Anda di halaman 1dari 4

Nama : FITRI YANI

NIM : 18317001012
Prodi : Bahasa Indonesia
Semester : V (lima)

1. Carilah pengertian menulis menurut para pakar, minimal 5 pakar !

a. Henry Guntur Tarigan


Menurut Henry Guntur Tarigan, menulis merupakan kegiatan menuangkan
ide ide pun memakai bahasa tuli sebagai media utama penyampainya.

b. Djago Tarigan
Menurut Djago Tarigan, menulis merupakan kegiatan yang mengekspresikan
berbagai macam ide, gagasan, perasaan, pendapat, ataupun pendapat.

c. Lado
Menurut Lado, pengertian menulis adalah tempat meletakkan simbol
grafis
yang mewakili bahasa yang berhubungan dengan orang
lain.

d. Heaton
Menurut Heaton, menulis merupakan salah satu keterampilan yang sukar dan
kompleks yang dikerjakan untuk menuangkan berbagai macam gagasan atau
ide ke dalam bentuk tulisan.

e. Mc. Crimmon
Menurut Mc. Crimmon, menulis suatu aktivitas dalam pikiran dan perasaan
tentang sebuah subjek, menentukan perihal yang akan ditulis, serta
menentukan teknik yang diperlukan sehingga orang yang membaca tulisan
tersebut dapat memahaminya dengan mudah.

2. Jelaskan pengertian menulis menurut Anda sendiri ?

Menurut saya sendiri, menulis berbagai aktivitas aktif yang produktif dalam
menghasilkan macam tulisan dengan menggunakan bahasa tertentu.

3. Jelaskan perbedaan mendasar antara menulis dengan mengarang


mempuyai maknapenyoratif dalam perkembangannya?

Kata menulis berarti kegiatan mengungkapkan gagasan secara tertulis. Orang


yang melakukan kegiatan ini dinamakan penulis dan “hasil kegiatannya” adalah
tulisan. Untuk apa tulisan itu? Untuk dibaca orang lain supaya gagasan yang
disampaikan bisa diterima oleh pembaca. Artinya, penulis menuangkan gagasan
lewat kegiatan menulis dan pembaca menampung gagasan itu dengan cara
membaca.
Selain kata menulis, pada masyarakat juga dikenal kata mengarang. Banyak orang
menggunakan kata menulis dengan arti “mengarang” dan kata mengarang
dengan arti “menulis”. Kedua kata itu kerap kali dipertukarkan dalam hal
penggunaannya. Bolehkah? Jawabannya, “mungkin boleh mungkin tidak”. Kenapa?
Kedua kata itu punya persamaan dan perbedaan.

Persamaannya, kegiatan menulis dan mengarang adalah kegiatan yang


sama-sama menyatakan gagasan. Baik itu penulis maupun pengarang
menyampaikan gagasan melalui huruf dan tanda baca. Huruf dan tanda baca
menjadi “wakil” bunyi bahasa (berupa kata, frasa, kalimat dan paragraf) yang berisi
gagasan untuk disampaikan kepada orang lain. Orang yang dituju dapat menerima
gagasan penulis/pengarang melalui kegiatan membaca. Jadi, baik itu penulis
maupun pengarang sama-sama berkomunikasi dengan pembaca melalui media
tulisan. Itulah persamaan menulis dan mengarang.

Perbedaannya, kegiatan menulis itu hasilnya adalah tulisan, sedangkan


mengarang menghasilkan karangan. Lalu apa bedanya tulisan dan karangan?
Tulisan didasari fakta, pengalaman, pengamatan, penelitian, pemikiran, atau analisis
atas sesuatu masalah. Contoh tulisan antara lain makalah, proposal, artikel, buku
umum dan buku pelajaran. Sebaliknya, karangan banyak dipengaruhi imajinasi dan
“perasaan pengarang”. Contoh karangan adalah puisi, cerpen, novel dan drama.
Semua karya sastra dihasilkan oleh pengarang (sastrawan).

Dalam pemakaian sehari-hari, arti kata menulis mencakupi kata mengarang.


Pada kenyataannya, orang “sering menyebut” penulis cerpen, penulis novel atau
penulis drama. Sebaliknya, tidak pernah orang menyebut pengarang makalah,
pengarang laporan dan lain-lain. Hal ini bisa dibandingkan, misalnya dengan
kata mahasiswa dan mahasiswi. Kata mahasiswa mencakup laki-laki
dan perempuan, sedangkan mahasiswi hanya perempuan.

4. Berikan penjelasan singkat mengenai menulis, tulisan, penulis, dan tulis menulis
!
a. Menulis
Menulis dapat diartikan sebagai kegiatan menuangkan ide/gagasan dengan
menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai (Tarigan, 1986:15).
Menurut Djago Tarigan menulis berarti mengekpresikan secara tertulis
gagasan, ide, pendapat, atau pikiran dan perasaan (Sumarno, 2009:5).
b. Sejarah tulisan
Mencatat perkembangan bahasa ekspresi dengan huruf atau tanda - tanda
[1]
lainnya. Sejarah mencatat bahwa bahasa telah berkembang secara berbeda
pada tiap peradaban manusia. Awal mula tulisan diketahui pada masa proto
dengan sistem ideografik dan simbol mnemonik. Penemuan tulisan ditemukan
pada dua tempat yang berbeda: Mesopotamia (khususnya Sumer kuno)
sekitar 3200 SM dan Mesoamerika sekitar 600 SM. Dua belas naskah kuno
Mesoamerika diketahui berasal dari Zapotec, Meksiko. Sementara itu, tempat
berkembangnya tulisan masih menjadi perdebatan antara di Mesir yaitu
sekitar 3200 SM atau di China pada 1300 SM.
c. Penulis
Menulis adalah kegiatan membuat huruf (angka) menggunakan alat
tulis di suatu sarana atau media penulisan, mengungkapkan ide, pikiran,
perasaan melalui kegiatan menulis, atau menciptakan suatu karangan dalam
bentuk tulisan.
d. Menulis
Adalah suatu kegiatan untuk menciptakan suatu catatan
atau informasi pada suatu media dengan menggunakan aksara.
Menulis biasa dilakukan pada media kertas dengan menggunakan alat-
alat seperti pena atau pensil. Pada awal sejarahnya, menulis dilakukan
dengan menggunakan gambar, contohnya tulisan hieroglif (hieroglyph) pada
zaman Mesir Kuno.
Tulisan dengan aksara muncul sekitar 5.000 tahun lalu. Banyak orang
dari Sumeria (Irak) menciptakan tanda-tanda pada tanah liat. Tanda-tanda
tersebut mewakili bunyi, berbeda dengan huruf-huruf hieroglif yang mewakili
kata-kata atau benda.
Kegiatan menulis berkembang pesat sejak diciptakannya teknik percetakan,
yang menyebabkan orang makin giat menulis karena karya mereka mudah
diterbitkan.
5. Mengapa setiap orang mempuyai gagasan yang berbeda dalam menulis ?
dan apa penyebabnya ? jalaskan

- Setiap orang tentu memiliki serangkaian gagasan atau ide yang tersimpan
dalam pikiran. Gagasan akan menjadi berarti dan dapat dinikmati oleh orang
lain di sekitar kita jika sudah ditransformasikan melalui bentuk karya tulis
misalnya buku, makalah, jurnal, prosiding, majalah, atau surat kabar.
Penyajian beragam tulisan yang ada tentu menambah ilmu dan pengetahuan
kita sebagai makhluk berpikir, berbahasa, dan beradaptasi. Setiap memiliki
kompetensi atau keahlian jika mampu memanfaatkan, mengelola,
menganalisis, dan mengembangkan informasi yang diperoleh.

- Menulis menciptakan gagasan lewat tulisan kadang terasa mudah dan


ringan tapi adakalanya dalam menuangkan ide tersebut mengalami
kebingungan saat memulainya. Hal itu wajar terjadi bagi setiap seorang
penulis ataupun calon penulis. Pernahkah kamu mengalaminya? Saya yakin,
hampir semua orang yang terjun di dunia tulis-menulis pasti akan mengalami
hal tersebut.
Hal seperti itu bisa terjadi pada waktu-waktu yang dimana saat-saat
pikiran dan hati yang sedang kacau dan beberapa hal lain yang
menghambatnya. Namun secara umum yang menyebabkan bingung ketika
akan menulis, disebabkan beberapa faktor. Inilah faktor penyebab umum
yang menghambat dan mempersulit menulis gagasan ide.

Anda mungkin juga menyukai