Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTIKUM PRAKARYA KIMIA

“ PEMBUATAN MINYAK ANGIN ”

Oleh:
KELOMPOK 3
DENNISA HAYUNINGTYAS W K3315014
HANI’ ANISSA K3315024
HELMI FAJAR NURMEINA K3315025
NOVI SYLVIA WINDASARI K3315037
RISDHYA AYU FORESTY K3315048

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2018
I. JUDUL : Pembuatan Minyak Angin

II. TUJUAN : Agar mahasiswa dapat membuat Minyak Angin secara mandiri

III. DASAR TEORI :

Minyak angin adalah salah satu jenis obat turun temurun yang dipakai oleh banyak orang
hingga saat ini. Minyak angin kerap menemani perjalanan sebagian orang. Bahkan ada orang
yang menghabiskan 1 botol ukuran 25 ml setiap hari. Awalnya ia memakai minyak angin
lantaran pusing, mual, kurang enak badan ataupun digigit serangga. Tapi lama-kelamaan
menjadai tergantung dengan minyak angin. Sementara beberapa orang lagi selalu
mengantongi minyak angin kemanapun ia pergi, untuk menghilangkan mual, pusing dan
mabuk perjalanan. Makanya tak jarang kita mencium bau minyak angin dalam bis, kereta
atau angkutan umum lainnya. Manfaat minyak angin biasanya untuk meringankan sakit
kepala, masuk angin, meredakan perut kembung, mabuk perjalanan, meringankan gejala flu.
Juga berfungsi untuk melegakan hidung yang tersumbat dan gigitan serangga.
Tak jarang orang yang alergi terhadap minyak angin , bisa dikarenankan dari bahan –
bahan pembuat minyak angin tersebut . Oleh karena itu pada kesempatan kali ini kami akan
membahas cara membuat Minyak Angin dengan sederhana dengan bahan yang mudah
didapat , dan agar dapat mengurangi resiko alergi pada sebagian orang .

IV ALAT dan BAHAN

PEMBUATAN MINYAK ANGIN

ALAT DAN BAHAN :

NO ALAT DAN BAHAN GAMBAR


1 Minyak Gondopura

2 Minyak Permen

3 Parfum

4 Mentol Kristal
5 Champora

6 Gelas Beker dan


Pengaduk

7 Tempat Minyak Angin

V LANGKAH KERJA

NO Langkah Kerja Pengamatan


1. Mencampur bahan bahan
Larutan A (Minyak
gondopura , minyak
permen , parfum ) menjadi
1 dan mencampur bahan
bahan Larutan B (Mentol
kristal , champora )
menjadi 1 .Kemudian
mencampurkan keduanya
2. Memasukan campuran
larutan A dan B dalam
botol tempat Minyak
Angin
VI. HASIL DAN PEMBAHASAN

A.LANDASAN TEORI

Manfaat minyak angin tradisional kini memang semakin banyak diketahui oleh
masyarakat Indonesia. Minyak angin memang telah digunakan dan diaplikasikan secara turun
temurun pada bayi hingga orang dewasa. Sepertinya kehidupan sebagian banyak orang tidak
terlepas dari minyak gosok yang selalu menemani.Berbagai aroma serta rasa hangat yang
diberikan karena pengaplikasian minyak angin memberikan rasa nyaman dan terhindar dari
berbagai penyakit seperti perut kembung, mengatasai gatal dan amsih banyak lagi. Karena
manfaat minyak angin yang cukup signifikan tersebutlah hingga kini masyarakat belum bisa
lepas dari penggunaan minyak gosok.Minyak angin yang dapat menghangatkan tubuh
memiliki berbagai jenis aroma yang tergantung pada bahan pembuatannya. Rasa hangat yang
diciptakan minyak gosok mampu membuka pembuluh darah yang terletak di permukaan
kulit sehingga rasa hangat pun muncul. Karena hal ini jugalah minyak gosok dapat
meredakan berbagai rasa nyeri maupun gatal yang disebabkan oleh gigitan serangga
.Dalam percobaan kali ini menggunakan berbagai bahan alami seperti minyak
gondopura , minyak permen , menthol kristal , parfum dan champora .

B.Kandungan dalam Minyak Angin


1. Minyak Gondopuro

Minyak gondopuro dikenal pula sebagai minyak kasturi yang dapat ditemukan di
berbagai wilayah Indonesia. minyak gondopuro yang memiliki aroma kuat dan rasa
hangat cenderung panas dapat mengobati tulang yang terkilir, mengurangi rasa pegal
dan linu serta dapat mengatasi gatal yang disebabkan oleh gigitan nyamuk atau
serangga lain.

2.Minyak Permen

Merupakan minyak essensial yang mengandung menthol, limonene, dan menthone.


Minyak ini biasa digunakan untuk campuran bahan permen karet, dan juga
mempunyai khasiat untuk kesehatan kulit dan rambut. juga bermanfaat untuk
mengatasi pegal-pegal pada kaki dan menyehatkan kulit kepala. Selain itu, kandungan
Menthol pada minyak peppermint juga mempunyai efek menenangkan pada kulit
yang terbakar sinar matahari.

3.Champora

Cinnamomum camphora mengandung senyawa kimia volatil di semua bagian


tumbuhan, serta kayu dan daunnya didistilasi uap untuk memperoleh minyak atsiri.
Pohon kamper memiliki enam varian senyawa kimia berbeda yang disebut kemotipe,
yaitu kamper, linalool, 1,8-sineola, nerolidol, safrola, dan borneol. Di Tiongkok,
pekerja lapangan menghindari pencampuran kemotipe saat memanen karena bau yang
ditimbulkanFraksi sineola dari pohon kamper digunakan di Tiongkok untuk
memproduksi "minyak Eukaliptus" palsu. Varian kimia (atau kemotipe) tampaknya
bergantung pada negara asal pohon. Pohon kamper berasal dari Tiongkok, Jepang,
dan Taiwan. Telah diperkenalkan ke negara-negara lain dan telah ditemukan bahwa
varian kimia dapat diidentifikasi berdasarkan negaranya. Misalnya, C. camphora yang
tumbuh di Taiwan dan Jepang biasanya memiliki kandungan linalool yang sangat
tinggi, seringkali antara 80 hingga 85%. Di India dan Sri Lanka, varietas/kemotipe
kapur barus yang tinggi tetap dominan. C. camphora yang tumbuh di Madagaskar,
memiliki kandungan 1,8-sineola yang tinggi (rata-rata antara 40 hingga 50%). Minyak
atsiri dari pohon kamper Madagaskar secara komersial dikenal sebagai ravintsar
4.Parfum
Menurut pengertian dari minyak wangi atau parfum itu sendiri, minyak hasil ekstraksi
dari tumbuh-tumbuhan yang dipadukan dengan beberapa zat kimia serta air, yang
diracik dan mengeluarkan wewangian. 
5.Menthol Kristal

Secara alami Menthol Kristal dibuat melalui Mint (Mentha Arvensis) ekstraksi


minyak esensial. Menthol bisa dikenali dengan mudah dengan mencium baunya yang
khas. Menthol kristal ini bisa larut dalam air. Menthol kristal biasanya sering
digunakan untuk pembuatan bahan bahan untuk pengobatan dan minyak gosok karena
mempunyai rasa dingin / hangat. Kini, menthol kristal bisa dengan mudah diperoleh
dipasaran.
C.Macam-macam fungsi Minyak Angin :
1.  Aromaterapi
Minyak kayu putih memiliki sifat anti bakteri dan anti mikroba, sehingga sering digunakan
dalam berbagai jenis produk sabun, deodorant, losion, parfum, seperti manfaat minyak zaitun
Minyak kayu putih memberikan sensasi hangat pada tubuh serta memiliki aroma lebih
lembut, sehingga memberikan efek menenangkan.

Selain itu, minyak kayu putih merupakan minyak essensial yang dapat memberikan sensasi
aromaterapi, yang dapat digunakan untuk mengurangi kabut otak, kelesuan, dan
meningkatkan konsentrasi. Selain itu, dapat membantu mengusir kecemasan serta mendorong
perasaan percaya diri.

2. Meredakan gangguan keluhan perut


Sensasi hangat yang timbul saat mengoleskan minyak kayu putih di perut dapat mengurangi
gejala perut kembung, masuk angin, sakit perut, maupun rasa mual.

3. Mengobati pusing atau sakit kepala


Sakit kepala mengakibatkan aktivitas sehari-hari jadi terganggu, apalagi jika hal tersebut
terjadi pada saat kita sedang bekerja. Gangguan ini harus segera diobati agar tidak
menghambat aktivitas. Berbagai cara bisa digunakan untuk menghilangkan gangguan ini,
misalnya saja dengan minum obat sebagai penghilang rasa nyeri sakit kepala.

Namun, menghilangkan rasa sakit dengan media obat harus memperhatikan aturan
pemakaian maupun dosisnya. Misalnya obat tersebut harus dikonsumsi setelah makan
maupun aturan-aturan yang lain. Selain itu, mengkonsumsi obat juga dapat menimbulkan
efek samping seperti mengantuk, mual, dan sebagainya yang justru akan menghambat
aktivitas kita. Jika masih ada cara alami untuk mengobati gangguan ini, sebaiknya hindarilah
penggunaan obat-obatan.

Salah satu cara alami untuk menghilangkan rasa pusing atau sakit kepala adalah dengan
mengoleskan minyak kayu putih pada leher bagian belakang dan samping. Hal ini akan
memberikan udara yang segar dan dapat membuat sistem pernapasan menjadi lebih rileks.
Tubuh akan semakin tenang dan tidak tegang, sehingga hal tersebut bisa mengurangi rasa
pusing dan sakit kepala.

4. Mengurangi gejala demam


Menerapkan kompres dingin dengan larutan air yang telah dicampur dengan beberapa tetes
minyak kayu putih dipercaya dapat memberikan efek dingin pada kulit. Sehingga hal ini
dapat membantu menurunkan demam. Obat demam alami lainnya, juga didapat dari :

5. Meredakan sakit gigi


Manfaat minyak kayu putih ternyata juga bisa mengurangi keluhan sakit gigi, karena
memiliki efek yang mirip dengan manfaat cengkeh, yang di ambil
minyaknya untuk mengurangi sakit gigi. Caranya adalah dengan mencampurkan minyak
kayu putih dengan tumbukan manfaat kunyit. Lalu diterapkan pada daerah gigi yang sakit.
Minyak kayu putih juga dipercaya dapat meredakan rasa nyeri pada gusi akibat tanggalnya
gigi.

Cara yang lainnya adalah dengan menggunakan beberapa tetes minyak kayu putih pada
kapas. Lalu, tempatkan kapas tersebut di antara gigi yang sakit. Ini dapat memberikan
bantuan yang sangat cepat pada sakit gigi dan berlangsung selama beberapa jam. Selain itu,
hal tersebut juga dapat membantu

Efek samping Minyak Angin

Minyak kayu putih merupakan iritan yang kuat. Jadi, penggunaannya harus selalu dalam
kondisi encer dalam minyak dasar atau air. Minyak ini tidak boleh digunakan oleh wanita
hamil, maupun bayi. Minyak kayu putih dapat membantu untuk eksim tetapi mungkin
berbahaya bagi kondisi kulit lainnya seperti psoriasis. Minyak ini tidak digunakan secara
internal, meskipun ia bersifat karminatif (membantu pengusiran gas dalam usus).

Yang perlu diperhatikan juga adalah menghindari pemakaian pada mata, atau pemakaiannya
harus tetap jauh dari mata. Karena minyak esential ini memiliki efek panas yang jika terkena
mata bisa mengakibatkan rasa pedih dan iritasi pada mata meskipun hanya beberapa saat.

D.CARA PEMBUATAN
Cara Pembuatan :

a. Pembuatan Minyak Angin

Bahan : minyak gondopuro : 100 ml

A minyak permen : 10 ml

parfum : 2 ml

B mentol kristal : 10 gram


champora : 5 gram

Alat : botol-botol bermulut tidak terlalu lebar dan bertutup

Cara pembuatan :

1) Bahan-bahan pada A dicampur menjadi satu (I).


2) Bahan-bahan pada B dimasukkan dalam botol , lalu ditambah campuran pada (I),
terus ditutup dan selanjutnya dikocok sampai semua menthol dan camphoranya
larut dan campuran menjadi homogen.
Pengamatan :

Hasil Minyak Angin sudah cukup panas ketika digosokkan , tetapi untuk bau masih
kurang nyaman untuk dihirup karena terlalu banyak penggunaan minyak gondopuro dan
kurangnya parfum yang diberikan .

F.Keunggulan Produk
1.Panasnya pas
2.Terbuat dari bahan Alami
3.Dapat mengurangi resiko Alergi terhadap minyak angin yang disebabkan karena
bahan kimia

G.Daya tahan produk


Setelah dikemas , minyak angin dapat bertahan selama 2 tahun dalam penyimpanan
suhu ruangan .

H.Analisis usaha

Biaya Produksi:

minyak gondopuro 100 ml : Rp 20.000,00 @ 25ml = Rp 100.000

minyak permen 10 ml : Rp 40.000,00

parfum 2 ml : Rp 10.000,00

mentol kristal 10 gram : Rp 12.000,00

champora 5 gram : Rp 20.000

botol kaca : Rp 2000 * 10 = Rp 20.000,00

Total                                  : Rp 202.000,00 (untuk 10 botol )


Total biaya produksi 1 botol : Rp 20.200,00

Harga Jual 1 botol : Rp 25.000,00

Laba tiap botol                        : Rp 25.000,00 – Rp 20.200,00 = Rp 4.800,00

Prosentase laba      : (Rp 4.800,00/ Rp 20.200,00) x 100% = 23,8 %

Jadi laba untuk setiap butir telur adalah 23,8 %.

I.Desaign Label

Minyak Angin

FRESH

Netto : 25 ml

VII.KESIMPULAN
1.Pembuatan Minyak angin ini bertujuan mengurangi resiko alergi yang disebabkan
oleh bahan kimia

2 Biaya produksi minyak angin yang dihasilkan adalah @ Rp 20.200,00 dengan


harga jual Rp 25.000,00

3.Berdasar analisis kelayakan usaha laba yang dihasilkan tiap butirnya adalah Rp
4.800,00 atau 23,8%
VIII.DAFTAR PUSTAKA
Ariani , Sri Retno Dwi.2018.Praktikum Prakarya Kimia .Lab Kimia FKIP UNS:
Surakarta

Pengawetan telur. Dalam : Berkas lembaran petunjuk latihan teknologimakanan.


Yogyakarta : Pendidikan Guru Pertanian PGP. KejuruanTeknologi Makanan, 1975.
Hal. 59-60.

  Sutrisno, Koswara. Perbaikan proses pengasinan telur Ayam dan Telu itik, 63,1991 :
35-36.

Sarwono, B; A. Murtidjo dan A. Daryanto. Telur : Pengawetan danmanfaatnya.


Jakarta : Penebar Swadaya, 1985. 73 hal.

Telur asin. Dalam : Paket industri pangan. Bogor : Pusbangtepa-IPB, s.a.Hal. 4

IX.Lampiran

5 lembar Laporan Sementara


LAPORAN SEMENTARA PRAKTIKUM PRAKARYA KIMIA

Nama Mahasiswa : Tanggal Percobaan : 7-5-2018

NIM : K33150 Nama Asisten : Ary Eny&Pavita

Kelompok :4

JURNAL DAN LAPORAN SEMENTARA PRAKTIKUM PRAKARYA KIMIA

1. Judul : PEMBUATAN MINYAK ANGIN


II. Tujuan :

III.Dasar Teori : Minyak angin adalah salah satu jenis obat turun temurun yang
dipakai oleh banyak orang hingga saat ini. Manfaat minyak angin
biasanya untuk meringankan sakit kepala, masuk angin, meredakan
perut kembung, mabuk perjalanan, meringankan gejala flu. Juga
berfungsi untuk melegakan hidung yang tersumbat dan gigitan
serangga.

IV.A. Bahan : Bahan mentah yang digunakan adalah seperti minyak


gondopura , minyak permen , menthol kristal , parfum dan champora .

I. Bagan Cara Kerja dan Hasil Pengamatan


Bagan Cara Kerja Hasil Pengamatan
Mencampur larutan A Hasil Minyak Angin sudah cukup panas ketika
(Minyak gondopura , minyak digosokkan ,tetapi untuk bau masih kurang
permen , parfum dan Larutan nyaman untuk dihirup karena terlalu banyak
B (Mentol kristal , champora ) menjadi satu penggunaan minyak gondopuro dan kurangnya
parfum yang diberikan.

Memasukan campuran
larutan A dan B dalam botol
tempat Minyak Angin

Anda mungkin juga menyukai