Anda di halaman 1dari 7

RANGKUMAN MATERI

TENTANG KONSEP DASAR KEPERAWATAN KOMUNITAS

OLEH

SRI WAHYUNI

18926

DOSEN PENGAJAR : Ns. Yulianto, S.Kep, M.Pd, MPH

POLTEKKES KEMENKES RIAU

PRODI D III KEPERAWATAN DI LUAR KAMPUS UTAMA

2020
REFERENSI DARI MODUL BAHAN AJAR CETAK KEPERAWATAN
KELUARGA DAN KOMUNITAS, 2016 :59

A. Defenisi
Keperawatan komunitas atau community health nursing merupakan
praktik untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan masyarakat dengan
menggunakan pengetahuan dari ilmu keperawatan, ilmu sosial dan ilmu
kesehatan masyarakat. Pengertian lain dari keperawatan komunitas adalah
suatu bentuk pelayanan profesional berdasarkan ilmu dan kiat keperawatan
yang ditujukan terutama pada kelompok risiko tinggi untuk meningkatkan
status kesehatan komunitas dengan menekankan upaya peningkatan
kesehatan, pencegahan penyakit serta tidak mengabaikan kuratif dan
rehabilitative

B. Tujuan Keperawatan Komunitas


Tujuan keperawatan komunitas adalah sebagai berikut.
1. Promosi kesehatan
Promosi kesehatan pada tujuan keperawatan komunitas ini berarti
adalah suatu upaya untuk membantu masyarakat menjadikan gaya hidup
mereka sehat optimal. Kesehatan yang optimal didefinisikan sebagai
keseimbangan kesehatan fisik, emosi, sosial, spiritual, dan intelektual.
Promosi kesehatan tidak sekadar mengubah gaya hidup, tetapi
mempertahankan dan meningkatkan perilaku sehat adalah tujuan yang
akan dicapai pula.
2. Proteksi kesehatan
Proteksi kesehatan merupakan upaya perlindungan kelompok
masyarakat terhadap terpaparnya suatu penyakit.
3. Pencegahan penyakit dan penyembuhan
Pencegahan penyakit merupakan upaya dalam mencegah terjadinya
penyakit pada kelompok yang berisiko, sedangkan penyembuhan adalah
upaya yang dilakukan pada kelompok masyarakat yang telah terkena
penyakit. Upaya penyembuhan bertujuan untuk menyembuhkan kelompok
masyarakat yang sakit dan mencegah terjadinya komplikasi

C. Sasaran Keperawatan Komunitas


Sasaran keperawatan komunitas adalah individu, keluarga dan kelompok
berisiko tinggi (keluarga atau penduduk di daerah kumuh, daerah terisolasi, daerah
yang tidak terjangkau termasuk kelompok bayi, balita dan ibu hamil).
D. Peran
1. Manager kasus
Jika, berperan sebagai manager, perawat harus mampu mengelola
pelayanan yang berkoordinasi dengan komunitas atau keluarga, penyedia
pelayanan kesehatan atau pelayanan sosial yang ada. Hal ini bertujuan
untuk mempermudah pencapaian tujuan asuhan keperawatan komunitas.
Seyogyanya kualifikasi pendidikan seorang manager kasus minimal
Sarjana Keperawatan.
2. Pelaksana Asuhan keperawatan
Salah satu peran penting perawat adalah memberikan pelayanan
langsung kepada komunitas sesuai dengan kebutuhan komunitas atau
keluarga. Anda dapat mencoba peran ini sesuai dengan tahapan mulai dari
pengkajian sampai dengan evaluasi keperawatan.
3. Pendidik
Jika berperan sebagai pendidik, maka perawat harus mampu menjadi
penyedia informasi kesehatan dan mengajarkan komunitas atau keluarga
tentang upaya kesehatan yang dapat dilakukan komunitas.
4. Konselor
Perawat konselor membutuhkan keterampilan khusus, yaitu perawat
tersebut adalah orang yang memahami (expert) di bidang keahliannya, dapat
dipercaya untuk membantu komunitas atau keluarga dan mengembangkan
koping yang konstruktif dalam penyelesaian masalah. Perawat juga dapat
memberikan berbagai solusi dalam rangka menetapkan cara yang lebih baik
untuk penyelesaian masalah.
5. Role Model
Dalam interaksi, ada proses transformasi perilaku perawat yang dapat
dipelajari oleh komunitas atau keluarga. Proses inilah yang sebenarnya, bahwa
perawat sedang menjalankan perannya sebagai role model (contoh).
6. Penemu Kasus
Peran selanjutnya yang dapat dilakukan oleh perawat komunitas
adalah melibatkan diri dalam penelusuran kasus di komunitas atau keluarga,
untuk selanjutnya dilakukan kajian apa saja yang dibutuhkan komunitas.
7. Pembaharu
Anda tentu pernah mendengar istilah pembaharu (change agent). Peran
ini membantu komunitas untuk melakukan perubahan ke arah kehidupan yang
lebih sehat
REFERENSI DARI BUKU KONSEP-KONSEP dalam KEPERAWATAN
KOMUNITAS

PENGARANG : M. Agung Akbar

TAHUN : 2019

HAL : 89

A. Definisi
Keperawatan komunitas sebagai suatu bidang keperawatan yang
merupakan perpaduan antara keperawatan dan kesehatan masyarakat (public
health) dengan dukungan peran serta masyarakat secara aktif serta
mengutamakan pelayanan promotif dan preventif secara berkesinambungan
tanpa mengabaikan perawatan kuratif dan rehabilitatif secara menyeluruh dan
terpadu yang ditujukan kepada individu, keluarga dan kelompok serta
masyarakat sebagai kesatuan utuh melalui proses keperawatan untuk
meningkatkan fungsi kehidupan manusia secara optimal, sehingga mampu
mandiri dalam upaya kesehatan. (Mubarak,2006)

B. Tujuan Keperawatan Komunitas


Tujuan proses keperawatan komunitas adalah untuk pencegahan dan
peningkatan kesehatan masyarakat melalui upaya-upaya sbb:

– Pelayanan keperawatan secara langsung (direct care)

– Perhatian langsung terhadap kesehatan seluruh masyarakat (health


general community)

C. Sasaran Keperawatan Komunitas


Sasaran dari keperawatan kesehatan komunitas adalah individu,
keluarga, kelompok khusu, komunitas baik yang sehat maupun sakit yang
mempunyai masalah kesehatan atau perawatan, sasaran ini terdiri dari:
1. Individu
2. Keluarga
3. Kelompok khusus
a. Bumil
b. Bayi baru lahir
c. Balita
REFERENSI DARI BUKU PENGANTAR ILMU KEPERAWATAN
KOMUNITAS

PENGARANG : Ns. Harnilawati, S.Kep

Tahun: 2013

Hal: 2

A. Defenisi
1. Ruth B. Freeman ( 1981)
Kesatuan yang unik dari praktik keperawatan dan kesehatan masyarakat
yang ditujukan pada pengembangan serta peningkatan kemampuan
kesehatan, baik diri sendiri sebagai perorangan maupun kolektif sebagai
keluarga, kelompok khusus atau masyarakat
2. DEPKES RI (1986)
Suatu upaya pelayanan keperawatan yang merupakan bagian integral dari
pelayanan kesehatan yang dilaksanakan oleh perawat dengan
mengikutsertakan tim kesehatan lainnya dan masyarakat untuk
memperoleh tingkat kesehatan individu, keluarga, dengan menjamin
keterjangkauan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan.

B. Tujuan keperawatan komunitas


1. Pelayanan keperawatan secara langsung
2. Perhatian langsung terhadap kesehatan seluruh masyarakat

C. Fungsi Keperawatan Komunitas


1. Memberikan pedoman dan bimbingan yang sistematis dan ilmiah bagi
kesehatan masyarakat dan keperawatan dalam memecahakan masalah
klien melalui asuhan keperawatan
2. Agar masyarakat mendapatkan pelayanan yang optimal sesuai dengan
kebutuhannya di bidang kesehatan
3. Memberikan asuhan keperawatan melalui pendekatan pemecahan
masalah, komunikasi yang efektif dan efisien serta melibatkan peran serta
masyarakat
4. Agar masyarakat bebas mengemukakan pendapat berkaitan dengan
permasalahan atau kebutuahnnya
D. Sasaran Keperawatan Komunitas
1. Individu
Individu adalah anggota keluarga yang unik sebagai kesatuan utuh dari
aspek biologi, psikologi, social dn spiritual
2. Keluarga
3. Kelompok khusus

E. Strategi Intervensi Keperawatan Komunitas


1. Proses kelompok
2. Pendidikan kesehatan
3. Kerjasama

F. Prinsip Keperawatan Komunitas


1. Kemanfaatan
Intervensi yang dilakukan harus memberikan manfaat sebesar-besarnya
bagi komunitas artinya ada keseimbangan antara manfaat dam kerugian
2. Autonomi
Diberikan kebebasan untuk melakukan/memilih alternative yang terbaik
yang disediakan untuk komunitas
3. Keadilan
Melakukan upaya/tindakan sesuai dngan kemampuan/kapasitas komunitas
G. Falsafah Keperawatan Komunitas

Anda mungkin juga menyukai