Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN ANALISIS PANGAN

KANDUNGAN MINYAK/LEMAK DALAM AYAM DAN RAPESEED


MENGGUNAKAN METODE SOKLETASI BERDASARKAN STUDI
LITERATUR

Disusun oleh :

Ega Oktaviani 1802124

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNOLOGI AGROINDUSTRI

FAKULTAS PENDIDIKAN DAN TEKNOLOGI KEJURUAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2020
KANDUNGAN MINYAK/LEMAK DALAM AYAM DAN RAPESEED
MENGGUNAKAN METODE SOKLETASI BERDASARKAN STUDI
LITERATUR

(ANALYSIS OF OIL/FAT CONTAINMENT IN CHICKEN AND RAPESEED


USING SOXHLET METHOD BASED ON LITERATURE STUDY)

Ega Oktaviani
Pendidikan Teknologi Agroindustri, Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan
Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, Jawa Barat
Email : egao2124@upi.edu

ABSTRAK

Lemak dan minyak terdapat hampir pada semua bahan pangan baik hewani maupun
nabati dengan kandungan yang berbeda-beda. Ayam dan represeed
merupakan salah satu jenis bahan pangan yang dapat dibudidayakan oleh manusia..
Lemak ayam dicirikan dengan relatif tingginya kandungan kolesterol dan mengandung
sedikit asam lemak tidak jenuh. Tingginya konsumsi daging dan produk olahan daging
dapat meningkatkan resiko terjadinya penyakit pada sistem sirkulasi darah. Rapeseed
Oil adalah minyak yang diperoleh dari biji lobak yang diperkaya vitamin A dan D harus
sesuai dengan standar yang biasanya diperdagangkan dengan nama minyak kanola ().
Tujuan dari penelitian studi literatur ini adalah untuk mengetahui kandungan minyak
Canola Oil /lemak yang terdapat pada ayam dan represeed. Pada penelitian studi
literatur ini, pengambilan minyak ayam dari lemak ayam dan rapreseed menggunakan
metode ekstraksi yaitu suatu cara untuk mendapatkan minyak atau lemak dari bahan
yang diduga mengandung minyak atau lemak. Metode ekstraksi yang digunakan adalah
cara soxhlet.

Kata Kunci : Ayam, , Minyak/Lemak, Rapeseed, Soxhlet

ABSTRACT

Fats and oils are found in almost all food items both animal and vegetable with
different contents. Chicken and repressed is one type of food that can be cultivated by
humans. Chicken fat is characterized by a relatively high cholesterol content and
contains a small amount of unsaturated fatty acids. High consumption of meat and
processed meat products can increase the risk of disease in the blood circulation
system. Rapeseed Oil is oil obtained from rapeseed seeds that are fortified with
vitamins A and D, which must be in accordance with the standard that is usually traded
under the name of Canola Oil. The purpose of this literature study is to determine the
oil / fat content found in chickens and repressed. In the study of this literature study,
extracting chicken oil from chicken fat and rapeseed oil from rapeseed plants uses
extraction methods, which is a way to obtain oil or fat from ingredients that are thought
to contain oil or fat. The extraction method used is Soxhlet.
Keywords: Chicken, Oil/Fat, Rapeseed, Soxhlet

PENDAHULUAN Vitamin A 810 mg


Vitamin B 0,08 mg
Lemak hewani merupakan
lemak yang sering dimanfaatkan dalam
pengolahan pangan sebagai hasil (Sumber : Kementrian Kesehatan
samping contohnya adalah lemak ayam. Republik Indonesia
Lemak ayam adalah lemak yang didapat
(biasanya sebagai produk sampingan) Minyak sayuran adalah lipid
dari rendering dan pengolahan ayam. yang dihasilkan dari tumbuh –
Lemak ayam memiliki asam linoleat tumbuhan. Walaupun kebanyakan
yang tinggi, asam lemak omega-6. bagian dari tanam – tanaman dapat
Tingkat asam linoleat antara 17,9% dan menghasilkan minyak, tetapi biji –
22,8%. Lemak ayam dapat diperoleh bijian merupakan sumber yang utama.
dari bagian ampela ayam karkas, Minyak sayuran baik digunakan untuk
terutama ayam karkas dengan berat keperluan memasak maupun untuk
hidup lebih dari 2 kilogram. Kandungan keperluan industri. Beberapa jenis
lemak yang menempel pada bagian minyak seperti biji kapas, minyak jarak,
ampela ayam karkas tersebut, dan beberapa jenis minyak rapeseed
berbanding lurus mengikuti bobot tidak cocok untuk dikonsumsi tanpa
karkas ayam hidupnya. Semakin berat pengelolaan khusus. Seperti hanya
tubuh ayam karkas tersebut, semakin semua lemak, minyak sayuran
banyak pula lemaknya. Kandungan merupakan senyawa ester dari gliserin
lemak ayam karkas banyak ditemukan dan campuran dari berbagai jenis asam
pada tiga bagian tubuh ayam, yaitu lemak, tidak larut dalam air tetapi larut
dada, boneless paha, dan tunggir dalam air tetapi larut dalam pelarut
(Andreas, 2016). Menurut Triyantini et organik. Minyak yang dihasilkan dari
al. (1997) daging ayam bagian paha tanaman telah banyak digunakan untuk
memiliki kandungan lemak yang lebih berbagai keperluan untuk waktu.
tinggi dibandingkan dengan bagian
dada. Refined Rapeseed Oil (minyak
lobak; minyak colza, minyak ravison,
kandungan gizi pada 100 gr ayam minyak sarson; minyak toria) adalah
Kandungan gizi ayam minyak yang dikumpulkan dengan
ekstraksi biji Brasscica napus I,
Energi 302 kkal Brassica campestris I,Brasscica juncea
I, dan Brassica tournefortii Gouan
Protein 18,2 gr species. Rapeseed Oil (Minyak Lobak)
Lemak 25 gr adalah minyak yang diperoleh dari biji
lobak yang diperkaya vitamin A dan D
Kalsium 14 mg harus sesuai dengan standar codex
Fosfor 200 mg CACIGL 09-1987 yang biasanya
diperdagangkan dengan nama minyak
Zat Besi 2 mg kanola (Canola Oil). Minyak lobak
sangat baik digunakan untuk memasak
dan menggoreng. Secara relatif Proses sokletasi digunakan untuk
memiliki level yang tinggi untuk asam ekstraksi lanjutan dari suatu senyawa
tak jenuh dengan satu ikatan rangkap, dari material atau bahan padat dengan
membuat minyak kanola ini merupakan pelarut panas. Alat yang digunakan
salah satu yang terbaik dimana memiliki adalah labu didih, ekstraktor dan
suhu yang tinggi. Ketika dijual sebagai kondensor. Sampel dalam sokletasi
minyak goreng, akan sering perlu dikeringkan sebelum disokletasi.
mengandung suatu anti-foam (anti Tujuan dilakukannya pengeringan
buih). Walaupun biasanya dijual dalam adalah untuk mengilangkan kandungan
bentuk cair, minyak lobak dapat air yang terdapat dalam sample
dipadatkan dengan proses hidrogenasi, sedangkan dihaluskan adalah untuk
dan bertambah dengan adanya dalam mempermudah senyawa terlarut dalam
bentuk semi padat ataupun dalam pelarut. Di dalam sokletasi digunakan
bentuk padat penuh.(Utara, Utara, & pelarut yang mudah menguap. Pelarut
Utara, 2018) itu bergantung pada tingkatannya, polar
Komposisi dasar dari minyak Kanola atau non polar.[ CITATION Naz92 \l 1033 ]
terdiri dari:
- Asam lemak jenuh: 7% METODE PENELITIAN
- Asam lemak tak jenuh dengan
satu ikatan rangkap : 63% Metode penelitian yang
- Asam lemak tak jenuh dengan digunakan adalah studi literatur dimana
hanyaikatan rangkap : 30% semua bahan materi didapatkan dari
Metode ekstraksi yang umum berbagai sumber seperti jurnal nasional,
digunakan dalam mengekstrak lemak jurnal internasional, artikel, buku dan
yaitu metode Soxhlet, metode Folch, sumber bacaan lainnya yang berkaitan
metode Hara and Radin, dan metode dengan pokok bahasan analisis
Bligh and Dyer. Metode ekstraksi kandungan minyak/lemak pada ayam
Soxhlet merupakan metode analisis dan rapeseed. Jenis metode ekstraksi
kadar lemak secara langsung dengan yang bahas adalah metode Soxhlet.
cara mengekstrak lemak/minyak dari Percobaan penetapan kadar lemak ini
bahan pangan dengan pelarut organik menggunakan alat antara lain kertas
non-polar, seperti heksana, petroleum saring, kondensor, labu lemak, soxhlet.
eter dan dietil eter dengan
menggunakan alat khusus yaitu Prosedur praktikum penetapan kadar
ekstraktor soxhlet. Walaupun dalam lemak dilakukan dengan metode
perkembangannya metode ini tidak Soxhlet AOAC 2005. Adapun,
hanya terbatas untuk ekstraksi prosedurnya sebagai berikut :
lemak/minyak. Metode Folch
merupakan salah satu metode yang Disiapkan labu lemak yang
paling umum digunakan oleh ahli lemak sesuai dengan alat ekstraksi
atau lipidologis di seluruh dunia. soxhlet
Metode ini menggunakan campuran
pelarut dari kloroform/methanol dan
etanol/dietil eter (Ilmu, Halal, Bogor, Dikeringkan labu lemak dalam
Kimia, & Darmaga, 2018) oven pada suhu 105°C selama
30 menit
Didinginkan

Didinginkan labu lemak


selama 15 menit dalam
desikator, dan ditimbang
Ditimbang sampel 2-5 gram
dalam kertas saring, ditmbel,
diikat dengan kapas wol bebas
lemak

HASIL DAN PEMBAHASAN

Lemak adalah salah satu


kelompok yang termasuk pada golongan
lipid,, yaitu senyawa organik yang
terdapat dia alam serta tidak larut dalam
air, tetapi larut dalam pelarut organik
non-polar, misalnya dietil eter,
kloroform, benzena dan hidrokarbon
lainnya. Lemak merupakan salah satu
Pelarut lemak dimasukkan kandungan utama dalam makanan, juga
kedalam labu lemak merupakan salah satu sumber utama
secukupnya energi dan mengandung lemak esensial.
Timbel Komponen lemak memegang peranan
penting yang menenutkan karakteristik
fisik makanan seperti aroma, tekstur,
Timbel dimasukkan ke alat rasa, dan penampilan. Jika lemak
ekstraksi soxhlet dan dihilangkan maka salah satu
dipasangkan karakteristik fisik menjadi hilang
Timbel (Sudarmadji 1996).

Fungsi lemak bagi tubuh antara


Timbel dimasukkan ke alat lain adalah sebagai komponen dasar
ekstraksi soxhlet dan dari membran sel, sebagai sumber
dipasangkan energi yang lebih efektif dibanding
Labu karbohidrat dan protein (9:4),
menghemat penggunaan protein sebagai
sumber energi, lemak khususnya
minyak nabati mengandung asam-asam
Labu lemak dipanaskan lemak esensial, (spt linoleat, lenolenat
dan diekstraksi 3-4 jam dan arakidonat), berperan sebagai
(5-6 x siklus) sumber seakligus pelarut/alat angkut
bagi vitamin A, D, E dan K, sebagai
cadangan energi, keberadaan simpanan
lemak dapat sebagai pelindung organ
Pelarut disulingkan, labu
penting, keberadaan lemak bawah kulit
lemak diangkat dan
melindungi terhadap perubahan suhu
dikeringkan dalam oven
luar mendadak & dari kehilangan panas
pada suhu 105°C sampai
berat konstan
yang tidak terduga. Lemak merupakan
zat gizi yang sangat penting bagi tubuh
kita. Lemak memiliki banyak fungsi
yang sangat penting antara lain sebagai
Didinginkan dalam
desikator selama 30menit
sumber energi, pelumas sendi,
dan ditimbang memberikan cita rasa pada makanan dan
Gambar fungsi penting lainnya. Oleh karena itu
keberadaan lemak dalam suatu bahan
pangan perlu utuk dipertimbangkan tertentu sehingga dapat mengendap
kadarnya karena selain memiliki fungsi dalam wadah dan membutuhkan volume
yang penting bagi tubuh dan fungsi pelarut yang lebih banyak untuk
fungsional lainnya, lemak juga memiliki melarutkannya, dan metode ini tidak
efek negatif jika berlebihan. Lemak cocok digunakan untuk pelarut dengan
dapat dianalisis dengan berbagai titik didih yang terlalu tinggi, seperti
metode.(Riska, Nina, Trisno, & metanol atau air, karena seluruh alat
Julyanty, 2014) yang berada di bawah kondensor perlu
berada pada temperatur ini untuk
Beberapa metode analisis lemak pergerakan uap pelarut yang efektif
diantaranya, yaitu metode Soxhlet, (Harper et al. 1979).
metode Goldgish, dan metode Babcock.
Percobaan penetapan kadar lemak pada
praktikum dilakukan dengan metode
Soxhlet. Hal ini dilakukan karena KESIMPULAN
metode Soxhlet lebih sesuai digunakan
untuk menganalisa sampel dalam wujud - Pengujian eksraksi
padat seperti pada sampel yang minyak/lemak pada ayam dapat
digunakan, sedangkan metode Babcock menggunakan metode soxhlet.
lebih sesuai untuk analisis lemak - Keuntungan dari metode soxhlet
berwujud cair. (Sudarmadji, 2003) yaitu : metode ini dapat
digunakan untuk sampel yang
Metode Soxhlet merupakan lunak dan yang tidak tahan
metode kuantitatif untuk menentukan terhadap pemanasan secara
kadar lemak dalamdalam bahan pangan. langsung, menggunakan pelarut
Metode ini dilakukan dengan cara yang lebih sedikit, dan
melarutkan sampel dalam pelarut pemanasan dapat diatur
organik yang telah dipanaskan. sederhana dan mempunyai
Keuntungan dari metode soxhlet yaitu : ketepatan yang baik .
metode ini dapat digunakan untuk - Kerugian atau kekurangan dari
sampel yang lunak dan yang tidak tahan metode soxhlet yaitu metode ini
terhadap pemanasan secara langsung, dapat menyebabkan reaksi
menggunakan pelarut yang lebih peruraian oleh panas,
sedikit, dan pemanasan dapat diatur
sederhana dan mempunyai ketepatan DAFTAR PUSTAKA
yang baik (Harper et al. 1979).
Kerugian atau kekurangan dari metode Anwar et al. 1996. Pengantar Praktikum
soxhlet yaitu metode ini dapat Kimia Organik. Jakarta (ID):
menyebabkan reaksi peruraian oleh Departemen Pendidikan dan
panas, Kebudayaan, DIKTI

karena pelarut yang didaur Ilmu, F., Halal, P., Bogor, U. D., Kimia,
ulang dan secara terus menerus D., & Darmaga, R. (2018). Jurusan
dipanaskan, kemudian jumlah total Teknologi Pangan dan Gizi,
senyawa-senyawa yang diekstraksi akan Fakultas Ilmu Pangan Halal,
melampaui kelarutannya dalam pelarut Universitas Djuanda Bogor; Jl. Tol
Ciawi No. , Ciawi, Bogor
Departemen Kimia, Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam, Institut Pertanian Bogor ;Jl.
Raya Darmaga, Kampus IPB
Darmaga, Bogor, 4(1), 94–100.

Nazarudin, d. (1992). Pengembangan


Minyak Biji Karet di Indonesia.
Surabaya: Indonesian Press.

Riska, M., Nina, D., Trisno, A., &


Julyanty, S. W. (2014). Analisis
kadar lemak metode soxhlet (aoac
2005), (Aoac 2005).

Sudarmadji, S. (2003). Prosedur


Analisis Bahan Makanan dan
Pertanian. Yogyakarta:
pertanian.

Triyantini, Abubakar, Bintang IAK,


Antawidjaja T. 1997. Studi
Komperatif Preferensi, Mutu Dan
Gizi Beberapa Jenis Daging
Unggas. Jurnal. Ilmu Ternak Dan
Veteriner. Vol.2. No.3. Puslitbang
Peternakan. Bogor.Utara, U. S.,
Utara, U. S., & Utara, U. S. (2018).
Penentuan Kadar Air , Asam
Lemak Bebas , dan warna pada
Refined Rapeseed Oil.

Anda mungkin juga menyukai