Anda di halaman 1dari 8

PEREKONOMIAN INDONESIA

UJIAN AKHIR SEMESTER

Oleh :

Nama: Kadek Yoga Naraditia Nesa

NIM: 119211366

Jurusan: Akuntansi (sore)

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL

DENPASAR
Ujian Akhir Semester Genap 2019/2020

Mata kuliah : Ilmu Budaya Dasar

Hari/Tgl : Jumat, 12 Juni 2020

Jam : 20.00 - 21.15 WITA

Jurusan : Akuntansi (klas sore)

Dosen Pengampu : Dra. Made Mulyadi, SE., MM

Jawablah soal di bawah ini dengan benar!

1. a. Apa yang Anda ketahui tentang APBN?


b. Jelaskan Dasar hukum dari APBN!
2. a. Jelaskan tujuan perbankan Indonesia!
b.Jelaskan fungsi bank secara umum!
3. Apa yang kalian ketahui tentang:
a. Neraca pembayaran luar negeri
b. Kebijakan perdagangan Internasional
4. a. Jelaskan faktor-faktor penyebab krisis ekonomi
b. Dampak terjadinya krisis ekonomi global bagi Indonesia

"selamat bekerja semoga sukses"


Jawaban:

1. a. dalam Undang-Undang No 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, yang dimaksud


dengan APBN adalah:
- Rencana keuangan tahunan pemerintahan negara yang disetujui oleh DPR
(Pasal 1, Ayat 7).
- Terdiri atas anggaran pendapatan, anggaran belanja, dan pembiayaan
(Pasal 11, Ayat 2).
- Meliputi masa satu tahun, mulai dari tanggal 1 Januari sampai dengan tanggal 31
Desember (Pasal 4).
- Ditetapkan tiap tahun dengan undang-undang (Pasal 11 Ayat 1).
- Mempunyai fungsi otorisasi, perencanaan, pengawasan, alokasi, distribusi, dan
stabilisasi (Pasal 3, Ayat 4).
b. Undang-Undang Dasar 1945 merupakan dasar hukum yang paling tinggi dalam
struktur perundang-undangan di Indonesia. Oleh karena itu pengaturan mengenai
keuangan negara selalu didasarkan pada undang-undang ini, khususnya dalam bab VIII
Undang-Undang Dasar 1945 Amendemen IV pasal 23 mengatur tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Bunyi pasal 23:
ayat (1): Anggaran pendapatan dan belanja negara sebagai wujud dari pengelolaan
keuangan negara ditetapkan setiap tahun dengan undang-undang dan dilaksanakan secara
terbuka dan bertanggung jawab untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
ayat (2): Rancangan undang-undang anggaran pendapatan dan belanja negara
diajukan oleh Presiden untuk dibahas bersama Dewan Perwakilan Rakyat dengan
memperhatikan pertimbangan Dewan Perwakilan Daerah.
ayat (3): “Apabila Dewan Perwakilan Rakyat tidak menyetujui rancangan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang diusulkan oleh Presiden, Pemerintah
menjalankan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara tahun yang lalu”
2. a. Fungsi utama perbankan Indonesia adalah sebagai penghimpun dan penyalur dana
masyarakat serta bertujuan untuk menunjang pelaksanaan pembangunan nasional dalam
rangka meningkatkan pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya, pertumbuhan
ekonomi dan stabilitas nasional, kearah peningkatan taraf hidup rakyat banyak.
Berdasarkan undang-undang, struktur perbankan di Indonesia, terdiri atas bank umum
dan BPR. Perbedaan utama bank umum dan BPR adalah tidak dapat menerima simpanan
berupa giro dan tidak dapat turut serta dalam lalu lintas pembayaran, tidak dapat
melakukan kegiatan bisnis dalam valas dan jangkauan kegiatan operasional yang terbatas.

b. Fungsi Utama

1. Menghimpun Dana

Ini adalah salah satu fungsi yang mungkin sudah diketahui oleh hampir semua
orang, yaitu menjadi tempat menghimpun dana dari masyarakat melalui tabungan,
deposito berjangka, giro, ataupun bentuk simpanan lainnya. Tujuannya untuk menjaga
keamana dana tersebut. Selain itu, setiap produk simpanan bank juga menawarkan bunga
yang berbeda-beda tergantung produk seperti apa yang dipilih oleh nasabah. Sebagai
contoh, deposito yang memiliki jangka waktu penyimpanan tertentu akan memiliki bunga
yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan tabungan. Sedangkan dana yang terdapat di
tabungan dapat ditarik kapanpun nasabah memerlukan dana.

2. Menyalurkan Dana

Fungsi bank yang kedua ialah menyalurkan dana. Setelah bank melakukan
penghimpunan dana dari masyarakat, selanjutnya mereka akan menyalurkannya kepada
pihak-pihak yang membutuhkan, melalui sistem kredit atau pinjaman.

Seperti yang telah diketahui bahwa melalui bank kita dapat melakukan aneka
ragam pinjaman dana ataupun kredit yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, dan
inilah yang dimaksud dengan fungsi bank dalam menyalurkan dana.
Untuk pinjaman dana, nasabah dapat melakukan pinjaman dengan jumlah tertentu
yang telah disepakati di awal, di mana dana tersebut nantinya dapat digunakan oleh
nasabah itu sendiri sesuai dengan apa yang mereka butuhkan.

Sedangkan untuk kredit, biasanya bank menyediakan beberapa jenis kredit yang dapat
dipilih oleh para nasabah, seperti Kredit Tanpa Agunan (KTA), Kredit Pemilikan Rumah
(KPR), Kredit Mobil, dan masih banyak lagi.

Hadirnya fungsi penyaluran dana terbukti sangat membantu ataupun memberikan


solusi bagi para nasabah yang tengah mengalami masalah keuangan ataupun yang tengah
membutuhkan dana darurat. Tidak hanya itu saja, fungsi penyaluran dana juga hadir bagi
masyarakat yang ingin membangun bisnis atau berinvestasi.

Fungsi Sampingan Bank

Apabila fungsi utama bank memang merupakan fungsi pokok dari hadirnya bank
itu sendiri, maka fungsi sampingan bank ialah merupakan layanan-layanan jasa bank
lainnya, yaitu:

1. Sarana Investasi

Investasi merupakan salah satu hal yang memang sebaiknya dilakukan sejak dini.
Tidak hanya untuk menjamin masa depan saja, investasi juga dapat dijadikan sebagai
wadah untuk menabung demi mewujudkan suatu tujuan.

Meskipun saat ini sudah banyak sekali lembaga-lembaga yang memang bergerak
di bidang investasi, namun fungsi bank yang juga dapat dijadikan sebagai sarana
investasi tidak boleh terlupakan.

Banyak sekali instrumen investasi yang bisa kamu pilih sesuai dengan
kenyamanan dan kebutuhan, seperti investasi reksa dana, emas, derivatif, uang asing,
hingga saham.
2. Penyimpanan Barang Berharga

Tidak hanya digunakan untuk menyimpan uang saja, bank juga dapat digunakan
untuk menyimpan barang berharga. Apabila nasabah merasa ragu untuk menyimpan
sendiri di rumah, maka mereka bisa mempercayakan barang-barang tersebut ke bank,
seperti perhiasan, emas, surat-surat berharga, dan barang-barang lainnya. Selain itu, bank
juga dapat menyewakan safe deposit box yang bisa digunakan untuk menyimpan macam-
macam barang berharga.

3. Mendukung Kelancaran Transaksi

Bank dapat digunakan untuk berbagai keperluan transaksi, baik itu dalam ranah
nasional maupun dalam ranah internasional, seperti menerima uang, mengirimkan uang,
melakukan pembayaran, mengajukan kartu kredit, sarana penyaluran gaji karyawan dan
masih banyak lagi. Tidak hanya melayani mata uang lokal, bank pun juga menerima
aktivitas transaksi dalam mata uang asing.

mempermudah masyarakat dalam menyeselasaikan berbagai bentuk transaksi


dengan lebih mudah dan cepat.

3. a. Neraca pembayaran internasional (balance of payment) adalah suatu catatan sistematis


tentang seluruh transaksi ekonomi antara penduduk suatu negara dengan negara lainnya pada
periode waktu tertentu, biasanya satu tahun. Pengertian penduduk di dalam suatu neraca
pembayaran internasional meliputi orang perorangan, badan hukum, dan pemerintah.

b. Kebijakan perdagangan internasional adalah kebijakan yang dilakukan suatu negara


yang berupa tindakan ataupun peraturan yang mempengaruhi baik langsung maupun tidak
langsung terhadap struktur, arah, serta komposisi perdagangan internasional dari ke negara
tersebut serta rangkaian tindakan yang akan diambil untuk mengatasi kesulitan hubungan
perdagangan internasional guna melindungi kepentingan nasional.
4. a. Nilai Tukar Rupiah

Perubahan nilai tukar rupiah dapat mempengaruhi kondisi ekonomi sebuah Negara. ini
dikarenakan para pengusaha yang selalu bertransaksi export dan import akan mengalami
kerugian karena krisis yang terjadi. Tentunya perubahan nilai tukar tersebut dipengaruhi
olehbbeberapa faktor internal diNegara adikuasa yaitu Amerika, tentunya berpengaruh ke
Negara lain yang bukan Negara berkembang seperti Amerika.

Gejolak Politik

Seperti yang pernah terjadi di Indonesia gejolak politik ketika Mantan Presiden Soeharto
dilengserkan, dampaknya pun cukup luas sehingga membuat hampir sebagian investor asing
hampir tidak percaya kembali untuk menanamkan modalnya di Indonesia. ini dikarenakan
kondisi Indonesia saat itu sedang tidak kondusif.

Adanya oknum

Oknum yang dimaksud tidak hanya oknum penjahat saja namun juga namun juga oknum
yang terbiasa menimbun bahan pokok seperti tabung gas 3kg dan sejenisnya sehingga dengan
kelangkaan tersebut harga menjadi naik dan oknum tersebut mengambil keuntungan dengan
menjual tabung gas 3kg sudah dengan isinya dengan harga yang lebih mahal dari biasanya.

Demonstrasi

Mungkin sebagian masyarakat yang melakukan orasi untuk menyalurkan aspirasinya


memang baik, namun jika orasi dengan cara melakukan demonstrasi disertai anarkis tidaklah
etis. ini dikarenakan peristiwa tersebut dapat mempengaruhi gejolak ekonomi Negara
tersebut.

Tindak Kriminalitas

Banyaknya tindak kriminalitas yang terjadi dapat membuat kondisi tidak kondusif
khususnya bagi investor asing untuk menanamkan modal asing di Negara tersebut. untuk
itulah kesatuan polisi didalam sebuah negara berperan penting menjaga stabilitas keamanan
Negara.
b. dampak krisis ekonomi global yang pada saat ini disebabkan oleh covid-19 akan
berdampak pada konsumsi hingga daya beli masyarakat yang akan terus menurun sehingga
apabila daya konsumsi masyarakat menurun tentu berpengaruh pula dengan daya produksi
yang akan dihasilkan. Penurunan sisi produksi juga berpengaruh terhadap pasar keuangan
Indonesia mulai dari arus kas dan kinerja keuangan perusahaan hingga kredit perbankan.

Anda mungkin juga menyukai