Anda di halaman 1dari 13

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Mata kuliah : Asuhan Kebidanan II (Persalinan)


Kode Mata Kuliah : Bd. 302
Pokok Bahasan : Mekanisme Persalinan Normal
Sub pokok Bahasan : Fetal skull
Waktu : 15 Menit
Pertemuan :I
Hari/Tanggal : Jumat/3 Desember 2010
Dosen : Titin Prihantini

A. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM


Pada akhir perkuliahan mahasiswa mampu menjelaskan mengenai fetal skull

B. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS


Pada akhir pembelajaran ini mahasiswa mampu untuk :
1. Menjelaskan mengenai tulang-tulang kepala janin
2. Menjelaskan ubun-ubun pada kepala janin
3. Menjelaskan ukuran kepala jani n
4. Menjelaskan presentasi janin
5. Menjelaskan letak janin
6. Menjelaskan sikap janin
7. Menjelaskan posisi janin

C. POKOK-POKOK MATERI
Fetal skull
D. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

Tahap Kegiatan Pengajar Metode Media dan Alat


Kegiatan Pengajaran pengajaran
Pendahuluan a. Memberi salam Ceramah Tanya Infocus/ Laptop,
(3 Menit) dan perkenalan Jawab White Board, Spidol
b. Menghubungkan
materi hari ini
dengan materi
minggu lalu
c. Menginformasikan
pokok yang akan
disampaikan
d. Menjelaskan tujuan
mempelajari materi
yang akan
disampaikan
e. Menjelaskan
relevansi pokok
bahasan dengan
profesi kebidanan
Penyajian 1. Menjelaskan Ceramah OHP/ Laptop, White
(10 Menit) pengertian Tanya Jawab board, spidol
mekanisme
persalinan normal
a. Menjelaskan fetal
skull
b. Memberi
kesempatan
kepada
mahasiswa untuk
bertanya
c. Memberi
kesempatan pada
mahasiswa lain
untuk menjawab
d. Menyimpulkan
jawaban dari
mahasiswa
Penutup 1. Menanyakan Ceramah OHP/ Laptop, White
( 2 Menit ) kembali mengenai Tanya Jawab board, spidol
materi yang telah
disampaikan dengan
cara menunjuk
mahasiswa dan
langsung menjawab
2. Menyimpulkan
materi yang telah
diberikan
3. Menutup pertemuan
dengan memberi
salam

E. EVALUASI
1. Prosedur : Post test
2. Jenis : Lisan
3. Alat : Test
4. Bentuk test : Subyektif
5. Soal : Terlampir

F. REFERENSI
1. Varney, Helen. 1997. Varney midwifery. Jones and Barlett. New York
2. Simkin P & Ancheta R. 2005. Buku Saku Persalinan. EGC. Jakarta
3. MHN. 2008. Asuhan Persalinan Normal depkes RI. Jakarta
4. Pusdiknakes,WHO,JHPIEGO. 2003. Asuhan Intrapartum. Depkes RI. Jakarta.
5. Saifuddin, Abdul bari. 2002. Buku Panduan Praktik Pelayanan Kesehatan
Maternal dan Neonatal. YBP-SP. Jakarta
6. Oxorn H. Patologi dan Fisiologi Persalinan
7. Sastrowinata, S. 1983. Obstetri Fisiologi. Unpad. Bandung
8. Depkes RI. 2003. Standar Asuhan Kebidanan Bagi Bidan Di Rumah Sakit dan
Puskesmas

PENDAHULUAN
Persalinan adalah proses pengeluaran hasil konsepsi (janin dan uri) yang telah
cukup bulan atau dapat hidup di luar kandungan melalui jalan lahir atau melalui jalan
lain, dengan bantuan atau tanpa bantuan (kekuatan sendiri).
Hal-hal yang mempengaruhi terjadinya persalinan adalah passage, passanger,
power, position, psyche, namun yang akan kita bahas adalah passanger (fetal skull).
Hal tersebut akan dibahas berikut ini.

URAIAN MATERI
MEKANISME PERSALINAN NORMAL

1. Pengertian Mekanisme Persalinan


Mekanisme persalinan adalah gerakan posisi yang dilakukan janin untuk
menyesuaikan diri terhadap pelvis ibu. Gerakan ini diperlukan karena diameter
terbesar janin harus sejajar dengan diameter terbesar pelvis ibu agar janin yang
cukup bulan dapat melewati pelvis dan kemudian bayi dapat dilahirkan.

2. Passanger (Fetal skull)


Bagian yang paling besar dan keras dari janin adalah kepala janin. Posisi
dan besar kepala dapat mempengaruhi jalan persalinan. Kepala ini pula yang
paling banyak mengalami cedera pada persalinan, sehingga dapat membahayakan
hidup dan kehidupan janin kelak : hidup sempurna, cacat atau akhirnya
meninggal. Biasanya apabila kepala janin sudah lahir, maka bagian-bagian lain
dengan mudah menyusul kemudian.

Tulang-tulang kepala janin


a. Bagian tengkorak
1) Os Frontalis (tulang dahi)
2) Os Parietalis (tulang ubun-ubun)
3) Os Occipitalis (tulang belakang kepala
4) Os Temporalis (tulang pelipis)
b. Bagian Muka
1) Os Nasalis (tulang hidung)
2) Os Maxilaris (tulang rahang atas)
3) Os Mandibularis (tulang rahang bawah)
4) Os Zygomatikus (tulang pipi)

TULANG-TULANG KEPALA JANIN

Sutura
Merupakan sela ruang antara dua tulang, yaitu :
a. Sutura frontalis ; antara kedua tulang frontal
b. Sutura sagitalis ; antara tulang parietal kiri dan kanan
c. Sutura koronaris ; antara tulang parietal dan frontal
d. Sutura lamboidea ; antara tulang parietal dan oksipital

Fontanel/ ubun-ubun
Merupakan rongga ruang tengkorak, atau juga merupakan pertemuan
beberapa sutura. Pada tengkorak bayi terdapat 2 fontanel, yaitu ;
a. Fontanel mayor/ fontanel anterior/ ubun-ubun besar, merupakan pertemuan
antara sutura sagitalis, sutura frontalis dan sutura koronaria, berbentuk segi
empat panjang.
b. ontanel minor/ fontanel posterior/ ubun-ubun kecil. Berbentuk segitiga
dengan puncak segitiga runcing searah muka janin dan dasar segitiga searah
dengan punggung janin, merupakan pertemuan antara sutura sagitalis dengan
sutura lamboidea.
SUTURA
Ukuran kepala janin
a. Diameter occipito frontalis yaitu jarak antara oksiput ke os. Frontal: 12 cm
b. Diameter mento occipitalis yaitu jarak antara dagu dengan oksiput: 13,5 cm
c. Diameter suboccipito bregmatika yaitu jarak antara suboksiput dan bregma:
9,5 cm
d. Diameter biparietal yaitu jarak antara kedua os. Biparietal : 9,25 cm
e. Diameter bitemporalis yaitu jarak antara kedua os. Temporalis : 8 cm

Ukuran Cirkumferencia :
a. Circumferencia fronto occipitalis yaitu keliling antara oksiput dan os.
Frontal : 34 cm
b. Circumferensia mento occipitalis yaitu keliling antara dagu dan oksiput : 35
cm
c. Circumferensia sub occiput bregmatika yaitu keliling antara sub oksiput dan
bregma : 32 cm

Presentasi janin
Presentasi adalah bagian janin yang pertama kali memasuki PAP dan uterus
melaui jalan lahir saat persalinan mencapai aterm. Faktor-faktor yang
menentukan bagian presentasi adalah letak janin, sikap janin dan ekstensi atau
fleksi kepala janin.

PRESENTASI JANIN
Letak janin
Letak adalah hubungan antar sumbu panjang janin (punggung janin) terhadap
sumbu panjang ibu (punggung ibu), vertikal atau horizontal.
Memanjang atau vertikal dimana sumbu panjang janin paralel dengan sumbu
panjang ibu. Melintang atau horizontal membentuk sudut terhadap sumbu
panjang ibu. Letak memanjang berupa presentasi kepala atau presentasi sakrum
(sungsang).

LETAK JANIN

Sikap janin
Sikap adalah hubungan bagian tubuh janin yang satu dengan bagian yang
lain. Pada kondisi normal punggung janin sangat fleksi, kepala fleksi kearah
dada dan paha fleksi kearah sendi lutut disebut fleksi umum.

SIKAP JANIN
Posisi janin
Posisi adalah hubungan antara bagian presentasi terhadap empat kuadran
panggul ibu, yaitu posisi oksipito anterior kanan, oksipito transversa kanan,
oksipito posterior kiri, oksipito transversa kiri dan oksipito anterior kiri.
POSISI JANIN

Lampiran 2
SOAL EVALUASI

Sebutkan dan tunjukkan fontanel yang terdapat pada tengkorak janin!


? ?
?
?
?
?

?
? ?

Jawaban :

Anda mungkin juga menyukai