Dikerjakan O leh:
NIM : 19040064
DOSEN PENGAM PU
Dina Trianggaluh F., M.Farm .,Apt.
i
KATA PENGANTAR
Puji dan S yukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Tidak lupa kami haturkan sholaw at
dan salam kepada junjungan Nabi M uhammad SAW yang telah mengantarkan kita ke zaman yang
terang benderang.
Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang secara langsung maupun
tidak langsung telah membantu dalam penyusunan makalah ini. Berkat dorongan serta bantuan
mereka kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Kami sadar bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan penuh
kekurangan. M aka dari itu, kritik maupun saran yang sifatnya membangun dari berbagai pihak
sangat diperlukan demi menyempurnakan makalah ini. Akhir kata kami berharap makalah ini
dapat menjadi bahan informasi dan penunjang bagi kita semua.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB 1
PENDAH ULUAN
Salah satu tanam an di Indonesia yang berkhasiat dan juga dapat digunakan sebagai obat
tradisional yaitu Daun Senna (Cassia acutifolia(Del),cassia angustifolia(Vahl)) . Daun Senna dapat
digunakan untuk m engatasi sembelit atau konstipasi , m em bersihkan kotoran di dalam usus besar
atau isi perut sebelum m enjalani operasi. Obat dari tum buhan senna juga am an dikonsumsi anak
anak hingga dewasa namun tidak dianjurkan untuk ibu ham il dan m enyusui.
1.3 TUJUAN
1. Untuk mengetahui cara pembuatan simplisia sennae folium
2
BAB 2
PEMBAHASAN
Simplisia adalah bahan alami yang digunakan untuk obat dan belum mengalami
perubahan proses apa pun, dan kecuali dinyatakan lain umumnya berupa bahan yang telah
dikeringkan.
1. Simplisia Nabati adalah simplisia yang dapat berupa tanaman utuh, bagian tanaman, eksudat
tanaman, atau gabungan antara ketiganya
2. Simplisia Hewani adalah simplisia yang dapat berupa hewan utuh atau zat-zat berguna yang
dihasilkan oleh hewan dan belum berupa bahan kimia murni
3. Simplisia Pelikan atau M ineral adalah simplisia berupa bahan pelikan atau mineral yang
belum diolah atau telah diolah dengan cara sederhana dan belum berupa bahan kim ia murni
2.2 Pengertian Folium ( Daun )
Folium adalah merupakan salah satu bagian dari tumbuhan yang tumbuh pada bagian
paling atas dari tumbuhan. Pada umumnya daun berwarna hijau. Zat warna hijau pada daun
disebut klorofil.
Fungsi Daun
4. pernafasan (respirasi).
2
Kegunaan : Pencahar
Bagian Yang Digunakan : Anak Daun
2.3.1 Pengertian Daun senna ( Sennae Folium )
Teh daun jati cina adalah teh herbal yang berasal dari daun tumbuhan
bernama jati cina atau disebut juga Senna Alexandrina atau daun senna.
Tumbuhan ini kebanyakan tumbuh di daerah beriklim tropis.
Pengolahan daun sen na menjadi teh herbal sudah berlangsung lama,
karena dianggap memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan. Teh ini dianggap
memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan. Namun dari banyaknya manfaat,
hanya beberapa yang sudah diakui secara medis.
2.3.2 Manfaat Daun Senna
Daun Senna yang digunakan adalah anak daun . Pilih bahan yang bertekstur baik
dan juga fisik yang baik agar simplisia yang dibuat memiliki hasil yang maksimal . Pucuk
yang sudah tua atau muda dipetik dengan menggunakan tangan satu per satu
2
2.4.5 Pengeringan Simplisia
Tujuan pengeringan ialah untuk mendapatkan simplisia yang tidak mudah rusak,
sehingga dapat disim pan dalam waktu yang lebih lama. Dengan mengurangi kadar air
dan menghentikan reaksi enzimatik akan dicegah penurunan mutu atau perusakan
simplisia. Tergantung dari senyawa aktif yang dikandung dalam bagian tanaman yang
dikeringkan, dapat dilakukan dua cara pengeringan :
1. Pengeringan A lamiah.
Dengan panas sinar matahari langsung. Cara ini dilakukan untuk mengeringkan
bagian tanaman yang relatif keras dan rnengandung senyawa aktif yang relatif stabil.
Pengeringan dengan sinar matahari yang banyak dipraktekkan di Indonesia merupakan
suatu cara yang mudah dan murah, yang dilakukan dengan cara membiarkan ba gian yang
telah dipotong-potong di udara terbuka di atas tampah-tampah tanpa kondisi yang
terkontrol. Dengan cara ini kecepatan pengeringan sangat tergantung kepada keadaan
iklim, sehingga cara ini hanya baik dilak ukan di daerah yang udaranya panas atau
kelembabannya renda.
2. Pengeringan Buatan
Pengeringan buatan biasanya dilakukan dengan cara diangin anginkan cara ini
digunakan untuk tanaman yang lunak. Dengan menggunakan pengeringan buatan dapat
diperoleh simplisia dengan mutu yang lebih baik karena pengeringan akan lebih merata
dan waktu pengeringan akan lebih cepat, tanpa dipengaruhi oleh keadaan cuaca .
2.4.6 Penyimpanan
Daya tahan suatu simplisia selama penyimpanan sangat tergantung pada jenis
simplisia, kadar airnya dan cara penyimpanannya. Beberapa simplisia yang dapat tahan
lama dalam penyimpanan jika kadar airnya diturunkan 4 sampai 8%, sedangkan simplisia
lainnya rnungkin masih dapat tahan selama penyimpanan dengan kadar air 10 sampai
12%. Penyimpanan simplisian sennae folium dapat dilakukan dengan cara memasukkan
kedalam botol atau kemasan plastik yang tertutup serta menghindari sinar matahari
langsung dan kadar udara yang rendah.
2
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Pengeringan untuk bagian tanaman daun tidak dilakukan langsung dibawah sinar
matahari melainkan hanya di angin-angin kan saja karena daun lunak
2
DAFTAR PUSTAKA
https://www.alodokter.com/senna
https://dasarfarmakognosi.wordpress.com/2014/10/17/pembuatan -simplisia/
https://www.gooddoctor.co.id/tips-kesehatan/info-sehat/manfaat-teh-daun-
jati-cina/
https://maalikghaisan.blogspot.com/2017/08/folium.html