OLEH
Halaman Depan.............................................................................................. i
Daftar Isi.......................................................................................................... ii
BAB 1 PENDAHULUAN............................................................................... 1
1.1 Latar belakang............................................................................................ 1
1.2 Tujuan......................................................................................................... 2
1.2.1 Tujuan Umum.......................................................................................... 2
1.2.2 Tujuan Khusus......................................................................................... 2
1.3 Manfaat....................................................................................................... 2
1.3.1 Manfaat Bagi Mahasiwa.......................................................................... 2
1.3.2 Manfaat Bagi Pasien................................................................................ 2
1.3.2 Manfaat Bagi Perawat.............................................................................. 3
1.3.3 MAnfaat Bagi Rumah Sakit..................................................................... 3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA..................................................................... 4
2.1 Pengertian Discharge Planning.................................................................. 4
2.2 Tujuan......................................................................................................... 4
2.3 Manfaat....................................................................................................... 5
2.4 Prinsip-prinsip............................................................................................. 5
2.5 Jenis-jenis................................................................................................... 5
2.6 Hal-Hal Yang Harus Diketahui.................................................................. 6
2.7 Faktor-Faktor Yang Perlu Dikaji................................................................ 6
2.8 Alur Discharge Planning............................................................................ 8
BAB 3 RENCANA KEGIATAN................................................................... 10
3.1 Rencana Pelaksanaan..................................................................................10
3.2 Pengorganisasian........................................................................................10
3.3 Metode........................................................................................................10
3.4 Mekanisme Kegiatan..................................................................................10
3.5 Kriteria Evaluasi.........................................................................................11
BAB 4 PELAKSANAAN KEGIATAN.........................................................12
4.1 Pelaksanaan.................................................................................................12
4.2 Pengorganisasian........................................................................................12
4.3 Metode........................................................................................................12
4.4 Proses Kegiatan..........................................................................................12
4.5 Kriteria Evaluasi.........................................................................................13
4.6 Hambatan....................................................................................................14
4.7 Dukungan....................................................................................................14
BAB 5 PENUTUP.........................................................................................15
5.1 Kesimpulan.................................................................................................15
5.2 Saran...........................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................16
LAMPIRAN....................................................................................................17
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
1
2
2.1 Pengertian
Perencanaan pulang merupakan suatu proses yang dinamis dan sistematis
dari penilaian, persiapan, serta koordinasi yang dilakukan untuk memberikan
kemudahan pengawasan pelayanan kesehatan dan pelayanan sosial sebelum dan
sesudah pulang. Perencanaan pulang merupakan proses yang dinamis, agar tim
kesehatan mendapatkan kesempatan yang cukup umtuk menyiapkan pasien
melakukan keperawatan mandiri di rumah. Perencanaan pulang didapatkan dari
proses interaksi ketika keperawatan profesional, pasien, dan keluarga
berkolaborasi dalam mengatur kontinuitas keperawatan yang diperlukan oleh
pasien saat perencanaan harus berpusat pada masalah pasien yaitu pencegahan
terapeutik, rehabilitatif, serta keperawatan rutin yang sebenarnya ( Nursalam,
2015, L-84)
2.2 Tujuan
Tujuan perencanaan pulang adalah :
1) Menyiapkan pasien dan keluarga secara fisik, psikologis, dan sosial
2) Meningkatkan kemandirian pasien dan keluarga
3) Meningkatkan keperawatan yang berkelanjuatan pada pasien
4) Membantu rujukan pasien pada sistem pelayanan yang lain
5) Membantu pasien dan keluarga memiliki pengetahuan dan keterampilan serta
sikap dalam memperbaiki serta mempertahankan status kesehatan pasien
6) Melaksanakan tentang keperawatan antara rumah sakit dan masyarakat
(Nursalam, 2015, L-85)
Roden dan Nursalam (2011) mengungkapkan bahwa perencanaan pulang
bertujuan untuk Membantu pasien dan keluarga untukdapat memahami
permasalahan, pencegahan yang harus ditempuh sehingga dapat mengurangi
angka kambuh dan penerimaan kembali di rumah sakit dan terjadi pertukaran
informasi antara pasien sebagai penerima pelayanan dengan keperawatan dari
pasien masuk sampai keluar rumah sakit (Nursalam, 2015:L-85).
4
5
2.3 Manfaat
Perencanaan pulang mempunyai manfaat antara lain sebagai berikut :
1) Memberikan kesempatan kepada pasien untuk mendapat penlajaran selama
dirumah sakit sehingga bisa dimanfaatkan sewaktu di rumah
2) Tindak lanjut yang sistematis yang digunakan untuk menjamin kontinuitas
keperawatan pasien
3) Mengevaluasi pengaruh dari intervensi yang terencana pada penyembuhan
pasien dan mengidentifikasi kekambuhan atau kebutuhan keperawatan baru.
4) Membantu kemandirian pasien dalam kesiapan melakukan keperawatan rumah
(Nursalam,2015, L-85).
2.4 Prinsip-prinsip
1) Pasien merupakan fokus dalam erencanaan pulang. Nilaikeinginan dan
kebutuhan dari pasien perlu dikaji dan dievaluasi
2) Kebutuhan dari pasien diidentifikasi. Kebutuhan ini dikaitkan denganmasalah
yang mungkin timbul oada saat pasien pulang nanti, sehingga kemungkinan
masalah yang timbul dirumah dapat segera diantisipasi
3) Perencanaan pulang dilakukan secara kolaboratif. Perencanaan pulang
merupakan pelayanan multidisiplin dan setiap tim harus saling bekerja sama
4) Perencanaan pulang disesuaikan dengan sumber daya dan fasilitas yang ada.
Tindakan atau rencana yang akan dilakukan setelah pulang disesuaikan dengan
pengetahuan dari tenaa yang tersedia atau fasilitas yang tersedia di masyarakat
5) Perencanaan pulang dilakukan pada setiap sistem oelayanan kesehatan. Setiap
pasien masuk tatanan pelayanan maka perencanaan pulang harus dilakukan
(Nursalam, 2015, L-85).
2.5 Jenis-jenis
Chesca (1982) mengklasifikasikan jenis pandangan pasien sebagai beikut:
1) Conditioning discharge (pulang sementara atau cuti), keadaan pulang ini
dilakukan apabila kondisi pasien ini baik dan tidak terdapat komplikasi. Pasien
untuk sementara dirawat dirumah namun harus ada pengawasan dari pihak
rumah sakit atau puskesmas terdekat.
6
2) Absolute dicharge (pulang mutlak atau selamanya), cara ini merupakan akhir
dari hubungan pasien dengan rumah sakit. Namun apabila pasien perlu dirawat
kembali maka prosedur keperawatan dapat dilakukan kembali
3) Judicial discharge (pulang paksa), kondisi ini pasien diperbolehkan pulang
walaupun kondisi kesehatan tidak memungkinkan untuk pulang, tetapi pasien
harus dipantau dengan melakukan kerja sama dengan keperawatan puskesmas
terdekat (Nursalam,2015, L-86).
2.6 Hal-hal yang harus diketahui pasien sebelum pulang
1) Instruksi tentang penyakit yang diderita, pengobatan yang harus dijalankan,
serta masalah-masalah atau komplikasi yang dapat terjadi
2) Informasi tertulis tentang keperawatan yang harus dilakukan di rumah
3) Pengaturan diet khusus dan bertahap yang harus dijalankan
4) Jelaskan masalah yang mungkin timbul dan cara mengantisipasi
5) Pendidikan kesehatan yang ditujukan kepada keluarga maupun pasien sendiri
dapat digunakan metode ceramah, demonstrasi dan lain-lain
6) Informasi tentang nomor layanan keperawatan, media, dan kunjungan rumah
apabila pasien memerlukan (Nursalam,2015, L-86).
2.7 Faktor-faktor yang perlu dikaji dalam perencanaan pulang pasien:
1) Pengetahuan pasien dan keluarga tentang penyakit, terapi, dan keperawatan
yang diperlukan.
2) Kebutuhan psikologis dan hubungan interpersonal didalam keluarga
3) Keinginan keluarga dan pasien menerima bantuan dan kemampuan mereka
memberi asuhan
4) Bantuan yang diperlukan pasien
5) Pemenuhan kebutuhan aktivitas hidup sehari-hari, seperti makan, minum,
eliminasi, istirahat dan tidur, berpakaian, kebersihan diri, keamanan dari
bahaya, komunikasi, keagamaan, rekreasi, serta sekolah.
6) Sumber dan sistem pendukung yang ada di masyarakat
7) Sumber finansial dan pekerjaan
8) Fasilitas yang ada dirumah dan harapan pasien setelah dirawat
9) Kebutuhan keperawatan dan supervisi dirumah
7
Perencanaan
Pasien pulang
KRS
Program HE :
Penyelesaian Pengobatan/kontrol Lain-lain
administrasi Kebutuhan nutrisi
Aktivitas dan istirahat
Perawatan dirumah Monitoring oleh petugas
kesehatan dana keluarga
Keterangan gambar:
1) Tugas Perawat Primer
(1) Membuat rencana Discharge Planning
(2) Membuat leaflet
(3) Memberikan konseling
(4) Memberikan pendidikan kesehatan
(5) Menyediakan format Discharge Planning
(6) Mendokumentasikan Discharge Planning
9
10
11
4.1 Pelaksanaan
Hari/tanggal : Jumat, 26 Mei 2017
Jam : 09.10-10.10 WIB
Tempat : Ruangan Diklat Keperawatan RS Katolik St. Vincentius A Paulo
Topik : Discharge planning pada pasien dengan diagnosa medis CVA
Bleeding dengan Pneumonia
Sasaran : Pasien dan keluarga
Pelaksana : Perawat Primer dan Perawat Pelaksana
4.2 Pengorganisasian
Kepala Ruangan : Anastasia Nifoury Andinani, S.Kep
Perawat Primer : I’is Rohmawati, S.Kep
Perawat Associate : Feronika Tresnawati Lawi, S.Kep
Dokter : Lusia You One Nita, S.Kep
Pasien : Emilia Y. Mite, S.Kep
Keluarga : Imelda Sitinjak, S.Kep
Narator : Isadora Mahardianti, S. Kep
Observer : Emernilda Novra Putri, S. Kep
Dina Trisnowati, S. Kep
Theodora M.L.M Redo, S. Kep
Febbyana Y Hoere, S. Kep
4.3 Metode
4.3.1 Metode Role Play
4.3.2 Media yang digunakan
1) Format petunjuk dan pesanan pasien pulang
2) Format pendidikan pasien dan keluarga
3) Leaflet
4.3.3 Jumlah undangan
Yang mengikuti role play discharge planning berjumlah 3 undangan dari jumlah
15 undangan
12
13
Waktu Kegiatan
09.10 WIB Pelaksanaan Discharge Planning
09.40 WIB Masukan dan klarifikasi dari observer, pembimbing ruangan dan
pembimbing akademik
Hasil observasi observer
1) KARU : Karu kurang aktif saat pasien dan keluarga akan
pulang.
2) PP : PP sudah melakukan peran dengan baik dan
sesuai alur
3) PA : PA kurang komunikatif terhadap keluarga dan pasien
Evaluasi dari Pembimbing Klinik
1) Pelaksanaan discharge planning sudah bagus, peran PP sudah
baik namun lebih baik bila pendidikan kesehatan yang dari
awal pasien masuk lebih ditunjukkan tidak dinaratorkan.
2) Follow up dari kepala ruangan kepada pp dan pa kurang
terlihat
3) Pasien asuransi tidak langsung dipulangkan seperti pada saat
role play
4) Perbaikan pada proposal terkait penulisan kata-kata asing,
penulisan yang salah dan justifikasi.
Evaluasi Pembimbing Akademik
Pembimbing menyarankan bila discharge planning sebaiknya tidak
menitikberatkan pada evaluasi, tetapi bagaimana perawat
memberikan pendidikan kepada pasien dan keluarga sehingga
keluarga mandiri.
4.5.3 Evaluasi Hasil
14
1) Role play dimulai pukul 09.10-10.10 WIB. Kegiatan role play berlangsung
selama ± 25 menit, dan dilanjutkan dengan masukan dari pembimbing baik
akademik maupun klinik.
2) Informasi yang disampaikan dapat diterima oleh klien dan keluarga yakni
mengenai cara mencuci tangan, batuk efektif, mobilisasi.
3) Mahasiswa berperan sesuai Job Description masing-masing.
4.6 Hambatan
Perasaan peserta yang gugup sehingga menyebabkan suara saat berkomunikasi
tidak terdengar
4.7 Dukungan
1) Pembimbing klinik sangat mendukung dalam penyelesaian proposal
discharge planning dan membantu dalam persiapan hingga pelaksanaan role
play
2) Pembimbing akademik sangat mendukung dalam penyelesaian proposal
discharge planning
3) Komunikasi yang baik dan dukungan antar mahasiswa dalam penyelesaian
proposal dan pada saat role play
BAB 5
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Pelaksanaan discharge planning oleh mahasiswa program studi Profesi Ners
STIKES Katolik St Vincentius a Paulo pada hari Jumat, 26 Mei 2017. Adapun
masukan yang diberikan meliputi: Karu kurang aktif saat pasien dan keluarga
akan pulang, PP sudah melakukan peran dengan baik dan sesuai alur, PA kurang
komunikatif terhadap keluarga dan pasien, pelaksanaan discharge planning sudah
bagus, peran PP sudah baik namun lebih baik bila pendidikan kesehatan yang dari
awal pasien masuk lebih ditunjukkan tidak dinaratorkan, follow up dari kepala
ruangan kepada pp dan pa kurang terlihat, pasien asuransi tidak langsung
dipulangkan seperti pada saat role play, perbaikan pada proposal terkait penulisan
kata-kata asing, penulisan yang salah dan pembimbing akademik menyarankan
bila discharge planning sebaiknya tidak menitikberatkan pada evaluasi, tetapi
bagaimana perawat memberikan pendidikan kepada pasien dan keluarga sehingga
keluarga mandiri
5.2 Saran
1) Discharge planning tetap dilakukan di ruangan oleh mahasiswa praktek
mulai dari pasien masuk sampai dengan pasien pulang.
2) Bagi mahasiswa diharapkan agar discharge planning tidak hanya berhenti di
praktek manajemen keperawatan saja, namun bisa diaplikasikan hingga
bekerja di rumah sakit mpanapun.
3) Bagi perawat ruangan harus mengevaluasi setiap pendidikan kesehatan yang
diberikan pada pasien maupun keluarga sehingga pada saat di rumah pasien
dan keluarga paham mengenai tindakan yang harus dilakukan.
15
16
DAFTAR PUSTAKA
NAMA :
PETUNJUK DAN PESANAN PASIEN UMUR :
PULANG JENIS KELAMIN : L / P
PAVILIUN : NO. RM :
KAMAR : NO. REG :
Obat-obat yang masih diminum, dosis, efek samping dan sisa obat: ........................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
Obat-obat yang tidak diminum dan jumlah : ............................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
Lain-lain : ..................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................
Surabaya, ….............2016
Klien / Keluarga Perawat
( ) ( )
17
TEKNIS PENGISIAN RM 3f
(LEMBAR PETUNJUK DAN PESANAN PASIEN PULANG)
1. Mengisi kolom nama, umur, jenis kelamin, no RM, no Registrasi, Pav, Kamar
pada kolom yang telah disediakan.
2. Mengisi tanggal masuk, tanggal keluar rumah sakit, waktu kontrol dokter
meliputi: nama dokter, alamat, tanggal dan jam kontrol pada kolom yang
telah disediakan
3. Mengisi keadaan umum pasien saat pulang, obat-obat pasien yang masih
diminum (dosis, efek samping, sisa obat), obat-obat yang tidak diminum dan
jumlah, aturan diet, aktifitas dan istirahat pada kolom yang telah disediakan
4. Memberi tanda centang (√) pemeriksaan yang pernah dilakukan baik itu
pemeriksaan dari dalam maupun dari luar serta menghitung banyaknya
jumlah form pemeriksaan baik laboratorium maupun radiologi lalu dituliskan
pada tempat yang telah disediakan.
5. Memberi tanda centang (√) pada jenis keadaan pasien saat dipulangkan dari
RSK
6. Mengisi hal-hal lain yang perlu dioerhatikan pasien saat pulang pada kolam
lain-lain
7. Mengis tanggal, bulan dan tahun pasien pulang
8. Mengisi nama, klien dan keluarga serta nama perawat yang memberikan
pesanan pulang pada tempat yang telah disediakan
9. Tanda tangan klien/kelurga dan perawat yang memberikan pesanana pulang
pada tempat tanda tangan
18
FORMULIR PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA
19
Penggunaan Alat Medis Leaflet Paham Re-edukasi
............................................................ Lembar balik Sudahmengerti
.............................................. Audio Visual Tidak Hal baru
Lisan
20
21
22
23
24
25
26
27
28
Lampiran Dokumentasi
29