UJI REDISPERSI

Daftar Pustaka

Lachman L., Herbert, A. L. & Joseph, L. K. The Theory dan Practice Of Industrial Pharmacy third Edition.
India: Varghese Publishing House; 1989

Wahyunu, Rina, Sofyan, Septa Yunalti. Formulasi Dan Evaluasi Stabilitas Fisik Suspensi Ibuprofen
Menggunakan Kombinasi Polimer Serbuk Gom Arab Dan Natrium Karboksimetilselulosa. Jurnal
Farmasi Higea; 2017, 56-67

Sebagaimana dicatat, evaluasi redispersibilitas juga penting.  Untuk membantu mengukur parameter ini
sampai batas tertentu, alat pengocok mekanis dapat digunakan.  Ini mensimulasikan gerakan lengan
manusia selama proses pengocokan dan dapat memberikan hasil yang dapat direproduksi saat
digunakan di bawah kondisi kontrol.  Harus diingat, bagaimanapun, bahwa kondisi pengujian tidak sama
dengan yang ditemui dalam penggunaan aktual, dan pengujian lebih lanjut harus dipertimbangkan. 
Meskipun demikian, hasil tes bermanfaat dan memberikan panduan selama prosedur penyaringan.

Cara Kerja

Evaluasi suspensi ini dilakukan setelah pengukuran volume sedimentasi konstan. Dilakukan secara
manual dan hati-hati, tabung reaksi diputar 180° dan dibalikkan ke posisi semula. Formulasi yang
dievaluasi ditentukan berdasarkan jumlah putaran yang diperlukan untuk mendispersikan kembali
endapan partikel agar kembali tersuspensi. Kemampuan redispersi baik bila suspensi telah terdispersi
sempurna dan diberi nilai 100%. Setiap pengulangan uji redispersi pada sampel yang sama, maka akan
menurunkan nilai redispersi sebesar 5% (maksimal 20 kali putaran)