Anda di halaman 1dari 13

PRINSIP PERGERAKAN

AMBULASI DAN MOBILISASI


Defenisi
 Ambulasi merupakan upaya seseoranga untuk
melakukan latihan jalan atau berpindah tempat

 Mobilisasi adalah kemampuan seseorang untuk


bergerak secara bebas, teratur untuk memenuhi
kebutuhan hidup sehat menuju kemandirian
MOBILISASI
 Tujuan mobilisasi adalah :
- Memenuhi kebutuhan dasar (termasuk
- Melakukan aktifitas hidup sehari-hari dan
aktifitas rekreasi), mempertahankan diri (melindungi
diri dari trauma), mempertahankan konsep diri,
- Mengekspresikan emosi dengan gerakan tangan
non verbal.
mobilisasi
 Mobilisasi :
1. Aktif
Yaitu latihan pada tulang dan sendi yang dapat dilakukan sendiri tanpa
bantuan perawata atau keluarga

2. Pasif
Mobilisasi pasif adalah latihan yang diberikan pada klien yang
mengalami kelemahan otot lengan maupun otot kaki berupa latihan pada
tulang dan sendi dimana klien tidak dapat melakukannya sendiri,
sehingga klien memerlukan bantuan perawat atau keluarga.

Mobilisasi Pasif ini sebaiknya dilakukan sejak hari pertama klien tidak
diperkenankan meninggalkan tempat tidur atau klien yang jarang
bergerak sehingga terjadi kekakuan pada otot, maka dalam hal ini
dilakukan mobilisasi
Manfaat mobilisasi
 Memelihara fleksibilitas dari tulang dan sendi
 Menjaga agar tidak terjadi kerapuhan tulang
 Meningkatkan kekuatan otot
Jenis mobilisasi
 1. Mobilisasi penuh
Kemampuan seseorang untuk bergerak secara
penuh dan bebas sehingga dapat melakukan
interaksi social dan menjalankan peran sehari-hari.
 2. Mobilisasi sebagian
Kemampuan seseorang untuk bergerak dengan
batasan yang jelas sehingga tidak mampu
bergerak secara bebas.
Faktor-faktor yg mempengaruhi
mobilisasi
 Gaya hidup
Dapat mempengaruhi kemampuan mobilitas seseorang.
 Proses penyakit/injury
Dapat mempengaruhi fungsi sistem tubuh.
 Kebudayaan
Sebagai contoh,orang yang memiliki budaya sering berjalan jauh
memiliki kemamapuan mobilitas yang kuat.
 Tingkat energi seseorang
Untuk dapat melakukan mobilitas yang baik, dibutuhkan energi
yang cukup.
 Usia dan status perkembangan
Kemampuan atau kematangan fungsi alat gerak sejalan dengan
perkembagan usia.
Tindakan yang Berhubungan dengan Ambulasi dan Mobilitas
Tindakan yang Berhubungan dengan
Ambulasi dan Mobilitas

1. Latihan ambulasi
1. Duduk ditempat di atas tempat tidur
2. Turun dan berdiri
3. Membantu berjalan
2. Membantu ambulasi dengan memindahkan
pasien
Gerakan – gerakan Mobilisasi
 Pergerakan bahu
Pegang pergerakan tangan dan siku penderita, lalu
angkat selebar bahu, putar ke luar dan ke dalam
Angkat tangan gerakan ke atas kepala dengan di
bengkokan, lalu kembali ke posisi awal
Gerakan tangan dengan mendekatkan lengan kearah
badan, hingga menjangkau tangan yang lain
 Pergerakan siku
Buat sudut 90 0 pada siku lalu gerakan lengan keatas
dan ke bawah dengan membuat gerakan setengah
lingkaran. Gerakan lengan dengan menekuk siku
sampai ke dekat dagu
 Pergerakan tangan
Pegang tangan pasien seperti bersalaman, lalu
putar pergelangan tangan
Gerakan tangan sambil menekuk tangan ke bawah
Gerakan tangan sambil menekuk tangan keatas
 Pergerakan jari tangan
Putar jari tangan satu persatu
Pada ibu jari lakukan pergerakan menjauh dan
mendekat dari jari telunjuk, lalu dekatkan pada jari
– jari yang lain.
 Pergerakan kaki
Pegang pergelangan kaki dan bawah lutut kaki lalu
angkat sampai 30 o lalu putar
Gerakan lutut dengan menekuknya sampai 90 o
Angkat kaki lalu dekatkan kekaki yang satu
kemudian gerakan menjauh
Putar kaki ke dalm dan ke luar
Lakukan penekanan pada telapak kaki keluar dan
kedalam
Jari kaki di tekuk – tekuk lalu di putar
 Pergerakan Leher
Pegang pipi pasien lalu gerakan kekiri dan
kekanan
Gerakan leher menekuk kedepan dan kebelakang
Cara pelaksanaan
1 Jelaskan pada pasien mengenai prosedur yang akan dilakukan.
2 Atur branchard dalam posisi terkunci
3 Bantu pasien dengan 2-3 orang.
4 Berdiri menghadap pasien.
5 Silangkan tangan pasien di depan dada.
6 Tekuk lutut anda, kemudian masukkan tangan ke bawah tubuh pasien.
7 Orang pertama meletakkan tangan di bawah leher/ bahu dan
bawah pinggang, orang kedua meletakkan tangan di bawah
pinggang dan panggul pasien dan orang ketiga meletakkan tangan
di bawah pinggul dan kaki.
8 Angkat bersama-sama dan pindahkan ke branchard
9 Atur posisi pasien di branchard

Anda mungkin juga menyukai