ARITMETIKA SOSIAL
A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMP/MTs
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas : VII
Alokasi Waktu : 3 Minggu (15 Jam Pelajaran @40 Menit)
1
E. Uraian Materi
Diskon
Persentase
Bruto, neto,
untung dan
dan tara
rugi
Harga
penjualan dan Aritmetika Bunga tunggal
harga Sosial dan pajak
pembelian
2
mampu membuat 90 porsi bubur kacang hijau dan dijual dengan harga Rp5.000 per porsi.
Tentukan harga penjualan dan harga pembelian berdasarkan permasalahan tersebut.
Jawab:
Harga pembelian adalah jumlah uang yang dikeluarkan Pak Surib untuk memproduksi
dagangannya, yaitu
= ( 5 ×35.000 ) + ( 3 × 8.000 )+(2 ×23.000) = Rp245.000,00
Harga jual adalah jumlah uang yang diterima Pak Surib dari hasil penjualan, yaitu
= 90 ×5.000 = Rp450.000,00
Dalam proses jual beli, seorang pedagang akan mengalami keuntungan, kerugian,
maupun impas. Kriteria penentuan untung, rugi, dan impas dilihat dari harga beli dan harga
jual.
1. Bila harga beli < harga jual, maka pedagang akan memperoleh keuntungan.
2. Bila harga beli = harga jual, maka pedagang akan mengalami impas.
3. Bila harga beli > harga jual, maka pedagang akan menderita kerugian.
Penentuan besarnya keuntungan ataupun besarnya kerugian dalam perdagangan ditentukan
oleh rumusan berikut ini :
a. Besar keuntungan (U) = Harga Jual (HJ) – Harga Beli (HB), atau
U =HJ – HB , dengan B< J
Maka dapat diturunkan dua rumus
yaitu
HJ=U + HB
HB=HJ−U
b. Besar kerugian (R) = Harga Beli (HB) – Harga Jual (HJ), atau
3
Contoh Soal:
1. Seorang pedagang membeli beras dengan harga Rp1.500.000,-
per kuintal. Jika beras itu dijual dengan harga Rp10.000,- per kilogram, berapakah besar
keuntungan yang diperoleh pedagang tersebut.
Jawab:
Harga beli setiap 1 kuintal beras adalah Rp1.500.000,00
Harga jual setiap 1 kilogram beras adalah Rp10.000,00.
Jika 1 kuintal = 100 kilogram, maka harga jual setiap 1 kuintal beras adalah 100 x
Rp10.000,00 = Rp1.000.000,00.
Sehingga besar keuntungan adalah:
U =HJ – HB=Rp1.500 .000,00 – Rp 1.000.000,00=Rp500.000,00
Jadi besar keuntungan yang diperoleh pedagang beras tersebut adalah Rp500.000,00.
2. Pada saat tahun ajaran baru, Anin
membeli buku dengan harga Rp27.500,00. Setelah Anin naik
kelas, buku tersebut dijual dengn harga Rp15.500. Tentukan
kerugian yang dialami Anin.
Jawab:
Sumber: www.google.com/images
Harga beli (HB) = Rp27.500,00
Hargajual (HJ) = Rp15.500,00
Maka besarnya kerugian adalah:
R=HB – HJ =Rp27.500,00 – Rp 15.500,00=Rp 12.000,00
Jadi besarnya kerugian yang diderita pedagang tersebut adalah Rp12.000,00
3. Pak Dayat membeli buah jeruk sebanyak 650 buah. Ia menjual
350 buah jeruk dengan harga tiap buah Rp2.250,00; 250 buah jeruk dengan harga
Rp2.000,00; dan sisanya busuk. Ternyata Pak Dayat memperoleh keuntungan sebesar
Rp185.000,-. Berapakah harga beli sebuah jeruk tersebut.
Jawab:
Harga jual 350 buah jeruk adalah Rp2.250,00 per buah, maka harga keseluruhan adalah
350 x 2.250,00 = Rp787.500,00
Harga jual 250 buah jeruk adalah Rp2.000,00 per buah, maka harga keseluruhan adalah
250 x Rp2.000,00 = Rp500.000,00
Banyak buah jeruk tersisa adalah 650 – (350 + 250) = 650 – 600 = 50 buah. Jika
keadaanya busuk maka harga jual Rp0,00.
4
Harga jual keseluruhan (HJ) adalah Rp787.500,00 + Rp500.000,00 = Rp1.287.500,00.
Besar keuntungan (U) adalah Rp185.000,00, maka harga beli keseluruhan (HB) adalah
HB = HJ – U = 1.287.500 – 185.000 = Rp1.102.500,00
Rp1.102.500, 00
Rp1696,15 Rp1.700, 00
Harga beli sebuah jeruk = 650
Jadi harga beli sebuah jeruk adalah Rp1.700,00.
Persentase Untung
Dan Rugi
Keuntungan
Persentase untung dari harga beli= × 100 %
Harga Beli
Atau
HJ−HB
%U = ×100 %
HB
Dengan HJ > HB
Kerugian
Persentase rugi dari h argabeli= × 100 %
Harga Beli
Atau
HB −HJ
%R= ×100 %
HB
Dengan HJ < HB
Contoh Soal:
1. Harga beli suatu barang Rp 84.000,00 per lusin. Harga jual Rp3.500,00 per buah.
Tentukan presentase untung atau rugi dari pembelian.
Jawab:
Diketahui:
5
Rp . 84 . 000 ,00
=Rp .7 .000 , 00
Harga beli (HB) perbuah = 12
Harga jual (HJ) perbuah = Rp3.500,00
Karena HB > HJ maka R=Rp .7 .000,00 – Rp .3.500,00=Rp.3 .500,00
B−J
%R= ×100 %,
Maka persentase kerugiannya adalah: B
Rp .3.500 ,00
= ×100 %
Rp .7.000 ,00
1 100 50
× = =50 %
= 2 100 100
Jadi persentase kerugiaanya adalah 50%.
2. Harga beli 10 kg ikan adalah Rp96.000,00. Bila ikan itu dijual dengan harga
Rp10.000,00 per kg, tentukan persentase keuntungan atau kerugian dari jual beli ikan
tersebut!
Jawab:
Harga beli (HB) 10 kg ikan = Rp96.000,00
Harga jual (HJ) 10 kg ikan = 10 x Rp10.000,00 = Rp100.000,00
Karena HJ > HB maka pedagang dalam kondisi untung (U), dengan besar keuntungan
adalah:
U = HJ – HB = Rp100.000,00 – Rp96.000,00 = Rp4.000,00
HJ −HB
Maka persentase keuntungan adalah:%U = ×100 %
HB
Rp .4.000,00
×100%
= Rp .96.000 ,00
1 100 4 , 17
× = =4 , 17 %
= 24 100 100
Jadi persentase keuntungannya adalah 4,17%.
6
HB ×U
HJ=HB +
100
Contoh Soal:
1. Sebuah lemari dibeli dengan harga Rp350.000,00. Lima bulan kemudian
lemari itu dijual. Tentukan harga jualnya apabila:
a. Dikehendaki memperoleh keuntungan 15%
b. Penjual menderita kerugian 25%
Jawab:
Diketahui:
Hargabeli (HB) = Rp350.000,00
a. Harga jual (HJ) dengan keuntungan
untung (U) = 15 % atau U = 15
maka,
HB×U
HJ=HB +
100
¿ Rp.350 .000,00+¿
¿ Rp.350 .000,00+ Rp .3 .500,00 x 15
¿ Rp.350 .000,00+ Rp .52.500,00
¿ Rp.402 .500,00
7
Jadi harga jual sebuah lemari dengan keuntungan 15 % adalah Rp402.500,00
b. Harga jual (HJ) dengan kerugian
Rugi (R) = 25 % atau R = 25
Maka,
HB × R
HJ=HB−
100
Rp. 350 .000 , 00×25
=Rp .350 . 000 , 00−
100
= Rp350.000,00 – Rp3.500,00 x 25
= Rp350.000,00 – Rp87.500,00
= Rp262.500,00
Jadi harga jual sebuah lemari dengan kerugian 25 % adalah Rp262.500,00
2. Pak Hamzah membeli 10 kg kopi jenis pertama dengan harga Rp8.000,00
per kg dan 10 kg kopi jenis kedua seharga Rp12.000,00 per kg. Kemudian kedua jenis
kopi itu dicampur dan dijual lagi. Bila Pak Hamzah menginginkan keuntungan 25%,
maka dengan harga berapakah ia harus menjual per kg kopi campuran tersebut?
Jawab:
Diketahui:
Untung = U = 25% atau U = 25
Harga 10 kg kopi jenis I = 10 x Rp8.000,00 = Rp80.000,00
Harga 10 kg kopi jenis II = 10 x Rp12.000,00 = Rp120.000,00 maka harga beli kopi
campuran jenis I dan II = Rp80.000,00 + Rp120.000,00 = Rp200.000,00
Ditanya harga jual (HJ) per kg kopi campuran?
Dijawab:
HB×U
HJ=HB +
100
Rp .200.000 , 00×25
=Rp .200 . 000 , 00+
100
= Rp200.000,00 + 25 x Rp2.000,00
= Rp200.000,00 + Rp50.000,00
= Rp250.000,00
Rp . 250. 000 , 00
=Rp .25 . 000 , 00
Maka harga jual per kg kopi campuran adalah 10
8
Jadi harga jual per kg kopi campuran jenis I dan jenis II adalah Rp25.000,00
F. Sumber Referensi
As’ari, Abdur Rahman, dkk.. (2016). Matematika Jilid I untuk SMP Kelas VIII. Edisi
Revisi 2016. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Purwanto. 2011. Modul Matematika: Aritmetika Sosial Kelas VII Semester 1 untuk
MTs dan Sederajat. https://pakpur81.files.wordpress.com/2013/07/2-modul-arsos.
(diakses: 17 September 108)