BIAYA OVERHEAD PABRIK (2)

PT Eliona mengolah produknya melalui 2 departemen produksi: departemen A dan departemen B. ditunjang
oleh 3 departemen pembantu: dept X, dept Y dan dept Z. Anggaran BOP langsung per departemen tahun 20X1:
Jenis BOP Jumlah Dept Produksi Dept Pembantu
A B X Y Z
BOP Langsung Dept:
Biaya bahan penolong 1.450 550 750 50 75 25
Biaya bahan bakar 1.000 - - - 1.000 -
BTKTL 2.000 750 800 200 150 100
Biaya kesejahteraan 655 250 300 50 30 25
Biaya reparasi 1.375 400 500 300 100 75
Jumlah 6.480 1.950 2.350 600 1.355 225
BOP tidak langsung
departemen:
Biaya depresiasi gedung 400
Biaya asuransi gedung 500
Jumlah 900
Jumlah BOP

Keterangan: BOP tidak langsung departemen didistribusikan ke departemen-departemen yang menikmati

manfaatnya dengan dasar perbandingan luas lantai sebagai berikut:
Departemen: Luas Lantai (m2)
Dept A 2.000
Dept B 2.400
Dept X 1.520
Dept Y 800
Dept Z 1.280
Jumlah 8.000

Taksiran jasa departemen pembantu yang dipakai departemen produksi:

Dept Pembantu Dept A Dept B
Dept X 60% 40%
Dept Y 45% 55%
Dept Z 75% 25%

Keterangan: BOP dialokasikan dengan menggunakan metode alokasi langsung

Diminta: a) Distribusikan BOP tidak langsung departemen ke semua departemen yang menikmati manfaatnya,
b) Lengkapilah tabel anggaran BOP, c) Hitunglah alokasi BOP departemen pembantu ke departemen produksi,
d) Buatlah tabel alokasi BOP

SOAL
PT Eliona mengolah produknya melalui 2 departemen produksi: dept I dan dept II. Departemen pembantu yang
menunjang kegiatan departemen produksi adalah departemen reparasi dan pemeliharaan, dept listrik dan dept
kafetaria. Untuk menghitung tarif BOP dept produksi, PT Eliona menyusun anggaran BOP untuk tahun 20X2.
BOP langsung per departemen untuk tahun anggaran tersebut diperkirakan:
Departemen Jumlah
 Reparasi Rp 7.700.000
Listrik 9.850.000
Kafetaria 1.700.000
Produksi I 11.775.000
Produksi II 14.475.000
Jumlah 45.500.000

Biaya tidak langsung departemen diperkirakan Rp1.500.000 untuk tahun anggaran tersebut, yang terdiri dari
biaya depresiasi gedung Rp1.000.000 dan biaya asuransi gedung Rp500.000. BOP tidak langsung departemen
didistribusikan ke departemen-departemen yang menikmatinya atas daar perbandingan luas lantai sbb:
Departemen Luas Lantai (m2)
Reparasi 800
Listrik 400
Kafetaria 800
Produksi I 600
Produksi II 1.400
Jumlah 4.000

BOP departemen pembantu dialokasikan ke departemen produksi dengan metode alokasi langsung. Dasar
alokasi dan data:
Dept Pembantu Dasar Alokasi Taksiran jasa dipakai Taksiran jasa dipakai
dept I dept II
Reparasi Jam kerja pemeliharaan 1.200 800
Listrik Kwh 3.000 12.000
Kafetaria Jumlah karyawan 15 35

Diminta:
a. Hitunglah BOP per departemen dianggarkan
b. Hitunglah BOP dept produksi setelah menerima alokasi BOP dari departemen pembantu