Anda di halaman 1dari 11

Nama : Ragil Putro Prasongko

Nim : 01.2.19.00701

~ MACAM-MACAM CAIRAN INFUS ~

1. ASERING (RINGER ASETAT/RA)


Indikasi:
 Dehidrasi (syok hipovolemik dan asidosis)
 gastroenteritis akut
 demam berdarah dengue (DHF)
 luka bakar
 syok hemoragik
 dehidrasi berat
 trauma
Komposisi:Setiap liter asering mengandung:
 Na 130 mEq
 K 4 mEq
 Cl 109 mEq
 Ca 3 mEq
 Asetat (garam) 28 mEq
2. KA-EN 1B
Indikasi:
 Sebagai larutan awal bila status elektrolit pasien belum diketahui, misal pada
kasus emergensi (dehidrasi karena asupan oral tidak memadai, demam)
 < 24 jam pasca operasi
 Dosis lazim 500-1000 ml untuk sekali pemberian secara IV. Kecepatan sebaiknya
300-500 ml/jam (dewasa) dan 50-100 ml/jam pada anak-anak
 Bayi prematur atau bayi baru lahir, sebaiknya tidak diberikan lebih dari 100
ml/jam

Komposisi :
 Per L Na 38.5 mEq, Cl 38.5 mEq, glucose 37.5 g.
3. KA-EN 3A & KA-EN 3B
Indikasi:
 Larutan rumatan nasional untuk memenuhi kebutuhan harian air dan elektrolit
dengan kandungan kalium cukup untuk mengganti ekskresi harian, pada
keadaan asupan oral terbatas
 Rumatan untuk kasus pasca operasi (> 24-48 jam)
 Mensuplai kalium sebesar 10 mEq/L untuk KA-EN 3A
 Mensuplai kalium sebesar 20 mEq/L untuk KA-EN 3B
Komposisi :
KA-EN 3A: KA-EN 3B :

Sodium klorida 2,34 Sodium klorida 1,75


gPotassium klorida 0,75 gPtasium klorida 1,5
gSodium laktat 2,24 gSodium laktat 2,24
gAnhydrous dekstros 27 Anhydrous dekstros 27
gCairan elektrolit (meq/L): gCairan elektrolit (mEq/L) :
Na + 60 Na + (50)
K+10 K+ (20)
Cl-50 Cl- (50)
glukosa 27g/L glukosa (27g/L)
kcal/L:108 kcal/L (108)

4. KA-EN MG3
Indikasi :
o Larutan rumatan nasional untuk memenuhi kebutuhan harian air dan elektrolit
dengan kandungan kalium cukup untuk mengganti ekskresi harian, pada keadaan
asupan oral terbatas
o Rumatan untuk kasus pasca operasi (> 24-48 jam)
o Mensuplai kalium 20 mEq/L
o Rumatan untuk kasus dimana suplemen NPC dibutuhkan 400 kcal/L

Komposisi :
o Per L Na 50 mEq, K 20 mEq, Cl 50 mEq, lactate 20 mEq, glucose 100 g.
5. KA-EN 4A
Indikasi :
 Merupakan larutan infus rumatan untuk bayi dan anak
 Tanpa kandungan kalium, sehingga dapat diberikan pada pasien dengan berbagai
kadar konsentrasi kalium serum normal
 Tepat digunakan untuk dehidrasi hipertonik

Komposisi (per 1000 ml):


 Na 30 mEq/L
 K 0 mEq/L
 Cl 20 mEq/L
 Laktat 10 mEq/L
 Glukosa 40 gr/L

6. KA-EN 4B
Indikasi:
 Merupakan larutan infus rumatan untuk bayi dan anak usia kurang 3 tahun
 Mensuplai 8 mEq/L kalium pada pasien sehingga meminimalkan risiko
hipokalemia
 Tepat digunakan untuk dehidrasi hipertonik

Komposisi:
 Na 30 mEq/L
 K 8 mEq/L
 Cl 28 mEq/L
 Laktat 10 mEq/L
 Glukosa 37,5 gr/L

7. Otsu-NS
Indikasi:
 Untuk resusitasi
 Kehilangan Na > Cl, misal diare
 Sindrom yang berkaitan dengan kehilangan natrium (asidosis diabetikum,
insufisiensi adrenokortikal, luka bakar)
Komposisi
 elektrolit (mEq/L) :
Na+=154
Cl- +154

8. Otsu-RL
Indikasi:
 Resusitasi
 Suplai ion bikarbonat
 Asidosis metabolic

Komposisi :
cairan elektrolit (mEq/L), yaitu :
- Na+ =130
- K+ = 4
- Cl- =108.7
- Laktat = 28
- Ca++ = 2.7

9. MARTOS-10
Indikasi:
 Suplai air dan karbohidrat secara parenteral pada penderita diabetic
 Keadaan kritis lain yang membutuhkan nutrisi eksogen seperti tumor, infeksi
berat, stres berat dan defisiensi protein
 Dosis: 0,3 gr/kg BB/jam
 Mengandung 400 kcal/L
Komposisi : 400 kcal/L
10. AMIPAREN
Indikasi:
 Stres metabolik berat
 Luka baker
 Infeksi berat
 Kwasiokor
 Pasca operasi
 Total Parenteral Nutrition
 Dosis dewasa 100 ml selama 60 menit

Komposisi tiap liter dari Amiparen terdiri dari beberapa kandungan yaitu:
L-leucine 14g
L-isoleucine 8g
L-valine 8g
lysine acetate 14,8g (L-lysine equivalent 10,5g)
L-threonine 5,7g
L-tryptophan 2g
L-methionine 3,9g
L-phenylalanine 7g
L-cysteine 1g
L-tyrosine 0,5g
L-arginine 10,5g
L-histidine 5g
L-alanine 8g
L-proline 5g
L-serine 3g
aminoacetic acid 5,9g
L-aspartic acid 30 w/w%
total nitrogen 15,7g
sodium kurang lebih 2 mEq
acetate kira-kira 1220 mEq dan kandungan Sodium bisulfit ditambahkan sebagai
stabilisator.

11. AMINOVEL-600
Indikasi:
 Nutrisi tambahan pada gangguan saluran GI
 Penderita GI yang dipuasakan
 Kebutuhan metabolik yang meningkat (misal luka bakar, trauma dan pasca
operasi)
 Stres metabolik sedang
 Dosis dewasa 500 ml selama 4-6 jam (20-30 tpm)

Komposisi cairan ini tiap 600 liter terdiri atas :


amino acid (L-form) 50g
D-sorbitol 100g
ascorbic acid 400m
ginositol 500m
gnicotinamide 60mg
pyridoxine HCl 40mg
riboflavin sodium phosphate 2,5mg
Selain itu komposisinya terdiri dari elektrolit:
Sodium 35 mEq
potassium 25 mEq
magnesium 5 mEq
acetate 35 mEq
maleate 22 mEq
chloride 38 mEq

12. - PAN AMIN G


Indikasi:
 Suplai asam amino pada hiponatremia dan stres metabolik ringan
 Nitrisi dini pasca operasi
 Tifoid

Komposisi :
Per 1 Liter : Asam Amino 27,2 gram, Asam Amino esensial 20,6 gram , Asam Amino semi
esensial 3,2 gram, Asam Amino non esensial 3,4 gram, Sorbitol 50 gram.
13. TUTOFUCIN
Komposisi :
Per liter : Natrium 100 mEq, Kalium 18 mEq, Kalsium 4 mEq, Magnesium 6
mEg, Klorida 90 mEq, Asetat 38 mEq, Sorbitol 50 gram.

Indikasi :
 Air & elektrolit yang dibutuhkan pada fase sebelum, selama, & sesudah operasi.
 Memenuhi kebutuhan air dan elektrolit selama masa pra operasi, intra operasi dan
pasca operasi
 Memenuhi kebutuhan air dan elektrolit pada keadaan dehidrasi isotonik dan
kehilangan cairan intraselular
 Memenuhi kebutuhan karbohidrat secara parsial

Anda mungkin juga menyukai