Anda di halaman 1dari 2

1. Tujuan pembangunan jalan  adalah untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Jelaskan bagaimana kondisi tersebut dapat dicapai  melalui analisis pareto!

2. Jelaskan bagaimana sebuah perekonomian dikatakan mencapai efisiensi output!

Jawab

Dalam teori ekonomi mikro ada yang dikenal dengan teori Pareto yang menjelaskan
tentang tiga jenis tingkatan kesejahteraan, yaitu
pareto optimal. Dalam tingkatan pareto optimal terjadinya peningkatan kesejahteraan
seseorang atau kelompok pasti akan mengurangi kesejahteraan orang atau kelompok
lain.
pareto non optimal. Dalam kondisi pareto non-optimal terjadinya kesejahteraan
seseorang tidak akan mengurangi kesejahteraan orang lain.
pareto superior. Dalam kondisi pareto superior terjadinya peningkatan kesejahteraan
seseorang tidak akan mengurangi kesejahteraan tertinggi dari orang lain. Menurut teori
pareto tersebut, ketika kondisi kesejahteraan masyarakat sudah mencapai pada kondisi
pareto optimal maka tidak ada lagi kebijakan pemerintah yang dapat dilakukan

Kondisi kesejahteraan sosial yang optimal perlu dibandingkan dalam perbedaan berbagai
kondisi ekonomi, dimana dimungkinkan tidak tercapainya kesejahteraan sosial yang
maksimal. Misalnya dalam pembangunan jalan : keadaan 0 dimana jalan umum tidak
dibangun, dan keadaan 1 dimana jalan umum dibangun dan membutuhkan uang dari
masyarakat. Perubahan dari keadaan 0 ke kadaan 1 akan dinilai berdasarkan dampaknya
terhadap kesejahteraan seluruh individu dalam perekonomian.
Dampak kesejahteraan yang akan muncul bisa saja :
Seseorang diuntungkan dan tidak ada yang dirugikan.
Seseorang diuntungkan tetapi orang lain dirugikan.
Kondisi Pareto adalah sebuah perubahan kesejahteraan sosial dimana setidaknya satu
orang memperoleh keuntungan dan tidak ada yang dirugikan, misalnya Δυi > 0
(beberapa i) dan Δυi ≥ 0 (semua i). Kasus pertama digambarkan oleh pergerakan dari
P0 ke P1 yang terdapat pada Gambar dibawah ini.
 

Jika perpindahan dari P0 ke P1 merupakan sebuah kondisi Pareto, dapat dikatakan bahwa
P1 merupakan kondisi yang lebih baik (superior) dibanding kondisi P 0. Berarti dalam
konsep Pareto Optimal, kita selalu membandingkan kondisi kesejahteraan sebelum dan
setelah suatu tindakan. Maka dapat dibuat hubungan seperti ini :
Sebuah pernyataan Pareto Optimal merupakan suatu kondisi dimana tidak mungkin ada
kondisi yang lebih baik.
Sumber
Modul Teori Ekonomi Mikro 9.49
http://anomarimbawa.blogspot.com/2015/03/ekonomi-kesejahteraan.html

Sebuah perekonomian dikatakan mencapai efisiensi output (efficiency in output) bila:


1)Barang dan jasa diproduksi dengan biaya paling rendah ( minimum cost )
2)Produsen mencapai keseimbangan ( producer’s equilibrium ), dimana MRT yx= Px/Py
3)Barang dan jasa yang diproduksi memenuhi kebutuhan konsumen untuk mencapai
keseimbangan konsumen ( consumer’s equilibrium ), dimana MRSyx = Px/Py.Kondisi
diatas dapat dijelaskan dalam diagram 13.6 berikut ini.

Dalam diagram di atas kondisi keseimbangan tercapai di titik D, pada titik persinggungan
kurva PPF dengan kurva indiferensi masyarakat ( U1 ), dengan kombinasi output
( X0,Y0 ). Pada saat itu rasio harga factor produksi digambarkan oleh garis Px*Py*. Di titik
tersebut konsumen mencapai keseimbangan karena MRS yx = Py / Px. Produsen juga
mencapai keseimbangan karena MRTSlk = w/r. Di luar titik D, keseimbangan simultan
tidak akan terjadi. Di titik D, jumlah barang yang diminta konsumen sama persis dengan
jumlah barang yang ingin ditawarkan produsen. Keseimbangan Ekonomi Secara Umum
( general equilibrium ) akan tercapai untuk semua barang yang ada dalam
perekonomian, jumlah yang diminta sama dengan jumlah yang ditawarkan. Pada saat itu
MRTYx = MRS yx.
Sumber
https://manajemen1000.wordpress.com/2016/04/09/blog-post-title/

Anda mungkin juga menyukai