Anda di halaman 1dari 11

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA

KEWARGANEGARAAN

Dosen Mata Kuliah :


Drs. Sugeng Berantas, M. Si.
Disusun oleh :
1. Alda Maydina Putri (P3.73.20.2.20.289)
2. Alivia Choirunnida (P3.73.20.2.20.156)
3. Anggun Putri Dewi (P3.73.20.2.20.234)
4. Cherli Desi Apriyani (P3.73.20.2.20.252)
5. Diah Fitriani Fauziah (P3.73.20.2.20.169)
6. Donna Leysa T. (P3.73.20.2.20.285)
7. Febriani Kurniawati (P3.73.20.2.20.262)
8. Hanifah (P3.73.20.2.20.183)
9. Hanifah Nida Adilah (P3.73.20.2.20.184)
10. M. Adnan Abdi (P3.73.20.2.20.271)
11. Naufal Mu’aafi Bani A. (P3.73.20.2.20.197)
12. Rahmanda Maulida (P3.73.20.2.20.206)
13. Salsabila Febrianti A.L (P3.73.20.2.20.303)
14. Shynta Ayu S. (P3.73.20.2.20.245)
15. Wina Mayse C.A.P (P3.73.20.2.20.286)

PRODI KEPERAWATAN SARJANA TERAPAN


DAN PENDIDIKAN NERS JURUSAN KEPERAWATAN
POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III
2020
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis sampaikan kehadirat Allah SWT, shalawat dan salam juga
disampaikan kepada junjungan Nabi Besar Muhammad SAW. Serta sahabat dan keluarganya,
seayun langkah dan seiring bahu dalam menegakkan agama Allah. Dengan kebaikan beliau telah
membawa kita dari alam kebodohan ke alam yang berilmu pengetahuan.
Dalam rangka melengkapi tugas dari mata kuliah Kewarganegaraan pada Program Studi
D-IV Keperawatan + Profesi Ners, dengan ini penulis mengangkat judul “Hak dan Kewajiban
Warga Negara”.
Dalam penulisan makalah ini, penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan, baik dari cara penulisan, maupun isinya.
Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritikan dan saran-saran yang dapat
membangun demi kesempurnaan makalah ini dan menjadi lebih baik lagi untuk makalah
selanjutnya.

Jakarta, Agustus 2020

Penulis

2|Page
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................................2
DAFTAR ISI..............................................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................................3
1. Latar Belakang.................................................................................................................................3
2. Rumusan masalah............................................................................................................................4
3. Tujuan Pembahasan.........................................................................................................................4
BAB II TINJAUAN MATERI....................................................................................................................5
A. PENGERTIAN HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA....................................................5
B. KONSEP HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA.............................................................5
C. PROGRAM PEMERINTAH TENTANG WAJIB MILITER SATU SEMESTER UNTUK
MAHASISWA........................................................................................................................................8
BAB III PENUTUP.................................................................................................................................10
A. Kesimpulan....................................................................................................................................10
B. Saran..............................................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................................11

3|Page
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Hak dan kewajiban merupakan suatu hal yang terikat satu sama lain, sehingga dalam
praktik harus dijalankan dengan seimbang. Hak merupakan segala sesuatu yang pantas dan
mutlak untuk didapatkan oleh individu sebagai anggota warga negara sejak masih berada dalam
kandungan, sedangkan kewajiban merupakan suatu keharusan / kewajiban bagi individu dalam
melaksanakan peran sebagai anggota warga negara guna mendapat pengakuan akan hak yang
sesuai dengan pelaksanaan kewajiban tersebut. Jika hak dan kewajiban tidak berjalan secara
seimbang dalam praktik kehidupan, maka akan terjadi suatu ketimpangan yang akan
menimbulkan gejolak masyarakat dalam pelaksanaan kehidupan individu baik dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, maupun bernegara.
Dewasa ini sering terlihat ketimpangan antara hak dan kewajiban, terutama dalam bidang
lapangan pekerjaan dan tingkat kehidupan yang layak bagi setiap warga negara. Lapangan
pekerjaan dan tingkat kehidupan yang layak merupakan hal yang perlu diperhatikan . Pasal 27
ayat 2 UUD 1945 menjelaskan bahwa “ Tiap - tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan
penghidupan yang layak bagi kemanusiaan “ . Secara garis besar dapat dijelaskan bahwa
pekerjaan dan tingkat kehidupan yang layak merupakan hak untuk setiap warga negara sebagai
salah satu tanda adanya perikemanusiaan.

2. Rumusan masalah
1. Menjelaskan Pengertian Hak, Kewajiban, dan Warga Negara
2. Menjelaskan Hak, kewajiban Negara / pemerintah
3. Menjelaskan asas kewarganegaraan

3. Tujuan Pembahasan
Selain untuk mendapatkan informasi tentang hak dan kewajiban warganegara makalah ini
dapat dijadikan perbandingan dengan informasi yang lain agar dapat dijadikan sebuah
pemahaman yang utuh dan jelas. Adapun manfaat dan tujuan tersebut adalah
1. Untuk mengetahui hak-hak individu sebagai warganegara indonesia
2. Agar dapat memahami hal penting yang menjadi kewajiban pemerintah
3. Problematika apa sajakah serta hambatan apa yang muncul dalam berkehidupan
bernegara ?

4|Page
BAB II TINJAUAN MATERI

A. PENGERTIAN HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA

Menurut kodratnya, pasti manusia memiliki hak dan kewajiban atas sesuatu dalam menjalani
kehidupan sosialnya dengan manusia lain. Sebab, pengertian hak dan kewajiban ialah
memberikan keleluasaan kepada individu dalam melaksanakannya, sementara kewajiban
merupakan pembatasan dan beban. sehingga dalam dua kata tersebut yang lebih menonjol dalam
hubungan hukum, yaitu hak.

Adapun pengertian hak dan kewajiban menurut para ahli adalah sebagai berikut:
1. Prof. Dr. Notonegoro
Hak merupakan melakukan suatu yang semestinya diterima atau dilakukan oleh pihak tertentu
dan tidak bisa dilakukan oleh pihat lain manapun juga yang dituntut secara paksa olehnya.

Sedangkan pengertian kewajiban adalah memberikan sesuatu yang diberikan oleh pihak tertentu,
namun tidak ada pihak lain manapun yang dituntut secara paksa oleh yang berkepentingan.
2. Srijanti
Menurut Srijanti, pengertian hak ialah unsur normatif yang berfungsi sebagai pedoman
melindungi kebebasan, serta menjamin adanya peluang bagi manusia dalam menjaga harkat dan
martabatnya.
B. KONSEP HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
Pengertian hak adalah kuasa untuk menerima atau melakukan sesuatu yang mestinya kita
terima atau bisa dikatakan sebagai hal yang selalu kita lakukan dan orang lain tidak boleh
merampasnya entah secara paksa atau tidak.
Dalam hal kewarganegaraan, hak ini berarti warga negara berhak mendapatkan
penghidupan yang layak, jaminan keamanan, perlindungan hukum dan lain sebagainya.
Pengertian kewajiban adalah suatu hal yang wajib kita lakukan demi mendapatkan hak
atau wewenang kita. Bisa jadi kewajiban merupakan hal yang harus kita lakukan karena sudah
mendapatkan hak. Tergantung situasinya.
Sebagai warga negara kita wajib melaksanakan peran sebagai warga negara sesuai
kemampuan masing-masing supaya mendapatkan hak kita sebagai warga negara yang baik.
Selanjutnya ada beberapa contoh hak dan kewajiban warga negara dan pasal-pasalnya.
Contoh hak warga negara :
 Berhak mendapat perlindungan hukum (pasal 27 ayat (1))

5|Page
 Berhak mendapakan pekerjaan dan penghidupan yang layak. (pasal 27 ayat 2).

 Berhak mendapatkan kedudukan yang sama di mata hukum dan dalam pemerintahan.
(pasal 28D ayat (1))

 Bebas untuk memilih, memeluk dan menjalankan agama yang dipercayai. (pasal 29 ayat
(2))

 Berhak memperleh pendidikan dan pengajaran.

 Memiliki hak yang sama dalam kemerdekaan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan
pendapat secara lisan dantulisan sesuai undang-undang yang berlaku. (pasal 28)

Contoh kewajiban warga negara :


o Wajib berperan serta dalam membela, mempertahankan kedaulatan negara indonesia dari
serangan musuh. (asal 30 ayat (1) UUD 1945)

o Wajib membayar pajak dan retribusi yang sudah ditetapkan oleh pemerintah pusat
maupun pemerintah daerah. (UUD 1945)

o Wajib menaati dan menjunjung tinggi dasar negara, hukum dan pemerintahan tanpa
terkecuali serta dijalankan dengan sebaik-baiknya.

o Wajib menghormati hak asasi manusia orang lain. (pasal 28J ayat 1)

o Wajib tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang. (pasal 28J
ayat 2)

o Tiap negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk memajukan bangsa ke arah yang
lebih baik. (pasal 28)

Dalam Undang-Undangan Dasar 1945 ada pasal yang mencantumkan mengenai hak dan
kewajiban, seperti :
 Pasal 26, ayat (1) – yang menjadi warga negara adalah orang-orang bangsa Indonesia asli
dan orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan undang-undang sebagai warga
negara. Dan pada ayat (2), syarat-syarat mengenai kewarganegaraan ditetapkan dengan
undang-undang.

 Pasal 27, ayat (1) – segala warga negara bersamaan dengan kedudukannya di dalam
hukum dan pemerintahannya, wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu. Pada ayat
(2), taip-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan.

6|Page
 Pasal 28 – kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan,
dan sebagainya ditetapkan dengan undang-undang.

 Pasal 30, ayat (1) – hak dan kewajiban warga negara untuk ikut serta dalam pembelaan
negara. Dan ayat (2) menyatakan pengaturan lebih lanjut diatur dengan undang-undang.

Dalam UUD 1945 pasal 27 – 34 disebutkan banyak hal mengenai hak warga
negara indonesia seperti :
 Hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak.
 Hak membela negara

 Hak berpendapat

 Hak kemerdekaan memeluk agama

 Hak mendapatkan pengajaran

 Hak utuk mengembangkan dan memajukan kebudayaan nasional Indonesia

 Hak ekonomi untuk mendapat kan kesejahteraan sosial

 Hak mendapatkan jaminan keadilan sosial

Sedangkan kewajiban warga negara Indonesia terhadap negara Indonesia adalah :


 Kewajiban mentaati hukum dan pemerintahan

 Kewajiban membela Negara

 Kewajiban dalam upaya pertahanan Negara

Hak dan kewajiban negara terhadap warga negara pada dasarnya merupakan hak dan
kewajiban warga negara terhadap negara. Beberapa ketentuan tersebut, anatara lain
sebagai berikut :
o Hak negara untuk ditaati hukum dan pemerintah

o Hak negara untuk dibela

o Hak negara untuk menguasai bumi, air , dan kekayaan untuk kepentingan rakyat

o Kewajiban negara untuk menajamin sistem hukum yang adil

o Kewajiban negara untuk menjamin hak asasi warga Negara

7|Page
o Kewajiban negara mengembangkan sistem pendidikan nasional untuk rakyat

o Kewajiban negara meberi jaminan sosial

Contoh Kasus :
1. Menaati Hukum Lalu Lintas

Judul kasus diatas bener-bener kontroversial, kita bisa bertanya kepada diri sendiri apakah kita
sudah menaati peraturan lalu lintas yang ada?
Kebanyakan pelajar memakai sepeda motor demi memudahkan perjalanan hidup (cie) mereka ke
sekolah. Memang terasa kemudahannya, namun kita telaah lagi. Apakah kita sudah punya SIM?
2. Membayar Pajak

Coba perhatikan apakah orang-orang sekitar kita sudah membayar pajak yang sudah ada
ketentuannya dalam UUD. Setiap orang yang tertanggung harus dan wajib membayar pajak
sesuai ketentuannya. Kalau gak bayar pajak, apa kata dunia?
3. Perlindungan Hukum

Sebagai salah satu warga negara Indonesia kita diberi hak akan jaminan perlindungan hukum,
mungkin beberapa dari kita sudah merasakan hak tersebut dengan baik. Namun ada juga yang
belum. Seperti penanganan beberapa kasus kriminal yang tidak cepat tanggap.

C. PROGRAM PEMERINTAH TENTANG WAJIB MILITER SATU SEMESTER UNTUK


MAHASISWA

Wajib militer adalah kewajiban warga negara yang berusia muda untuk mengikuti
pendidikan militer guna meningkatkan ketangguhan dan kedisiplinan seseorang itu sendiri.
Seperti yang tertera dalam pasal 9 ayat 3 no. 3 tahun 2002 tentang Pertahanan Negara dikatakan,
“Ketentuan mengenai pendidikan kewarganegaraan, pelatihan dasar kemiliteran secara wajib,
dan pengabdian sesuai dengan profesi diatur dengan undang-undang.”
Dengan demikian, pemerintah membuat RUU Komponen Cadangan Pertahanan Negara
(komcad). Ini berbeda dengan wajib militer pada umumnya. Komponen cadangan adalah
pasukan cadangan militer yang terdiri dari warga sipil yang mendapatkan pendidikan militer.
Yang dipersiapkan untuk mendukung komponen utama pada masa darurat perang.
Tanggapan kami sebagai mahasiswa, wajib militer akan sangat berguna untuk
meningkatkan rasa cinta tanah air terhadap negara, dan juga mampu untuk menjaga diri sendiri
dan sesama. Ada baiknya bila, pemerintah meningkatkan dan memperkuat komponen utama
terlebih dahulu. Jika, komponen utama tidak diperkuat bagaimana mereka bisa melindungi
komponen cadangan terlebih lahi negaranya. Pendapat ini juga dikemukakan oleh bapak Sidarto
Danu Subroto sebagai anggota Komisi I DPR. Beliau berkata " saya minta pemerintah jangan
dulu memikirkan pertahanan negara melalui militerisasi sipil. Profesional TNI harus prioritas
dibenahi melalui perbaikan kesejahteraan prajurit dan peningkatan alutsista. RUU Komcad ini
memang belum sempurna dan belum terlalu mendesak. Kalau kita membangun suatu sistem
pertahanan, seharusnya komponen yang utama harus diperkuat terlebih dahulu,".

8|Page
Dan menurut kami pun, membela negara tdiak harus menggunakan fisik. Pada dasarnya
bela negara adalah suatu upaya dalam mempertahankan suatu kesatuan negara seperti yang
tercantum dalam pasal 27 dan 30. Warga negara pun wajib memiliki rasa cibta tanah air,
kesadaran berbangsa, bernegara, dan bertanah air, yakin dengan pacasila, dan rela berkorban.
Seperti hal nya dalam bermasyakarat,
1. Mengikuti siskamling
2. Saling mengahargai satu sama lain
3. Membantu atqu bergotong royong
4. Tidak mebedakan dan mendiskriminasi terhadap yang lain
Dalam dunia pendidikan pun kita sebagai seorang pelajar atau mahasiswa harus mengembangkan
kecerdasan dan keterampilan kita, guna menjadi sdm yang baik untuk negara.
Namun dengan adanya Komponen Cadangan Pertahanan Negara (Komcad) jika sewaktu-
waktu ada perang yang akan menghancurkan seluruh wilayah negara baik secara fisik maupun
moral yang tidak ada seorang pun yang tahu sebagai warga negara yang baik dan ingin membela
negara maka harus siap siaga untuk sistem pembelaan negara sesuai kemampuan masing-masing
individu yang sudah diatur undang-undang dasar yang menetapkan bahwa usaha dalam membela
negara adalah suatu hak dan kewajiban bagi setiap warga Negara.
Usaha Pembelaan Negara bertumpu pada kesadaran setiap warga Negara akan hak dan
kewajibannya. Proses motivasi untuk membela Negara dan bangsa akan berhasil jika setiap
warga memahami keunggulan dan kelebihan Negara dan bangsanya. Berikut contoh motivasi
Pembelaan Negara :
1. pengalaman sejarah perjuangan RI
2. kedudukan wilayah geografis nusantara yang strategis
3. keadaan penduduk (demografis) yang besar
4. kekayaan sumber daya alam

9|Page
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
Hak adalah segala sesuatu yang pantas dan mutlak untuk didapatkan oleh individu
sebagai anggota warga negara sejak masih berada dalam kandungan. Kewajiban adalah segala
sesuatu yang dianggap sebagai suatu keharusan / kewajiban untuk dilaksanakan oleh individu
sebagai anggota warga negara guna mendapatkan hak yang pantas untuk didapat . Warga Negara
adalah penduduk yang sepenuhnya dapat diatur oleh Pemerintah Negara tersebut dan mengakui
Pemerintahnya sendiri. Adapun pengertian penduduk menurut Kansil adalah mereka yang telah
memenuhi syarat-syarat tertentu yang ditetapkan oleh peraturan negara yang bersangkutan,
diperkenankan mempunyai tempat tinggal pokok (domisili) dalam wilayah negara itu.
Hak negara atau pemerintah adalah meliputi :
1. Menciptakan peraturan dan UU untuk ketertiban dan keamanan.
2. Melakukan monopoli sumber daya yang menguasai hajat hidup orang banyak.
3. Memaksa warga negara taat akan hukum yang berlaku.
Kewajiban negara berdasarkan UUD 1945 :
1. Melindungi wilayah dan warga negara.
2. Memajukan kesejahteraan umum.
3. Mencerdaskan kehidupan bangsa.

B. Saran
Adapun saran yang tepat yang dapat disampaikan oleh pemakalah adalah bahwa tiap
warganegara harus mengetahui haknya tetapi juga harus mengetahui kewajiban sebagai warga
negara pula. Banyak hal yang menunjukan sikap ketaatan kepada pemerintah sebagai bukti
kewajiban. Salah satunya adalah mematuhi peraturan dan hukum yang berlaku di dalam tatanan
indonesia.
Penjelasan diatas adalah pembahasan umum tentang makalah hak dan kewajiban warga
negara. Harapannya makalah dapat memberikan informasi dan masukan yang positif bagi
seluruh masyarakat dan pembaca. Pembahasan sederhana ini akan lebih baik jika dijadikan
pedoman dan pembahasan yang positif sehingga terwujudnya cita-cita dan tujuan nasional
bangsa Indonesia.

10 | P a g e
DAFTAR PUSTAKA
https://www.diadona.id/d-stories/pengertian-hak-dan-kewajiban-bagi-warga-negara-beserta-
contohnya-2007075.html
https://cerdika.com/hak-dan-kewajiban-warga-negara/

http://www.dpr.go.id/berita/detail/id/6075
https://www.google.com/amp/s/www.kompasiana.com/amp/vincentsuriadinata/bela-negara-
ditinjau-dari-uu-pertahanan-negara_561e561d919773c316fa0f4d
https://www.beritasatu.com/beritasatu/nasional/117342/ini-alasan-dpr-tolak-wajib-militer
https://mkri.id/index.php?page=web.Berita&id=11732#:~:text=Pasal%2030%20ayat
%20(1)%20UUD,usaha%20pertahanan%20dan%20keamanan%20negara.%E2%80%9D

11 | P a g e

Anda mungkin juga menyukai