Jam)!
Banyak yang mengira bahwa menu diet diabetes membuat penyandang diabetes semakin menderita. Anggapan ini
salah besar. Kuncinya adalah Anda perhatikan Diet 3J: Jenis, Jumlah, dan Jam makan.
Sedangkan untuk makanan manis, tidak ada yang merekomendasikan jika kita sebagai diabetesi tidak boleh
mengkonsumsi makanan yang manis sama sekali. Anda tetap boleh mengkonsumsi makanan manis dengan jumlah
yang dikurangi dan beralih dari penggunaan gula biasa ke pemanis buatan rendah kalori berbahan dasar alami,
seperti Stevia yang dibahas di artikel ini.
Jumlah
Jumlah menu diet diabetes yang dikonsumsi harus disesuaikan dengan jenis makanannya. Untuk lebih mudahnya
lagi, coba Anda imajinasikan piring kosong kesayangan yang sering digunakan, kemudian lakukan hal ini:
Anda bagi piring menjadi dua bagian besar (½ & ½)
½ bagian piring tersebut isi dengan berbagai macam sayuran seperti bayam, wortel atau kacang-kacangan.
Lalu sisa ½ bagian piring lain dibagi lagi menjadi dua, jadi tinggal ¼ bagian.
Kemudian Anda isi salah satu dari ¼ bagian piring dengan tepung gandum, kentang, jagung atau nasi.
Lanjutkan ¼ piring sisanya diisi dengan daging atau pengganti daging lainnya.
Lakukanlah ini pada tiap porsi makanan Anda tiap harinya.
Ikuti tips plating diet diabetes dengan gambar berikut ini:
Jam
Sedangkan untuk jam makan bagi diet diabatisi yang dianjurkan, setiap harinya Anda sebaiknya makan sampai 5x
sehari! Banyak? Tentu saja kita atur porsinya
1. Sarapan,
2. Cemilan pagi,
3. Makan siang,
4. Cemilan sore, dan
5. Makan malam.
Menu diet diabetes tidak harus membuat penyandang diabetes semakin menderita! It’s all about porsi dan
pengaturan jam makan yang membantu Anda mempertahankan kadar gula darah yang terkontrol. Hal ini untuk
menghindari terjadinya komplikasi, sedangkan bagi yang belum menyandang diabetes sangat baik untuk mencegah
supaya jangan sampai terkena diabetes.
Banyak dari kita memiliki anggapan salah terkait penyandang diabetes yang harus melaksanakan diet ketat sampai
melewatkan sarapan dan makan malam. Hal ini menyesatkan dan bisa berujung hipoglikemia (kenali lebih lanjut
bahayanya hipoglikemia di sini), yakni kondisi yang berbahaya saat badan dan otak kekurangan gula darah. Kunci
untuk tubuh ideal dan kadar gula darah terkontrol dapat dengan mudah dilakukan, yaitu dengan memperhatikan
menu harian Anda dari jenis, jumlah dan jam makan. Sehingga metabolisme tubuh tetap berjalan dengan baik.
Anda bisa memilih pengganti makanan seperti susu untuk diabetes yang bisa menjadi pendamping dari menu diet
diabetes.
Referensi:
TanyaDok.com
How a ‘Diabetes Diet’ Protects Your Health by Kathleen Doheny (2009)
Share this:
Facebook
Twitter LinkedIn Google + Pinterest Tumblr