Anda di halaman 1dari 3

CHECK LIST PENILAIAN

MEMASANG OGT (ORAL GASTRIC TUBE)

NAMA : ADE IRMAWAN


NIM : 1814201174

Beri tanda √ dalam kolom pencapaian :


0 : tidak dikerjakan atau dikerjakan tetapi tidak sesuai standar/prosedur
1 Bila dikerjakan tapi tidak tepat/tidak sesuai standar
2 Bila semua dikerjakan secara sistematis sesuai standar/prosedur

NO BUTIR YANG DINILAI NILAI


0 1 2
A SIKAP
1 Menyambut keluarga pasien
2 Memperkenalkan diri kepada keluarga pasien
3 Menjelaskan maksud dan tujuan pemasangan OGT
4 Menyiapkan alat dan bahan :
a. Bak troli yang berisi :
- OGT No 5 atau 8 (untuk anak yang lebih kecil)
- Sudip lidah (tongue spatel)
- Sepasang sarung tangan
- Senter
- Spuit ukuran 20-50 cc
- Plester
- Stotoskop
- Handuk
- Tissue
- Bengkok/nirbeken
- bak instrumen steril
- Selang NGT
- Sarung tangan steril
- Spuit
5 Berikan salam teraupetik kepada pasien
6 Perkenalkan kembali nama perawat serta validasi identias
pasien
7 Jelaskan tindakan yang akan dilakukan beserta tujuanya
(termasuk rasa tidak nyaman yang kemungkinan yang akan
dialami pasien ketika tindakan berlangsung)
8 Mencuci tangan dengan cara yang baik dan benar
9 Atur pasien dengan posisi supinasi
10 Pasang handuk pada dada pasien, letakan tissue wajah pada
jangkauan pasien
11 Pasang perlak, pengalas dan bengkok disamping telinga
pasien
12 Untuk menentukan insersi OGT minta pasien rileks dan
bernafas normal
13 Bersihkan area sekitar mulut mengguanakan tissue
14 Pasang stotoskop pada telinga
15 Gunakan sarung tangan steril
16 Ukur panjang selang yang akan dimasukan dengan cara
ukur jarak dari tepi mulut kedaun telinga bawah dan
proksesus xiphoideus pada sternum
17 Beri tanda pada panjang selang yang sudah diukur
18 Masukan selang di mulut yang sudah ditentukan
19 Lanjutkan memasukan selang sepanjang mulut. Jika terasa
agak tertahan putarlah selang dan jangan dipaksakan untuk
masuk
20 Lanjutkan memasang selang sampai memasukan
nasofaring. Setelah melewati nasofaring (3-4 cm) kalau
perlu anjurkan pasien untuk menekuk dan menelan. Jika
perlu berikan sedikit air minum
21 Jangan memaksakan selang untuk masuk. Jika ada
hambatan atau pasien tersedak, sianosis, hentikan
mendorong selang. Periksa posisi selang dibelakang
tenggorokan dengan menggunakan tongue spatel dan
senter
22 Jika telah selesai memasang OGT, sampai ujung yang telah
ditentukan, anjurkan pasien untuk bernafas normal dan
rileks
23 Periksa letak selang dengan :
a. memasang spuit pada ujung OGT, memasang
bagian diafragma stotoskop pada perut
dikuadran kiri atas pasien (lambung) kemudian
suntikan 5-10 cc udara bersama dengan
auskultasi abdomen
b. aspirasi pelan-pelan untuk mendapatkan isi
lambung
24 Viksasi selang OGT dengan plester dengan cara :
a. Potong 5 cm pelester, belah menjadi 2 sepanjang
2,5 cm pada salah satu ujungnya. Memasang
ujung yang tidak dibelah pada batang hidung
pasien dan silangkan plester pada selang yang
keluar dari hidung
b. Tempelkan ujung selang OGT pada baju pasien
dengan memasang plester pada ujung dan
penitikan pada baju pasien
25 Evaluasi setelah terpasang OGT
26 Rapikan alat-alat
27 Cuci tangan
28 Dokumentasi hasil tindakan pada catatan perawat.
Petunjuk penilaian :

Rumus : £ nilai yang benar x 100


28

Bandung, .........................................

Mahasiswa Praktikum Penguji

ADE IRMAWAN ...................................................


NIM. 1814201174 NIP.

Anda mungkin juga menyukai