Anda di halaman 1dari 2

KEPERAWATAN JIWA

“Asuhan Keperawatan Dan TAK

Gangguan Harga Diri Rendah’’

Dosen pembimbing: Ns.Ervan,M.Kep.,Sp.Kep.J

Disusun oleh :

Dea Monica
P05120218056

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLTEKKES KEMENKES BENGKULU

PROGRAM STUDI DIPLOMA III JURUSAN KEPERAWATAN

TAHUN AJARAN 2020/2021


A. Latar Belakang
Gangguan harga diri rendah adalah evaluasi diri dan perasaan tentang diri atau
kemampuan diri yang negatif yang dapat secara langsung atau tidak langsung
diekspresikan (Townsend, 1998).

Harga diri rendah adalah menolak dirinya sebagai sesuatu yang berharga dan
tidak dapat bertanggungjawab pada kehidupannya sendiri (Yoedhas, 2010).

Gangguan konsep diri : Harga diri rendah digambarkan sebagai perasaan yang
negative terhadap diri sendiri, termasuk hilangnya percaya diri dan harga diri, merasa
gagal mencapai keinginan (Budi Ana Keliat, 1999).

B. Konsep Harga Diri Rendah


Terapi keperawatan yang dapat diberikan pada klien sendiri bisa dalam bentuk terapi
kognitif. Terapi ini bertujuan untuk merubah pikiran negative yang dialami oleh klien
dengan harga diri rendah kronis kearah berfikir yang positif. Pada keluarga terapi yang
diperlukan dapat berupa triangle terapy yang bertujuan untuk membantu keluarga dalam
mengungkapkan perasaan mengenai permasalahan yang dialami oleh anggota keluarga
sehingga diharapkan keluarga dapat mempertshankan situasi yang mendukung pada
pengembalian fungsi hidup klien. Pada masyarakat juga perlu dilakukan terapi
psikoedukasi yang bertujuan untuk meningkatkan pengeathuan masyarakat tentang
masalah harga diri rendah kronis yangmerupakan salah satu bagian dari masalah
gangguan jiwa dimasyarakat (Samoke.2012pdf.1).

C. Hsh
D. Sjsj
E. Kdk
F. kdkd

Anda mungkin juga menyukai