Anda di halaman 1dari 7

21/08/2020

STRUKTUR ATOM DAN


IKATAN INTERATOMIK
Dosen Pengampu: Lia Cundari, ST, MT
Mata Kuliah: Bahan Konstruksi Teknik Kimia
Jurusan Teknik Kimia 2020

PERKEMBANGAN ILMU
4
1 BAHAN DENGAN
MEMPELAJARI TOKEK
1. Tokek (Gecko) memiliki kaki yang
akan menempel dengan sangat
erat pada suatu permukaan
2. Secara mikroskopis pada kaki
tokek terdapat rambut-rambut
halus, sehingga Ketika menempel
pada suatu permukaan terjadi
2 ikatan Van der Waals diantara
3 keduanya
3. Ilmuwan mengembangkan ultra-
strong synthetic adhesive (perekat
sintetik) ex: perekat yang dipakai
di bidang Kesehatan
4. Struktur miksorkopik perekat
tersebut dapat dilihat pada
Gambar 4
Adhesive tape: Courtesy Jeffry Karp; Gecko foot: Emanuelle Biggie/Getty
Images, Inc.; Gecko: Barbara Peacock/Photodisc/Getty Images, Inc.)

1
21/08/2020

 Alasan penting pemahaman ikatan interatomik dalam padatan adalah


memahami jenis ikatan yang memungkinkan kita untuk menjelaskan suatu
sifat/property material
 Contoh material karbon, yang bisa ditemukan sebagai grafit dan berlian. Grafit
relatif lembut dan "berminyak“ (greesy), sedangkan berlian adalah material yang
sangat keras. Berlian adalah konduktor listrik yang buruk, tetapi grafit adalah
konduktor yang cukup baik.
 Perbedaan dalam properti ini secara langsung disebabkan oleh jenis ikatan
interatomik ditemukan dalam grafit dan berlian
 Dalam skema pemrosesan / struktur / properti / kinerja, alasan untuk
mempelajari struktur atom dan ikatan interatomik adalah:
 Untuk silikon, konfigurasi elektronnya menentukan jenis ikatan primer, sehingga
mempengaruhi struktur pita elektronnya
 Untuk serat polimer, konfigurasi electron mempengaruhi jenis ikatan primer. Tipe
ikatan mempengaruhi struktur molecular polimer

ALASAN MEMPELAJARI STRUKTUR


ATOM DAN IKATAN INTERMOLEKULAR

STRUKTUR ATOM
 Setiap atom mengandung nukleus yang sangat kecil yang terdiri
dari proton dan neutron, dan dikelilingi oleh elektron yang
bergerak.
 Baik elektron dan proton bermuatan listrik, besarnya muatan adalah
1,602 x 10-19 C, yang merupakan tanda negatif untuk electron,
positif untuk proton, dan netral untuk neutron
 Teori Mekanika Kuantum yaitu Model Atom Bohr, di mana elektron Skematik Model Atom Bohr
diasumsikan berputar di sekitar inti atom dalam suatu orbital yang
berlainan (discrete orbital) dan akan mempengaruhi energy level
 Model Bohr memiliki beberapa keterbatasan sehingga ditemukan
Model Gelombang-Mekanis, di mana elektron dianggap
menunjukkan karakteristik mirip-gelombang maupun mirip-partikel.
Dengan model ini, posisi digambarkan sebagai kemungkinan
distribusi elektron atau awan elektron.
 Konsep mekanika kuantum lainnya yaitu Azas Pauli, dimana orbital
menjadi s, p, d, dan f dengan electron maksimum 2, 6, 10, dan 14

2
21/08/2020

IKATAN ATOM DALAM BAHAN PADAT

 Ikatan primer/kimia adalah ikatan antar atom yang sangat


kuat
 Tiga jenis ikatan primer atau ikatan kimia yang ditemukan Ikatan Ion
dalam padatan yaitu ikatan ion, kovalen, dan logam.
 Ikatan primer/kimia ini menjadi dasar pengelompokan
bahan menjadi logam, polimer, dan keramik Ikatan
Ikatan
Interatomik
Untuk setiap jenis ikatan melibatkan electron valensi dan Kovalen
 Primer
bergantung pada struktur electron di dalam atom
 Ikatan sekunder juga ditemukan dalam bahan padat;
tetapi lebih lemah daripada ikatan primer, tetapi meskipun Ikatan
demikian mempengaruhi sifat fisik beberapa bahan. Logam

3
21/08/2020

IKATAN ION
 Ikatan ion ditemukan dalam senyawa yang tersusun
atas logam (ion positif)dan non-logam (ion negative)
 Gaya tarik menarik yang terjadi antar ion ialah gaya
tarik menarik Coulomb antara bahan yang bermuatan
negatif & positif
 Ion positif terbentuk karena suatu atom melepaskan
electron dan Ion negatif terbentuk karena suatu atom
menerima elektron
 Atom dalam senyawa yang berikatan ion akan
memperoleh konfigurasi yang stabil atau gas inert,
serta bermuatan listrik
 Persyaratan utama dalam bahan dengan ikatan ion
adalah jumlah muatan positif sama dengan muatan
negative
 Bahan ionik bersifat keras dan rapuh dan bersifat
insulative secara elektrik dan termal

 Ikatan kovalen ialah ikatan yang terjadi karena


pemakaian bersama pasangan elektron oleh dua
atom yang berikatan
 Ikatan kovalen sering disebut juga dengan ikatan
homo polar.
 Ikatan kovalen biasanya terjadi antara atom non-
logam dengan atom non-logam.
 Penggunaan bersama pasangan elektron biasanya
menggunakan notasi titik elektron atau dikenal
dengan struktur lewis
 Ikatan kovalen terbagi menjadi ikatan kovalen tunggal
dan ikatan kovalen rangkap

IKATAN KOVALEN

4
21/08/2020

 Ikatan kovalen tunggal adalah ikatan kovalen yang


mempunyai satu pasangan electron yang dipakai
secara Bersama-sama, contoh Hidrogen (H2), Asam
klorida (HCl), Metana (CH4), Air (H2O) dll
 Ikatan kovalen rangkap dua adalah ikatan kovalen
yang mempunyai dua pasangan yang dipakai
secara bersama-sama, contoh O2, C2H4 dll
 Ikatan kovalen rangkap tiga adalah ikatan kovalen
yang mempunyai tiga pasangan elektron yang
dipakai secara bersama-sama, contoh C2H2 dan N2
dll

IKATAN KOVALEN
TUNGGAL DAN RANGKAP

 Ikatan logam ialah ikatan antar atom dalam suatu unsur


logam dengan perantaraan elektron-elektron valensi.
 Unsur logam mempunyai keelektronegatifan yang rendah
sesuai dengan letak logam-logam dibagian kiri dalam
sistem periodik.
 Akibatnya elektron-elektron valensi dalam atom-atom
logam bebas bergerak kemana-mana diruangan disela-
sela kumpulan ion-ion positif
 Ikatan logam adalah ikatan yang terjadi karena adanya
Tarik menarik antara ion positif dan electron dalam suatu
logam

IKATAN LOGAM

10

5
21/08/2020

 Ikatan Sekunder/van der Waals/ikatan fisik lebih lemah


dibandingkan dengan primer/kimia Ikatan dwi
 Energi ikatan biasanya hanya 10 kJ / mol (0,1 eV / kutub induksi
atom).
 Ikatan sekunder ada di antara hampir semua atom
atau molekul, tetapi keberadaannya dapat Ikatan
diabaikan jika ada salah satu dari tiga jenis ikatan molekul polar
primer
 Ikatan sekunder tebagi menjadi ikatan dwi kutub
induksi, molekul polar, dan jembatan hidrogen Ikatan
hidrogen

IKATAN SEKUNDER/VAN DER WAALS

11

 Dwi kutub induksi ialah terbentuknya dua kutub dalam molekul


karena terjadinya medan listrik yang lemah.
Hampir semua gas berbentuk simetris untuk jangka waktu yang cukup lama.
Pusat muatan positif dari proton dalam inti dan pusat muatan negatif elektron
terletak pada pusat molekul. Tetapi secara berangsur-angsur gerakan
elektron dan getaran atom mengganggu simetri tersebut dan terbentuklah
dwi kutub-dwi kutub yang kecil dalam waktu tertentu, karenanya terjadilah
gaya tarik menarik meski lemah.

 Ikatan molekul polar seperti NH3, CH3Cl, dan H2O yang tidak
simetris selalu mempunyai pusat muatan positif dan negatif yang
tidak berimpitan
 Jembatan hidrogen ialah suatu ikatan antar molekul yang
disebabkan oleh gaya tarik menarik atom yang sangat
elektronegatif terhadap atom hidrogan dalam molekul lain, seperti
ikatan pada HF, H2O, dan NH3

IKATAN SEKUNDER/VAN
DER WAALS

12

6
21/08/2020

MATERIALS OF
IMPORTANCE
Water (its volume expansion
upon freezing)

13

14

Anda mungkin juga menyukai