Anda di halaman 1dari 18

TUGAS PENDAHULUAN

PERCOBAAN I

“PENETAPAN KADAR VITAMIN C DALAM SEDIAAN OBAT, MAKANAN DAN

MINUMAN ”

DI SUSUN OLEH :

NAMA : EMANUELLA DERVITA TANARI

NIM : G70118156

KELAS / KELOMPOK: B/IX(SEMBILAN)

HARI/ TANGGAL :

JURUSAN FARMASI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS TADULAKO

PALU

2020
1. Apa yang dimaksud dengan Spektrofotometri UV-Vis
2. Jelaskan prinsip kerja dari Spetrofotometri UV-Vis
3. Jelaskan kekurangan dan kelebihan dari metode Spektrofotometri UV-Vis
4. Jelaskan apa saja syarat yang ideal pada satu instrument spektrofotometri
UV-Vis
5. Bagaimana cara penetapan kadar atau pengukuran vitamin C dalam sediaan
obat, makanan dan minuman
6. Berat 20 tablet vitamin C 1,65 gram, dengan berat rata-rata tablet 82,8 mg
jika pada etiket tertulis mengandung 20 mg vitamin C maka berapakah berat
sampel yang ditimbang jika diinginkan sampel mengandung 20 mg zat aktif?

Jawaban

1. Spektrofotometri UV-vis alat yang digunakan untuk informasi baik analisis


kualitatif maupun analisis kuantitatif. Analaisis kulitatif dapat digunakan
untuk mengidentifikasi kualitas obat atau metabolitnya (Putri dan Setiawati,
2015)
2. Prinsip kerja alat ini adalah dengan hasil penggabungan dari alat
spectrometer dan fotometer. Spektrometer menghasilkan sinar dari spectrum
dengan panjang gelombang tertentu. Dan fotometer ala pengukur intensitas
cahaya yang ditransmisikan atau diabsorbansikan (Firgiansya, 2016)
3. Kelebihan : sering digunakan dalam analisis asam amino hidroksiprolin
yakni metode ini lebih mudah pengerjaannya dan lebih sederhana
dibangdingkan metode lainnya (Afifah,2016)
Kekurangan dari penggunaan metode ini adalah senyawa yang akan
dianalisis harus gugus kromofen (gugus pembawa warna), dan memiliki
ikatan rangkap terkonjugasi serta mempunyai panjang gelombang yang
terletak pada daerah ultraviolet atau visible (Tetha dan Sugiarso, 2016)
4. Syarat ideal dalam instrumen UV-Vis antara lain: sinar yang dapat dilihat
oleh mata manusia. Cahaya yang dapat dilihat oleh mata manusia adalah
cahaya dengan panjang gelombang 400-800 nm dan memiliki energi sebesar
299–149 kJ/mol. Elektron pada keadaan normal atau berada pada kulit atom
dengan energi terendah disebut keadaan dasar (ground-state). Energi yang
dimiliki sinar tampak mampu membuat elektron tereksitasi dari keadaan
dasar menuju kulit atom yang memiliki energi lebih tinggi atau menuju
keadaan tereksitasi. Cahaya yang diserap oleh suatu zat berbeda dengan
cahaya yang ditangkap oleh mata manusia. Cahaya yang tampak atau cahaya
yang dilihat dalam kehidupan sehari-hari disebut warna komplementer.
Misalnya suatu zat akan berwarna orange bila menyerap warna biru dari
spektrum sinar tampak dan suatu zat akan berwarna hitam bila menyerap
semua warna yang terdapat pada spektrum sinar tampak. (Sintia, 2017)
5. Penetapan kadar vitam C dapat dilakukan dengan beberapa metode yaitu
metode spektrofotometri. Metode ini berdasarkan pada kemampuan vitamin
C yang terlarut air untuk menyerap sinar ultraviolet, dengan panjang
gelombang maksimum pada 265nm. Vitamin C dalam larutan mudah
mengalami kerusakan, maka pengukuran dengan cara ini harus segera
dilakukan secepat mungkin. Hasil pengukuran dapat diperbaiki dengan
penambahan KCN (sebagai stabilizer) ke dalam larutan vitamin C
(Pitaloka,2017)
6. Berat vitamin C = 1,65 gram = 1650 mg
Kandungan vit C dalam tablet = 20 mg x 20 = 40 mg
1650 mg
Maka berat sampel yang ditimbang = = 40 mg = 41,25 mg
DAFTAR PUSTAKA

Afifah. 2016. Validasi Metode Penetapan Kadar Asam Amino Hidroksiprolin


Menggunakanakan Metode Spektrofotometri UV-Vis.Jakarta : UIN Syarif
Hifayatullah

Firgiansya. 2016. Perbandingan Glukosa Darah Menggunakan Spektrofotometer


dan Glukometer. Semarang : Universitas Muhammadiyah

Pitaloka, W, L. 2017. Penetapa Kadar Vitamin C Pada Buah Mengkudu (Morinda


citrifolia L.) Dengan Menggunakan Metode Spektrofotometri UV. Semarang :
Universitas Setia Budi

Putri, M, P dan Setiawati, Y, H. 2015. Analisis Vitamn C pada Buah Nanas Segar
(Ananans comosus L.) dan Buah Nanas Kaleng dengan Metode
Spektrofotometri UV-Vis. Jurnal Wiyata. Kediri :STIKES

Sintia. 2017. Spektrofotometri Sinar Tampak. Jember : Universitas Jember

Tetha, D dan Sugiano, R. 2016. Perbandingan Metode Analisa Kadar Besi antara
Serimetri dan Spektrofotometer UV-Vis dengan Pengompleks 1,10-
Fenantrolin. Jurnal Kimia Indonesia. Bandung : Institud Teknologi Sepuluh
November (ITS)

Anda mungkin juga menyukai