Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN PRAKTIK ANALISIS FISIKA

Nama/NIM : Elda Elridhani Hasanuddin/1940045


Amalia Mutmainna/1940035
Baharuddin Manggoloyudho/1940039
Ishaq Shandika Sotya Atmaja/1940051
Khairy Yunda Maharani/1940053
Nisfi Sya’bani/1940071
Yoanna Octavia/1940084

Kelas/Kelompok : Akselerasi2019/02

Tanggal Praktikum : 01 Agustus 2020

I. Judul

Penetapan Kerapatan (kerapatan absolut, kerapatan curah, dan kerapatan relatif)

II. Tujuan

1. Membedakan pengertian kerapatan absolut, kerapatan curah, dan kerapatan relatif


2. Melaksanakan pengukuran kerapatan absolut, kerapatan curah, dan kerapatan relatif
3. Mengukur volume antar butiran sampel yang berbentuk padatan curah

III. Prinsip

Kerapatan didefinisikan sebagai bobot per volume. Untuk benda berbentuk butiran (yang
bisa dicurahkan), bisa dibedakan antara kerapatan curah dan kerapatan absolut. Dari
kedua kerapatan ini bisa diturunkan nilai kerapatan relatif.
 Kerapatan curah adalah bobot bahan padat berbentuk butiran dibagi volume curah
yaitu volume bahan dalam bentuk tercurah (seperti beras pada takaran).
 Kerapatan absolut adalah bobot bahan dibagi volume nyata bahan. Untuk benda yang
bersifat curah, volume nyata adalah volume curah dikurangi volume udara di antara
butiran-butiran bahan. Volume celah-celah butiran ini bisa diketahui dengan cara
menambahkan cairan (yang akan mengisi celah-celah butiran) yang tidak bereaksi
(diserap, diresap, atau membentuk ikatan) dengan bahan.
 Kerapatan Relatif adalah perbandingan kerapatan bahan dengan kerapatan air pada
1
temperatur dan tekanan yang sama.

IV. Reaksi

V. Cara Kerja

Kerapatan Curah

1. Ditimbang gelas ukur 50 ml kosong Catat sebagai Wgu


2. Dimasukkan beras kedalam gelas ukur, sambil diketuk ketuk dengan memakai
batang pengaduk (supaya Padat) sampai tanda tera 25 ml catat sebagai Vc
3. Ditimbang gelas ukur yang sudah berisi beras tersebut, dicatat hasilnya sebagai
Wgb

Kerapatan Absolut

1. Di timbang gelas ukur yang berisi air 15 ml Ws , volume dicatat sebagai Vs


2. Ditambahkan beras sampai volume gelas ukur menjadi 25 ml, ditimbang beratnya
sebagai Wp lalu catat volumenya Vp

Kerapatan Relatif
Kerapatan Relatif dilakukan dengan mengukur perbandingan antara kerapatan
absolut beras dengan kerapatan air pada suhu saat percobaan

Semua percobaan dilakukan dengan 3x pengulangan dan dihitung rata rata Hasil
pengukukurannya lengkap dengan kesalahannya

VI. Data Pengamatan

Tabel pengamatan

2
VII. Perhitungan

………

VIII. Pembahasan

………

IX. Kesimpulan

………

X. Daftar Pustaka

………

Anda mungkin juga menyukai