SIKLUS PRODUKSI
PADA PT. GRADIAL PERDANA PERKASA
Disusun Oleh:
1. Erina Salakopak 16120033
2. Lidia Tatebburuk 16120035
3. Maryanus Erwin Keby 18120025
4. Vinda Bivianti 18120053
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS KATOLIK DARMA CENDIKA
Jl. Ir. Dr. H. Soekarno No. 201
SURABAYA
2019
Statement of Authorship
“Kami yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bahwa makalah/tugas terlampir
adalah murni hasil pekerjaan kami sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang kami
gunakan tanpa menyebutkan sumbernya. Materi ini tidak/belum pernah disajikan sebagai
bahan untuk makalah/tugas pada mata ajaran lain kecuali kami menyatakan dengan jelas
bahwa kami menggunakannya. Kami memahami bahwa tugas yang kami kumpulkan ini dapat
diperbanyak dan atau dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme.”
PT. Gradial Perdana Perkasa adalah perusahaan yang bergerak dibidang produksi
berbagai macam sepatu untuk diekspor ke luar negeri dan telah berpengalaman selama lebih
dari 20 tahun. Perusahaan ini telah memiliki 3 pusat pengembangan di Indonesia & China, 1
perusahaan pemasaran, 1 perusahaan pendukung, 2 pabrik, serta kurang lebih 600 karyawan.
PT. Gradial Perdana Perkasa memiliki kapasitas produksi sebanyak 1 juta pasang sepatu per
tahunnya. Core value dari perusahaan ini adalah kepuasan pelanggan, komitmen pada kualitas
tertinggi dan integritas korporasi.
AKTIVITAS BISNIS
1. Desain Produk
Aktivitas bisnis yang pertamakali dilakukan adalah perancangan/desain produk.
Aktivitas ini bertujuan untuk merancang produk sepatu yang memenuhi permintaan
dalam segi kualitas, ketahanan dan fungsi. Secara simultan aktivitas ini juga bertujuan
untuk meminimalkan biaya produksi.
Proses desain produk pada PT. Gradial Perdana Perkasa dimulai dengan departemen
desain yang memiliki ide desain dan kemudian menggambarkan desain produknya secara
manual. Proses desain ini akan menghasilkan dokumen seperti daftar jenis dan jumlah
material, kuantitas produksi, serta langkah-langkah dalam memproduksi sepatu tersebut.
3. Operasi Produksi
Setelah desain sepatu dikomunikasikan ke departemen produksi, langkah berikutnya
adalah pembuatan sepatu. Adapun tahapan produksi sepatu di perusahaan ini adalah:
a) Cutting Process
Proses pemotongan adalah kegiatan pemotongan bahan baku yang akan dibentuk
menjadi upper (bagian atas) sepatu. Bahan baku tersebut berupa kain atau bisa juga
kulit, tergantung jenis sepatu yang akan diproduksi. Bahan baku tersebut dipotong
sesuai pola yang telah ditentukan. Peralatan yang digunakan adalah mesin potong dan
alat potong manual untuk menyempurnakan bentuk bahan baku.
b) Sewing (penjahitan)
Pada tahap ini bahan baku yang telah melalui tahap pemotongan dijahit membentuk
upper sepatu. Potongan pola bahan baku dijahit satu persatu sehingga tahap ini
memiliki tingkat kesulitan tinggi dan memerlukan ketelitian yang tinggi pula demi
menghasilkan produk yang berkualitas.
c) Bottom Production
Bottom production adalah tahap pembentukan bagian bawah sepatu atau sering disebut
sol sepatu. Ada dua bagian dari bottom ini, yaitu outsole (alas paling bawah) dan
insole (alas yang berada didalam sepatu). Bahan baku dari bagian bawah sepatu ini
adalah karet dengan kualitas tinggi. Proses pembuatannya dilakukan dengan molding
dan injection.
d) Stock Fitting
Tahap ini merupakan proses menggabungkan bagian-bagian bottom sepatu, dari
bagian outsole sampai insole. Proses penggabungan ini dilakukan dengan
menggunakan lem yang tentunya juga berkualitas tinggi.
e) Assembly
Pada tahap inilah perakitan sepatu dikerjakan. Bagian upper dan bottom sepatu
digabungkan hingga menjadi sepatu yang utuh. Dalam proses penggabungan ini
terdapat tahap laste, yaitu membentuk sepatu agar mengikuti kontur kaki manusia
menggunakan sebuah cetakan yang berbentuk seperti potongan manekin bagian kaki.
Kemudian sepatu yang telah melalui tahap laste di press menggunakan mesin press
agar sepatu lebih kuat. Tahap berikutnya adalah tahap pendinginan dan finishing.
4. Akuntansi Biaya
Langkah terakhir dalam aktivitas bisnis dalam siklus produksi di PT. Gradial Perdana
Perkasa adalah akuntansi biaya. Metode yang dilakukan di perusahaan ini adalah metode
process costing, karena penialaian biaya dihitung berdasarkan proses dari pembuatan
sepatu. Biaya produksinya terdiri dari biaya desain, biaya material, biaya pemotongan,
biaya penjahitan sampai dengan biaya perakitan dan biaya finishing.
IDENTIFIKASI DOKUMEN
Adapun dokumen yang diperlukan dalam siklus produksi ini adalah:
1.
LAMPIRAN
DAFTAR PUSTAKA
- Doni. 2017. Siklus Produksi Dengan Contoh Case.
https://accuratecloud.id/2017/01/06/siklus-produksi/
- PT. Gradial Perdana Perkasa. https://gradialshoes.com/
- Londong, Dedy. 2012. Bagaimana Proses Pembuatan Sepatu (Shoes Manufacturing).
http://dedylondong.blogspot.com/2012/10/bagaimana-proses-pembuatan-sepatu-
shoes.html
Siklus Produksi
Daftar Pesanan A
Mulai Desain Sepatu &
Barang Surat Permintaan Data Barang
BOM DPBB
Barang Jadi
Data
Produksi
Bersam
Membuat a Bahan
surat 2
Membuat Baku
Permintaan Desain
Barang Pengecekan Melakukan
Melakukan Sepatu dan Persediaan Pembelian
Pemesana Bill Of
Mencatat
n Barang Materials
Biaya &
Menentukan
Melakukan Harga
Produksi
Surat Permintaan
Barang Desain Sepatu &
BOM Membu
Daftar Pesanan Surat Pembelian
Tersedia at
Barang DPBB
Nota
Penjualan
B C
YA
Data Barang 2
D Jadi
Nota DPBB
DBJ Penjualan
Bersa Data D
3 2
ma Produksi
2
Baran 3
Nota Penjualan g 2
Bersa
ma D C
Baran D
g Bersama
Barang
A Jadi
Melakukan
Sekesai Transaksi Bersa B
Penjualan ma
Barang
Nota
Penjualan Bersa
ma
Baran
g