DEFENISI KEPENDUDUKAN
Dosen Pengampu:
Universitas jambi
2018
Kata Pengantar
Puja dan puji syukur kita haturkan kepada Allah Subhanahu Wata’ala yang telah memberikan
banyak nikmat, taufik dan hidayah. Sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“Definisi Kependudukan" dengan baik tanpa ada halangan yang berarti.
Makalah ini telah kami selesaikan dengan maksimal berkat kerjasama kita dan bantuan dari
beberapa referensi yang ada. Maka makalah ini juga dapat kami sajikan dengan batas waktu
tertentu.
Namun, penulis sebagai manusia biasa menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak kekurangan
dalam penulisan makalah ini, baik dari segi tata bahasa, susunan kalimat maupun isi. Oleh sebab
itu dengan segala kerendahan hati , kami selaku penyusun menerima segala kritik dan saran
yang membangun dari pembaca.
Dengan makalah ini kami berharap dapat membantu kita semua dalam proses pembelajaran,
yang digunakan sebagai media cetak pembelajaran.
Demikian yang bisa kami sampaikan, semoga makalah ini dapat menambah khazanah ilmu
pengetahuan dan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak.
Penulis
Daftar Isi
Kata Pengantar ............................................................................................................................i
BAB 1 Pendahuluan....................................................................................................................1
A. Latar Belakang......................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah..................................................................................................................1
C. Tujuan....................................................................................................................................1
D.Manfaat..................................................................................................................................1
BAB II Pembahasan....................................................................................................................2
A. Kesimpulan…………………………………………………………………………….…..5
B. Saran…………………………………………………………………………………….…5
Daftar pustaka…………………………………………………………………………………..6
Bab I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Kependudukan berkata dasar penduduk yang mempunyai arti yaitu orang yang tinggal di
daerah tersebut atau orang yang secara hukum berhak tinggal di daerah tersebut. Menurut
KBBI,1996 Kependudukan adalah hal-hal / sifat-sifat sebagai penduduk; urusan mengenai
penduduk (hal: 245)
Sedangkan Ilmu kependudukan itu adalah suatu disiplin ilmu yang tidak dapat dipisahkan
dalam pendalaman ilmu kesehatan masyarakat, karena dalam penyuluhan kesehatan kepada
masyarakat, maka yang paling urgent untuk diketahui struktur dari suatu masyarakat itu sendiri
dan pendekatan jenis apa yang harus dipakai untuk dapat berinterkasi dalam sebuah populasi
masyarakat dan Kependudukan itu sangat erat kaitannya dengan demografi. Ilmu Kependudukan
dimaksudkan untuk memberikan pengertian yang lebih luas dari pada demografi, karena
sejumlah ahli demografi telah menggunakan istilah demografi untuk menunjuk pada demografi
formal, demografi murni, atau kadang-kadang demografi teoritis
Oleh karena itu, pentingnya kita mempelajari dan mengetahui mengenai definisi
kependudukan dan demografi, dimana keduanya sangat berkaitan, sehingga menjadikan dasar
pembejaran untuk membahas komponen materi selanjutnya dari mata kuliah dasar
kependudukan.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
D. Manfaat
BAB II
Pembahasan
Demografi, secara etimology (kebahasaan) berasal bahasa Latien, kata ‘demograhie’ terdiri
dari dua kata yaitu demos dan graphien, demos artinya penduduk dan graphien berarti catatan,
bahasan tentang sesuatu. Secara etimology makna demografi adalah catatan atau bahasan
mengenai penduduk suatu daerah pada waktu tertentu
’Demografi adalah ilmu yang mempelajari tentang penduduk terutama yang terkait
dengan jumlah, struktur, komposisi dan perkembangan (perubahan) penduduk’ . Dua definisi
tersebut menunjukkan demografi sebagai sebuah ilmu yang mempelajari penduduk yang
berkenaan dengan struktur penduduk dan prosesnya. Struktur penduduk meliputi: jumlah,
persebaran, dan komposisi penduduk. Struktur penduduk di suatu wilayah selalu berubah ubah
dan perubahan tersebut disebabkan leh karena adanya proses demografi yaitu kelahiran
(natalitas= natality), kematian (mortalitas = morality) dan perpindahan penduduk (migrasi=
migration).Demografi sering diidentifikasi menjadi beberapa bagian misalnya (i) demografi
formal, demografi dengan analisis matematis tentu dengan pendekatan kuantitatif atau orang
menyebut egara te penduduk. Analisis demografi ini dapat dengan mudah melakukan
peramalan egara t egara t demografi berdasarkan data sensus penduduk. (ii) demografi sosial,
analitisnya berdasarkan kualitatif.
Secara yuridis formal diungkapkan oleh UURI No.10, 1992:105. Menurut undang
undang tersebut definisi kependudukan sebagai berikut:
Para ahli biasanya membedakan antara ilmu kependudukan (demografi) dengan studi-studi
tentang kependudukan (population studies). kependudukan adalah studi ilmiah tentang jumlah,
persebaran dan komposisi kependudukan serta bagaimana ketiga faktor tersebut berubah dari
waktu ke waktu. Ilmu demografi juga ada yang bersifat kuantitatif dan yang bersifat kualitatif
Salah satu definisi dari Ilmu kependudukan adalah : suatu ilmu yang mempelajari
penduduk (suatu wilayah) terutama mengenai jumah, sruktur (komposisi penduduk dan
perkembangan dan perubahannya. (Multilingual Demografic Dictionary, 1982).
Definisi lain yang dikemukakan oleh ahli lain adalah : Ilmu yang mempelajari tentang
jumlah, persebaran teritorial dan komposisi penduduk serta perubahan dan penyebab perubahan-
perubahan yang terjadi tersebut. yang biasanya timbul karena natalitas (fertilitas), mortalitas,
gerak teritorial (migrasi) dan mobilitas sosial (perubahan status). (Philip M. Hauser dan Duddley
Duncan. 1959 ),Sedangkan demografi memiliki arti : tulisan atau karangan mengenai rakyat atau
penduduk
2. Barcley (1981) lebih menekankan pada kajian tentang perilaku penduduk secara keseluruhan
buan pada perorangan dengan fokus kajian pada statistika dan matematika (Pure Demografi)
3. Houser and Duncan, lebih menitikberatkan pda dampak yang ditimbulkan oleh perubahan-
perubahan penduduk (akses dari persebaran dan komposisi)
Dalam ilmu kependudukan juga dikenal istilah Study kependudukan, yaitu : segala
perubahan yang berhubungan dengan aspek kehidupan berupa komponen-komponen (kelahiran,
kematian dan perpindahan) yang berkaitan dengan jumah, komposisi dan distribusi penduduk
menurut umur dan jenis kelamin.
BAB III
Penutup
A. Kesimpulan
Kependudukan sangat erat kaitannya dengan demografi, jadi Kependudukan adalah hal
ihwal yang berkaitan dengan jumlah, ciri utama pertumbuhan, persebaran, mobilitas,
penyebaran, kualitas, kondisi,kesejahteraan yang menyangkut politik, ekonomi, sosial, budaya,
agama, serta lingkungan penduduk tersebut.
Demografi mempelajari struktur dan proses penduduk di suatu wilayah, yang strukturnya
meliputi : Jumlah, Persebaran dan Komposisi Penduduk. Struktur penduduk ini dapat selalu
berubah-rubah dan perubahan ini disebabkan karena proses demografi yaitu : kelahiran, kematian
dan migrasi penduduk.
B. Saran