diri sendiri, alam dan Tuhan (Ghaderi et al., 2018) • Spiritualitas dimulai dari anak-anak sampai dengan lansia (berbanding lurus) Masalah keperawatan • Distress spiritual: impaired ability to experience and integrate meaning and purpose in life through the individual’s connectedness with self, others, art, music, literature, nature, or a power greater than oneself • Penyakit akut (serangan jantung, kecelakaan, dan diagnosa kanker): dipandang sebagai hukuman atas perbuatan yang dijalani. • Penyakit kronik (perbaikan keadaan dari penyakit kronis meningkatkan spiritualitas seseorang) • Penyakit terminal (menghadapi kematian) Intervensi • Tujuan: 1. Klien percaya terhadap perawat 2. Hubungan yang baik klien dengan sistem pendukung 3. Peningkatan pandangan klien tentang makna hidup Intervensi 1. Sistem dukungan (keluarga dan sosial) 2. Berdoa 3. Terapi diet (pantangan) 4. Mendukung ritual (cara berdoa masing-masing) Aspek Sosial • Hubungan antara satu orang dengan orang lain • Hubungan antara pasien dengan dirinya sendiri, keluarga dan orang lain termasuk perawat Masalah sosial • Stigma • Bullying • Violence in worplace • Menarik Diri Intervensi • Merujuk pada prinsip etik keperawatan Efek sosial terhadap kesehatan
• Social involvement with a wider
variety of people and groups supports personal selfmanagement and physical and mental well-being (Reeves et al, 2014)