TINJAUAN PUSTAKA
diri mereka sendiri dan lama paparan terhadap situasi atau objek yang
gelisah, ketidak tentuan, atau takut dari kenyataan atau persepsi dari
ancaman sumber actual yang tidak nyaman, rasa khawatir akan terjadinya
kecemasan merupakan rasa yang tidak terikat pada suatu benda atau
a. Psikoanalitis
b. Interpersonal
a. Faktor Belajar
b. Faktor Genetik
2.1.3.1 Fisiologis
dan anoreksia.
2.1.3.2 Emosional
buruk, kritisme pada diri sendiri, menarik diri, kurang inisiatif, mencela
2.1.3.3 Kognitif
terlalu perhatian, orientasi pada masa lalu dari pada masa kini atau masa
depan.
terinci dan spesifik dan tidak dapat berfikir tentang hal lain. Semua
area lain.
dengan kehidupan dan jika berlangsung terus dalam waktu yang lama,
2.1.5.1 Kardiovaskular
peningkatan tekanan darah atau dapat juga menurun, rasa mau pingsan,
2.1.5.2 Pernafasan
Respon dari pernafasan dapat berupa nafas menjadi cepat dan dangkal,
2.1.5.4 Gastrointestinal
menolak makan, rasa tidak nyaman pada abdomen, mual, dan diare.
2.1.5.5 Kulit
tangan), gatal, rasa panas dan dingin pada kulit, wajah pucat, dan
2.1.5.6 Perilaku
2.1.5.7 Kognitif
2.1.5.8 Afektif
2.2.1 Definisi
merusak yang dapat mendorong ke arah rendahnya harga diri dan depresi
yang menetap.
obat, harga diri rendah, resiko bunuh diri, dan ketidakberdayaan. Selain
b. Penurunan produktifitas
l. Penyalahgunaan zat
adalah :
d. Pasien kooperatif
pasien.
pasien.
upaya untuk memodifikasi cara berfikir pasien yang salah yang dapat
Pelaksanaan kegiatan ini terdiri dari lima sesi dan masing-masing sesi
a. Sesi 1
pertama.
b. Sesi 2
c. Sesi 3
Penggunaan tanggapan rasional terhadap pikiran negatif ketiga.
untuk melakukan terapi kognitif secara mandiri. Pada sesi ini, klien
yang dialaminya.
d. Sesi 4
hasil dalam mengikuti terapi kognitif) pada sesi ini kegiatan yang
yang dialami.
e. Sesi 5
Support system
negatif yang dialami oleh klien dan cara mengubah cara negatif yang
antara usia 6-12 tahun memiliki berbagai macam lebel, dimana masing-
usia sekolah adalah anak yang berusia antara 6-12 tahun. Seorang anak
yaitu anak yang berada pada usia 9-12 tahun untuk perempuan dan 10-12
tahun untuk laki-laki. Pada masa ini anak akan mengalami pertumbuhan
2012).
tampak terlihat
sendiri
meskipun mungkin setiap tahap dilalui dalam usia berbeda. Setiap tahap
mungkin saja seorang anak yang berumur 6 tahun berada pada tingkat
Adapun ciri-ciri emosi pada anak adalah sebagai berikut (Izzati, 2009)
seperti pada orang dewasa yang dapat berlangsung lama. Emosi yang
b. Emosi anak kuat atau hebat. Hal ini terlihat bila anak takut, marah
atau sedang bersenda gurau. Mereka akan tampak marah sekali, takut
nampak kuat, begitu juga bila marah atau bersenda gurau, marah dan
tertawanya dikendalikan.
c. Emosi anak mudah berubah. Sering kita jumpai seorang anak yang
dari emosi susah ke emosi senang dan sebaliknya dalam waktu yang
singkat.
apapun.
emosi yang nampak dan langsung, namun emosi itu dapat diketahui
emosi itu begitu kuat, kemudian berkurang. Emosi yang lain mula-
tahun), otonomi versus rasa malu dan ragu (1-3 tahun), inisiatif versus
2009).
a. Internal
Kondisi fisik alat indra yang tidak berfungsi baik sindroma down
b. Eksternal