USAHA HIDROPONIK
i
LEMBAR KERJASAMA
Keterangan Investor
Nama Investor :…
Alamat :…
Telepon/HP :…
E-mail :…
Yang Bersangkutan
ii
RINGKASAN EKSEKUTIF
1. Permasalahan
a) Kebutuhan pangan seperti sayuran yang semakin meningkat dikarenakan jumlah
penduduk semakin bertambah.
b) Pembangunan permukiman yang begitu pesat khususnya di kota perdagangan
dan metropolis akibat tingginya laju pertumbuhan penduduk telah banyak
menghabiskan lahan pertanian produktif.
c) Bagi kota metropolitan untuk memenuhi kebutuhan pangan mengambil dari luar
daerah sehingga memerlukan proses distribusi yang jauh menyebabkan sayur
menjadi kurang segar dan biaya tambahan untuk distribusi pengiriman.
d) Perubahan iklim yang sangat berpengaruh dalam bercocok tanam.
e) Kurangnya stok hidroponik apabila dibandingkan dengan jumlah permintaan pasar
yang begitu besar.
2. Solusi
a) Menambah supply pangan seperti sayuran sehingga kebutuhan pangan terpenuhi.
b) Dikarenakan lahan yang terbatas diperlukan teknologi dan inovasi yang
memungkinkan untuk bercocok tanam di lahan yang terbatas salah satunya
dengan hidroponik.
c) Mengkampanyekan budidaya hidroponik di daerah perkotaan karena dengan
lahan yang terbatas tetap dapat menghasilkan sayuran yang segar dan berkualitas
(dapat dilihat di gambar 1).
d) Melalui budidaya hidroponik tanaman tidak terpengaruh oleh perubahan iklim,
iii
Gambar 1. Budidaya Hidroponik meskipun menggunakan lahan kecil namun kualitas
tetap terjamin
3. Potensi Pasar
Dibawah ini adalah beberapa potensi konsumen sayuran hidroponik;
1. Pusat Perbelanjaan (Supermarket / Hypermart)
2. Restoran atau Rumah Makan.
3. Rumah Tangga menengah keatas
4. Hotel
5. Rumah Sakit
6. Catering Sehat / Diet.
7. Farmasi
8. Pemasok Hidroponik
iv
Gambar 2. Beberapa Potensi Konsumen Hidroponik di Surabaya
v
4. Lokasi kegiatan
Lokasi kegiatan budidaya hidroponik berada pada lahan kosong di Lingkungan
Perumahan Keputih Permai Gg 6 No. A11 (Luas Lahan 8 m x 15 m). Di lokasi tersebut
sudah memiliki akses jalan yang cukup lebar dan mudah untuk proses bongkar muat truk
angkutan maupun mobil.
Lokasi Kegiatan
vi
5. Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan diadakan pada lahan seluas 120 m2 milik ibu inggar fipiana, dimana
menggunakan rangkaian hidroponik satu tingkat dengan media tanam pvc jenis talang
putih.
A B C D E
266 266 266 266 266
titik titik titik titik titik
Gambar 3. Contoh Pembuatan dan Hasil Media Hidroponik di dalam yayasan sosial
milik bu Sri (Praktisi dan Konsultan Hidroponik)
vii
6. Rencana Kebutuhan Biaya
Berikut rencana kebutuhan Biaya untuk budidaya hidroponik;
KEBUTUHAN GREENHOUSE 1X INSTALASI AWET UNTUK 3-6 TAHUN
viii
7. Pengembangan Hilirisasi Inovasi
Untuk kedepannya melakukan promosi melalui internet seperti fb ads, fb organic, IG ads,
iG organic, dan Website. Juga dapat dikembangkan menjadi rumah makan sehat katering
dan juice sehat dengan bahan yang ditanam sendiri sehingga kualitas bahan tetap
terjaga. Contoh dapat dilihat di gambar 5
ix
DAFTAR ISI
x
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Pembangunan permukiman yang begitu pesat khususnya di kota perdagangan dan
metropolis akibat tingginya laju pertumbuhan penduduk telah banyak menghabiskan
lahan pertanian produktif. Juga dengan pertumbuhan penduduk tersebut tentunya akan
diiringi dengan peningkatan kebutuhan pangan. Oleh karena itu budidaya tanaman
secara hidroponik merupakan solusi alternatif mengingat keberadaan lahan pertanian
yang terbatas dan dapat diproduksi oleh kota itu sendiri.
Untuk saat ini prototype contoh Hidroponik diterapkan di Yayasan Sosial Roudhotul
Jannah Surabaya. Alamat lengkapnya Jl. Tegal Mulyorejo Baru No.29, Kejawaan Putih
Tambak, Mulyorejo, Kota SBY, Jawa Timur 60115
1
Gambar 7. Contoh Sayur dengan Branding Petani
Setelah sektor hulu produksi sayuran secara hidroponik sudah baik maka dikembangkan
di sektor hilir nya yaitu rumah makan dengan sayur yang segar karena ditanam sendiri.
Juga menawarkan program diet melalui katering karena jika orang yang peduli dengan
kesehatan dan ingin badannya lebih sehat namun banyak kesibukan sehingga tidak
sempat mengontrol apa yang dimakan. Tentu akan tertarik dengan program diet melalui
katering ini. Dengan menerapkan internet marketing dalam sektor hulu dan hilir sehingga
potensi pembeli kita adalah seluruh Indonesia bahkan dunia. Serta membuat wisata
hidroponik sebagai sarana edukasi sekaligus liburan yang cocok untuk keluarga karena
anak perkotaan sekarang hampir tidak sama sekali mendapat pengalaman bagaimana
menyenangkannya bercocok tanam apalagi bila diterapkan ditengah-tengah lingkungan
perkotaan.
2
1.2. TUJUAN DAN SASARAN KEGIATAN
Tujuan dari kegiatan budidaya hidroponik adalah :
1. Mindset budidaya sayuran dan buah – buahan yang hanya ada di desa
menjadi dapat dikembangkan di daerah perkotaan.
2. Bisa menjadi penghasilan tambahan bagi keluarga dengan budidaya sayuran
dan buah – buahan secara hidroponik di tempat tinggal masing – masing.
3. Menyediakan sayuran, buah – buahan, dan makanan yang sehat sehingga
meningkatkan produktifitas masyarakat.
4. Memanfaatkan teknologi dalam melakukan budidaya hidroponik
1.3. MANFAAT
Manfaat dari kegiatan ini adalah :
3
BAB II
ASPEK PRODUK INOVASI TEKNOLOGI
2.1. Keterbaruan Produk Inovasi
Teknik Budidaya sayuran dan buah secara hidroponik sudah ada sejak beberapa
tahun yang lalu tetapi masih banyak petani yang menggunakan cara konvensional
karena petani tradisional berada di daerah yang tanah masih luas dan lapang
sedangkan Teknik hidroponik adalah karena keadaan lahan yang sedikit seperti di
kota. Tetapi masyarakat perkotaan belum melirik sektor pangan seperti budidaya
tumbuhan. Jika teknologi yang ada di luar negeri mungkin masih jarang yang
menerapkan. Seperti mengkombinasikan antara budidaya hidroponik dengan
budidaya ikan dengan kolam.
4
2.4. Spesifikasi Teknik
Bambu, kayu atau pipa PVC untuk membuat kerangka green house
Plastik untuk menutupi atap dan melindungi tanaman dari hujan
Paranet / screen untuk mengurangi cahaya matahari dan memberikan sirkulasi
udara
Lem, tali, paku dll yang digunakan untuk menyambungkan dan merekatkan.
Pembuatan :
a) Tentukan tempat untuk membuat atau membangun green house
b) Tentukan Lokasi titik Tandon tanam, Buatlah ukuran green house
disesuaikan dengan luas lahan yang tersedia
c) Buatlah kerangka green house. Anda dapat membuat kerangka persis
seperti rumah atau menggunakan model lengkung. Bila Anda memilih model
lengkung buatlah rangka lengkungan menggunakan pipa PVC.
d) Tutuplah atap menggunakan plastik dan tutuplah sekeliling dengan paranet
/ screen. Paranet akan menjaring masuknya serangga masuk ke dalam
green house.
e) Gunakan paku, tali dan lem untuk menyambung dan merekatkan.
f) Jangan lupa buatlah pintu untuk Anda keluar masuk ke dalam green house.
g) Buatlah bedeng-bedeng persemaian atau rak-rak untuk menyimpan
tanaman sesuai selera.
5
2.5. Kesediaan Bahan Baku
Kesediaan Bahan baku cukup mudah seperti pipa , airator, selang air, pupuk, dan
sebagainya dapat dibeli di toko budidaya ikan dan toko tumbuhan.
2.6. Tahapan
Untuk tahapannya adalah sebagai berikut :
Start Up
Pada fase ini adalah tahap awal memulai kegiatan usaha, untuk meminimalisir
kegagalan panen maka kita perlu adanya konsultan yang siap untuk memberikan
saran dan solusi yang terbaik untuk kelancaran dalam budidaya hidroponik.
Grow Up
Pada fase ini adalah pengembangan areal lahan di dalam kota dan mulai
bekerjasama dengan petani hidroponik di kota lain serta merancang SOP dalam
budidaya hidroponik dengan menerapkan SOP yang baik maka kita akan
mendapatkan Minimum Valuable Product hidroponik yang berkualitas dan layak
jual. Dalam fase ini kita juga memulai untuk melakukan perluasan pasar seiring
dengan jumlah produksi yang tersedia. Juga diterapkan label branding serta
kontrol kualitas untuk menstandarkan produk yang kita hasilkan.
Scale Up
Pada fase ini kita berfikir kearah pengembangan, ekspansi lahan pertanian dan
pengembangan dari segi pembuatan produk hilir /produk jadi seperti café juice
sehat maupun rumah makan sehat dan organik.
6
2.7. Status Kepemilikan dan Sistim Bagi Hasil
Bisnis Hidroponik dimiliki Bersama serta keuntungan Budidaya Hidroponik ini
dibagi kepada pengelola dan investor dengan porsi 60% Pengelola dan 40%
Pemodal (Investor) dengan jangka waktu yang nantinya akan disepakati
bersama.
BAB III.
ASPEK PROSPEK DAN POTENSI PASAR
7
3.2. Segmentasi/ target pasar
segmentasi geografisnya, Budidaya hidroponik ditujukan untuk daerah perkotaan
besar seperti Surabaya, Jakarta, dan kota besar lainnya. Juga dapat di eksport ke
luar negeri.
Secara psikografis, produk ini ditujukan untuk kalangan kelas sosial menengah ke
atas. Karena harga yang lebih tinggi dari produk sayuran pada umumnya Selain itu
produk hidroponik diperuntukkan bagi orang-orang dengan gaya hidup sehat dan
untuk perkembangannya seperti katering diet mayo tentu praktis bagi konsumen
karena makanan diantar dengan packaging yang menarik dan diantar ke konsumen
langsung.
8
BAB IV
RENCANA KEGIATAN
rencana kegiatan yang diuraikan dalam matriks berikut:
9
Beserta branding. fanpage facebook,
Juga pembuatan Instagram, dan
apps di android apps android
Pengembangan Setelah penjualan - Terciptanya resep Lima Bulan
Produk produk budidaya dalam menu rumah
hidroponik berjalan makan sehat.
lancer maka - Terciptanya resep
dikembangkan dan formula jadwal
menjadi rumah katering diet mayo.
makan sehat dan - Bangun / renovasi
katering diet mayo. Rumah makan
Melalui Apps sehat agar cocok
Android. untuk konsumen.
10
BAB V.
RENCANA PENGGUNAAN ANGGARAN
1. Rencana Anggaran Biaya
KEBUTUHAN GREENHOUSE 1X INSTALASI AWET UNTUK 3-6 TAHUN
11
2. Target Omzet Minimum
HITUNGAN SEKALI PANEN (HETEROGEN)
JENIS SAYURAN Rangkaian Jumlah Satuan Jumlah Satuan Harga per kg dikurangi 20% BEP (Bln)
1 133 Titik 26 Kg Rp 15,000
Kangkung 2 266 Titik 52 Kg Rp 15,000 Rp 780,000 Rp 624,000
TOTAL Rp 10,218,000
12
3. List Harga Pasar Sayuran Saat ini
Jenis Sayuran
No Nama Waktu Panen Harga
Tanaman (hari) Jual
1 Kangkung 20-25 20000
2 Bayam 20-25 25000
3 Sawi 22-30 30000
4 Sawi Putih 22-30 35000
5 Pak Coy 22-30 35000
6 Caisim 22-30 35000
7 Samhong 22-30 45000
8 Butterhead 25-30 50000
9 Selada / Merah 25-30 50000
10 Letucce 25-30 50000
11 Kailan 30-35 60000
12 Siomak 25-35 60000
13 Kale /Merah 30-45 160000
13
Dokumentasi Budidaya Hidroponik
14
Gambar 11. Hasil Sawi Putih
16
Gambar 14. Tumbuhan Tomat hasil dari Budidaya
Hidroponik
17
Gambar 15. Keranjang Plastik untuk penyemaian Bibit
18