0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
36 tayangan1 halaman
Ny. F berusia 40 tahun datang ke rumah sakit karena mengalami perdarahan selama 3 hari. Pemeriksaan menemukan tanda-tanda kekurangan darah dan infeksi di area kemaluan. Dokter mendiagnosis infeksi menular seksual dan merekomendasikan pemeriksaan Pap smear untuk diagnosis lebih lanjut.
Ny. F berusia 40 tahun datang ke rumah sakit karena mengalami perdarahan selama 3 hari. Pemeriksaan menemukan tanda-tanda kekurangan darah dan infeksi di area kemaluan. Dokter mendiagnosis infeksi menular seksual dan merekomendasikan pemeriksaan Pap smear untuk diagnosis lebih lanjut.
Ny. F berusia 40 tahun datang ke rumah sakit karena mengalami perdarahan selama 3 hari. Pemeriksaan menemukan tanda-tanda kekurangan darah dan infeksi di area kemaluan. Dokter mendiagnosis infeksi menular seksual dan merekomendasikan pemeriksaan Pap smear untuk diagnosis lebih lanjut.
Ny. F 40 th dengan G7 P6 A1 periksakan diri ke RS X. Ny. F ke RS X karena mengalami perdarahan
sejak 3 hari yang lalu. Saat pengkajian : keadaannya nampak pucat, lemah, pemeriksaan TTV : TD : 90/60 mmHg, Nadi : 88 x/menit, Suhu 37,6 °c, pernafasann : 18 x/menit, Hb 7 gram %. Ny. F mengeluh gatal-gatal diarea kemaluan dan mengalami perdarahan. Pemeriksaan area genitalia ditemukan: kotor, perdarahan, keputihan dan berbauh amis. Oleh dokter dianjurkan nutk melakukan periksaan penunjang : PAP SMEAR Tindakan selanjutnya : implementasi SOP pemeriksaan Pap smear