 80 persen kematian tersebut terjadi di negara berpenghasilan
menengah dan rendah. 73% kematian saat ini disebabkan oleh penyakit
tidak menular, 35% diantaranya karena penyakit jantung dan pembuluh
darah, 12% oleh penyakit kanker, 6% oleh penyakit pernapasan kronis, 6%
karena diabetes, dan 15% disebabkan oleh PTM lainnya (data WHO,2018).
Gastritis merupakan salah satu penyakit tidak menular yang sering
terjadi di kalangan masyarakat. Hal ini menjadi masalah kesehatan pada
saluran unit gawat darurat pada pemeriksaan fisik ditemukan adanya rasa
nyeri tekan pada daerah epigastrium (bagian daerah lambung) dengan
mengarah pada diagnosa gastritis, dimana untuk memastikannya
dibutuhkan suatu pemeriksaan fisik dan penunjang – penunjang lainnya
seperti endoskopi (Selviana BY, 2015)
Menurut data dari WHO, angka kejadian gastritis di dunia dari
beberapa negara yaitu Inggris dengan angka presentasi 22%, Cina dengan
angka presentasi 31%, jepang dengan angka presentasi 14,55, Kanada
1
2
dengan angka presentasi 35% dan prancis dengan angka 29,5%. Di dunia,
kejadian penyakit gastritis sekitar 1,8 -2,1 juta penduduk dari setiap
tahunnya, kejadian penyakit gastritis di Asia Tenggara sekitar 583.635 dari
jumlah penduduk setiap tahunnya (Tussakinah W, Burhan IR, 2018).
Menurut data dari Departemen Kesehatan RI angka presentasi dari
kejadian penyakit gastritis di Indonesia adalah 40,8%. Angka kejadian
gastritis pada beberapa daerah di Indonesia cukup tinggi yaitu dengan
prevalensi presentasi 274.396 kasus dari 238.452.952 penduduk.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini,
diantaranya :
1. Apakah pengertian penyakit Gastritis ?
2. Bagaimanakah klasifikasi penyakit Gastritis ?
3. Apa sajakah faktor risiko penyakit Gastritis ?
4. Bagaimanakah gejala klinis penyakit Gastritis ?
5. Bagaimanakah pencegahan penyakit Gastritis ?
C. Tujuan
Adapun tujuan pembelajaran yang akan dicapai, diantaranya :
1. Untuk mengetahui pengertian penyakit Gastritis.
2. Untuk mengetahui klasifikasi penyakit Gastritis.
3. Untuk mengetahui faktor risiko penyakit Gastritis.
4. Untuk mengetahui gejala klinis penyakit Gastritis.
5. Untuk mengetahui pencegahan penyakit Gastritis.
BAB II
PEMBAHASA
N
A. Penyakit Gastritis
Gastritis adalah istilah kedokteran untuk suatu keadaan inflamasi
jaringan mukosa ( jaringan lunak ) lambung. Gastritis atau yang lebih
dikenal dengan maag berasal dari bahasa Yunani yaitu gastro, yang berarti
perut/lambung dan itis yang berarti inflamasi atau peradangan.
Gastritis bukanlah penyakit tunggal, tetapi beberapa kondisi yang
mengacu pada peradangan lambung. Biasanya peradangan tersebut
merupakan akibat dari infeksi bakteri yang dapat mengakibatkan borok
lambung yaitu helicobacter pylory dan merupakan satu – satunya bakteri
yang hidup di lambung ( Dermawan D & Rahyuningsih T, 2013 )
3
4
A. Kesimpulan
Adapun kesimpulan dari makalah ini, diantaranya :
1. Gastritis atau lebih dikenal dengan maag merupakan penyakit tidak
menular yang disebabkan oleh inflamasi ( peradangan ) dari mukosa
lambung.
2. Gastritis terbagi atau 2 kelompok yaitu gastritis akut dan gastritis
kronik. Tetapi gastritis kronik bukan merupakan lanjutan dari gastritis
akut, keduanya tidak saling berhubungan.
3. Ada banyak faktor risiko yang dapat menyebabkan terjadinya penyakit
maag, diantarnya : pola makan yang tidak teratur, jenis makanan yang
dapat memicu asam lambung, kopi, alkohol, rokok, usia, jenis kelamin,
dan tingkat pengetahuan.
4. Gejala gastritis bermacam – macam, tergantung pada jenis gastritis
yang di derita oleh seseorang. Biasanya penderita gastritis mengalami
gangguan pencernaan ( indigesti ) dan rasa tidak nyaman di perut
sebelah atas.
5. Pencegahan yang dapat dilakukan untuk menghindari terjadinya
penyakit gastritis yaitu dengan menghindari semua faktor risiko yang
dapat memicu timbulnya penyakit gastritis.
B. Saran
Kami menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata cukup apalagi
sempurna. Oleh karena itu, dalam makalah yang lebih baik ke depannya,
kami menyarankan agar menggunakan literatur – literarur yang lebih
banyak mengingat literatur yang kami gunakan dalam penulisan makalah
ini sangat terbatas karena keterbatasan kami dalam memahaminya.
8
DAFTAR PUSTAKA