Anda di halaman 1dari 21

Geriatric Nursing

Artikel Utama

Kegiatan-kegiatan paling disukai oleh orang dewasa yang

usianya lebih tua adalah aktif yang sangat menyolok sekali:

Penemuan-penemuan dari penelitian NHATS

ABSTRAK

Aktivitas dikaitkan dengan kesehatan diantara orang dewasa yang

usianya lebih tua sekalipun aktivitas-aktivitas favoritnya jarang

sekali diteliti. Kita telah menganalisis tempat tinggal masyarakat,

sampel teori lengkap NHATS, sampel representatif orang dewasa di

seluruh negara ≥ 65, yang menyebutkan aktivitas-aktivitas

favoritnya 9N = 5247). Model regresi logistik yang memperkirakan

kendala memilih pengendalian aktivitas fisik untuk demografis,

kesehatan diri sendiri, dan cacat. Untuk semua usia, empat dari

lima aktivitas yang paling favorit adalah aktif: jalan-jalan/jogging

(14%), perawatan di luar rumah (13%), olahraga (8.9%), dan

aktivitas fisik lainnya (8.7%). Penemuan-penemuan tersebut

ditopang pada usia 65-75 tahun. Juga pada usia 80-84 tahun, 3

dari lima aktivitas adalah aktif. Penemuan-penemuan tersebut

berbeda menurut kesehatan pribadi (OR = 0.71, p < 0.001), cacat

(OR = 0.72, p < 0.001) dan jenis kelamin (OR = 0.52, p < 0.001).

1
Para pembuat kebijakan, para dokter, dan para perencana kota

dapat menggunakan hasil-hasil tersebut didalam pekerjaannya.

Pendahuluan

Tetap aktif dan terlibat secara sosial sangat penting saat kita

menua. Teori aktivitas penuaan mengusulkan tingkat partisipasi

yang lebih tinggi di dalam aktivitas-aktivitas seperti sosial dan

liburan, dan pergantian peran saat keadaan berlangsung sangat

esensial bagi kehidupan orang dewasa juga mendukung

keterlibatan sebagai satu dari tiga domain penuaan yang sukses.

Menurut paradigma penuaan mereka yang sukses,

'Pertunangan' bisa jadi: (a) kinerja kegiatan yang memberi arti

Makna atau tujuan, atau (b) pemeliharaan hubungan dekat.

Literatur yang berkembang menunjukkan bahwa kegiatan

dikaitkan Dengan kesehatan dan kesejahteraan di antara orang

dewasa yang lebih tua. Literatur ini menunjukkan bahwa

keterlibatan dalam perilaku aktivitas yang menguntungkan,

depresi, penyakit jantung dan penyakit-penyakit yang lainnya.

Namun relatif beberapa penelitian berfokus pada aktivitas favorit

orang dewasa bertentangan dengan kegiatan yang hanya

dilakukan. Kurangnya fokus pada kegiatan favorit adalah celah

penting karena, menurut definisi, aktivitasYang disukai juga

merupakan target potensial yang penting untuk

2
didukungIntervensi yang mencapai tujuan individu dan

masyarakat untuk mengurangiPenyakit dan meningkatkan

kesejahteraan dengan menggunakan motivasi orang dewasa yang

lebih tua. Penulis tinjauan literatur kritis baru-baru ini diajukan

Bahwa tiga variabel paling penting yang mungkin menengahi

Hubungan antara kinerja aktivitas dan kesejahteraan tertentu

Adalah: (a) agensi kemampuan orang dewasa yang lebih tua

untuk memilihaktivitas; (b) tingkat kepuasan sosialisasi yang

berasal dari aktivitas; dan (c) tujuan makna kegiatan untuk orang

dewasa yang lebih tua. Pemahaman yang lebih baik tentang jenis

kegiatan apa disukai di kalangan orang dewasa dengan

karakteristik tertentu, dan fasilitator atau penghalang untuk

terlibat dalam kegiatan ini di kemudian hari dapat membantu para

praktisi dan pembuat kebijakan untuk berpromosi secara optimal 

penuaan.

Tujuan dari makalah ini adalah untuk menggambarkan,

sampel berbasis penduduk di suatu negara, kegiatan-kegiatan

favorit orang dewasa yang usianya lebi tua. Beberapa, jika ada,

sampel nasional orang dewasa yang lebih tua

telah mengumpulkan datat entang kegiatan pilihan mereka.

Dalam analisis ini, kami memeriksa kegiatan favorit orang dewasa

yang lebih tua menurut kelompok umur dan tingkatnya

3
Usia, ras, kesehatan diri, dan pengaturan hidup

Terkait dengan kemampuan mereka untuk ikut serta dalam

kegiatan favorit ini.

Metode

Sampel

Data yang digunakan untuk analisis berasal dari gelombang

pertama National Studi Tren Kesehatan dan Penuaan (NHATS)

dikumpulkan pada tahun 2011. Sampel NHATS dari 8.245 orang

berusia 65 tahun atau lebih diambil dari file pendaftaran Medicare

yang tinggal di tempat yang berdekatan Amerika Serikat. File Medi

care mewakili 96% orang 65 atau Lebih tua di AS. Orang yang

tidak terwakili adalah mereka yang lahir di luar Negara yang tidak

pernah memenuhi syarat untuk mendapatkan keuntungan dan

mereka yang berada memenuhi syarat namun belum mengajukan

permohonan (misalnya pendaftaran tertunda di antara mereka ma

sih bekerja). Desain sampling tiga tingkat berlapis telah

digunakan

Dengan penerima manfaat Medicare mengambil sampel sekunder

Unit (biasanya kode pos) yang disarangkan dalam sampling primer

Unit (kabupaten atau kelompok kabupaten). Orang Amerika

keturunan Afrika dan peserta yang lebih tua terlalu banyak

disuguhi desain. Sampel NHATS yang telah dipertimbangkan

4
secara nasional mewakili 65 dan lebih tua Populasi Medicare

Rincian tambahan mengenai desain penelitian Telah dijelaskan di

tempat lain (lihat 10 untuk rincian tambahan tentang desain

sampel).

Data dikumpulkan melalui wawancara perorangan dengan

waktu wawancara yang diperlukan sekitar 2 jam. tingkat jawaban

dasar adalah 715. Hanya orang-orang komunitas yangbertempat

tinggal saja digunakan didalam analisis ( N= 7197), yang mewakili

91.6% dari 65 dan populkasi Medicare yang usianya lebi tua

(prosentase telah diperhitungkan). Kecuali orang-orang yang

dirawat di rumah dan lingkungan-lingkungan perawatan lainnya

seperti kehidupan yang dibantu. Dengan mengubah atau

menghilangkan wakil responden (N = 517), sampel orang-orang

diklasifikasikabn sebagai yang memiliki “probable Dementia” dan

“Possible Dementia” sesuai denghan skrma klasifikasi demential

NHATS ( N = 1414), dan para responden dengan jawaban-jawaban

yang tidak lengkap atas beberapa variabel ataupun ko vaeriabel

( N=19) meninggalkan sampel analitis 5247 responden yang

melibatkan 2204 laki-laki dan 3043 perempuan (dimana ketika

telah dipert imbangkan mewakili 43.5% dan 56.5% populasi

target, secara berturut-turut.

5
Ukuran

Aktivitas favorit

Selama survey, para responden diminta untuk

menggambarkan aktivitas favoritnya bahwa mereka sekarang

mampu untuk melakukan hal itu. Jawaban-jawaban dari para

responden secara harfiah dikelompokkan kedalam lima puluh dua

aktivitas dengan menggunakan kategori-kategori sebagaimana

telah dikembangkan didalam Panel Study of Income Dy namics

Supplement on Disability and Time Use. Lihat Tabel 2 untuk

contoh-contoh dari 28 aktivitas yang telah disusun dimana lebih

dari 0.5 persen diabsahkan sebagai aktivitas favorit. Selanjutnya

kita mengkategorisasikan pengelompokan tersebut sebagai

aktivitas fisik atau non fisik didasarkan pada apakah mereka

benar-benar terlibat didalam gerakan tubuh atau kekuatan secara

utuh (misalnya, berjalan-jalan atau menjalankan pekerjaan di

rumah). Aktivitas non fisik melibatkan bagaimana seseorang

bersosialisasi dengan orang lain atau mendatangi tempat berjudi.

Rencana hidup

Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan didalam wawancara

di empat situasi kehidupan rumah tangga adalah seperti berikut:

para responden yang hidup sendirian, para responden yang hidup

6
dengan pasangan suami istri atau orangtua, para responden yang

hidup hanya dengan orang lain saja. Anak-anak, famili, dan

hubungan non famili dibandingkan dengan para anggota rumah

tangga yang lainnya. Bagi para responden yang kehilangan

informasi mengenai masalah rencana hidup, jumlah total

penduduk yang tinggal didalam rumah tangga digunakan untuk

mengkategorisasikan status kehidupan itu sendiri. Variabel binari

dibuat untuk mengidentifikasi para responden tersebut yang

tinggal sendirian versus mereka yang tinggal bersama keluarga.

Tabel 1

Ciri-ciri demografis responden

Ciri Mereka Mereka yang Total X2 p value) untuk


yang mendaftarkan ( n = 5249) vaabel kategoris
mendaftar Ativitas non
kan fsiik sebagai
“aktivtas favorit
fisik” (n = 2115)
sebagai
favorit
(n = 3134)
Usia, % 110.19 (<0.000)
65-69 26.5 19.2 23.6
70-74 26.3 21.3 24.3
75-79 21.0 21.10 21.10
80-84 15.7 21.4 18.0
85-89 7.6 6.0 4.1
Jenis Kelamin, 113.03 (<0.000)
%
Pria 48.0 33.2 42.0
Wanita 52.0 66.8 58.0
Ras, % 19.12 (0.0003)
Putih 70.7 75.5 72.7
Non-Hispanic

7
Hitam 20.6 18.0 19.6
Non-Hispanic
Hspanc 5.0 4.3 4.7
Lain 3.8 2.2 1.0
Tinggal 23.45 (<0.000)
Rencana, %
Dengan yg lain 71.7 65.4 69.2
Sendirian 28.3 34.6 30.8
Kesehatan diri 145.55 (<0.000)
%
1-Istimewa 17.8 9.9 14.6
2-Sangat baik 32.1 26.2 29.7
3-Baik 31.2 34.4 32.5
4-Cukup 15.5 21.8 18.0
5-Kurang 3.4 7.7 5.2
Pendapatan, % 48.70 (<0.000)
<$10.000 8.6 10.2 9.2
$10.000 18.3 23.6 20.4
-$20.000
$20.000 15.4 16.7 15.9
-$30.000
$30.000 13.5 12.7 15.9
-$40.000
$40.000 9.1 9.2 9.1
-$50.000
$50.000 8.0 7.0 7.6
-$60.000
$60.000 5.4 4.1 4.9
-$70.000
$70.000 5.2 4.0 4.7
-$80.000
$80.000 3.6 3.3 3.5
-$90.000
$90.000 2.0 1.6 1.9
-$100.000
$100.000 10.9 7.6 9.6
Pearson x 2

Sehat dan cacat

Cacat diukur melalui jumlah ketidaksweimbangan perawtan

diri para responden telah dilaporkan. Para respondeen diminta jika

8
mereka mempunyai banyak masalah dalam aktivitas-aktivitas

sehari-hari tanpa adanya bantuan. Bidang-bidang tersebut

mencakup makan, tidur, duduk, berjalan-jalan didalam rumah,

pergi keluar, berpakaioan, mandi, dan berdandan.

Kesehatan diri sendiri

Para responden diminta untuk memperkirakan kesehatan

umumnya. Kategori-kategori jawaban adalah 1 = Istimewa, 2 =

Sangat Baik, 3 = Baik, 4 = cukup, 5 = Kurang.

Tabel 2

Prosentase dan tingkatan aktvitas favorit orang dewasa.

Aktivitas Persen ($) Tingkatan


Jalan-jalan/jogging 14.00 1
Perawatan diluar rumah 12.64 2
Berolahraga 8.91 3
Membaca 8.81 4
Aktivtas fisik lainnya 8.73 5
Aktivitas dluar rumah lainnya 6.77 6
Kesenan, keahlian, hobi 5.50 7
Teka-teki/game komputer 4.04 8
Bersosialisasi 3.95 9
Aktivitas non favorit 2.99 10
Nonton TV/film 2.85 11
Pergi liburan 1.81 12
Pekerjaan rumah 1.50 13
Belanja lainnya 1.23 14
Pergi ke luar untuk makan 1.20 15
Bersukarela 1.09 16
Penyiapan makan/minum 1.08 17
Aktivitas keagamaan lainnya 0.99 18
Kegiatan liburan komputer 0.97 19
Menghadiri kegiatan agama 0.90 20

9
Bekerja 0.86 21
Nonton peristiwa olahraga 0.69 22
Pemeliharaan hewan 0.67 23
Teka-teki/game komputer 0.56 24
Berjudi di tempat berjudi 0.55 25
Berjalan-jalan dengan binatang kesayangan 0.54 26
Menjaga fisik dengan orang lain 0.50 27
Nonton film 0.50 28
Teks yang diberi tanda tebal mendenotasikan aktivitas fisik.

Variabel demografis

Karakteristik-karakteristik responden yang dicakup didalam

analisis ini adalah jenis kelamin, ras, usia, dan pendapatan. Jenis

kelamin dinyatakan dengan responden dan dikodekan sebagai

laki-laki atau perempouan. Delapan kategori yang ada untuk ras:

Orang Amerika kulit putih/orang Afrika Amerika kulit hitam,

orang Asia, orang Indian/ penduduk asli Alaska orang

Hawaii/pulau Pasifik, dan yang lain. Para responden yang

menunjukkan suku banyak diminta untuk menyebutkan suku

utamanya; mereka tidak mampu untuk memilih apa yang telah

diklasifikasikan orang lain didalam analisisnya. Para responden

juga telah mengidentifikasikan jika mereka memperhatikan diri

mereka seniri orang Hispanic atau Latin. Ksategori-kategori ini

dipadatkan dengan orang non Hispanic kulit putih orang non

Hispanic Amerika kulit hitam, dan yang lainnya dikarenakan

ukuran sampel penduduk asli Amerika/Pasifik kecil. Kita

menggunakan enam kelompok usia pra definisi HHATS yang

10
diberikan didalam file data: 65-69, 70-74, 75-79, 80-84, 85-89,

dan 90+. Pendapatan adalah perkiraan responden mengenai

sampel orang ditambah pasangan suami istri atau mitra, jika

dapat diterapkan, untuk tahun terakhir yang mempertimbangkan

semua sumber keuangan. Kita menggunakan total pendapatan

yang bertalian sebagaimana telah ditunjukan melalui arsip

penggunaan umnum NHATS yang mana telah diarsipkan nilainya

hilang sekitar 13% dari kelompok itu didalam nilai yang telah

diberi tanda kurung dan 13% pada nilai yang telah diberi tanda

kurung (lihat untuk lebih rinci terkait dengan metodologi

perhitungan). Pendapatan dibagi kedalam interval 10,000 hingga

$100.000.

Analisis statistik

Kita menggunakan pertimbangan-pertimbangan analitik

untuk menyesuaikan jawaban-jawaban yang sama dan

memberikan perkiraan-perkiraan yang lazim di suatu negara.

Semua analisis diterapkan deengan menggunakan Stata 13.0

(Stata Corp, Cvollege Station, TX). Chi-square test digunakan

untuk membandingkan karakteristik-karakteristik demografios

mereka yang memilih aktivitas fisik sebagai kegiatan favorit versus

mereka yang memilih salah satunya kegiatan non fisik. Frekuensi-

frekuensai aktivitas favorit responden dikaji agar preferensi untuk

11
sampel analitik secara keseluruhan dan untuk kategori-kategori

usia 65-70, 75-80, 80-85,dan 90+. Kita menggunakan model

regresi logistik untuk memperkirakan pemilihan aktivitas fisik

yang tidak sesuai (versus non fisik) aktivitas pengendalian atas

statusa kesehatan diri, jenisa kelamin, ras/suku, pendapatan,

usia, dan rencana hidup. Akhirnya kita menggunakan model

regresi logistik yang kedua untuk memperkirakan pemilihan

kegiatan fisik yang tidak sesuai (versus non fisik) seperti kegiatan

fisik yang paling disukai responden, pengendalian atas status

cacat, daripada kesehatan diri, sementara itu mempertahankan

bauran demografis yang sama (jenis kelamin, ras/suku,

pendapatan, usia, dan rencana hidup) di dalam model tersebut.

Hasil

Ciri-ciri populsi komunitas penghuni 65 tahun dan lebih

tua, dikategorikan dengan lebih baik untuk aktivitas fisik yang

favorit versus aktivitas favorit non fisik sebagaimana telah

ditunjukan didalam Tabel 1. Usua-usia mereka mulai dari 65

tahun hingga 105 tahun. Aktivitas-aktivitas fisik favorit yang

paling sering dilaporkan mengenai semua responden telah

didaftarkan pada nilai menurun dan nilai pengesahan didalam

Tabel 2. Prosentase-prosentase yang telah dipertimbangkan

tersebut menunjukkan bahwa kegiatan-kegiatan yang paling

12
populer bagi para penerima ahli waris Medicare diatas usia 65

adalah salah satunya aktivitas fisik yang berlimpah. Aktivitas fisik

yang umumnya paling favorit adalah jalan-jalan dan jogging

(14.00%), diikuti dengan perawatan di luar rumah (12.64%) seperti

berkebun atau bekerja di halaman, olahraga (8.91%), membaca

(8.81%), kegiatan fisik lainnya (8.73%) dan kegiatan-kegiatan

lainnya di luar rumah 96.77%). Hanya 3% dari populasi yang

terdaftar bukan kegiatan fisik. Analisis berbeda untuk masing-

masing kelompok (tidak ditunjukan) menunjukkan bahwa bentuk

umum didalam Tabel 2 juga mengkarakterisasikan orang dewasa

lebih tua pada kelompok usia 65-69 dan 70-74. Usia 80-84 dua

dari lima aktivitas favorit fisik adalah yang menetap (membaca

pada urutan ketiga dengan prosentase 11.0% mendukung dan

kegiatn seni dan hobi dengan dukungan 6.5%). Juga pada usia 80-

84 dari lima aktivitas adalah aktif (jalan-jalan/jogging, perawatan

di luar rumah, dan aktifitas fisik lainnya0. Kelompok tersebut

yang usianya 90 tahun atau lebih membaca sebagai kegiatan

favoritnya (11.79%) dengan 2 dari empat aktivitas fisik berikutnya

(jalan-jalan/jogging sebagai aktivitas favorit kedua 910.92%) dan

aktivitas fisik sebagai favorit yang ketiga (10.62%). Kesenian dan

hobi adalah yang keempat dengan 8.68% dan mengisi teka teki

silang atau bermain game di depan komputer adalah yang kelima

dengan prosentase 7.62%.

13
Para responden kulit putih kecil sekali kemungkin an untuk

mendukung kegiatan fisik seperti kegiatan favoritnya (lihat Tabel

3). Dari seluruh ras, 4 dari lima aktivitas adalah fisik dengan

hanya yang menetap konsisten pada kelima aktivitas puncak

tersebut. Proporsi orang Hispanic afrika Amerika yang lebih tinggi

dan ras-ras uyang lainnya mendukung aktivitas fisik seperti

jalan-jalan/jogging daripada orang dewasa kulit putih yang

usianya lebih tua (18.70% untuk orang Afrika Amerika, 24.03

untuk bangsa Hispanic, 20.7 bagi orang Asia dan yang lainnya

berbanding 13.20% bagi orang kulit putih). didalam analisis yang

telah disesuaikan, dibandingkan dengan orang kulit putih, orang

Afrika Amerika adalah 40% lebih memungkinkan ( p < 0.001)

melaporkan kegiatan fisik sebagai aktivitas favoritnya. Orang

Hispanic adalah 49% lebih memungkinkan (p < 0.05) dan orang

Asia/yang lainnya adalah 80% lebih memungkinkan ( p < 0.01)

untuk melaporkan kegiatan fisik sebagai pengendalian favoritnya

atas pendapatan, pendidikan, dan kesehatan diri (lihat Tabel 3).

Proporsi lebih tinggi dari jenis kelamin laki-laki melaporkan

aktivitas fisik sebagai favoritnya dan yang lainnya kaum wanita

lebih memungkinkan untuk melaporkan aktivitas-aktivitas non

aktif yang mengontrol usia, pendapatanm dan status kesehatan.

Membaca bukan termasuk pada lima aktivitas favorit bagi kaum

14
laki-laki sebagaimana ini bagi kaum wanita. Secara menarik

pengendalian atas kesehatan diri, pendapatan bukan suatu alat

untuk memprediksikan kegiatan-kegiatan fisik yang didukung

sebagai kegiatan-kegiatan favorit (lihat Tabel 3).

Kesehatan diri dikaitkan dengan mengambil aktivitas fisik

non aktif (lihat tabel 30. Atau menarik juga bagi mereka yang

mengkategorikan hanya kesehatan sebasgai hal yang cukup saja

empat dari lima aktivitasa puncak adalah aktif. Hanya didalam

kategori terburuk kesehatran diri (“kurang”) adalah “membaca”

pilihan puncak. “bukan aktivitas favorit” adalah pilihan paling

populer ketiga didalam kategori kesehatan kurang dan menonton

TV adalah aktivitas favorit kelima. Sekalipun didalam kategori

kesehatan ini yang paling buruk “perawatan di luar rumah” dan

“jalan-jalan” masih dua dari lima aktivitas puncak.

Sebagaimana yang diharapkan, cacat dapat menambah

konflik pengambilan aktivitas fisik yang favorit. Untuk setiap

peningkatan pada keterbatasab-keterbatasan perawatan diri,

orang dewasa yang usianya lebih tua adalah 29% lebih

memungkinkan untuk mendukung aktivitas non fisik sebagai

aktivitas favoritnya (p < 0.001) pengontrolan terhadap ras,

pendapatan dan usia. Kehidupan itu sendiri tidak ada kaitannya

15
dengan konflik bagaimana memilih aktivitas fisik sebagai salah

satunya yang favorit.

Tabel 3

Analisis regresi logistik asosiasi diantara yang memlih “aktivitas

fisik” sebagai favorit dan yang engurang kesehatan diri ( N=5247).

Variabel Rasio konflik 95% CI3


Kesehatan diri (5 = kurang, I = istimewa 0.71 (0.67, 0.76)
Jens kelamin 0.52 (0.45, 0.61)
Ras
Putih, non-Hspanic 1.0 (ref)
Hitam non-Hispanc 1.40 (1.22, 1.61)
Hispanic 1.48 (1.02, 2.14)
Lainnya 1.84 (1.23, 2.78)
Kategori usia
65-69 1.0 (ref)
70-74 0.92 (0.79, 1.07)
75-79 0.77 (0.64, 0.92)
80-84 0.59 (0.50, 0.70)
85-89 0.54 (0.44, 0.67)
90+ 0.41 (0.29, 0.59)
Hdup sendiri
Pendapatan
<$10.000 1.0 (ref)
$10.000-$20.000 0.84 (0.64, 1.10)
$20.000-$30.000 0.96 (0.71, 1.30)
$30.000-$40.000 0.99 (0.72, 1.35)
$40.000-$50.000 0.80 (0.57, 1.13)
$50.000-$60.000 0.94 (0.67, 1.33)
$60.000-$70.000 0.98 (0.63, 1.54)
$70.000-$80.000 0.82 (0.56, 1.22)
$80.000-$90.000 0.78 (0.53, 1.16)
$90.000-$100.000 1.07 (0.64, 1.77)
>$100.000 0.94 (0.65, 1.35)
C = interval kepercayaan

16
a interval kepercayaan yang dicetak tebal menunjukkan

signfikansi (p < 0.25)

b kelompok referensi adalah kaum pria

c kelompok referensi adalah tinggal dengan orang lain.

Pembahasan

Penemuan-penemuan dari sampel representatif ini secara

nasional orang dewasa 65 tahun atau lebih menunjukkan bahwa

bertolak belakang dengan stereotip. Orang dewasa yang usianya

lebih tua lebih suka jalan-jalan, jogging, berkebun, atau

berolahraga daripada mereka kemungkinan untuk menonton TV,

menghadiri acara keagamaan, atau mengadakan perjalanan.

Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan untuk memastikan aktivitas

favorit mencakup definisi yang mereka mampu untuk melakukan

aktivitas favoritnya pada waktu yang lAlu. Fakta bahwa proporsi

orang dewasa yang usianya lebih tua memilih aktivitas fisik

sebagai kegiatan favorit dan bahwa mereka mampu untuk

melakukannya pada bulan sebelumnya adalah kabar baik bagi

masyarakat yang mengalami penuaan.

Pentingnya mengadakan kegiatan jalan kaki walaupun

tidak sering atau kegiatan fisik lainnya telah ditetapkan didalam

literatur gerontologis. Menetap aktif secara fisik adalah anjuran

17
yang paling erat bahwa para ahli gerontologis dan geriatrician

menyatakan dan memulihkan dari depresi, penyakit jantung, dan

cacat berikutnya. Selanjutnya, konsensus NIH mengenaui

dementia sekarang menyimpulkan bahwa kegiatan fisik adalah

intervensi saja terhadap penurunan kesadaran dengan bukti

cukup yang mengqanjurkannya. Literatur kegiatan fisik diantara

orang dewasa yang lebih tua adalah jelas bahwa kegiatan fisik

diantara orang dewasa yang lebih tua usianya juga dapat

meningkatkan kualitas hidup. Para perencana kota, para dokter,

dan orang dewasa vyang usianya lebih tua dapat menggunakan

hasil-hasil dari penelitian ini untuk selanjutnya mengembangkan

kebijakaqn-kebijakan guna membantu orang dewasa yang usianya

lebih tua menopang aktivitas-aktivitas favorit mereka dengan

merancang disekitar aktivitas-aktivitas favorit. Pemerintah daerah,

perusahaan-perusahaan dan organisasi-organisasi non-profit

dapat mengambil keuntungan dari masyarakat secara

keseluruhan dengan memberikan cara-cara bagi orang dewasa

yang usianya lebih tua untuk secara aman berolahraga atau

latihan seperti pusat-pusat komunitas, jalan-jalan secara

berkelompok dan kelompok TaiChi.

Aktivitas-aktivitas fisik telah dipilh sebagai aktivitas-

aktivitas yang disukai bag para responden dari seua pendapatan

18
dan kelompok bangsa. Penemuan ini secara tidak langsung

memberikan kesan bagi para praktisi yang bergelut dibidang

keperawatan dan kesehatan umum merancang intervensi-

intervensi disparitas kesehatan dengan menggunakan aktivtas-

aktivitas favorit orang dewasa yang usianya lebih tua.

Penemuan-penemuan tersebut harus diinterpretasikan d

dalam konteks keterbatasan-keterbatasan berikut. Pertama ini

memungkinkan bagi orang dewasa yang usianya lebih tua

mengalami ketakutan mengenai keinginan oial didalam menjawab

pertanyaan dan sedikit sekali memungkinkan untuk menjawab

bahwa aktivitas favoritnya adalah berjudi, minum, atau aktvitas

lannya yang mungkin menimbulkan malu. Selain tu

ketidakjelasan keinginan sosial mebawakan orang-orang untuk

gerlalu keras menekankan pentingnya aktvitas-aktivitas

mempertimbangkan kesehatan seperti jalan-jalan atau jogging.

Apabila mayoritas orang dewasa yang usianya lebh tua tidak

mendapatkan anjuran-anjuran aktivitas fisik, maka ketegangan

dapat baik itu menekankan preferensinya ataupun merefleksikan

kurangnya para pendukung untuk terlibat didalam aktivitas-

aktivitas tersebut. Kedua, analsis in adalah cross-sectional dan

terbatas untuk membedakan periode waktu. Para responden

diminta kegiatan favorit yang mereka sebenarnya telah dilakukan

19
sebulan yang lalu. Musim dan cuaca dapat mempengaruh

aktivitas-aktivitas yang telah dipilh. Juga, dua arah yang jelas

ddalam hubungan diantara aktvitas favorit yang salah satunya

dapat dilakukan seseorang dan kemampuan seseofrang untuk

elaksanaan aktivitas yang ekss dan dapat membatasi penemuan-

penemuan analiss tersebut. Ini akan menjadi penting pada

gelombng NHATS secara berturut-turut pertanyaan dikaji.

Pengumpulan data berikutnya djadwalkan untuk NHATS, dan

data follow-up tersebut akan memudahkan analisis longtudinal

mengenai perubahan-perubahan aktivitas favorit. Perbedaan

kelompok yang menarik setiap waktu mungkn muncul sebagai

“Baby boomers” dan generasi berikutnya yang juga lebh tua.

Didalam kesimpulan, sekarang hasil mengindikasikan

bahwa lorang dewasa yang usianya lebh tua memilih aktivereotitas

fsik sebagai aktivitas yang disukainya. Ini adalah stereotip umum

bahwa orang dewasa yang usianya lebh tua lebih menyukai

aktivtas-aktvitas tetap. Penemuan-penemuan tersebut

menunjukkan bahwa para dokter, orang-orang yang terlibat dan

para pembuat kebijakan didalam aktivitas fsik mengetahui bahwa

ini adalah aktivitas favorit ayoritas orang dewasa yang umurnya

lebih tua. Data longtudnal dari NHATS akan mengkontrbus

pentingnya ilu pengetahuan tentang cara-cara dimana perubahan

20
aktivias favorit dengan penuaan dan jalur kecil kausal yang

emungkinkan danttara kesehatan, cacat dan aktivitas-aktivitas

favorit.

21

Anda mungkin juga menyukai