Kelas/Kelompok : Akselerasi2019/02
I. Judul
II. Tujuan
III. Prinsip
Kerapatan didefinisikan sebagai bobot per volume. Untuk benda berbentuk butiran (yang
bisa dicurahkan), bisa dibedakan antara kerapatan curah dan kerapatan absolut. Dari
kedua kerapatan ini bisa diturunkan nilai kerapatan relatif.
Kerapatan curah adalah bobot bahan padat berbentuk butiran dibagi volume curah
yaitu volume bahan dalam bentuk tercurah (seperti beras pada takaran).
Kerapatan absolut adalah bobot bahan dibagi volume nyata bahan. Untuk benda yang
bersifat curah, volume nyata adalah volume curah dikurangi volume udara di antara
butiran-butiran bahan. Volume celah-celah butiran ini bisa diketahui dengan cara
menambahkan cairan (yang akan mengisi celah-celah butiran) yang tidak bereaksi
(diserap, diresap, atau membentuk ikatan) dengan bahan.
Kerapatan Relatif adalah perbandingan kerapatan bahan dengan kerapatan air pada
1
temperatur dan tekanan yang sama.
IV. Reaksi
V. Cara Kerja
Kerapatan Curah
Kerapatan Absolut
Kerapatan Relatif
Kerapatan Relatif dilakukan dengan mengukur perbandingan antara kerapatan
absolut beras dengan kerapatan air pada suhu saat percobaan
Semua percobaan dilakukan dengan 3x pengulangan dan dihitung rata rata Hasil
pengukukurannya lengkap dengan kesalahannya
Tabel pengamatan
2
VII. Perhitungan
………
VIII. Pembahasan
………
IX. Kesimpulan
………
X. Daftar Pustaka
………