Anda di halaman 1dari 27

TUGAS 3

MATA KULIAH KONSEP DASAR IPS

KEGIATAN BELAJAR I LATIHAN

MODUL 5 HAL 5.9

DOSEN : SRI SUSILAWATI, S.Pd, M.Pd

OLEH

NAMA : SULIPAH
NIM : 859 750 024
KELAS : A (SEMESTER 3)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


POKJAR BEASISWA WANGGUDU
UNIVERSITAS TERBUKA
KENDARI
2020
SOAL

1. Jelaskan mengapa pelajaran geografi yang dikerjakan di sekolah pada umumnya


masih dianggap oleh sebagian orang sebagai “ilmu pengetahuan yang
mempelajari, nama, lokasi, tempat semua Negara di dunia”!
2. Sebagian lainnya memnganggap pelajaran geografi harus mempelajari dengan
hal yang berkaitan dengan pembuatan peta, mampu mendeskripsi dari hasil
perjalanan mengunjungi suatu tempat, mengapa terjadi perbedaan objek
penekanan dalam study geografi?
3. Dalam sejarah perkembangan geografi, geografi pernah berusaha penekanan
pada meumuskan hukum sebab akibat terhadap gejala-gejala fisik dipermukaan
bumi. Termasuk kelompok apa dalam esensi hakikat geografi dan mengapa
pandangan ini masih bertahan?
4. Mengapa geografi sebagai studi keruangan bumi dianggap mengaburkan “akar
jati diri” geografi?
5. Jelaskan perbedaan antara objek material dengan objek formal geografi dan beri
contohnya!
JAWABAN
1. Karena pelajaran geografi yang diajarkan di sekolah terkesan sebagai ilmu yang
dapat di hafalkan oleh para siswa, seperti menghafal nama-nama dalam geografi
nama Negara, kota, sungai, gunung dan nama-nama tempat lain dimuka bumi.
2. Adanya perbedaan penekanan objek geografi karna fakta geografi yang dipelajari
dalam geografi meliputi naik lokasi, pemetaan maupun mendeskripsikan semua
tempat di permukaan bumi
3. Termasuk hakikat geografi sebagai ilmu pengetahuan biofisik. Pandangan ini
tetap di pertahankan karena mereka menggunakan unsure iklim dan bentang
lahan seabagi titik sentral perhatian dalam membahas suatu wilayah
4. Kareana seperti yang dikatakan oleh seorang ahli yaitu menurut Broek (1980)
bahwa hakikat geografi dapat di kelompokan menjadi 6 kelompok dan yang ke 6
meruapakn geografi sebagai studi teori keruangan bumi.
5. Perbedaan objek material dan objek formal geografi adalah dari cara
memecahkan masalah yaitu sudut pandang satu ilmu dalam memecahkan
masalah atau memberikan alternatif pemecahan masalah (objek formal)
sedangkan (objek material) meliputi objek kajian yang sangat luas mencakup
aspek fisik (lingkungan) aspek manusia serta aspek hubungan manusia dengan
lingkungan. Contoh dari objek material ialah permukiman, desa, kota tempat
pariwisata daerah aliran sungai dll.
TUGAS 3

MATA KULIAH KONSEP DASAR IPS

KEGIATAN BELAJAR 2 LATIHAN

MODUL 5 HAL 5.30

DOSEN : SRI SUSILAWATI, S.Pd, M.Pd

OLEH

NAMA : SULIPAH
NIM : 859 750 024
KELAS : A (SEMESTER 3)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


POKJAR BEASISWA WANGGUDU
UNIVERSITAS TERBUKA
KENDARI
2020
SOAL

1. Menagapa dalam sejarah perkembangan geografi, geografi cenderung “kabur dan


kehilangan dan jati dirinya”, jelaskan!
2. Jelaskan secara garis besar ketiga pendekatan yang digunakan dalam studi
geografi sesuai dengan kesepakatan para pakar geografi di Indonesia!
3. Berilah salah satu contoh penerapan analisis keruangan yang digunakan dalam
pendekatan geografi?
4. Mengapa penduduk di lereng zone bencana gunung berapi enggan meninggalkan
tempat kelahirnya, terangkan dengan menggunakan pendekatan ekologi?
5. Berilah alasan mengapa pendekatan kompleks wilayah di dalam studi geografi
sulit dilaksanakan.
JAWABAN
1. Perkembangan geografi, geografi cenderung “kabur dan kehilangn dan jati
dirinya” karena beberapa tokoh geografi terlena dan tertarik memasuki ilmu-ilmu
lain yang berfungsi sebagai penunjang.
2. Secara garis besar ketiga pendekatan yang di gunakan dalam studi geografi yang
Pertama yaitu pendekatan keruangan yang merupakan kerangka analisis yang
menekankan eksistensi (keberadaan) ruang sebagai penekanannya. Kedua
pendekatan ekologi pendekatan ini lebih menekan keterkaitan antara fenomena
geosfer tertentu dengan variabel lingkungan yang ada bukan eksistensi
keruangan. Ketiga pendekatan kompleks wilayah kombinasi antara analisis
keruangan dan analisis ekologi di sebut analisis kompleks wilayah
3. Contoh penerapan analisis keruangan yang digunakan dalam pendekatan geografi
seperti: Pertama pendekatan topik, kedua pendekatan aktifitas manusia, ketiga
regional.
4. Penduduk di lereng zone bencana gunung berapi enggan meninggalkan tempat
kelahirnya karena presepsi dan aspirasi terhadap bencana alam Gunung Merapi
bagi mereka adalah tidak merugikan dan tidak membahayakan karean dianggap
sebagai takdir dan malah memberikan berkah bagi meraka karean akan
menyuburkan tanah pertanian mereka. Dan di anggap mistis karena letusan
gunung merapi ini di anggap mereka sebagai pembersihan bagi warga desa yang
melanggar aturan tata peradatan yang diyakini oleh penduduk setempat.
5. Pendekatan kompleks wilayah di dalam studi geografi sulit dilaksanakan karena
pendekatan kompleks meruapakan kombinasi antara analisis keruangan dan
analisis ekologi yang berarti untuk melaksanakan pendekatan kompleks wilayah
harus bisa memenuhi syarat dari keduanya yaitu pendekatan keruangan dan
pendekatan ekologi.
TUGAS 3

MATA KULIAH KONSEP DASAR IPS

KEGIATAN BELAJAR 3 LATIHAN

MODUL 5 HAL 5.38

DOSEN : SRI SUSILAWATI, S.Pd, M.Pd

OLEH

NAMA : SULIPAH
NIM : 859 750 024
KELAS : A (SEMESTER 3)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


POKJAR BEASISWA WANGGUDU
UNIVERSITAS TERBUKA
KENDARI
2020
SOAL
1. Bagaimana sumbangan geografi dalam pelajaran IPS di SD/MI jelaskan!
2. Uraikan secara ringkas tentang tujuan, ruang lingkup pembeljaran IPS geografi di
SD/MI/paket A?
3. Apabila kita cermati pengertian geografi yang di ajarkan di SD/MI/paket A
termasuk dalam kelompok hakikat geografi sebagai ilmu pengetahuan tentang
studi keruangan, jelaskan penekannya dan kelemahannya sehingga jati diri
geografi menjadi kabur!
4. Pelajaran geografi dunia dimasa mendatang harus mampu menjawab ke tujuh
masalah geografi di masa mendatang, mengapa demikian?
JAWABAN
1. Sumbangan geografi dalam pelajaran IPS di SD/MI ialah tempat atau bumi
sebagai tempat tinggal manusia. Di mana manusia dan lingkungannya saling
berinteraksi dan membentuk karakteristik tempet tertentu yang berbeda-beda
antara satu dan lainnya.
2. Tujuan pembelajaran IPS geografi adalah mengembangkan pengetahuan dasar ke
geografian, kemampuan membuat peta dan membaca peta, kemampuan
memahami hubungan aktifitas manusia dengan lingkungan sekitarnya.
3. Kenampakan yang paling menonjol dalam studi iniadalah lebih menekankan
hukum, dalil-dalil, yang di gunakan untuk menjelaskan pola-pola keruangan dari
suatu gejala di permukaan bumi dengan bantuan teknik analisis matematika dan
computer.
4. Pelajaran geografi dunia dimasa mendatang harus mampu menjawab ke tujuh
masalah geografi di masa mendatang karena pertumbuhan penduduk yang
semakin meningkat disetiap tahunnya, kebutuhan energy dan sumberdaya alam
semakin berkurang yang mengakibatkan adanya kelangkaan sumber daya alam,
dunia akan semakin mengecil, terjadinya revolusi elektronik yang sangat
berpengaruh dan melemahnya hirarki lama yang menimbulkan implikasi
melemahnya kekuatan geopolitik.
TUGAS 3

MATA KULIAH KONSEP DASAR IPS

KEGIATAN BELAJAR I LATIHAN

MODUL 6 HAL 6.25

DOSEN : SRI SUSILAWATI, S.Pd, M.Pd

OLEH

NAMA : SULIPAH
NIM : 859 750 024
KELAS : A (SEMESTER 3)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


POKJAR BEASISWA WANGGUDU
UNIVERSITAS TERBUKA
KENDARI
2020
SOAL

1. Jelaskan faktor apa saja yang menyebabkan hidup manusia selalu merasakan
kekurangan!
2. Tuliskan batasan ilmu ekonomi!
3. Jelaskan bahwa kebutuhan manusia bersifat tak terbatas!
4. Mengapa manusia harus melakukan tindakan alternative dalam memenuhi
kebutuhan!
5. Jelaskan dan berikan contoh perbedaan kebutuhan menurut tingkatannya!
6. Jelaskan apa yang menjadi masalah utama dalam permasalahan ekonomi!

JAWABAN
1. Manusia selalu merasa kekurangan karena setiap satu kebutuhan dapat
terpenuhi akan muncul kebutuhan baru yang menunggu untuk segera
dipenuhi. Setiap kebutuhan terpenuhi akan mendapatkan kepuasan dan
kepuasan hanya bersifat sementara.
2. Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari bagaimana usaha manusia untuk
mememnuhi kebutuhan dengan alat pemenuh kebutuhan yang terbatas adanya.
3. Kebutuhan manusia bersifat tak terbatas karena manusia dihadapkan pada
banyak sekali kebutuhan dan setiap satu kebutuhan terpenuhi akan muncul
kebutuhan baru.
4. Kebutuhan yang tak terbatas sedangkan alat pemenuh kebutuhan terbatas
maka manusia harus memilih kebutuhan mana yang akan diutamakan atau
didahulukan, pemilihan harus tepat jangan sampai salah.
5. Contoh perbedaan kebutuhan menurut tingkatannya adalah disebabkan oleh
berbagai faktor, diantaranya faktor usia, jenis kelamin, jenis pekerjaan, tingkat
pendidikan sehingga perbedaan tingkat kebutuhan disebabkan oleh :
a. Status Sosial ( misalnya buruh tani dengan pemilik tanah)
b. Tingkat pendidikan ( orang yang berpendidikan)
6. Hal yang menjadi masalah utama dalam ekonomi adalah masalah produksi,
distribusi dan konsumsi.
TUGAS 3

MATA KULIAH KONSEP DASAR IPS

KEGIATAN BELAJAR 2 LATIHAN

MODUL 6 HAL 6.43

DOSEN : SRI SUSILAWATI, S.Pd, M.Pd

OLEH

NAMA : SULIPAH
NIM : 859 750 024
KELAS : A (SEMESTER 3)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


POKJAR BEASISWA WANGGUDU
UNIVERSITAS TERBUKA
KENDARI
2020
SOAL
1. Jelaskan 5 jenis usaha produksi dan berikan contoh!
2. Jelaskan 5 bentuk badan usaha menurut tanggung jawab pemiliknya!
3. Sebutkan kelebihan dan kelemahan suatu bentuk perusahaan yang berbentuk CV
dan PT?
4. Bagaimana suatu perusahaan perseroan terbuka dan perseroan tertutup?
5. Jelaskan fungsi dari perusahaan Negara!
6. Mengapa bentuk usaha koperasi tidak berfungsi sesuai dengan yang diharapkan
menurut Undang-Undang?

JAWABAN

1. Bentuk usaha ekstraktif contohnya ; kehutanan, kelautan pertambangan. Usaha


industri adalah pengolahan bahan mentah menjadi barang jadi atau setengah jadi,
contohnya; perusahan keramik, tekstil mebel, makana.
2. Perusahaan perseorangan, firma, perseroan komanditer, perseroan terbatas,
perusahan Negara, koperasi.
3. Kelebihan dan kelemahan CV dan PT
Kelebihan CV
a. Kebutuhan modal dapat mudah dipenuhi dengan menambah sekutu
komanditer
b. Mudah pendiriannya
c. Pembagian tugas dapat diatur dengan baik.
d. Tanggung jawab sekutu komanditer terbatas pada modal yang disetor.
e. Mudah mendapat kredit.
f. Manajemen lebih baik dan kesempatan untuk berkembang lebih besar.

Kelemahan CV

a. Bagi sekutu aktif tanggung jawab tidak terbatas


b. Bagi sekutu komanditer seolah-olah hanya mempercayakan modal kepada
sekutu aktif
c. Penarikan modal sulit apabila anggota ingin keluar
d. Kelangsungan hidup perusahaan mudah terganggu

Kelebihan PT

a. Kelangsungan hidup perusahaan lebih terjamin meskipun pemilik atau


pendiri meninggal dunia
b. Tanggung jawab terbatas artinya pemilik bertanggung jawab sebesar modal
yang disertakan sehingga tidak menimbulkan resiko bagi kekayaan pribadi
atau keluarga
c. Saham atau andil atau sero sebagai tanda kepemilikan dapat diperjualbelikan
d. Apabila memerlukan tambah modal akan mudah dipenuhi sehingga
memungkinkan perusahaan untuk diperluas
e. Pengelolaan perusaan dilakukan oleh manajer yang memiliki keahliannya
dibidangnya.

Kelemahan PT

a. Biaya pendiriannya relative mahal


b. Aktivitas perusahaan lebih bersifat terbuka sehingga kerahasiaan sulit dijaga
c. Hubungan yang kurang dekat antara pemegang saham dengan perusahaan
tidak efektif
d. Bentuk PT kadang-kadang digunakan untuk usaha spekulasi (Anda pernah
dengar rekanan fiktif, PT fktif yang digunakan untuk rekayasa penipuan atau
manipulasi)
e. Saham dapat diperjualbelikan maka akan timbul usaha spekulasi, yaitu:
1. Spekulasi turunya harga (spekulasi ala baisse), yaitu akan menjual saham
yang dimiliki dengan harapan akan dapat membeli lagi pada saat kurs
turun
2. Spekulasi kenaikan harga (spekulasi ala hausse) yaitu mebeli saham
dengan harapan agar dapat menjual kembali apabila kurs naik.

4. Perusahaan terbuka apabila modal dipecah dalam saham dan saham dapat
dimiliki oleh masyarakat umum, sedangkan tertutup apabila hanya pihak tertentu
saja yang dapat memiliki sahamnya.

5. Fungsi utama perusahaan Negara adalah memberikan pelayanan kepada umum


atau masyarakat di samping fungsi yang lain mencari keuntungan untuk mengisi
kas Negara.

6. Faaktor utama adalah masyarakat belum memahami arti dan fungsi kepada
koperasi sehingga loyalitas masyarakat sebagai anggota koperasi masih sangat
rendah.
TUGAS 3

MATA KULIAH KONSEP DASAR IPS

KEGIATAN BELAJAR I LATIHAN

MODUL 7 HAL 7.17

DOSEN : SRI SUSILAWATI, S.Pd, M.Pd

OLEH

NAMA : SULIPAH
NIM : 859 750 024
KELAS : A (SEMESTER 3)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


POKJAR BEASISWA WANGGUDU
UNIVERSITAS TERBUKA
KENDARI
2020
SOAL

1. Coba jelaskan yang dimaksud primary group dalam setangkai bunga sosiologi!
2. Jelaskan keinginan-keinginan apa yang menyebabkan manusia terdorong untuk
berinteraksi, beradaptasi dengan lingkungannya!
3. Sifat kenal mengenal dan kedekatan secara fisik memberi kemungkinan bagi
terbentuknya primary group!
JAWABAN

1. Menurut pendapatan Selo Seomarjan dan Seomardi dalam “Setangkai Bunga


Sosiologi” menyatakan bahwa primary group merupakan kelompok-kelompok
kecil yang permanen berdasarkan saling mengenal secara pribadi diantara
anggotanya.
2. Keinginan untuk selalu berhubungan dengan sesamanya karena dilandasi oleh
alasan-alasan keinginan untuk menjadi satu dengan manusia lain di sekelilingnya
(masyarakat dan keinginann untuk menjadi satu dengan alam sekelilingnya)
3. Primary group terbentuk karena memberi kemungkinan dari sifat kenal-
mengenal dan kedekatan secara fisik, tetapi juga tidak terlepas dari keberdayaan
yang ada pada masyarakat yang bersangkutan.
TUGAS 3

MATA KULIAH KONSEP DASAR IPS

KEGIATAN BELAJAR 2 LATIHAN

MODUL 7 HAL 7.31

DOSEN : SRI SUSILAWATI, S.Pd, M.Pd

OLEH

NAMA : SULIPAH
NIM : 859 750 024
KELAS : A (SEMESTER 3)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


POKJAR BEASISWA WANGGUDU
UNIVERSITAS TERBUKA
KENDARI
2020
SOAL
1. Apakah pertemuan antara penjual dan pembeli di pasar termasuk hubungan
dalam masyarakat?
2. Secara sosiologis, kekuatan mengikat dari norma dapat dilakukan melalui car
(ussage). Jelaskan maksudnya!
3. Apakah yang dimaksud dengan social stratification ?
JAWABAN
1. Berbeda dengan tukang obat transaksi jual beli di pasar walaupun hanya interaksi
antara pembeli dengan penjual, tetapi sudah ada interaksi, mereka juga punya
tujuan dan aturannya. Bagi si pembeli wajib mau memberikan uang dan penjual
wajib menyerahkan barang yang dijual kepada pembeli. Keduanya masing-
masing memililki status yakni sebagai penjual dan pembeli serta memiliki peran
atau struktur, dengan terpenuhinya persyaratan yang ada maka dapat dikatakan
sebagai masyarakat.
2. Cara (ussage) adalah menuju pada suatu bentuk perbuatan dalam hubungan antar
individu kekuatanya termasuk leamah sehingga penyimpangan dari cara tidak
akan mengakibatkan sanksi yang berat.
3. Social stratification adalah sistem berlapis-lapis dalam masyarakat atau
pembedaan penduduk atau masyarakat ke dalam kelas-kelas secara bertingkat.
TUGAS 3

MATA KULIAH KONSEP DASAR IPS

KEGIATAN BELAJAR 3 LATIHAN

MODUL 7 HAL 7.46

DOSEN : SRI SUSILAWATI, S.Pd, M.Pd

OLEH

NAMA : SULIPAH
NIM : 859 750 024
KELAS : A (SEMESTER 3)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


POKJAR BEASISWA WANGGUDU
UNIVERSITAS TERBUKA
KENDARI
2020
SOAL
1. Coba diskusikan pengertian status dan peranan!
2. Diskusikan faktor apakah yang menentukan penilaian individu terhadap status
dan peran orang lain tidak terlalu lama!
3. Apa yang dimaksud dengan ‘symbol-status”

JAWABAN

1. Pengertian status dan peranan


a. Status adalah salah satu tempat atau posisi seorang dalam kelompok sosial
atau masyarakat secara umum sehubungan dengan keberadaan orang lain
disekitarnya.
b. Peran adalah hak dan kewajiban seorang sesuai dengan status sosialnya.
2. Pekerjaan, perbuatan, sifat, status ekonomi dll
3. Symbol-status adalah tanda-tanda tertentu yang membedakan seseorang dengan
orang lain status kedudukan tersebut diperleh karena kelahiran, misalnya
kedudukan anak seorang bangsawan/ningrat adalah bangsawan/ningrat pula.
TUGAS 3

MATA KULIAH KONSEP DASAR IPS

KEGIATAN BELAJAR 1 LATIHAN

MODUL 8 HAL 8.29

DOSEN : SRI SUSILAWATI, S.Pd, M.Pd

OLEH

NAMA : SULIPAH
NIM : 859 750 024
KELAS : A (SEMESTER 3)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


POKJAR BEASISWA WANGGUDU
UNIVERSITAS TERBUKA
KENDARI
2020
SOAL
1. Sebutkan 3 definisi kebudayaan!
2. Berikan masing-masing contoh dari 3 wujud kebudayaan!
3. Jelaskan secara singkat unsure—unsur kebudayaan!
4. Jelaskan faktor-faktor yang menyebabkan perubahan kebudayaan!
5. Apa yang dimaksud dengan asimilasi?

JAWABAN

1. E.B. Tylor (1874), Kebudayaan itu adalah keseluruhan yang kompleks, yang di
dalamnya terkandung ilmu pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral hukum,
adat istiadat, dan kemampuan yang lain, serta kebiasaan yang didapat oleh
manusia sebagai anggota masyarakat. Koentjaraningrat (1990:180), menyatakan
bahwa kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan, dan hasil karya
manusia dengan belajar. Solo Soemardjan dn Soelaeman Soemardi (1964:114),
mengatakan bahwa kebudayaan adalah semua hasil karya, rasa dan cipta
masyarakat.
2. Wujud kebudayaan sebagai suatu kompleks dari ide-ide, gagasan, nilai-nilai
norma-norma, peraturan atau disebut juga sistem budaya. Lokasi dari
kebudayaan ideal sering berada dalam karangan dan buku-buku, disk, tape, arsip
koleksi microfilm dan microflsh, kartu computer, silinder, dan tape computer
Wujud kebudayan sebagai suatu kompleks aktivitas serta tindakan dari kelompok
manusia. Wujud kedua dari kebudayaan yang sering disebut sistem sosial contoh
mengucapkan salam dan bersalaman kalau bertemu dengan dengan teman
Wujud kebudayan sebagai benda-benda hasil karya manusia. Wujud ketiga dari
kebudayaan disbut kebudayan fisik. Contoh: pabrik bajak, computer, candi.

3. Unsur kebudayaan ada 7. Yaitu bahasa: alat yang dipergunakan untuk


berkomunikasi dengan masyarakat atau individu lainnya. Organisasi sosial
berkenan dengan aturan-aturan manusia dalam bermasyarakat, dari unit lebih
kecil, yaitu keluarga, perkaawinan, tempat tinggal sistem kekerabatan,
kepemimpinan, kekuasaan, dan waweang.

4. Perubahan kebbudayaan dapat di sebabkan oleh faktor internal dan eksternal


masyarakt itu sendiri. Faktor yang berasal dari dalam yaitu sebagai berikkut.
a. Adanya kejenuhan atau ketidakpuasan individu terhadap sistem nilai yang
berlaku pada masyarkat
b. Adanya individu yang menyimpang dari sistem yang berlaku apbila
penyimpangan ini dibiarkan maka akan di ikuti oleh individu-individu lainya
sehingga terjadi perubahan.
Faktor yang berasal dari luar masyarakat misalnya
a. Bencana alam, gunung meletus, banjir, gempa
b. Peperangan
c. Konntak dengann masyarakat lain yang berbeda budayanya.
5. Asimilasi adalah proses sosial yang timbul jika ada golongan-golongan manusia
dengan latar belakang kebbudayaan yang berbeda-beda saling bergaul langsung
secara intensif untuk jangka waktu yang lama hingga kebudayaan tadi masing
masing berubah sifat khasnya dan juga unsure-unsurnya berubah menjadi unsure-
unsur kebudayan campuran. Biasanya golongan-golongan yang tersangkut dalam
suatu proses asimilasi adalah golongan mayoritas dan beerapa golongan
minoritas. Golongan minoritas itulah yang mengubah sifat khas dari unsure-
unsur kebudayaan yang menyesuaikan dengan kebudayaan dari golongan
mayoritas seemikian rupa hingga lambat laun kehilangan kepribadian
kebudayaan, dan masuk ke dalam kebudayaan mayoritas.
TUGAS 3

MATA KULIAH KONSEP DASAR IPS

KEGIATAN BELAJAR 2 LATIHAN

MODUL 8 HAL 8.45

DOSEN : SRI SUSILAWATI, S.Pd, M.Pd

OLEH

NAMA : SULIPAH
NIM : 859 750 024
KELAS : A (SEMESTER 3)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


POKJAR BEASISWA WANGGUDU
UNIVERSITAS TERBUKA
KENDARI
2020
SOAL
1. Apa yang dimaksud dengan revolusi integratif?
2. Bagaimana posisi bahasa dan budaya daerah dalam pengembangan kebudayaan
nasional Indonesia ?
3. Jelaskan 4 ketentuan arah dan tujuan pengembangan kebudayaan nasional
Indonesia!
4. Bagaimana peran pendidikan dalam pengembangan kebudayaan nasional?
5. Bagaimana menempatkan pengaruh budaya asing dalam pengembangan
kebudayaan nasional?
JAWABAN
1. Mengandung arti bahwa ikatan kelompok primordial yang dilandasi oleh
hubungan kerabat, keagamaan, dan kebahasaan meluas kea rah kelompok yang
lebih besar dalam masyarakat bangsa. Dengan demikian, keberhasilan
pembangunan bangsa atau integrasi nasional dalam masyarakat majemuk
seringkali diartikan sebagai pergeseran ikatan primordial yang tradisional dan
bersifat local kea rah identitas nasional yang baru.
2. Memelihar dan mengembangkan bahasa dan budaya daerah sebgai kekayaan
budaya nasional.
3. Pertama, kebudayaan nasional yang hendak dikembangkan itu harus benar-benar
merupakan perwujudan hasil upaya dan tanggapan aktif masyarakat Indonesia
dalam proses adaptasi terhadap lingkungannya dalam arti luas. Kedua,
kebudayaan nasional itu merupakan perpaduan puncak-puncak kebudayaan
daerah sehingga mewujudkan konfigurasi budaya bangsa. Ketiga, pengembangan
kebudayaan nasional itu harus menuju ke arah kemajuan abad yang mampu
memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa. Keempat, tidak menutup
kemungkinan untukk menyerap unsure-unsur kebudayan asing yang dapt
mengembangkan dan memperkaya kebudayaann nasional, serta mempertinggi
kemanusiaan bangsa Indonesia.
4. Berbagai sarana dan kegiatan pendidikan mulai dari lingkungan keluarga,
sekolah atau di masyarakat yang lebih luas perlu di galakan untuk menamakan
dan mengukuhkan nilai-nilai pancasila yang akan menjadi perangkat acuan
dalam pengembangan kebudayan nasional.
5. Kita menerima kebudayaan asing secara selektif, tidak semua unsur kebudayaan
asing dapat kita terima, hanya kebudayaan asing yang mengembangkan dan
memperkaya kebudayan nasional, serta mempertingi kemanusiaaan bangsa
Indonesia saja yang dapt diterima.

Anda mungkin juga menyukai