Anda di halaman 1dari 6

10 Komponen Rem Cakram dan Fungsi-

Fungsinya
Komponen Rem Cakram – Sistem pengerman pada sebuah kendaraan baik itu motor
ataupun mobil merupakan bagian yang sangatlah penting keberadaannya sebagai bagaian dari
pelengkap keamanan dan keselamatan dalam berkendara. Yang dimana fungsi untama dari
sistem pengereman sendiri sudah jelas yakni sebagai pengurang laju kendaraan atau sebagai
penahan kendaraan agar tidak bergerek maju ataupun mundur.

 Daftar Komponen Rem Cakram dan Fungsinya


o

 1. Disc Brake atau Piringan


 2. Kampas Rem
 3. Brake Caliper
 4. Piston
 5. Piston Seal
 6. Niple Bleed
 7. Selang hidrolik
 8. Booster Rem
 9. Caliper Bracket
 10. Disc Brake Oil Reservoir

Daftar Komponen Rem Cakram dan Fungsinya

1. Disc Brake atau Piringan


Disc Brake atau biasa di sebut dengan piringan cakram menjadi salah satu komponen rem
cakram yang begitu penting keberadannya. Pasanya komponen ini memiliki fungsi sebagai
media penekanan oleh kampas rem yang nantinya akan menimbulkan efek breaking.
Komponen ini biasanya terbuat dari material baja yang umumnya mampu menahan panas.
Dan untuk macamnya sendiri Disk Brake ada dua macam yaitu :

 Solid Disc

Jenis disc brake yang satu ini umumnya akan kita jumpai pada kendaraan roda empat atau
mobil. Dan biasanya jenis piringan ini juga terbuat dari material baja yang memiliki
ketahanan terhadap panas dan gesekan lebih baik. Untuk bentuknya sendiri jenis ini tidak
banyak memiliki lubang karena bertrujuan untuk membuat daya cengkram yang lebih kuat.

 Ventilated Disc

Sedangkan untuk kendaraan roda dua atau motor, biasanya menggunakan jenis ini. Yang
dimana sama-sama terbuat dari material baja namun umumnya memiliki ukuran yang lebih
tipis dan memiliki beberapa lubang yang di fungsikan untuk membuat piringan lebih cepat
dingin dari panas yang di hasilkan karena gesekan antara piringan dan kampas rem.

2. Kampas Rem

Seperti diatas kami sampaikan, komponen rem cakram sendiri ada beberapa bagian yang
cukup penting. Selain piringan ada juga kampas rem yang dimana fungsi dari kampas rem
sendiri adalah sebagai penjepit atau penahan putaran piringan atau disc brake saat motor
dalam keadaan laju. Untuk bahan pembuatnya sendiri kampas rem terdiri dari
beberapa campuran bahan organik.

3. Brake Caliper

Sebenarnya fungsi dari brake caliper sendiri tidaklah jauh berbeda dengan master siliner yang
ada pada bagian dari rem tromol. Yang dimana komponen rem cakram ini akan mengubah
tekanan hidrolik yang didapat dari piston menjadi energi gerak dalam bentuk tekanan. Dan
pada umumnya brake caliper terbagi menjadi dua jenis yaitu :

 Fixed Caliper

Untuk fixed caliper sendiri merupakan komponen yang memiliki dua buah piston yang
nantinya akan bergerak secara berlawanan ketika bagian tersebut mendapatkan tekanan. Dan
gerakan gersebut nantinya akan menjepit kampas rem diantara dua piston yang ada.

 Floating Caliper

Sementara floating caliper adalah komponen brake calpier yang dubuat melayang dengan
tujuan untuk bisa beregerak ke arah kanan dan kiri. Tentunya hal ini di karenakan jenis ini
hanya mempunyai satu piston pada salah satu sisinya.

4. Piston

Tidak hanya mesin yang memiliki piston, ternyata ada juga komponen rem cakram yang
hampir serupa yakni Piston dengan bentuk tabung. Secara umum posisi piston akan langsung
bersentuhan dengan kampas rem karena ketika adnya sebuah tekanan piston akan menekan
kampas secara merata.

5. Piston Seal

Seperti namanya tentu saja komponen rem cakram yang satu ini memiliki bentuk atau terbuat
dari sebuah karet. Akan tetapi berbeda dari karet pada umumnya, Piston Seal ini memiliki
kemampuan sealing untuk mencegah adanya kebocoran pada minyak rem yang terdapat pada
brake caliper.

READ  Apa Itu Laher Motor ? Bagaimana Memperbaiki Laher Motor Rusak

6. Niple Bleed

Karena mengandalkan sistem hidrolik, komponen rem cakram yang tidak boleh tertinggal
selanjutnya adalah Niple Bleed. Yang dimana fungsi utama dari komponen yang satu ini
yakni untuk membuat kandungan udara yang tidak senagja terbawa pada sistem hidrolik.

7. Selang hidrolik
Komponen rem cakram yang juga tidak kalah pentingnya adalah selang hidroaulik. Selang ini
sedikit berbeda dari selang pada umumnya, termasuk juga selang saluran bahan bakar. Hal ini
karena seperti kita ketahui sistem hidrolik sendiri memiliki daya tekan yang begitu besar,
sehingga tidak kualitas selang yang harus di gunakan tentu saja haruslah selang yang mampu
menahan tekanan. Maka dari itu umumnya selang hidrolik sendiri terbuat dari  material baja.

8. Booster Rem

Selanjutnya ada juga komponen bernama Booster Rem. Komponen ini akan berfungsi untuk
membantu meringankan daya tekan dari pedal rem tanpa mengurangi daya pengereman.
Bahkan dengan adanya booster rem ini, daya tekan yang di dapat pun akan bisa di lipat
gandakan sehingga pengereman akan jauh lebih maksimal.

9. Caliper Bracket
Seperti namanya, jelas bisa di gambarkan bahwa komponen rem cakram ini memiliki fungsi
sebagai pemegang kalipre rem. Yang dimana nantinya komponen utama kaliper rem tersebut
akan tetap berada pada tempatnya dan tidak akan bergerak sedikitpun.

Umumnya, komponen rem cakram yang satu ini akan selalu di hubungkan ke steering
knuckle pada kendaraan roda empat alias mobil. Hanya saja dengan bentuknya yang tidak
memungkinkan secara langsung di hubungkan maka munculah komponen tambahan berupa
bracket. Sedangkan pada motor, biasanya komponen ini digunakan untuk piringan yang
memiliki diameter lebih besar.

10. Disc Brake Oil Reservoir

Dan komponen rem cakram pada kendaraan yang terakhir adalah Reservoir yang mana
merupakan sebuah tabung yang didalamnya digunakan untuk menyimpan atau menampung
cairan fluida atau minyak rem cadangan. Dan biasanya komponen ini selalu menyatu dengan
master silinder.

Itu dia beberapa komponen rem cakram yang perlu untuk anda ketahui. Yang mana sebenarya
ini merupakan hal mendasar yang mungkin harus anda kuasai ketika anda menggunakan
sepeda motor atau mobil dengan sistem pengereman berupa rem cakram.

Anda mungkin juga menyukai