Anda di halaman 1dari 3

SGD 6 6.

SKENARIO

Seorang pasien laki-laki berusia 73 tahun, datang ke dokter gigi ingin membersihkan karang gigi.
Pasien memiliki riwayat Acute Myocardial Infarction dan telah mendapatkan perawatan
pacemaker. Setelah melakukan pemeriksaan, dokter memutuskan untuk melakukan perawatan
scaling menggunakan USS. Ditengah tindakan perawatan, tiba-tiba mulut pasien mulai menutup,
pasien sulit bernafas dan akhirnya kehilangan kesadaran. Dokter melakukan Primary survey,
didapatkan pasien henti nafas dan henti jantung. Selanjutnya dokter melakukan tindakan darurat
menggunakan prinsip AHA 2015.

STEP 1

1. Acute Myocardial Infarction :


 Merupakan nekrosis pada otot jantung karena kurangnya kebutuhan oksigen
miokardium yang tidak dapat disuplai oleh koroner. Hal ini ditandai dengan nyeri
dada atau ketidaknyamanan yang mungkin terjadi ke bahu, lengan, punggung, leher
atau rahang

2. Perawatan pacemaker

3. USS

 USS (ultra sonic scaler) merupakan alat scaling yang mengandalkan tenaga listrik
yang memiliki 2 type berdasarkan gerakannya yaitu magnetostictive (elips) dan
piezoelectric(linear).

4. Primary survey

5. Prinsi AHA 2015

STEP 2

1. Apa saja penyebab henti jantung dan henti nafas?

2. Bagaimana patofisiologi dari henti jantung dan henti nafas?

3. Apa saja tanda dan gejala terjadinya henti jantung dan henti nafas?

4. Bagaimana penanganan kedaruratan henti jantung dan nafas sesuai prinsip BLS AHA 2015?

5. Apa saja yang harus dilakukan sebelum perawatan dental pd pasien dengan kelain kardiovaskular?

6. Apa saja tipe-tipe infark miokard akut?

7. Apa saja yang harus dilakukan saat primary survey?

8. Adakah hubungan scalling dengan terjadinya henti jantung pada pasien infark miokard?
SGD 6 6.4

9. Penanganan kedaruratan apa saja pada henti jantung dan nafas selain prinsip BLS AHA 2015 ?

10. Apa saja dan bagaimana faktor predisposisi yang mempengaruhi penyakit myocardial infarction pada
pasien ?

11. Bagaiman cara pemeriksaan sesuai skenario dari mengetahui penyakit yang dialami pada scenario?

STEP 3

1. Apa saja penyebab henti jantung dan henti nafas?


  Penyebab henti jantung menurut Risang Bagus (2009), yaitu:
a. Terhentinya sistem pernafasan dengan tiba-tiba, karena:
1) Penyumbatan pada saluran pernafasan
2) Depresi susunan saraf pusat
3) Dehidrasi berat dengan gawat darurat keseimbangan asam basa elektrolit dan cairan
tubuh 4) Trauma dada
5) Paralise neuromuskular
b. Terhentinya peredaran darah dengan tiba-tiba, karena:
1) Shock perdarahan
2) Shock karena listrik
3) Shock karena obat
4) Kekurangan karbon dioksida
c. Terganggunya fungsi susunan syaraf pusat, karena:
1) Hipoksia, hiperkarbia, asidosis
2) Hipoglikemia
3) Gawat darurat elektrolit
d. Depresi susunan syaraf pusat (Sutawijaya, 2009)
Penyebab henti nafas

2. Bagaimana patofisiologi dari henti jantung dan henti nafas?

3. Apa saja tanda dan gejala terjadinya henti jantung dan henti nafas?

4. Bagaimana penanganan kedaruratan henti jantung dan nafas sesuai prinsip BLS AHA 2015?

5. Apa saja yang harus dilakukan sebelum perawatan dental pd pasien dengan kelain kardiovaskular?

6. Apa saja tipe-tipe infark miokard akut?

7. Apa saja yang harus dilakukan saat primary survey?

8. Adakah hubungan scalling dengan terjadinya henti jantung pada pasien infark miokard?

9. Penanganan kedaruratan apa saja pada henti jantung dan nafas selain prinsip BLS AHA 2015 ?
SGD 6 6.4

10. Apa saja dan bagaimana faktor predisposisi yang mempengaruhi penyakit myocardial infarction pada
pasien ?

11. Bagaiman cara pemeriksaan sesuai skenario dari mengetahui penyakit yang dialami pada scenario?

Anda mungkin juga menyukai