Nama : Silvia lestari

NIM : 2019.B.20.0507

Prodi : D3 Keperawatan

Sistem Pencernaan

Sistem pencernaan manusia terdiri dari saluran pencernaan ditambah organ-organ aksesori
pencernaan (kelenjar ludah lidah, pankreas, hati, dan kantong empedu). Dalam sistem ini,
proses pencernaan memiliki banyak tahapan, yang pertama dimulai di mulut. Pencernaan
melibatkan pemecahan makanan menjadi komponen yang lebih kecil dan lebih kecil, sampai
mereka dapat diserap dan berasimilasi ke dalam tubuh. Mengunyah, dalam makanan yang
dicampur dengan air liur memulai proses pencernaan. Ini menghasilkan bolus yang bisa
menelan esofagus dan masuk ke lambung. Ini dicampur dengan jus lambung sampai masuk ke
duodenum di mana dicampur dengan sejumlah enzim yang diproduksi oleh pankreas. Air liur
juga mengandung enzim katalitik yang disebut amilase yang mulai bekerja pada makanan di
mulut. Enzim pencernaan lain yang disebut lipase lingual disekresikan oleh beberapa papilla
lingual pada lidah dan juga dari kelenjar serosa di kelenjar ludah utama. Pencernaan dibantu
oleh pengunyahan makanan oleh gigi dan juga oleh aksi otot peristaltik dan kontraksi
segmentasi. Jus lambung di perut sangat penting untuk kelanjutan pencernaan seperti halnya
produksi lendir di perut. Peristalsis adalah kontraksi otot yang berirama yang dimulai di
kerongkongan dan berlanjut di sepanjang dinding lambung dan sisa saluran pencernaan. Ini
awalnya menghasilkan produksi chyme yang ketika sepenuhnya dipecah dalam chyle ke dalam
sistem limfatik. Sebagian besar pencernaan makanan terjadi di usus kecil. Air dan sejumlah
mineral diserap kembali ke dalam darah di usus besar usus besar. Produk-produk limbah
pencernaan (feses) dikeluarkan dari anus melalui usus kecil yang diserap sebagai dubur.