Anda di halaman 1dari 2

BAB II

SEJARAH AGAMA HINDU DI INDONESIA

RINGKASAN MATERI

ZAMAN PRASEJARAH DAN SEJARAH AGAMA HINDU

A. ZAMAN PRASEJARAH
Zaman Prasejarah dan Sejarah Agama Hindu A. Zaman Prasejarah Zaman prasejarah
adalah zaman dimana belum dikenalnya tulisan. Zaman prasejarah berlangsung sejak adanya
manusia, sekitar + (dua) juta tahun yang lalu, hingga manusia mengenal tulisan. Pada zaman
prasejarah hidup manusia purba. Manusia purba yang hidup pada zaman prasejarah dapat
dikelompokkan menjadi tiga, yaitu:
1. Meganthropus Palaeojavanicus adalah manusia yang paling purba.
2. Homo Erectus atau Pithecanthropus adalah manusia yang sudah berjalan tegak.
3. Homo Sapiens adalah manusia purba yang sudah mirip manusia sekarang.

Ketiga kelompok manusia purba ini memiliki masa perkembangan da migrasi untuk
mempertahankan kelangsungan hidupnya. Pada zaman migrasi disebutkan ada dua tingkatan
masa, yaitu masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana dan tingkat lanjut.
Masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana sering disebut zaman Paleolitik.
Masa ini berlangsung sejak 2 juta tahun yang lalu hingga 10.000 tahun sebelum Masehi, yaitu
ketika manusia masih hidup berpindah-pindah (Nomaden). Pada zaman ini alat yang digunakan
adalah kapak batu dan alat serpih. Oleh manusia purba, masa migrasi dilanjutkan dengan masa
berburu dan mengumpulkan makanan tingkat lanjut. Zaman ini juga disebut sebagai zaman
Maesolitik. Di zaman Maesolitik manusia sudah hidup di gua-gua atau di tepi pantai agak
menetap. Pada zaman ini manusia purba sudah menggunakan peralatan kapak pendek, kapak
Sumatralit, mata panah, dan alat-alat tulang. Setelah masa Maesolitik kehidupan manusia purba
menuju ke masa bercocok tanam (zaman Neolitik) berlangsung 4.000-2.000 tahun sebelum
Masehi. Pada masa inilah manusia tidak lagi menjadi pengumpul makanan.
Mengenai cikal bakal manusia telah dilakukan penelitian oleh beberapa ahli
Palaeoantropologi. Proses penyusunan dan perkembangan tentang jasmani manusia yang
dilakukan oleh para ahli Palaeoantropologi mengikuti teori evolusi, seperti yang dikemukakan
oleh Charles Darwin pada tahun 1859. Menurut temuan fosil manusia yang telah ditemukan saat
ini, makhluk yang dapat dikatakan sebagai cikal bakal manusia adalah makhluk Australopithecus
(kera dari selatan).
Menurut pandangan Hindu, Manu adalah manusia pertama yang diciptakan oleh
Brahman/Ida Sang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa pada masa Srsti atau penciptaan. Ciptaan
Brahman setelah alam semesta adalah tumbuh-tumbuhan kemudian binatang, dan setelah itu
manusia. Manu yang disebut manusia adalah makhluk yang tersempurna dengan Bayu, Sabda,
dan Idep yang dimilikinya. Bayu adalah tenaga yang mengantarkan manusia memiliki kekuatan
atau tenaga. Sabda adalah unsur suara yang menyebabkan manusia dapat berbicara atau bertutur
kata yang baik dan sopan. Sedangkan Idep adalah pikiran, hati, dan rasa yang menyebabkan
manusia dapat berlogika. Ketiga unsur utama inilah yang menyebabkan manusia dapat
membedakan antara yang baik dengan yang buruk, benar dan salah, boleh dan tidak boleh.
Pembagian zaman pada masa prasejarah diberi sebutan menurut benda-benda atau peralatan yang
menjadi ciri utama dari masing-masing periode waktu itu.
TUGAS
PENDIDIKAN AGAMA HINDU

1. Manusia purba yang hidup pada zaman prasejarah dapat dikelompokan menjadi tiga,
yaitu
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
2. Mengenai cikal bakal manusia telah dilakukan penelitian oleh beberapa ahli seperti yang
dikemukakan oleh Charles Darwin pada tahun 1859. Menurut temuan fosil pra manusia
yang telah ditemukan saat ini, makhluk yang dapat dikatakan sebagai cikal bakal manusia
adalah makhluk Australopithecus (kera dari selatan). Jelaskan bagaimana pandangan
tentang manusia pertama menurut Agama Hindu!
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

Anda mungkin juga menyukai