STRUKTUR KRISTAL
Sifat-sifat beberapa bahan berhubungan langsung dengan struktur kristal mereka. Sebagai
contoh, magnesium dan berilium murni dan belum terdeformasi hanya memiliki satu struktur
kristal yang jauh lebih rapuh daripada logam seperti emas dan perak
Selain itu, ada perbedaan properti yang signifikan antara bahan kristal dan non-kristal yang
memiliki komposisi sama. Misalnya, keramik dan polimer nonkristalin biasanya transparan
secara optic, sama halnya dengan bahan kristal (atau semikristalin) cenderung buram atau
tembus cahaya
Bahan kristalin adalah bahan dimana atom terletak dalam susunan berulang atau periodik
melebihi jarak atom yang besar; contoh pada saat pemadatan, atom-atom akan
memposisikan diri dalam pola tiga dimensi yang berulang, di mana setiap atom terikat pada
atom tetangganya.
Semua logam, kebanyakan bahan keramik, dan polimer tertentu membentuk struktur kristal
di bawah kondisi pemadatan normal.
Beberapa sifat padatan kristal bergantung pada struktur kristal dari bahan, yaitu bagaimana
atom, ion, atau molekul disusun secara spasial.
Ketika menggambarkan struktur kristal, atom (atau ion) dianggap sebagai bola padat yang
memiliki diameter yang jelas. Ini disebut atomic hard-sphere model
Terkadang istilah kisi “lattice” digunakan dalam konteks struktur kristal; yaitu susunan tiga
dimensi dari titik yang bertepatan dengan posisi atom (atau sphere center).
Entitas berulang pada struktur kristal bahan padat disebut dengan unit cells
1
24/08/2020
Kristal BCC yaitu struktur kristal logam yang memiliki unit cell dengan
geometri kubus, dimana atom terletak di delapan sudut dan satu
atom di pusat kubus.
Bilangan kordinasi BCC = 8, APF = 0,68
STRUKTUR KRISTAL Kristal HCP yaitu struktur kristal logam yang memiliki unit cell dengan
LOGAM geometri hexagonal
Bilangan kordinasi dan APF untuk kristal HCP sama dengan kristal
FCC yaitu 12 dan 0,74
2
24/08/2020
DAN ALLOTROPY
SISTEM KRISTAL
3
24/08/2020
4
24/08/2020